Mengangkat tema "Internet Love Story", film ini bercerita tentang Okta (Ge Pamungkas) dan

Olivia (Clairine Clay) yang gak sengaja bertemu saat mereka berkunjung ke Museum Bahari.
Keduanya lalu saling mengenal satu sama lain lewat bantuan internet.

Berkat browsing di internet, Okta jadi tau kalau Olivia, cewek yang berhasil mencuri
perhatiannya itu ternyata seorang blogger yang banyak menulis dan paham banget tentang laut.
Sebaliknya, Olivia yang merasa gak mau kalah, berbalik mencari info tentang Okta Andromedha,
novelis yang lagi sibuk mencari bahan riset buat keperluan novel bajak lautnya. Dari hasil
berselancar itulah, akhirnya membawa mereka ke petualangan baru.

"Tapi itu bagusnya internet bukan? Bisa mempersingkat waktu. Jadi kita gak perlu lama-lama
lagi. Tinggal ditambah bumbu romantismenya aja" - Okta Andromedha

Kamu sebagai orang yang deket banget sama internet, tentu pernah mengalami apa yang terjadi
sama Okta dan Olivia dong. Katakanlah kamu baru aja kenalan sama cewek/cowok (yang kamu
taksir) di suatu tempat. Nah, begitu kamu tau nama lengkapnya, kamu pasti langsung mencari
info sebanyak-banyaknya tentang dia di internet. Dalam hal ini sih seringnya nyari tau di media
sosialnya. Ye gak?

Itulah yang bikin film ini jadi relevan banget sama kita (hampir) semua. Karena kita pernah
mengalami dan melakukannya juga di kehidupan nyata.

Arah Kisah Kita, sebuah film pendek garapan sutradara Salman Aristo merupakan sebuah film tentang
cinta yang berlatar teknologi. Film pendek yang mengambil contoh kehidupan sehari-hari generasi
millenial yang serba cepat dan padat teknologi.

Dalam film pendek terbarunya, Aris mengangkat kisah cinta yang terjadi pada masa kini.
Ceritanya tentang sepasang muda mudi, Okta (Ge Pamungkas) dan Olivia (Clairine Clay),
yang menghadapi tantangan dalam upaya untuk saling mengenal satu sama lain. Dengan hidup
dalam zaman yang serba maju teknologinya, mereka merasa teknologi membantu dalam
mengambil keputusan-keputusan penting dalam hidup.

Ide cerita film ini begitu menarik bagi Salman lantaran menggambarkan proses teknologi internet
dan perkembangannya, seperti media sosial, mengubah gaya masyarakat dalam berkomunikasi.
Hal ini tak hanya terjadi di Indonesia, tapi melanda dunia. Selain itu, Arah Kisah Kita dianggap
Salman spesial karena disajikan dalam format online, sehingga berbeda.

Ge Pamungkas, aktor utama Arah Kisah Kita, menuturkan film ini berisi kisah keseharian pada
era internet yang pasti pernah dialami setiap orang.
Film pendek ini memang dibiarkan menggantung.

Arah Kisah Kita yang menyoroti tentang pengaruh teknologi, khususnya internet dan sosial
media, dalam kehidupan, termasuk kehidupan percintaan. S

Arah Kisah Kita bercerita tentang cowok bernama Okta yang tanpa sengaja bertemu seorang
cewek di TransJakarta. Dia pun tertarik dengan cewek yang ternyata bernama Olivia tersebut.
Ketika akhirnya mereka bertemu lagi di Museum Bahari, Okta berusaha menarik perhatian
Olivia dengan cara mengutip kata-kata Olivia yang ditulis di blognya. Ternyata, bukan cuma
Okta aja yang stalking. Olivia diam-diam juga mencaritahu tentang Okta lewat sosial media
cowok itu. Sejak itu, hubungan mereka jadi berlanjut, deh.

Pemain Kece

Meski ini film pendek, pemain yang terlibat keren-keren, girls. Sebagai Okta ada Ge Pamungkas,
comic yang juga seorang pemain film. Sedangkan Olivia diperankan oleh Clairine Clay yang
terkenal lewat meme-meme lucunya di Instagram. Karena mereka aktif banget di sosmed, inilah
yang membuat pihak Opera mengajak mereka ikut serta di film Arah Kisah Kita ini.

Lewat film ini, Opera pengin memperlihatkan situasi kehidupan kita saat ini. Tepatnya, ketika
internet dan sosial media berperan penting dalam kehidupan kita. Rasa ingin tahu yang tinggi
bisa mengantarkan kita pada cerita-cerita baru dalam hidup. Inti inilah yang dapat kita rasakan
ketika menyaksikan percakapan antara Okta dan Olivia.