Anda di halaman 1dari 1

1.

MOTIF BATIK PEKALONGAN

NAMA MOTIF : JLAMPRANG

KEUNIKAN : Memiliki aksen geometris dan lebih sering berkomposisi lebih


dari 2 macam warna. Pola batik Jlamprang muncul bersamaan
saat perkembangan agama Islam di Pekalongan, maka tak
heran jika motif-motifnya tidak pernah meniru makhluk hidup.

MAKNA : Makna yang pertama kerap dikaitkan dengan kebudayaan


umat Islam yang selalu menjaga silaturahmi dan hidup rukun.
Sedangkan pendapat yang kedua lebih condong kearah
filosofi orang Hindu.

2. BATIK JOGJA

NAMA MOTIF : Parang Kusuma

KEUNIKAN : Motif batik parang pada dasarnya tergolong sederhana, berupa


lilitan huruf S yang jalin-menjalin membentuk garis diagonal dengan
kemiringan 45 derajat. Susunan motif huruf S jalin-menjalin tidak
terputus melambangkan kesinambungan. Bentuk dasar huruf S
diambil dari ombak samudra yang menggambarkan semangat tidak
pernah padam..

MAKNA : hidup harus dilandasi dengan perjuangan untuk mencari


kebahagiaan lahir dan batin, ibarat keharuman bunga (kusuma)
bagi orang Jawa, yang paling utama dari hidup di masyarakat
adalah keharuman (kebaikan) pribadinya tanpa meninggalkan
norma-norma yang berlaku dan sopan santun agar dapat
terhindar dari bencana lahir dan batin.

Anda mungkin juga menyukai