Anda di halaman 1dari 15

Sains Pada Zaman Kegelapan

Nama : Syarifah Najiya (06111281419037)


Krana Lan Paga (06111281419042)
Astari Indah Pratiwi (06111281419038)
Sulastri (06111381419045)
Clara Mikromah (06111381419056)

Kelompok : IV ( Empat )

Mata Kuliah : Sejarah Fisika

Dosen Pengampuh : Drs. Abidin Pasaribu M.M

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA KELAS PALEMBANG


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2015
Judul : Sains Zaman Kegelapan

Tujuan :
1. Untuk Mengetahui Sejarah zaman kegelapan
2. Menjelaskan Istilah masa kegelapan
3. Untuk mengetahui Penyebab penyebab timbulnya zaman kegelapan
4. Untuk Mengetahui Dampak dampak yang ditimbulkan akibat adanya
masa kegelapan
5. Untuk Mengetahui Tokoh tokoh dalam sains zaman kegelapan
6. Untuk Menjelaskan Sains zaman kegelapan di Arab
7. Mengetahui Tokoh tokoh dalam sains di Arab
8. Menjelaskan Hubungan Sains Zaman Kegelapan di Roma dan di Arab

Rumusan Masalah :
1. Bagaimana Sejarah Pada zaman Kegelapan?
2. Apa maksudnya Zaman Kegelapan?
3. Apa yang menyebabkan timbulnya zaman kegelapan?
4. Apakah ada dampak dari zaman kegelapan? Jelaskan?
5. Siapa saja Tokoh tokoh yang berperan dalam Zaman kegelapan?
6. Bagaimana Sains pada zaman Kegelapan di Arab?
7. Siapa saja Tokoh tokoh yang berperan dalam perkembangan sains pada
kegelapan di Arab?
8. Bagaimana Hubungan Sains Zaman kegelapan di Romawi dan Arab?

Pembahasan :

Sejarah Zaman Kegelapan di Romawi


Sejarah merupakan peristiwa yang sudah terjadi, namun baru di tulis
di kemudian jauh hari setelah kejadian sebenarnya berlalu, sebagai cerita
masalalu sejarah terkadang mudah dimanipulasi dan disampaikan kepada
generasi berikutnya.
Zaman kegelapan terjadi sekitar abad 5 sampai abad 10 masehi.
Sejarah eropa memiliki bentangan waktu yang panjang, di mulai dari zaman
paleolithikum ribuan tahun yang lalu.
Pada abad ke 5 dan ke 6 merupakan puncak dari masa kegelapan,
akibat dari runtuhnya kekaisaran romawi, keruntuhan social dan kurangnya
catatan sejarah disbanding dengan zaman sebelumnya (zaman romawi).
Pada abad ke 5 dan ke 6 merupakan puncak dari masa kegelapan, akibat dari
runtuhnya kekaisaran romawi, keruntuhan social dan kurangnya catatan sejarah
disbanding dengan zaman sebelumnya (zaman romawi).
Abad ini adalah periode sejarah yang terjadi di daratan eropa yang ditandai
dengan bersatunya kembali daerah bekas kekuasaan kekaisaran romawi barat pada
abad ke 5 hingga munculnya monarki monarki nasional, kebangkitan humanism
serta reformasi protestan dengan dimulainya renaissance.
Sejak jatuhnya kekaisaran romawi tanggal 4 september 476, ketika kaisar
terakhir dari kekaisaran romawi barat Romulus augustus yang di berhentikan oleh
Odoacer seorang berbangsa jerman yang menjadi penguasa itali setelah Julius
nepos meninggal tahun 480. Maka saat itu eropa telah memasuki masa masa
kegelapan.
Timbul suatu pertanyaan mengapa pada masa itu disebut sebagai zaman
kegelapan ? istilah masa kegelapan dark age berasal dari bahasa latin saeculum
obscurum yang awalnya ditetapkan oleh Caesar baronies pada tahun 1602
sebagai periode yang penuh gejolak. Istilah tersebut sebagai tanda bahwa pada
masa itu telah terjadi kegelapan intelektual dari zaman romawi yang masih terjadi
perkembangan ilmu dan sains.
Konsep dark age berasal dari para sarjana italia yaitu Petrarch pada tahun
1330-an, Petrarch menganggap bahwa masa kegelapan merupakan masa yang
terjadi pasca romawi, dan beliau membandingkan bahwa romawi merupakan masa
cahaya atau dengan kata lain pada saat di masa romawi masih terjadi
perkembangan ilmu yang cukup pesat. Istilah dark age juga menunjukkan
bahwa pada masa itu merupakan masa keterbelakangan khususnya pada
perkembangan ilmu dan sains.
Dengan demikian disebut masa kegelapan karena padasaat itu adalah saat
dimana masyarakat eropa mengalami dan menghadapi kemunduran intelektual,
disebut masa kegelapan juga karena kurangnya catatan sejarah tertulis pada masa
ini.
A. Penyebab penyebab timbulnya masa kegelapan
Adapun penyebab yang menjadikan timbulnya masa kegelapan pada
saat ini disebabkan oleh beberapa hal berikut :
a. Jatuhnya kekaisaran romawi
b. Kurang aktifnya aktivitas intelektual pada masa ini
c. Banyaknya kalangan yang memberikan stereotipe pada masa ini
d. Dominasi kekuatan agama yang begitu besar
e. Prinsip-prinsip moralitas yang agung
f. Wujud kekuasaan agama yang sangat berpengaruh
g. Diawasinya pemikiran masyarakat dan politik oleh gereja dan para
pendeta. Mereka berpendapat bahwa hanya gereja asaja yang pantas untuk
menentukan kehidupan, pemikiran, politik, dan ilmu pengetahuan.

