Anda di halaman 1dari 8

PERAWATAN BAYI BARU LAHIR

GI ILMU
TI
NG K (MEMANDIKAN DAN MERAWAT TALI

ES
H
SEKOLA

PUSAT)

E HATAN
S T I K E S
C

A
H SA
B
A
NJ
AY
A BAN
G
IN No: Dokumen No: Revisi Halaman
ARMAS

.......... ..................

STANDAR Tanggal Penetapan Ditetapkan oleh,


OPERASIONAL
PROSEDUR Ka. Laboratorium Keperawatan
PENGERTIAN Membersihkan tubuh bayi dengan menggunakan sabun dan air
hangat dengan suhu 38 o C dimana keadaan suhu bayi sudah
stabil.
TUJUAN 1. Membersihkan seluruh tubuh bayi.
2. Menjaga bayi selalu nyaman, sehat, dan segar.
KEBIJAKAN -
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. Set baju bayi : bedong, popok, diapers, baju, sarung
tangan dan sarung kaki.
2. Handuk 2 buah.
3. Waslap 2 buah.
4. Bak mandi.
5. Sabun bayi.
6. Sampo.
7. Sisir.
8. Kapas kering.
9. Cairan Alkohol 70%.
10. Kapas mata.
11. Perlengkapan bayi : Baby oil, minyak telon, lotion dan
bedak.
12. Celemek.

63

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


PROSEDUR A. Tahap Pra Interaksi
PELAKSANAAN 1. Melakukan pengecekan program terapi.
2. Kaji temperature tubuh bayi serta tanda dan gejala
distres pernafasan.
3. Menyiapkan alat sesuai dengan kebutuhan.
B. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan sapa nama bayi.
2. Menjelaskan tujuan dan menyampaikan tindakan yang
akan dilakukan serta hasil tindakan pada ibu bayi.
3. Memberikan kesempatan pada keluarga untuk
bertanya sebelum kegiatan dilakukan.
C. Tahap Kerja
1. Pastikan bayi dalam posisi nyaman.
2. Periksa kembali temperatur air mandi dengan
termometer air (suhu 37-38 C/hangat-hangat kuku),
atau tes dengan meneteskan air diatas punggung
tangan.
3. Melakukan persiapan perawat dengan memakai
celemek dan cuci tangan.
4. Menyiapkan perlengkapan alat sesuai dengan urutan
penggunaannya.
1) Letakkan handuk di meja sebanyak 2 buah (1
untuk mengalas dan membungkus bayi saat
disabuni dan 1 untuk mengeringkan tubuh bayi
setelah dibersihkan dengan air bersih).
2) Lipat kain bedong atau selimut bayi, buat segitiga,
pakaian bayi dan popok dibentangkan diatas
selimut.
5. Meletakkan bayi diatas handuk dan selimut agar bayi
tetap hangat.
6. Usap mata bayi dari arah kantus dalam ke kantus luar ,
gunakan ujung waslap bersih pada bagian berbeda

64

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


untuk tiap-tiap mata.
7. Bersihkan wajah dengan lembut, gunakan air
biasa/tanpa menggunakan sabun.
8. Membersihkan telinga bayi dengan cotton bud, diputar
searah. Bersihkan mata, mulut, hidung dan telinga
bagian luar menggunakan ujung waslapyang basah
dengan lembut.
9. Membersihkan verniks kaseosa dengan kapas yang
diolesi minyak atau baby oil kemudian bersihkan
dengan waslap lembab.
10. Membersihkan rambut :
a. Pegang bayi dengan aman, gunakan football hold,
basahi rambut dengan air secara lembut.
b. Usapkan shampo bayi dengan menggunakan lap,
bilas rambut dan keringkan kulit kepala dengan
cepat.
11. Membersihkan tubuh dan ekstremitas.
a. Stelah melepas selimut mandi/pakaian bayi,
bersihkan leher, dada, lengan, dan punggung
dengan cara yang sama.
b. Bersihkan tubuh dengan sabun dan air, lalu bilas
dengan hati-hati setelah itu keringkan bagian tubuh
yang dibersihkan sebelum berpindah kebagian
yang lain.
12. Mengangkat bayi dengan hati-hati untuk
membersihkan di dalam bak yang berisi air hangat.
Dengan ibu jari dan empat jari tangan yang lain dari
tangan kiri perawat di bawah leher hingga memegang
ketiak bayi.
13. Mengelap seluruh badan bayi dengan waslap sewaktu
dalam air.
14. Balikan badan bayi dan bersihkan punggung serta

