1. Pengertian
asuhan kebidanan terdiri dari beberapa langkah yang berurutan yang dimulai
yang kuat dari berbagai sumber. Data diperoleh dengan cara melakukan
pengumpulan data. Guna mendapatkan data yang akurat dan valid ada tiga cara
1) Sumber data primer yaitu data-data yang dikumpulkan dari pasien,yang dapat
2) Sumber data sekunder yaitu data-data yang dikumpulkan dari orang terdekat
pasien seperti, ayah, ibu,paman bibi atau orang yang terdekatdengan pasien.
3) Sumber lain yaitu catatan pasien apakah dari keperawatan atau rekam medic
yang merupakan riwayat penyakit dan perawatan pasien di masa yang lalu.
Jenis data pada proses pengumpulan data dasar ibu post partum seksio
sesarea, meliputi data subjektif yaitu data yang diperoleh dari keluhan-
keluhan yang disampaikan pasien dan data objektif yaitu data yang diperoleh
(1) Biodata ibu terdiri dari: a). Nama pasien dan penanggung jawab: sangat diperlukan
pelakssanaan tindakan medis dan pengobatan, serta dalam hal pendiagnosaan, b).
diperlukan atau bila keadaan mendesak. Dengan diketahui alamat, bidan dapat
mengetahui adanya resiko seperti kurang dari 20 tahun, alat alat kandungan/alat
reproduksi belum matang mental dan psikis belum siap,. Sedangkan umur lebih dari
35 tahun rentan sekali untuk terjadi perdarahan dalam masa kehamilan (Saifudin
(2) Keluhan Utama: Menanyakan kepada ibu apa yang sementara di rasakannya yaitu :
ibu merasa sakit saat duduk pada daerah perut (daerah bekas operasi)
(3) Riwayat kesehatan : Mencakup riwayat kesehatan dahulu, sekarang dan keluarga.
Pada data ini diperlukan untuk mengetahui adanya penyakit yang diderita pada saat
ini, dahulu, dan pada keluarga yang dapat mempengaruhi pada masa nifas saat ini.
(4) Riwayat psikologis : peristiwa persalinan akan mempengaruhi fungsi tubuh secara
(5) Aspek sosial budaya : pengkajian tentang kebiasaan di lingkungan tempat tinggal
pasien atau apakah ada pantangan-pantangan yang harus dijalani oleh pasien.
(7) Kebutuhan seksual : cara dan waktu penenuhan kebutuhan seksual yaitu 40 hari
setelah melahirkan menurut ajaran agama atau ketika nyeri sudah hilang.
(8) Eliminasi : Buang Air Besar (BAB) sudah harus dalam tiga hari setelah melahirkan.
Bila ada obstipasi akan timbul febris karena obstipasi menekan serviks sehingga
Sedangkan setelah melahirkan pasien bisa kencing dengan spontan dalam waktu
enam jam.
(9) Kebutuhan nutrisi dan cairan: pasien setelah melahirkan diberikan makanan
dengan diet tinggi protein, vitamin C dan zat besi, sedangkan minum enem sampai
(10) Aktivitas : pasien setelah melahirkan dengan keadaan umum baik sebaiknya
melakukan mobilisai dua jam setelah melahirkan secara bertahap mulai miring kiri
atau kanan. Duduk, berdiri kemudian berjalan. Tidur datar selama enam sampai
delapan jam tanpa menggunakan bantal pada pasien yang mendapatkan anastesi
Selain data diperoleh melalui cara anamnesis, data dapat diperoleh dengan cara
yang ditegakkan bidan dalam lingkup praktek kebidanan dan memenuhi standar) atau
masalah aktual (hal-hal yang terkait dengan pengalaman pasien yang ditemukan dari
hasil pengkajian atau yang menyertai diagnosis) dan kebutuhan (hal-hal yang
dibutuhkan oleh klien dan belum teridentifikasi dalam diagnosis dan masalah yang
didapatkan dengan melakukan analisis data) berdasarkan interprentasi yang benar atas
data-data yang telah dikumpulkan. Data dasar yang telah dikumpulkan kemudian
operasi
DS : Ibu mengatakan merasa sakit saat duduk pada daerah perut( daerah bekas
operasi ).
3). Masalah : Gangguan rasa nyaman yang berhubungan dengan nyeri pada
kebidanan dalam kondisi emergensi, berdasarkan hasil analisa data bahwa klien
mungkin diperlukan data baru yang lebih spesifik, sehingga bidan mengetahui
penyebab langsung masalah yang ada. Untuk itu diperlukan tindakan segera, yang
Pada langkah ini direncanakan asuhan yang menyeluruh yang ditentukan oleh
terhadap masalah atau diagnosis yang telah diidentifikasikan atau diantisipasi yang
1). Informasikan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga, ajarkan ibu teknik
relaksasi nafas dalam, informasikan dan memantau ibu untuk mobilisasi, anjurkan
ibu untuk selalu menjaga kebersihan diri terutama daerah genetalia dan daerah
luka operasi, anjurkan kepada ibu untuk selalu memberikan ASI pada bayi tanpa
Merupakan realisasi dari rencanakan tindakan yang dibuat oleh bidan dalam
membantu klien dan keluarga untuk membantu kebutuhan dan mengatasi masalah.
meliputi apakah kebutuhan telah terpenuhi den mengatasi diagnosis dan masalah
Rencana tersebut diaggap efektif jika memang benar efektif dalam pelaksanaannya.