B. Dampak dampak yang ditimbulkan akibat adanya masa


kegelapan
i Berikut dampak dampak yang ditimbulkan akibat adanya masa
kegelapan :
a. Kurang diperolehnya catatan catatan sejarah tertulis, tidak seperti pada
zaman-zaman sebelumnya.
b. Penurunan demografis.
c. Aktivitas bangunan bangunan yang terbatas, seperti dalam membangun
d. perpustakaan dan universitas universitas sebagai pendukung
perkembangan ilmu pengetahuan pada masa itu.
e. Tidak adanya teks sejarah yang masih dalam bahasa yunani, akibat sangat
sedikitnya naskah yunani yang di salin pada periode kegelapan tersebut.
f. Kurangnya prestasi prestasi yang di peroleh di bidang ilmu pengetahuan
akibat dari terbatasnya pemikiran dan ditolaknya pemikiran pemikiran.
g. Kehidupan di atur oleh takhayul dan ketakutan yang di picu oleh
kebodohan.
h. Terjadi kemerosotan budaya dan ekonomi akibat dari penurunan
kekaisaran romawi.
i. Kekuasaan agama menjadi begitu besar dan luas di segala bidang.
j. Kaum cendikiawan yang terdiri dari ahli ahli sains merasa mereka di
tekan dan di awasi ketat.
k. Banyak ilmu ilmu sains yang tidak berkembang atau tersembunyi.
l. Pada masa itu masyarakat eropa menjadi keterbelakangan.
m. Banyaknya fakta fakta sejarah yang tersembunyi pada masa itu.

