Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM ANTI STROKE

Oleh :

Dian Ary Valentine (010110a024)


Fathikan Fajri Wicaksana (010110a034)
Gina Sophiarina (011312a001)
Hidayat Ramadhani (010110a043)
Neky Nooorwinda Idealita (010110a076)
Ni Kadek Ayu Puspa S. (010110a077)
Sri Rezeki (010110a106)
Sucipto (010110a108)
Syarifatul Izza (010110a119)
Wahyu Ruby Astuti (010110a126)
Wirakse Putra Wicaksana (010110a132)
Watik Ariyanti (010110a129)
Yoyok yudianto (010110a136)

PRAKTEK STUDI ILMU KEPERAWATAN


STIKES NGUDI WALUYO
UNGARAN
2013
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Senam Kesehatan


Sub Pokok Bahasan : Senam Anti Stroke
Sasaran : Warga Perum Leyangan Damai RW 10 & 11
Hari/Tanggal : Jumat, 15 November 2013
Waktu : 06.30 07.30 WIB ( 60 menit )

A. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta dapat
memahami tentang senam anti stroke

2. Tujuan Khusus
Setelah selesai mengikuti penyuluhan peserta dapat:
a. Menyebutkan kembali manfaat senam anti stroke
b. Menyebutkan kembali hal-hal yang perlu diperhatikan dari
senam anti stroke
c. Menyebutkan kembali langkah-langkah senam anti stroke
d. Mempraktekan senam kaki senam anti stroke

B. Materi
Terlampir

C. metode
1. Ceramah
2. Demonstrasi

D. Setting Tempat

E. Keterangan :
: Penyaji : Moderator
: Peserta

: Fasilitator
F. Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan Mahasiswa Kegiatan audien Wakt


1 Tahap Pembukaan u
5 Menit
- Mengucapkan salam - Menjawab salam
- Memperkenalkan diri - Memperhatikan
- Menjelaskan tujuan - Mendengarkan
- Menjelaskan kontrak waktu - Memperhatikan
2 Tahap Pelaksanaan 45
- Mengemukakan Menit
- Menggali pengetahuan tentang
pendapat
pengertian senam anti stroke - Mengemukakan
- Menggali pengetahuan audien
pendapat
tentang manfaat senam anti stroke - Mendengarkan
- Menjelaskan tentang manfaat
dan
senam anti stroke
memperhatikan

- Menggali pengetahuan audien - Mengemukakan

tentang cara melakukan senam pendapat

anti stroke.
- Menjelaskan tentang cara - Mendengarkan
melakukan senam anti stroke.
- Mendemonstrasikan senam - Mendengarkan

anti stroke. dan


memperhatikan
- Memberi reinforcement positif
3 Tahap Penutup 5 Menit
- Bersama audien - Ikut menyimpulkan
menyimpulkan materi yang materi
telah disampaikan
- Mengevaluasi materi yang - Menjawab pertanyaan
telah diberikan
- Menutup dan memberi salam - Menjawab salam

E. Evaluasi

1. Evaluasi Struktur
- Penyaji dan peserta berada pada posisi yang sudah

direncanakan
- Tempat, media dan alat penyuluhan telah tersedia sesuai
perencanaan
2. Evaluasi Proses
- Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah

direncanakan
- Peserta dapat berperan serta aktif dalam menjawab
pertanyaan yang diajukan
- Peserta dapat mengikuti penyuluhan dari awal sampai
akhir dengan tertib dan kooperatif
3. Evaluasi Hasil
Peserta mampu :
- Menyebutkan manfaat senam anti stroke.
- Menyebutkan cara melakukan senam anti stroke
Lampiran Materi

