Anda di halaman 1dari 2

Jadi Penghuni Neraka Karena Air Wudhu - Rambu Islam, innalillahi kisah wanita taat

beribadah masuk neraka lantaran sebab tidak ikhlas.

http://rambuislam.com/jadi-penghuni-neraka-karena-air-wudhu/

Sebuah kisah tentang dua orang dengan keadaan yang berbeda, seorang laki-laki
bergelimang harta dan perempuan papa. Sehari-harinya, kedua orang tersebut tampak
begitu berbeda. Si lelaki hidupnya penuh dengan kesibukan dunia, dan wanita yang hidup
miskin itu malah menghabiskan waktunya hanya untuk beribadah.

Ketekunan dan kerja keras si lelaki itu membawanya pada kestabilan ekonomi yang
mimpikan. Perbendaharaan tidak ia nikmati sendiri. Keluarga yang jadi tanggungannya
merasakan hasil dari jerih payahnya dan merasa bercukupan. Lelaki ini memang sedang
berkerja untuk keperluan rumah tangganya dan pendidikan anak-anaknya.

Nasib lain menimpa perempuan miskin itu. Tetangganya tidak menemukan harta apapun
dalam rumahnya. Selain sebuah bejana dengan berisikan air wudhu di dalamnya. Ya, untuk
wanita yang taat ini, air wudhu merupakan kekayaan yang membanggakan biar hidup masih
serba kekurangan. Bukankah kesucian membuat ibadah kita lebih diterima dan khidmat?
Dan sebab menjanjikan ganjaran yang jauh lebih besar dari sekadar kekayaan dunia yang
fana ini?

Syekh Abdul Wahhab Asy-Syarani dalam kitab al-Minahus Saniyyah menceritakan, suatu
hari didapati seseorang yang mengambil wudhu dari bejana punya perempuan tersebut.
Tampak hal demikian, perempuan itu berkata dalam hatinya, Jika air itu habis, lantas
bagaimana diriku bila ingin berwudhu untuk mengerjakan sholat sunnah malam nanti?
Apa yang terlihat secara lahir tidak selalu memperlihatkan kondisi yang sebenarnya.
Dikabarkan, selepas meniggal dunia, kondisi kedua orang ini jauh berbeda. Sang lelaki yang
penuh harta itu memperoleh kenikmatan surga, sementara si perempuan papa yang rajin
dalam ibadah itu justru terjerumus ke dalam neraka. Apa yang sebenarnya terjadi?

Lelaki kaya raya itu menerima kemuliaan sebab sikap zuhudnya dari gemerlapnya duni.
Kekayaannya yang banyak tidak membuatnya tenggelam dalam kemewahan, cinta pada
dunia, juga kebakhilan. Apa yang diperolehnya semata-mata hanya untuk keperluan
hidupnya, menunjang keadaan untuk mencari ridla Allah SWT.

Pandangan hidup seperti ini tidak dimiliki oleh perempuan itu. Hidupnya yang penuh dengan
kekurangan malah membuat hatinya tenggelam pada cinta kebendaan. Sebagai bukti, ia
tidak sanggup merelakan orang lain berwudhu dengan airnya, meski dengan alasan untuk
beribadah. Sikap tidak ikhlasnya ialah petunjuk bahwa ia miskin bukan sebab terlepas dari
cintanya terhadap kebendaan melainkan dipaksa oleh keadaan.

Syekh Abdul Wahhab Asy-Syarani menerangkan dalam kitabnya bahwa zuhud ialah
meninggalkan hasrat hati pada kenikmatan duniawi, tetapi bukan maksud membiarkan
tangannya kosong dari harta sama sekali. Seluruh kekayaan dunia didapat untuk mengisi
kadar keperluan dan memaksimalkan kondisi untuk beribadah kepada-Nya.

Nasihat ulama sufi ini pun berlaku sebaliknya. Untuk cinta dunia, seseorang tidak harus
menjadi kaya raya lebih dulu. Sebab zuhud memang berhubungan dengan hati, bukan
secara langsung dengan alam bendawi.

(Mahbib.RED) NU Online

masuk neraka karena air kencing, wanita masuk neraka karena mulutnya, masuk neraka
karena anak, keajaiban air wudhu, wanita masuk neraka karena kucing, masuk neraka
karena lalat, masuk neraka karena lidah, kisah seorang perempuan malam, gambaran
neraka, neraka, innalillahi, siksa neraka, neraka jahanam, penghuni surga, surga dan
neraka, siksa api neraka, wudhu, gambar siksa neraka, masuk neraka, penghuni neraka,
wanita penghuni neraka, orang masuk neraka, neraka menurut islam, neraka wanita,
kehidupan di neraka, siksa neraka jahanam, azab neraka, calon penghuni neraka,

Anda mungkin juga menyukai