C. Tokoh tokoh dalam sains zaman kegelapan Romawi


Terdapat dua tokoh terkenal dalam zaman ini yaitu:
1. Cesare Baronius
Cesare baronius (juga dikenal sebagai Kaisar Baronius; 30 Agustus 1538 - 30
Juni 1607) adalah seorang Italia Kardinal dan gerejawi sejarawan . Karyanya
paling terkenal adalah dia Annales Ecclesiastici ("Sejarah Gerejawi"), yang
muncul dalam dua belas volume folio (1588-1607). Kardinal Baronius
meninggalkan reputasi kesucian mendalam yang dipimpin Paus Benediktus XIV
untuk menyatakan dia " Mulia "(12 Januari 1745).
Baronio lahir di Sora , dan dididik di Veroli dan Naples. Paus Clement VIII ,
yang pengakuan dia, membuatnya kardinal pada 1596 dan pustakawan dari
Vatikan .. Pada selanjutnya mengadakan pertemuan pribadi dia dua kali hampir
terpilih paus , tetapi pada setiap kesempatan ditentang oleh Spanyol karena
karyanya pada "Monarki Sisilia," di mana ia mendukung Paus klaim terhadap
orang-orang dari pemerintah Spanyol.
Baronius terkenal karena nya Annales Ecclesiastici, dilakukan atas
permintaan St Filipus Neri sebagai jawaban atas sejarah anti-Katolik. Dia mulai
menulis kisah tentang Gereja setelah hampir tiga puluh tahun mengajar di Santa
Maria di Vallicella. Dalam Annales ia memperlakukan sejarah dalam urutan
kronologis yang ketat dan membuat teologi di latar belakang. Lain sejarawan
besar, Lord Acton , menyebutnya sebagai "sejarah terbesar dari Gereja yang
pernah ditulis". Saat itu di Annales yang Baronius menciptakan istilah "Dark Age
"(saeculum obscurum) untuk merujuk pada periode antara akhir Kekaisaran
Carolingian pada 888 dan Inklings pertama dari Reformasi Gregorian bawah
Clement II di 1046. Meskipun banyak kesalahan, terutama dalam sejarah Yunani ,
di mana ia harus tergantung pada informasi dari tangan kedua, karya Baronius
berdiri sebagai upaya jujur untuk menulis sejarah, ditandai dengan cinta yang
tulus dari kebenaran. Sarpi , dalam mendesak Casaubon untuk menulis sanggahan
dari Annales, memperingatkan dia untuk tidak menuduh atau mencurigai Baronius
iman buruk, karena tidak ada orang yang mengenalnya bisa menuduhnya tidak
setia pada kebenaran. Dia juga melakukan sebuah edisi baru dari martirologi
Romawi (1586), yang dimurnikan dari ketidakakuratan banyak. Dia juga terkenal
karena mengatakan, dalam konteks kontroversi tentang karya Copernicus dan
Galileo , "Alkitab mengajarkan kita bagaimana masuk surga, bukan bagaimana
langit pergi.
2. Gilbert Burnet
Gilbert Burnet merupakan sejarawan inggris pertama yang mengungkapkan
istilah masa kegelapan dark age. Istilah tersebut terdapat dalam karyanya buku
volume 1 sejarah reformasi gereja inggri

D. Hubungan Zaman Kegelapan di Romawi dengan Bangsa Arab


Abad pertengahan di Eropa sering diwarnai dengan kesan-kesan yang tidak
baik. Hal ini mungkin disebabkan oleh banyaknya kalangan yang memberikan
stereotipe kepada abad pertengahan sebagai periode buram sejarah eropa
mengingat dominasi kekuatan agama yang begitu besar sehingga menghambat
perkembangan ilmu pengetahuan, prinsip-prinsip moralitas yang agung membuat
kekuasaan agama menjadi begitu luas dan besar di segala bidang. Pada abad ini
terjadi zaman kegelapan.
Zaman Kegelapan ialah zaman masyarakat Eropa menghadapi kemunduran
intelek dan kemunduran ilmu pengetahuan Menurut Ensikopedia Amerikana,
zaman ini berlangsung selama 600 tahun, dan bermula antara zaman kejatuhan
Kerajaan Romawi dan berakhir dengan kebangkitan intelektual pada abad ke-15
Masehi. Gelap juga dianggap sebagai tidak adanya prospek yang jelas bagi
masyarakat Eropa, Keadaan ini merupakan wujud kekuasaan agama, yaitu gereja
Kristiani yang sangat berpengaruh. Gereja serta para pendeta mengawasi
pemikiran masyarakat serta juga politik. Mereka berpendapat hanya gereja saja
yang pantas untuk menentukan kehidupan, pemikiran, politik dan ilmu
pengetahuan. Akibatnya kaum cendekiawan yang terdiri daripada ahli-ahli sains
merasa mereka ditekan dan dikawal ketat. Sepanjang Eropa mengalami masa
kegelapan, di sebelah selatan Laut Tengah berkembang kerajaan bangsa Arab
yang dipengaruhi dengan Islam. Dengan berkembangnya pengaruh Islam, maka
semakin banyak pula tokoh-tokoh ilmuwan Islam yang berperan dalam
perkembangan Ilmu.

