5. Meningkatkan infrastruktur
Beberapa tantangan MEA, seperti lapangan tenaga kerja yang ada di Indonesia
hanya akan menaikkan angka pengangguran itu sendiri, karena tidak berdampak pada
peningkatan taraf hidup masyarakat Indonesia, khususnya buruh yang tidak memiliki
sertifikasi pendidikan seperti buruh-buruh yang didatangkan dari China, bahkan Vietnam
yang tidak lebih baik tingkat kesejahteraan pekerjanya dari Indonesia. Bila Indonesia tidak
siap, maka aliran bebas barang, jasa, investasi, tenaga kerja terampil dan modal, terlihat
sebagai ancaman daripada peluang.
Hal ini menegaskan pula bahwa munculnya PP 78/2015 tidak menyelesaikan masalah tapi
malah memperumit perburuhan di Indonesia , ditambah kehadiran MEA yang kurang
memihak pada kesejahteraan buruh di Indonesia .
Pil pahit harus dirasakan oleh buruh lokal karena Penguasa (Para Kaum Kapitalis)
kelihatan sangat antusias dalam menyambut MEA ini .
Kurang lebih dua dekade yang lalu tepatnya Desember 1997 ketika KTT ASEAN yang
diselenggarakan di Kota Kuala Lumpur ,Malaysia disepakati adanya ASEAN Vision 2020
yang intinya menitikberatkan pada pembentukan kawasan ASEAN yang stabil , makmur dan
merata serta mampu mengurangi kemiskinan dan kesenjangan sosial .
MEA dibentuk dengan alasan untuk memakmurkan dan menstabilNegara Negara yang