LAPORAN RENCANA KEGIATAN

(LRK)
KULIAH KERJA NYATA TIM II TAHUN 2017

KELURAHAN/ DESA : AMPELGADING

KECAMATAN : AMPELGADING
KABUPATEN : PEMALANG

Disusun oleh :
Nama Mahasiswa : Jody Imam Rafsanjani NIM 11010114130284
Nama Mahasiswa : Yoen Enno Hapsari NIM 14020114120048
Nama Mahasiswa : Raidiya Qemal Ihsan NIM 15010114130105
Nama Mahasiswa : Herlin Kencana Giri NIM 15010114130111
Nama Mahasiswa : Kusumaning Adi Tya NIM 21010113120100

PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
(LPPM)
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG 2017

1
 HALAMAN PENGESAHAN
LRK DESA

Dengan selesainya Kegiatan Survey oleh KKN UNDIP Tim II Tahun 2017
Desa Ampelgading Kecamatan Pemalang yang beranggotakan:

No NAMA MAHASISWA No. MHS TANDA TANGAN

1. Jody Imam Rafsanjani 11010114130284 1...................
2. Yoen Enno Hapsari 14020114120048 2...................
3. Raidiya Qemal Ihsan 15010114130105 3....................
4. Harlin Kencana Giri 15010114130111 4...................
5. Kusumaning Adi Tya 21010113120100 5....................

Maka kami mengajukan pengesahan atas LRK yang telah disusun

Pemalang, Juli 2017

Mengetahui,
Kepala Desa Koordinator Desa

Sribudiarto Raidiya Qemal Ihsan

NIM 15010114130105

Menyetujui,
Dosen KKN Kecamatan Ampelgading

Besar Tirto H, S.Sos,M.Kes Ns. Nurullya Amalia R, S.Psi,M.Psi

NIP.197003062001121002 R,S.Kep,M.Kep,Sp.Kep.Kom NIP. 198412102014042002
NIP.197705232005012002

ii
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan anugerah-Nya,
kami dapat menyelesaikan Laporan Rencana Kegiatan (LRK) Tingkat Desa sebagai
salah satu tahapan awal sebelum dimulainya Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Universitas Diponegoro TIM II Tahun 2017 di Desa Ampelgading, Kecamatan
Ampelgading, Kabupaten Pemalang.
Dalam penyusunan Laporan Rencana Kegiatan (LRK) KKN Desa
Ampelgading, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang ini kami ingin
mengucapakan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr.rer.nat. Heru Susanto, S.T.,M.M.,M.T., selaku ketua
Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Undip;
2. Bapak Triyono,S.H.,M.Kn selaku Koordinator Dosen Kuliah Kerja Nyata
Lokasi KKN Kabupaten Pemalang;
3. Bapak Besar Tirto Husodo, S.Sos,M.Kes , Ibu Ns. Nurullya Rachman
,S.Kep,M.Kep,Sp.Kep.Kom, Ibu Amalia Rahmandani, S.Psi,M.Psi, selaku
Dosen Kuliah Kerja Nyata Tim II Tahun 2017 Kecamatan Ampelgading,
Kabupaten Pemalang;
4. Bapak Drs. Mulyono,M.AP. selaku Kepala Kecamatan Ampelgading,
Kabupaten Pemalang
5. Bapak Sribudiarto selaku kepala Desa Ampelgading, Kecamatan
Ampelgading, Kabupaten Pemalang.
6. Segenap pihak yang membantu dalam penyusunan Laporan Rencana
Kegiatan (LRK) KKN Desa Ampelgading, Kecamatan Ampelgading,
Kabupaten Pemalang.
Penyusunan menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penyusun harapkan. Semoga
laporan ini dapat berguna sebagai sarana belajar bagi civitas akademika Universitas
Diponegoro dan pihak terkait.
Pemalang, 16 Juli 2017
Tim II KKN UNDIP Tahun 2017
Desa Ampelgading, Kec. Ampelgading
Kab. Pemalang

iii
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ..................................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................... ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................................... iii

DAFTAR TABEL ............................................................................................................. iv

TABEL AKUMULASI RENCANA KEGIATAN.......................................................... 1

I. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DESA .............................................................. 1

II. PRIORITAS PEMILIHAN PERMASALAHAN ....................................................... 3

III. RENCANA PROGRAM KKN ................................................................................. 5

PENUTUP .......................................................................................................................... 10