E. Zaman Kegelapan di Arab


Sekitar akhir abad ke-15 hingga abad ke-17 terjadilah kebangkitan Eropa
yang dikenal dengan Renaissance. Tiba-tiba saja kecemerlangan peradaban
Yunani-Romawi pulih dengan sains, teknologi, dan seni sebagai indikatornya.
Muncul pertanyaan, dimanakah beredarnya ilmu pengetahuan dalam rentang
sepuluh abad kegelapan Barat? Jawabannya adalah peradaban Islam. Zaman
keemasan Islam diwarnai dengan pewarisan pusaka sains Yunani dan
pengembangan serta penerapannya yang kemudian diadopsi Barat untuk meraih
kebangkitan kembali. Sebuah sumbangsih filsafat Islam bagi kemajuan sains
Barat. Sains zaman pertengahan itu terbagi menjadi dua bagian yaitu zaman
kegelapan dan zaman Renaissance. Kita membahas mengenai zaman kegelapan
dimana di zaman ini ilmu pengetahuan tidak berkembang di dataran Eropa lain
halnya di Eropa tersebut di Arab ilmu pengetahuan berkembang pesat di zaman ini
berikut hal-hal yang menyangkut ilmu pengentahuan yang katanya berkembang
banyak di Eropa padahal itu diawali di negara arab.

Kelahiran Nabi Muhammad Saw pada tanggal 12 Rabiul Awal pada


Tahun Gajah (bertepatan dengan 20 April 571). Disebut Tahun Gajah
disebabkan pada tahun itu Raja Abrahah dari Yaman dengan 60 ribu pasukan
bergajahnya ingin menghancurkan Kabah (Baitullah) di Makkah, namun
digagalkan Allah Swt dengan serangan burung ababil yang melempari
pasukan itu dengan batu berapi (QS.Al-Fiil). Muhammad Saw adalah Rasul
terakhir utusan Allah Swt yang membawa risalah kenabian untuk seluruh
umat manusia dan alam semesta.

Kepandaian baca tulis tidak lagi menjadi monopoli kaum cendikiawan. Ini
adalah langkah pertama gerakan ilmu secara besar-besaran. Dalam hal ini
juga berlanjut perkembangan ilmu selanjutnya yang diawali pada masa
kejayaan Arab:

