Anda di halaman 1dari 4

Kritik karya sastra berupa novel

Judul Hujan

PenulisTere Liye

Penerbit Gramedia Pustaka Utama

Tahun terbit Januari 2016

Desain Cover Orkha Creative

Tebal halaman320 halaman (20 cm)

Ukuran 13,5 x 20 cm

ISBN 978-602-03-2478-4

Berat buku 500 gram

 Sinopsis
Novel ini menceritakan tentang Esok dan Lail sebagai salah satu tokoh utama, keduanya
dipertemukan setelah gunung meletus pada tahun 2042. Efek letusan gunung yang
dahsyat membuat seisi bumi menyisihkan manusia dan tersisa sekitar 10% manusia.
Esok yang memiliki nama panjang Soke Bahtera merupakan sosok anak muda yang
pintar dan jenius, saat 16 tahun ia berpindah ke ibu kota untuk meneruskan sekolahnya
dan ia berhasil membuat mobil terbang untuk pertama kalinya.Sedangkan Lail sosok
wanita sederhana yang tinggal di panti social sebagai relawan kemanusiaan dan
mendapatkan pendidikan di sekolah perawat. Ia ternyata memiliki perasaan untuk Esok
namun tidak dapat mengungkapkannya.Cerita ini menggunakan latar di tahun 2041-
20150 yang berarti menceritakan kecanggihan teknologi di masa depan, dan peran
manusia akan tergantikan dengan teknologi dan ilmu pengetahuan. Manusia juga semakin
dimanja dengan berbagai teknologi yang sudah ada, seperti tidak perlu repot memasak,
menjahit, dan beberapa aktivitas lainnya.Konflik dari cerita ini saat Lail akan
memodifikasi ingatannya di pusat terapi saraf dan ia ingin melupakan tentang hujan,
kemudian Lail menceritakan tentang kehidupannya dari terjadinya bencana alam sampai
tiba di pusat terapi syaraf.Ia pun memutuskan unuk masuk ke ruangn modifikasi ingatan
dengan tujuan untuk menghilangkan semua beban pikirannya termasuk kenangan tentang
Esok. Ternyata Esok tengah melakukan proses pemndahan data sehingga ia tidak sempt
memberikan kabar kepada Lail. Sayangnya, proses pemindahan data tak bisa dihentikan.
Esok telah terlambat. Lantas bagaimana kelanjutan cerita mereka kelak? Akankah Lail
akan melupakan sosok Elok termasuk segala kenangan yang telah mereka lalui?
Penasaran? Baca kelanjutan kisahnya di Novel Hujan karya Tere Liye.
 Kritik positif
Kelebihan novel ini menurut saya, cerita dibungkus dalam nuansa sains-fiction, seru .
seolah dibawa ke masa yang ga pernah di bayangkan sebelumnya.Selalu ada petuah,
nasihat-nasihat dalam tiap ceritanya , salah satu nya : "Barangsiapa yang bisa menerima,
maka dia akan bisa melupakan, hidup bahagia.Tapi jika dia tidak bisa menerima, dia
tidak akan pernah bisa melupakan". Latar waktu dan tempat nya juga keren Ceritanya
punya ending yang jelas. Sampul dan warnanya bagus. Kisah ceritanya menarik untuk
disimak dan mendewasakan pikiran serta hati pembaca.Alur cerita yang mengalir serta
konflik batin yang ditonjolkan dalam novel ini mampu membuat pembaca terhanyut dan
ikut merasakan kejadian demi kejadian dengan seksama.Dengan latar waktu tahun 2050-
an, pembaca diajak berimajinasi. Membayangkan kondisi dunia masa depan, dengan
berbagai teknologi-teknologi canggih yang di dapat.Isi novel ini mudah dipahami oleh
pembaca karena bahasa yang digunakan sederhana dan dapat menginspirasi para
pembaca, selain itu pesan dan kesan yang ada dalam novel ini dapat mengalir ke lubuk
hati dan pikiran.
 Kritik negatif
adapun kekurangan yang terdapat dalam novel hyujan ini adalah Awal baca ngebosanin,
tapi kalo mampu bertahan akan dapat kejutan di bab berikutnya Ending nya kurang di
perluas. Penasaran dengan kisah hidup Maryam dan penduduk bumi yang sebagian besar
dipindahkan ke planet lain.Terlepas dari itu semua, novel ini sangat layak untuk dibaca
oleh semua jenis umur, baik remaja, dewasa maupun orang tua, serta dapat dibaca oleh
semua lapisan masyarakat, karena bahasa yang digunakan mudah dipahami dan nilai-nilai
yang didapat akan mampu memberikan banyak pelajaran berharga
Kelebihan
Topik yang diangkat dalam cerita dikemas dengan bahasa yang ringan dan
gampang dipahami. Meskipun cukup tebal halamannya namun alurnya tetap
bagus, sesuai jalan cerita, tidak dipanjang-panjangkan ataupun diperlambat
sehingga tidak membosankan.
Ada beberapa bagian yang ceritanya dipercepat. Jalan ceritanya sulit untuk
ditebak sehingga membuat pembaca penasaran. Banyak kejutan-kejutan
menarik yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan.
Contoh, terjadinya gunung meletus menyebabkan musim dingin berlangsung
panjang. Akibat campur tangan manusia, kini cuaca berubah menjadi musim
panas dan menimbulkan malapetaka.
Tidak ada orang yang tahu kapan musim panas akan berakhir. Hujan pun
tidak kunjung turun membasahi bumi. Hal-hal tersebut mampu
melambungkan imajinasi dari pembaca.
Ditambah lagi kehadiran berbagai teknologi canggih seperti anting-anting
yang berfungsi untuk pemandu online, kendaraan tanpa sopir, alat komunikasi
yang ditanam di tangan dan masih banyak lagi lainnya. Semua benda-benda
tersebut tampak nyata dan seolah benar-benar ada di masa depan.
Ketiadaan sinopsis pada sampul belakang dan daftar isi mengundang daya
tarik pada novel karena sukses membuat semua orang penasaran untuk
mengikuti sampai akhir.