LAMPIRAN ....................................................................................................................... 11

iv
 DAFTAR TABEL

Tabel 1. Rekapitulasi Identifikasi Seluruh Permasalahan Tingkat Desa

Ampelgading ............................................................................. 1
Tabel 2. Rekapitulasi Prioritas Pemilihan Permasalahan Tingkat Desa
Ampelgading............................................................................... 3
Tabel 3. Rencana Program KKN Desa Ampelgading Kecamatan
Ampelgading Kabupaten Pemalang .......................................... 4
Tabel 4. Keterangan Kode Mahasiswa .................................................... 9

v
 TABEL AKUMULASI RENCANA KEGIATAN
DESA AMPELGADING, KECAMATAN AMPELGADING,
KABUPATEN PEMALANG

Susunan rancangan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini dirancang sesuai
dengan tema dan jenis program KKN, kompetensi, displin ilmu masing masing
mahasiswa peserta KKN, keadaan masyarakat dan potensi yang ada di Desa
Ampelgading, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang. Akumulasi rencana
kegiatan pada tingkat desa ini akan dimulai dari identifikasi masalah, kemudian
dilanjutkan dengan penentuan prioritas pemilihan permasalahan. Selanjutnya diakhir
dengan rekapitulasi program KKN pada tingkat desa.
I. Identifikasi Permasalahan
Penyusunan Rencana Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) perlu pemahaman awal
terhadap keadaan masyarakat dan potensi yang ada di Desa Ampelgading, Kecamatan
Ampelgading, Kabupaten Pemalang. Sehingga dilaksanakan survei yang bertujuan
untuk pengumpulan informasi dan data data yang dibutuhkan untuk penyusunan
rencana program kegiatan KKN. Dalam pengumpulan data data survei didapat dari
sumber perangkat desa, masyarakat dan instansi terkait. Berikut merupakan tabel hasil
survei.
Tabel 1. Rekapitulasi Identifikasi Seluruh Permasalahan Tingkat Desa Ampelgading
Sumber
No Permasalahan Lokasi
(P/M/D)
1 Masih terdapat masyarakat yang tidak punya
Desa Ampelgading P/M
sertifikat tanah untuk tanah yang dimilikinya
2 Kurangnya pengetahuan remaja pada politik dan
Desa Ampelgading P/M
hukum di Indonesia
3 Kurangnya pemahaman masyarakat tentang
Desa Ampelgading P/M
dalam keamanan berkendara di jalan raya
4 Kurangnya pemahaman kejahatan dunia maya
khususnya mengenai konten pornografi di Desa Ampelgading M
kalangan remaja

1
 Sumber
No Permasalahan Lokasi
(P/M/D)
5 Kurangnya pengetahuan terhadap jerat hukum
Desa Ampelgading P/M
pelaku bullying terhadap anak
6 Kurang aktifnya peran remaja di kalangan
Desa Ampelgading P/M
masyarakat
7 Kurangnya pemahaman remaja tentang bahaya
Desa Ampelgading P/M
alkohol dan narkoba
8 Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang
penanggulangan bencana khususnya untuk anak Desa Ampelgading M
anak.
9 Banyaknya akses jalan yang rusak Desa Ampelgading P/M
10 Kurangnya pengetahuan warga mengenai rumah
Desa Ampelgading M
sehat dan rumah hijau
11 Kuranganya pemahaman ibu tentang
Desa Ampelgading M
perkembangan psikologis balita
12 Minimnya pengelolaan sampah di Desa
Desa Ampelgading P/
Ampelgading
13 Banyaknya masyarakat yang memiliki kebiasaan
Desa Ampelgading P/ M
membakar sampah
14 Kurangnya motivasi anak dalam menuntut
Desa Ampelgading M
pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi
15 Minimnya pengetahuan perangkat desa dalam
Desa Ampelgading P
penyusunan RAB pembanguan Desa Ampelgading
16 Minimnya pemahaman perangkat desa tentang
penggunaan komputer dalam menunjang Desa Ampelgading P
pelayanan terhadap masyarakat
17 Belum adanya mapping desa Desa Ampelgading P
18 SDM perangkat desa yang rendah Desa Ampelgading P
19 Kurangnya data tentang kegiatan UMKM yang
Desa Ampelgading P/ D
berada di desa Ampelgading
20 Kurangnya pengetahuan remaja tentang tindak
Desa Ampelgading P/M
pidana narkotika
2
II. Prioritas Pemilihan Permasalah
Berdasarkan Permasalahan yang telah ditemukan dan teridentifikasi di Desa
Ampelgading, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang yang diperoleh dari
berbagai sumber, serta berdasarkan disiplin ilmu mahasiswa yang ditempatkan di Desa
Ampelgading dan penentuan skala priotas yang didasarkan atas urgensi, maka alasan
pemilihan masalah yang diprioritaskan terdapat dalam tabel 2 sebagai berikut:
Tabel 2. Rekapitulasi Prioritas Pemilihan Permasalahan Tingkat Desa
No Permasalahan Alasan Pemilihan
1 Kurangnya pengetahuan Minimnya pengetahuan mengenai jerat hukum
terhadap jerat hukum pelaku terhadap bahaya bullying khususnya bagi orangtua
bullying terhadap anak siswa dan siswa sehingga menyebabkan siswa
melakukan kekerasan secara fisik dan psikis yang
akhirnya menimbulkan trauma mendalam
terhadap korban bullying.
2 Kurangnya pengetahuan Mengingat minimnya pengetahuan remaja
remaja tentang tindak pidana terhadap bahaya dan tindak pidana narkotika
narkotika sehingga dapat menyebabkan para remaja lebih
rentan melakukan tindak pidana narkotika.
3 Kurangnya pengetahuan Kondisi sungai Comal yang sering meluap
masyarakat tentang menyebabkan banjir selain itu terdapat beberapa
penanggulangan bencana bencana alam yang datangnya tidak dapat
khususnya untuk anak anak. diprediksi sehingga diperlukan pembekalan
mengenai mitigasi bencana terhadap anak anak,
sesuai dengan undang undang nomor 24 tahun
2007 tentang penanggulangan bencana alam.
4 Kurangnya SDM perangkat Rendahnya SDM perangkat desa menyebabkan
desa kurangnya efisiensi dan efektivita kegiatan
pelayanan publik di desa
5 Kurang aktifnya peran remaja Remaja sebagai agen perubahan di masyarakat,
di kalangan masyarakat harus memiliki semangat dan kemauan untuk
dapat memberi manfaat bagi masyarakat desa