65

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


lipatan-lipatan dengan menggunakan waslap.
15. Angkat bayi dari bak mandi dan letakkan di atas
handuk yang kedua dan keringkan badan bayi dan
selimutkan handuk pada tubuh bayi.
16. Lakukan perawatan tali pusat, buka kasa pembungkus
tali pusat, bersihkan dengan kasa steril (jika perlu
basahi dengan alkohol 70%), bersihkan dari arah
pangkal tali pusat kearah ujung. Biarkan terbuka agar
cepat kering.
Warna merah dan pengeluaran bau yang tidak
sedap disekitar umbilikus harus diperhatikan kaarena
sebagai tanda adanya infeksi tali pusat dan dilaporkan
untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan lebih
lanjut. Biarkan tali pusat terbuka atau tidak
menutupnya dengan kasa alkohol agar dapat
meningkatkan granulasi dan memudahkan serta
mempercepat pengeringan plasenta.
17. Membersihkan labia mayora dengan kapas yang basah
dari arah depan kebelakang (pada bayi perempuan
sering ditemukan sekret yang putih kental dilabia
minora, hal ini normal jadi bersihkan saja dengan
kapas basah. Bila ditemukan sedikit darah pada vagina
bayi, hal ini juga termasuk kondisi yang normal karena
merupakan efek hormonal ibu selama dalam
kandungan). Bagi bayi laki-laki, tarik kulup dengan
lembut dan sejauh-jauhnya, bersihkan ujung glands
dengan gerakan memutar dan kembalikan kulup
dengan segera setelah dibersihkan.
18. Bersihkan dan keringkan daerah perineal jangan
gunakan bedak tabur pada area ini.
19. Tidak dianjurkan menggunakan bedak, minyak atau
lotion pada kulit bayi untuk mencegah terjadinya

66

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


iritasi dan alergi.
20. Gunakan popok dengan lipatan ke depan dan berada di
bawah tali pusat, biarkan tali pusat dalam keadaan
terbuka.
21. Gunakan pakaian bayi yang tepat, sesuai dengan
kondisi lingkungan.
22. Angkat bayi dan letakkan diatas kain selimut atau
bedong, setelah itu pakaikan baju serta popok
kemudian seluruh tubuh ditutup dengan selimut
kecuali muka (sesuaikan dengan suhu lingkungan
perlu atau tidak menggunakan bedong).
23. Letakkan bayi ditempat yang aman kemudian rapikan
alat-alat.
24. Cuci tangan dengan benar.
D. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi hasil tindakan yang baru dilakukan,
pastikan bahwa bayi tidak kedinginan serta aman dan
nyaman setelah proses mandi.
2. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan

67

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI ASPEK KETRAMPILAN
PERAWATAN BAYI BARU LAHIR
(MEMANDIKAN DAN MERAWAT TALI PUSAT)

