Anda di halaman 1dari 3

STRUKTUR KRISTAL LOGAM

Kebanyakan bahan logam mempunyai tiga struktur kristal:


kubus berpusat muka (face-centered cubic).
kubus berpusat badan (body-centered cubic).

heksagonal tumpukan padat (hexagonal close-packed).

STRUKTUR KRISTAL KUBUS BERPUSAT MUKA (FCC)

Gambar 2a menunjukkan model bola pejal sel satuan FCC,


Gbr 2b: pusat-pusat atom digambarkan dengan bola padat kecil

Sel satuan FCC yang berulang dalam padatan kristalin sama seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 1.

Struktur FCC mempunyai sebuah atom pada pusat semua sisi kubus dan sebuah atom pada
setiap titik sudut kubus. Beberapa logam yang memiliki struktur kristal FCC yaitu tembaga,
aluminium, perak, dan emas (lihat Tabel 1).

Sel satuan FCC mempunyai empat (4) buah atom, yang diperoleh dari jumlah delapan
seperdelapan-atom pada delapan titik sudutnya plus enam setengah-atom pada enam sisi
kubusnya (8 1/8 + 6 1/2).

Atom-atom atau inti ion bersentuhan satu sama lain sepanjang diagonal sisi. Hubungan panjang
sisi kristal FCC, a, dengan jari-jari atomnya, R, ditunjukkan oleh persamaan berikut:

Tiap atom dalam sel satuan FCC ini dikelilingi oleh duabelas (12) atom tetangga, hal ini berlaku untuk
setiap atom, baik yang terletak pada titk sudut maupun atom dipusat sel satuan (lihat Gambar 2a). Jumah
atom tetangga yang mengelilingi setiap atom dalam struktur kristal FCC yang nilainya sama untuk setiap
atom disebut dengan bilangan koordinasi (coordination number). Bilangan koordinasi struktur FCC adalah
12.
Faktor tumpukan atom (atomic packing factor, APF) adalah fraksi volum dari sel satuan yang ditempati
oleh bola-bola padat, seperti ditunjukkan oleh persamaan berikut:
STRUKTUR KRISTAL KUBUS BERPUSAT BADAN (BCC)

Struktur kristal kubus berpusat badan (BCC): (a) gambaran model bola pejal sel satuan BCC, (b) Sel
satuan BCC digambarkan dengan bola padat kecil, (c) Sel satuan BCC yang berulang dalam padatan
kristalin

Logamlogam dengan struktur BCC mempunyai sebuah atom pada pusat kubus dan sebuah
atom pada setiap titik sudut kubus
Sel satuan BCC mempunyai dua (2) buah atom, yang diperoleh dari jumlah delapan
seperdelapan atom pada delapan titik sudutnya plus satu atom pada pusat kubus (8 1/8 + 1).

Atom-atom atau inti ion bersentuhan satu sama lain sepanjang diagonal ruang. Hubungan
panjang sisi kristal BCC, a, dengan jari-jari atomnya, R, diberikan sebagai berikut:

Tiap atom dalam sel satuan BCC ini dikelilingi oleh delapan (8) atom tetangga (lihat Gambar 3a), sebagai
akibatnya bilangan koordinasi struktur BCC adalah 8.Karena struktur BCC mempunyai bilangan
koordinasi lebih kecil dibandingkan dengan bilangan koordinasi FCC, maka faktor tumpukan atom
struktur BCC, yang bernilai 0.68, adalah juga lebih kecil dibandingkan dengan faktor tumpukan atom
FCC.

STRUKTUR KRISTAL HEKSAGONAL TUMPUKAN PADAT (HCP)


Gambar Struktur kristal heksagonal tumpukan padat (HCP): (a) sel satuan HCP digambarkan dengan
bola padat kecil, (b) sel satuan HCP yang berulang dalam padatan kristalin.
Ciri khas logamlogam dengan struktur HCP adalah setiap atom dalam lapisan tertentu terletak
tepat diatas atau dibawah sela antara tiga atom pada lapisan berikutnya
Sel satuan HCP mempunyai enam (6) buah atom, yang diperoleh dari jumlah dua-belas
seperenam-atom pada dua belas titik sudut lapisan atas dan bawah plus dua setengah-atom
pada pusat lapisan atas dan bawah plus tiga atom pada lapisan sela/tengah (12 1/6 + 2 1/2 + 3).

Jika a dan c merupakan dimensi sel satuan yang panjang dan pendek (lihat Gambar 4), maka
rasio c/a umumnya adalah 1.633. Akan tetapi, untuk beberapa logam HCP, nilai rasio ini berubah
dari nilai idealnya.

Bilangan koordinasi struktur HCP dan faktor tumpukannya sama dengan struktur FCC, yaitu 12
untuk bilangan koordinasi dan 0.74 untuk faktor tumpukan.

Anda mungkin juga menyukai