Tingginya penderita DBD di wilayah puskesmas

taba

Dana yang tidak

kurangnya kurangnya kesadaran sosialisasi promosi

dukungan masyarakat untuk kesehatan yang
lintas sektor menjaga kesehatan kurang
Kurangnya pemeriksaan jentik
lingkungan wilayah perkotaan
nyamuk& pembagian abate di
yang padat mobilitas
rumah penduduk penduduk
kur
ang

Kuarangnya advokasi dan Kurangnya pengetahuan nya

kes
adr
Kurangnya SDM untuk koordinasi lintas sektor masyarakat untuk a

memeriksa jentik nyamuk menjaga kesling

Kurangya kesadaran Kurang gencarnya promosi Tata kelola perkotaan
dan pembagian abate masyarakat untu menjaga Lubuklinggau kota
kesehatan dan waktunya yang tidak mendukung
kesling transit antar kota
kurang tepat untuk kesling
antar propinsi
1. Kelurahan hanya Belum adanya payung Karena belum terpaparnya
ada 1 kader hukum/kebijakan ditingkat promosi kes ttg DBD
jumantik kota
Belum adanya faktor Konsitensi untuk
pemicu/ yang mengerakan melakukan penyuluhan
Kurangnya dukungan masyarakat sebelum ada kasus DBD
Adanya kebijakan 1 kel 1 lintas sektor untuk
kader jumantik Dinkes belum
mempromosikan
membuat langkah l
pencegahan peny DBD
untuk membuat
kebijakan di tingkat Kurang dukungan lintas Penetapan waktu
kota sektor pelaksanaan kegiatan
Dana yang tidak mencukupi
belum tepat

Belum adanya payung hukum/peraturan yg

Hanya didukung dari dana menjelaskan peran lintas sektor ttg DBD Perencanaan yang belum
BOK tepat