No ASPEK YANG DINILAI Dilakukan


YA TIDAK
A ALAT
1 Set baju bayi : bedong, popok, diapers, baju, sarung
tangan dan sarung kaki.
2 Handuk 2 buah.
3 Waslap 2 buah.
4 Bak mandi.
5 Sabun bayi.
6 Sampo.
7 Sisir.
8 Kapas kering.
9 Cairan Alkohol 70%.
10 Kapas mata.
11 Perlengkapan bayi : Baby oil, minyak telon, lotion dan
bedak.
12 Celemek.
B Tahap Pra Interaksi
1 Melakukan pengecekan program terapi.
2 Kaji temperature tubuh bayi serta tanda dan gejala distres
pernafasan.
3 Menyiapkan alat sesuai dengan kebutuhan
C Tahap Orientasi
1 Memberikan salam dan sapa nama pasien.
2 Menjelaskan dan menyampaikan tindakan yang akan
dilakukan, tujuan dan hasil tindakan serta, memberi
kesempatan pada keluarga untuk bertanya.
D Tahap Kerja
1 Mencuci tangan dengan baik dan benar.

68

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


2 Melakukan persiapan perawat yang meliputi memakai
celemek.
3 Menyiapkan perlengkapan yang terdiri atas :
a. Dua handuk dibentangkan (1 untuk membersihkan
bayi dan 1 untuk mengeringkan setelah dimandikan).
b. Selimut bayi dibuat segitiga.
c. Pakaian bayi dibentangkan diatas popok.
4 Meletakan bayi di atas handuk, membersihkan verniks
kaseosa dan lainnya dengan baby oil dan waslap lembab.
5 Membersihkan telinga, mata, hidung, serta mulut bayi
dengan cotton bud, diputar searah.
6 Mengelap kepala dengan waslap basah.
7 Membersihkan kepala bayi dengan shampo dan di lab
hingga bersih.
8 Mengelap mata bayi dari arah kantus keluar kemudian
mengelap muka bayi.
9 Mengelap seluruh badan bayi dengan waslap yang diberi
sabun.
10 Mengangkat bayi dengan hati-hati untuk dibersihkan di
dalam bak yang berisi air hangat :
a. Ibu jari dan empat jari tangan yang lain dari tangan
kiri perawat dibawah leher hingga memegang
ketiak bayi.
b. Tangan kanan memegang diantara dua kaki bayi.
c. Membersihkan seluruh tubuh bayi.
d. Balikkan tubuh bayi dan bersihkan punggung serta
lipatan-lipatan.
11 Mengeringkan bayi dengan handuk kering.
12 Membuka kasa pembungkus tali pusat (bila terbungkus).
13 Membersihkan tali pusat dengan kasa yang dibasahi
alkohol (bila perlu).
14 Membungkus tali pusat dengan kasa steril (bila perlu),
bisa dibiarkan terbuka.
15 Membersihkan labia mayora/lipatan-lipatan skrotum dan

69

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013


preputium dengan kapas basah.
16 Bayi dipindahkan ke atas selimut bayi yang telah siap
dengan pakaian.
17 Memakaikan pakaian bayi.
18 Membungkus bayi dengan selimut bayi (bila perlu).
19 Merapikan alat-alat.
20 Mencuci tangan dengan benar.
E Tahap Terminasi
1 Menyimpulkan hasil prosedur yang telah dilakukan.
2 Melakukan kontak untuk tindakan selanjutnya dengan
keluarga bayi.
3 Berpamitan
4 Mencatat tindakan dan hasil yang telah dilakukan.

Nilai : Penguji,

(.)

NB : kelulusan apabila 75% dari jumlah keseluruhan kegiatan dilakukan.

Range Nilai : A = 85 100

B = 75 84

Evaluasi Penguji :

a. Komunikasi Terapeutik : Baik / Sedang / Kurang.


b. Kelengkapan Alat : Baik / Sedang / Kurang.
c. Tahap Kerja : Baik / Sedang / Kurang.
d. Tahap Terminasi : Baik / Sedang / Kurang.

*Catatan : Berilah tanda (lingkaran) pada masing-masing kategori


(Baik/Sedang/Kurang) sesuai dengan kemampuan peserta ujian

70

Laboratorium STIKES Cahaya Bangsa Banjarmasin 2013

Anda mungkin juga menyukai