3
No Permasalahan Alasan Pemilihan
6 Kurangnya pemahaman Remaja sebagai agen perubahan seharusnya
remaja tentang bahaya memiliki pengetahuan mengenai bahaya dan
alkohol dan narkoba dampak dari mengkonsumsi alkohol dan narkoba.
7 Kurangnya pemahaman ibu Seorang ibu sebagai pendidik pertama untuk anak
tentang perkembangan sudah sewajarnya mengetahui dan memantau
psikologis balita setiap tahapan perkembangan anaknya baik secara
fisik maupun psikis sehingga pengetahuan terkait
hal tersebut menjadi sanat penting
8 Kurangnya motivasi anak Pendidikan yang tinggi merupakan hal yang
dalam menuntut pendidikan penting karena melalui pendidikan dapat
pada jenjang yang lebih memperoleh ilmu yang bermanfaat untuk
tinggi menjalani kehidupan kedepannya. Oleh karena itu
motivasi anak dalam menuntut pendidikan juga
perlu ditingkatkan agar mereka memiliki rencana
masa depan yang matang.
9 Minimnya pengetahuan RAB merupakan salah satu syarat pengajuan
perangkat desa dalam pembangunan infrasuktur desa, namun di desa
penyusunan RAB Ampelgading sebagian besar perangkat desa tidak
pembanguan Desa memahami proses penyusunan RAB dan memilih
Ampelgading membayar orang dari luar desa untuk menyusun
RAB. Hal ini tentunya mengeluarkan biaya yang
tidak sedikit. Selain itu program ini mendapat
dukungan dari perangkat desa.
10 Minimnya pengelolaan Kurangnya kesadaran masyarakat tentang
sampah di Ampelgading pengolahan sampah mengakibatkan banyaknya
sampah menumpuk. Hal ini merupakan salah satu
hal yang dapat mempengaruhi kesehatan
masyarakat sekitar..
11 Kurangnya data tentang Belum adanya data yang lengkap tentang UMKM
kegiatan UMKM yang berada sehingga menyulitkan dalam mengembangkan
di desa Ampelgading produktivitas dan memanfaatkan potensi UMKM
di Desa Ampelgading

4
 No Permasalahan Alasan Pemilihan
12 Minimnya pemahaman Komputer menjadi salah satu hal yang penting
perangkat desa tentang bagi perangkat desa, hal ini dikarenakan seluruh
penggunaan komputer dalam pelayanan publik di balai desa berhubungan
menunjang pelayanan dengan penggunaan komputer.
terhadap masyarakat