- Bandul ditemukan oleh Ibnu Yunus al-Masri selama abad ke-10, orang yang
pertama mempelajari dan mendokumentasikan gerakan bergetarnya. Hasil
perhitungannya digunakan dalam jam-jam yang diperkenalkan oleh ahli
ilmu Fisika Muslim selama abad ke-15. Baru pada abad ke-17 Galileo yang
masih remaja telah menciptakan bandul. Diceritakan bahwa dia melihat
cahaya api pada lampunya berayun-ayun tertiup angin, lalu dia pulang ke
rumah dan menemukan bandul dengan inspirasi itu.
- Dikatakan bahwa trigonometri dikembangkan oleh bangsa Yunani, padahal
di masa itu Trigonometri hanya tinggal teori. Teori itu kemudian
dikembangkan dan mencapai tingkat kesempurnaan yang modern di tangan
sarjana-sarjana Muslim, dan penghargaan untuk itu secara khusus pantas
diberikan kepada al-Battani. Dialah yang menguraikan kata-kata fungsi
dasar dari ilmu pengetahuan ini, seperti sinus, kosinus, tangen, dan
kotangen. Istilah sebelumnya berasal dari terminologi Arab, Jaib untuk
sinus yang berarti garis bengkok, istiwa untuk kotangen yang berarti
bayangan lurus dari gnomon, dan tangen adalah bayang-bayang
melintangnya. Selain menetapkan dengan akurat tabel perhitungan
trigonometri dari 0 hingga 90 derajat, dia juga berhasil dengan tepat
menghitung satu tahun matahari atau masehi, yaitu 365 hari 5 jam 46 menit
dan 24 detik.
- Sebelumnya diketahui bahwa persamaan pangkat tiga yang sulit dan masih
belum terpecahkan hingga abad ke-16 ketika Niccolo Tartaglia, seorang ahli
matematika Italia berhasil memecahkannya. Kenyataannya persamaan
pangkat tiga seperti itu dan juga banyak persamaan-persamaan dengan
tingkat kesulitan yang lebih tinggi sudah dapat dipecahkan dengan mudah
oleh para ahli matematika Muslim sejak abad ke-10.
- Selama abad ke-10 atau lebih awal, ratusan ahli matematika Muslim
menggunakan dan menyempurnakan teorema binomial. Mereka memulai
penggunaannya untuk solusi yang sistematis atas persoalan aljabar. Namun
dikatakan bahwa Isaac Newtonlah yang mengembangkan teorema binomial
pada abad yang ke-17.
- Demikian juga dikatakan bahwa Robert Boyle, dalam abad ke-17, yang
pertama mengembangkan ilmu kimia, padahal beberapa ahli kimia Muslim,
termasuk Ar-Razi, Al-Jabr, Al-Biruni dan Al-Kindi, melaksanakan
eksperimen-eksperimen ilmiah dalam ilmu kimia sekitar 700 tahun sebelum
Boyle melakukannya. Durant menulis bahwa orang Islam memperkenalkan
metode percobaan pada ilmu pengetahuan ini. Humboldt meyakini bahwa
orang Islam sebagai penemu ilmu Kimia.
- Paul Ehrlich (abad ke-19) disebut sebagai pencipta obat-obatan kemoterapi,
yakni pemakaian obat-obatan yang khusus untuk membunuh mikroba,
padahal dokter-dokter Islam telah menggunakan berbagai macam unsur
pokok yang spesifik untuk menghancurkan mikroba. Mereka menggunakan
belerang (Sulfur) sebagai bahan utama khusus untuk membunuh kuman
kudis. Ar-Razi (pada abad ke-10) menggunakan campuran air raksa sebagai
antiseptik yang penting.
- Banyak ahli kimia Muslim telah menghasilkan alkohol sebagai obat-obatan
terapeutik melalui penyulingan sejak abad ke-10 dan melakukan pabriksasi
alat-alat penyulingan yang pertama untuk digunakan dalam proses kimiawi.
Mereka menggunakan alkohol sebagai bahan pelarut dan antiseptik, jauh
sebelum Arnau de Villanova, seorang Spanyol pada tahun 1300, yang
mengaku telah membuat alkohol yang pertama di dunia.
- Sejak abad ke-10 dokter-dokter Islam dan ahli bedahnya sudah
menggunakan alkohol sebagai pencegah infeksi ketika membersihkan luka-
luka, jadi pencegahan infeksi yang dilakukan oleh ahli bedah dari Inggris,
Joseph Lister pada tahun 1865 bukanlah yang pertama. Ahli bedah di
Spanyol yang Islam menggunakan metoda-metoda khusus untuk
memelihara antisepsis sebelum dan selama perawatan. Mereka juga
memulai tindakan-tindakan khusus untuk memelihara kesehatan selama
periode pasca operasi. Tingkat sukses mereka sangat tinggi, sehingga
penjabat-penjabat tinggi di seluruh Eropa datang ke Cordova, Spanyol,
untuk meminta pelayanan kesehatan yang dapat diperbandingkan dengan
Mayo Clinic di Abad Pertengahan.
- Menurut apa yang kita ketahui, William Harvey menemukan sirkulasi darah
pada awal abad ke-17. Dia yang pertama dengan benar menguraikan fungsi
jantung, pembuluh nadi dan vena. Galen dari Roma telah memperkenalkan
ide yang salah mengenai sistem peredaran darah, dan Harvey yang pertama
menetapkan bahwa darah dipompa ke seluruh tubuh via oleh kerja jantung
dan klep-klep pembuluh darah. Oleh karena itu, dia dihormati sebagai
pendiri ilmu tubuh manusia (physiology).Tetapi 7 abad sebelumnya, yakni
pada abad ke-10, Ar-Razi menulis sebuah risalah yang mendalam mengenai
sistem pembuluh darah, dan dengan teliti digambarkannya fungsi pembuluh
darah dan klep-klepnya. Ibnu An-Nafs dan Ibnu Al-Quff (pada abad ke-13)
mendokumentasikan secara penuh tentang sirkulasi darah dan dengan tepat
menggambarkan ilmu urai tubuh dari jantung dan fungsi klep-klepnya 300
tahun sebelum Harvey. William Harvey adalah seorang lulusan Universitas
Padua yang terkenal di Itali, yang pada waktu itu mayoritas kurikulumnya
didasarkan pada teks buku Ibnu Sina dan Ar-Razi.
- Muhammad ben Jabir Albategnius, atau El-batani adalah ilmuwan muslim
yang seorang mahasiswa astronomi ptolemaic. Dia membuat penemuan
penting dari gerakan apogee surya.Artinya, ia menemukan bahwa posisi
matahari antara bintang-bintang, pada saat jarak terjauhnya dari bumi,
bukan apa yang pernah di saat Ptolemy. Astronom Yunani ditempatkan
matahari dalam bujur 65 derajat, tapi Albategnius menemukannya di bujur
82 derajat, jarak terlalu besar untuk dijelaskan oleh ketidaktelitian
pengukuran. Kesimpulan modern dari pengamatan ini adalah bahwa tata
surya bergerak melalui ruang, tetapi tentu saja kesimpulan ini tidak bisa juga
ditarik sementara bumi dianggap sebagai pusat tetap alam semesta.
F. Tokoh Tokoh yang Berperan dalam Sains Zaman kegelapan di
Arab