SENAM ANTI STROKE

I. Pengertian
senam didefinisikan sebagai suatu latihan tubuh yang dipilih dan
dikonstruk dengan sengaja, dilakukan secara sadar dan terencana, disusun secara
sistematis dengan tujuan meningkatkan kesegaran jasmani, mengembangkan
keterampilan, dan menanamkan nilai-nilai mental spiritual. Penelitian lain
dikemukakan oleh Werner (2000) yang menyebutkan bahwa senam adalah bentuk
latihan tubuh pada lantai dan pada alat yang dirancang untuk melungkatkan daya
tahan, kekuatan, kelentukan, kelincahan, koordinasi serta kontrol tubuh (Hidayat,
2002)
Senam anti stroke adalah salah satu senam yang bermanfaat untuk
membantu mengurangi resiko terjadinya stroke pada seseorang yang menderita
penyakit diabetes dan hipertensi.

II. Manfaat
1. Memperlancar proses degenerasi karena perubahan usia
2. mempermudah untuk menyesuaikan kesehatan jasmani dalam kehidupan

(Adaptasi)
3. Funsi melindungi, yaitu memperbaiki tenaga cadangan dalam fungsinya
terhadap bertambahnya tuntutan, misalnya sakit. Sebagai rehabilitas pada
lanjut usia terjadi penurunan masa otot serta kekuatannya, laju denyut
jantung maksimal, toleransi latihan, kapasitas aerobic dan terjadinya
peningkatan lemak tubuh. Dengan melakukan olahraga seperti senam
lansia dapat mencegah atau melambatkan kehilangan fungsional tersebut.
Bahkan dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa latihan/ olahraga
seperti senam lansia dapat mengeliminasi berbagai resiko penyakit seperti
hipertensi, diabetes melitus, penyakit arteri koroner dan kecelakaan
(Darmojo 1999; 81).

III. Cara Melakukan Senam Kaki


1. Jalan di tempat selama 8x
2. Tepuk tangan 4x8
3. Tepuk jari 4x8
4. Tepuk jalin tangan 4x8
5. Silang ibu jari 4x8
6. Adu sisi kelingking 2x8
7. Adu sisi telunjuk 2x8
8. Ketok pergelangan 2x8
9. Ketok nadi 2x8
10. Tekan jari jari 2x8
11. Buka dan mengepal 2x8
12. Menepuk punggung tangan 4x8
13. Menepuk lengan dan bahu 4x8
14. Menepuk pinggang 2x8
15. Menepuk paha 4x8
16. Menepuk samping betis 2x8
17. Jongkok berdiri 2x8
18. Menepuk perut 2x8
19. Kaki jinjit 2x8

DAFTAR
PUSTAKA

Brooker, Christine. 2001. Kamus Saku Keperawatan. EGC : Jakarta

FKUI. 2001. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid.II Ed.3. FKUI : Jakarta

Jane, F. (2003). Asisten Keperawatan ; Suatu Pendekatan Proses Keperawatan.

Jakarta : EGC

Lanywati, Endang. 2001. Diabetes Mellitus. Yogyakarta : Kanisius

http://sembilannam.wordpress.com/2011/04/13/senam-untuk-hipertensi/

http://artikelpenjas.blogspot.com/2011/12/pengertian-senam.html
http://intan.staff.fkip.uns.ac.id/files/2010/05/Olahraga-penyakit-hipertensi-

DM.pdf

http://keperawatankomunitas.blogspot.com/2009/12/senam-lansia.html

Maryam, Siti. 2008. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta : Salemba

Medika

Misnadiarly. 2006. Diabetes Mellitus : Gangren, Ulcer, Infeksi. Mengenal gejala,


Menanggulangi, dan Mencegah Komplikasi. Jakarta : Pustaka Populer Obor.
Tamher. 2009. Kesehatan Usia Lanjut dengan Pendekatan Asuhan Keperawatan.

Jakarta : Salemba Medika

Yahmin, S. (2011). Lima Pilar Penanganan Diabetes.


diakses dari
http://www.lkc.or.id/index.php/news/2011/06/-lima-pilar-penanganan-dm

Anda mungkin juga menyukai