Kekurangan
Karakter Lail dalam cerita kurang kuat karena hanyalah gadis cengeng yang
lemah dan tidak memiliki inisiatif. Tanpa adanya Maryam, Lail tidak mungkin
mencapai keberhasilan.
Alangkah baiknya, sebagai tokoh utama, Lail digambarkan sebagai seorang
inisiator bukan pengikut. Meskipun dalam cerita ini hasilnya bagus.
Semua aspek yang terkandung pada cerita hanya seputar ilmu pengetahuan
dan teknologi saja tanpa menyinggung agama.
Meskipun penulis telah menyebutkan bahwa secanggih apa pun teknologi itu
tidak bisa menandingi kekuasaan dari Tuhan. Namun, sangat disayangkan
tidak dijumpai aktivitas keagamaan seperti berdoa maupun beribadah.
Alhasil, pembaca tidak mampu menebak agama dari masing-masing tokoh
sehingga terasa ada yang janggal. Selain itu, masih ditemukan adanya typo.
Ada juga kalimat yang menjadikan pembaca bingung.
Contohnya pada halaman 120 ditulis bahwa Lail dan Maryam akan
ditugaskan pada Sektor 3. Sedangkan, di halaman 135 tertulis Lail dan
Maryam akan berangkat ke Sektor 4 untuk penugasan pertama.  Semoga
untuk kedepannya bisa diperbaiki kembali sebelum dicetak.
Salah satu tanda bahwa novel itu bagus dan berkualitas adalah penulis bisa
memunculkan keinginan dari pembaca untuk terus mengikuti cerita sampai
tamat karena tidak mudah diterka kelanjutannya. Resensi novel Hujan ini
membuktikan kesuksesan Tere Liye dalam mempengaruhi pembaca.

Anda mungkin juga menyukai