Perkembangannya karangan M. Thoyibi (1997), serta buku Filsafat


Ilmu yang disusun oleh Tim Dosen Filsafat Ilmu UGM (2001), disebutkan
beberapa tokoh ilmuwan muslim yang berpengaruh bagi sejarah
perkembangan ilmu. Mereka adalah sebagai berikut:

1. al-Frbi pada tahun (870-950) M


Al-Farabi adalah komentator filsafat Yunani yang berpengaruh besar di dalam
dunia Islam. Dia ahli di bidang seperti matematika , filosofi, pengobatan dan
musik. Al-Farabi juga menulis berbagai buku tentang sosiologi dan buku penting
dalam bidang musik, buku tersebut adalah kitab-musiqa.
Selain itu, ada karyanya yang paling terkenal yaitu Al-Madinah Al-
Fadhilah yang artinya Kota atau Negara Utama. Disini membahas tetang
pencapaian kebahagian melalui kehidupan politik serta hubungan antara rezim
yang paling baik menurut pemahaman Plato dengan hukum Ilahiah Islam.

2. Jabir Ibnu Hayyan atau Gebert (721- 815)M


Jabir Ibnu Hayyan atau dikenal dengan Gebert ini adalah seorang tokoh Islam
yang mempelajari dan mengembangkan tentang ilmu. Ilmu yang dikembangkan
atau dipelajarinya adalah tentang ilmu kimia.

3. al-Khawrizm (780-850) M.
Hasil pemikirannya seorang tokoh ini al-Khawrizm berdampak besar pada
ilmu matematika, yang terangkum dalam buku pertamanya yaitu al jabar. Selain
itu karyanya adalah al-Kitab al-mukhtasar fi hisab al-jabr wal-muqabala atau bisa
kita kenal dengan sebutan Buku Rangkuman untuk Kalkulasi dengan
Melengkapakan dan Menyeimbangkan, Kitab surat al-ard atau Pemandangan
Bumi.

4. al-Kindi (801-873) M
al-Kindi bisa dikatakan adalah seorang filsuf pertama yang lahir dari keluarga
islam. Banyak karya yang di hasilkan oleh filsuf ini contohnya dalam berbagai
bidang : geometri, astronomi, astrologi, aritmatika, musik(yang dibangunnya dari
berbagai prinip aritmatis), fisika, medis, psikologi, meteorologi, dan politik.

5. Al-Razi (865- 925) M


Al- Razi adalah filsuf yang dikenal dengan nama Razes. Al-Razi juga seorang
dokter klinis yang terbesar pada masa itu. Ibnu Razi pernah mengadakan satu
penelitian Al-Kimi atau sekarang lebih terkenal disebut ilmu Kimia. Di dalam
penelitiannya pada waktu itu Al-Razi menggunakan peralatan khusus dan secara
sistimatis hasil karyanya dibukukan, sehingga orang sekarang tidak sulit
mempelajarinya.
Disamping itu Al-Razi telah mengerjakan pula proses kimiawi seperti:Distilasi,
Kalsinasi dan sebagainya dan bukunya tersebut merupakan suatu buku pegangan
laboratorium Kimia yang pertama di dunia. Buku karya Al-Razi paling
termasyhur berjudul Al-Hawi Fi Ilm Al-Tadawi yang terdiri dari 30 jilid dan
dirangkum ke dalam 12 bagian dan Al-Mansuri, berisi tentang pembedahan
seluruh tubuh manusia.

6. Ibnu Sina (980-1073)M.


Ibnu sina dikenal sebagai Avicenna di dunia barat. Ibnu sina adalah seorang
filsuf, ilmuwan, dan juga dokter. Beliau juga sering disebut Bapak Pengobatan
Modern. Karyanya yang merupakan rujukan di bidang kedokteran selama
berabad-abad. Salah satu karya - Karyanya adalah the book of healing dan the
canon of medicine, dikenal juga sebagai sebagaiAl-Qanun fi At Tibb.

7. al-Ghazali (1058 1111) M


al-Ghazali adalah seorang filosof dan teolog muslim Persia. Ia dikenal
sebagai Algazel di dunia Barat.
Karya-karya dari al-Ghazali ini berupa kitab Al-Munqidh min adh-Dhalal, Al-
Iqtishad fi al-Itiqad, Al-Risalah al-Qudsiyyah, Kitab al-Arbain fi Ushul ad-
Din, Mizan al-Amal, Ad-Durrah al-Fakhirah fi Kasyf Ulum al-Akhirah, dan
karyanya yang paling terkenal yaitu Ihya Ulumuddin (Kebangkitan Ilmu-Ilmu
Agama), Kimiya as-Saadah (Kimia Kebahagiaan), Misykah al-Anwar (The
Niche of Lights), Maqasid al-Falasifah, Tahafut al-Falasifah (buku ini membahas
kelemahan-kelemahan para filosof masa itu, yang kemudian ditanggapi oleh ibnu
Rasyidi dalam buku Tahafut al-Tahafut (The Incoherence of the Incoherence), Al-
Mushtasfa min Ilm al-Ushul, Miyar al-Ilm (The Standard Measure of
Knowledge), al-Qistas al-Mustaqim (The Just Balance), dan Mihakk al-Nazar fi
al-Manthiq (The Touchstone of Proof in Logic).

8. Ibnu Rusyd (1126-1198)M


Nama ini kalo di artikan dalam bahasa latin disebut dengan Averroes, dan ia
adalah seorang filsuf yang berasal dari andalusia.Karya-karya Ibnu Rusyd
meliputi bidang filsafat, kedokteran dan fikih . selain itu dalam bentuk karangan,
ulasan, essai dan resume. Karya lain dari ibnu Rusyd ini berupa Bidayat Al-
Mujtahid (kitab ilmu fiqih), Kulliyaat fi At-Tib (buku kedokteran), Fasl Al-Maqal
fi Ma Bain Al-Hikmat Wa Asy-Syariat (filsafat dalam Islam dan menolak segala
paham yang bertentangan dengan filsafat).

9. Ibnu Khaldun ( 1332-1406) M


Ibnu Khaldun adalah seorang sejarawan muslim dari kota Tunisia, Ibnu
khaldun juga sering disebut sebagai bapak pendiri ilmuhistiografi,sosiologi dan
ekonomi. Karya dari sorang tokoh ini yang paling terkenal adalah Muqodimah
atau bisa kita sebut (Pendahuluan).

10. Ibnu Haitham


Ibnu haitham dikenal dalam kalangan cerdik pandai di Barat, dengan
nama Alhazen,maksudnya disini seorang ilmuan isslam yang ahli di berbagai
bidang sains,falak,matematika,geometri,pengobatan serta filsafat. Ibnu haitham itu
menyelidiki penyelidikan mengenai cahaya, dan telah memberikan ilham kepada
ahli sains barat seperti boger, bacon, dan kepler. Disni mereka menciptakan
mikroskop dan teleskop. Karyanya yang terkenal adalah tentang optik dari tahun
1000.

11. Al-battani (850-929)M


Al-battani memberikan kontribusi untuk astronomi dan matematika.
Dalam salah satu kontribusinya astronomi, Al-Battani juga meningkatkan
ketepatan pengukuran presesi sumbu bumi.

Pertanyaan :

1. Mengapa bisa disebut zaman kegelapan?


Jawab : Karena pada zaman ini tidak banyak ditemukan penemuan ilmu
pengetahuan yang berkembang ini disebabkan oleh terkekangnya para
ilmuwan untuk mengemukakan pendapatnya yang tidak sesuai dengan
agama mereka bahkan siapan yang berani mengemukakannya tidak segan-
segan untuk dihukum pancul. . Hanya gereja yang pantas untuk
menentukan kehidupan, pemikiran, politik dan ilmu pengetahuan. Maka
dari itu disebut zaman kegelapan.
2. Mengapa di Arab banyak perkembangan ilmu pada masa ini?
Jawab : Karena memang di zaman ini adalah zaman kejayaan Arab yang
sebagaimana sebelum ilmu itu berkembang di Eropa terlebih dulu
berkembang dan ditemukan oleh orang orang Arab.
Daftar Pustaka :

Anda mungkin juga menyukai