III. Rencana Program KKN UNDIP

Rencana program KKN yang akan dilaksanakan dengan mengacu pada
permasalahan yang telah dipilih dan diprioritaskan serta dapat memberdayakan
masyarakat di Desa Ampelgading, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang.
Rencana program di Desa Ampelgading ini terdiri dari program keilmuan tiap individu
yang sesuai dengan bidang keilmuan (2 program setiap mahasiswa) dan dua program
multidisiplin yang diadalan oleh kelompok mahasiswa. Rencana program KKN di Desa
Ampelgading akan disajikan dalam tabel e sebagai berikut.
Tabel 3 Rencana Program Monodisiplin KKN Desa Ampelgading

No Kegiatan Jam Kerja

A B C D E
A. PROGRAM MULTIDISPLIN
1 Pelatihan Komputer
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 10 jam
b. Pembuatan modul 20 jam
c. Persiapan tempat 10 jam
d. Edukasi kepada perangakat desa tentang 5 jam
pemanfaatan komputer
e. Pelaksanaan pelatihan 10 jam
f. Pembuatan video 20 jam
Jumlah 75 jam
2 Pendataan dan pemetaan UMKM
a. Pendataan UMKM 20 jam
b. Pembukuan UMKM 20 jam
c. Pemetaan UMKM 16 jam
Jumlah 56 jam
5
No Kegiatan Jam Kerja
A B C D E
B. PROGRAM MONODISIPLIN
1 Pengenalan Tindak Pidana Narkotika
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 5 jam
b. Pemberitahuan kepada remaja desa 8 jam
c. Pengurusan ijin tempat sosialisasi 12 jam
d. Persiapan tempat sosialisasi 10 jam
e. Pembuatan materi sosialisasi 15 jam
f. Pemberian materi dan pelaksanaan 6 jam
sosialisasi
Jumlah 56 jam
2 Pengenalan Jerat Hukum Bullying
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 5 jam
b. Pemberitahuan kepada masyarakat desa 5 jam
c. Pengurusan ijin tempat sosialisasi 9 jam
d. Persiapan tempat sosialisasi 12 jam
e. Pembuatan dan pemberian materi 16 jam
sosialisasi
f. Pelaksanaan sosialisasi pada masyarakat 6 jam
desa
Jumlah 53 jam
3 Sekolah Kebencanaan
a. Pemberitahuan terhadap pihak sekolah 4 jam
b. Survei tempat dan kondisi sekitar 8 jam
c. Persiapan peralatan 25 jam
d. Pelaksanaan kegiatan 8 jam
Jumlah 45 jam

6
No Kegiatan Jam Kerja
A B C D E
C. PROGRAM MONODISIPLIN
4 Pelatihan Web Desa
a. Pemberitahuan terhadap perangkat desa 5 jam
b. Survei tempat dan kondisi 5 jam
c. Persiapan modul 25 jam
d. Persiapan peralatan 8 jam
e. Pengecekan peralatan 6 jam
f. Pelaksanaan kegiatan 4 jam
Jumlah 53 jam
5 Katakan Tidak Pada Alkohol dan Narkoba
a. Pemberitahuan kepada Perangkat Desa 3 jam
b. Pemberitahuan kepada pemuda 5 jam
c. Pembuatan Materi 25 jam
d. Persiapan di lokasi kegiatan 10 jam
e. Pelaksanaan kegiatan 10 jam
Jumlah 53 jam
6 Ayo Pemuda!!!
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 3 jam
b. Pemberitahuan kepada pihak pemuda 5 jam
c. Pembuatan materi 22 jam
d. Persiapan di lokasi kegiatan 10 jam
e. Pelaksanaan kegiatan 7 jam
Jumlah 47 jam
7 Dream Maps
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 3 jam
b. Pemberitahuan kepada pihak sekolah 4 jam
c. Pembuatan materi 15 jam
d. Persiapan di lokasi kegiatan 10 jam
e. Pelaksanaan kegiatan 8 jam
Jumlah 40 jam

7
No Kegiatan Jam Kerja
A B C D E
D. PROGRAM MONODISIPLIN
8 Seminar Parenting
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 3 jam
b. Pemberitahuan kepada petugas kesehatan 3 jam
setempat
c. Survey pengetahuan ibu ibu tentang 10 jam
perkembangan psikologis balita
d. Pemberitahuan kepada ibu ibu 3 jam
e. Pembuatan materi dan modul 36 jam
f. Pelaksanaan Kegiatan 5 jam
Jumlah 60 jam
9 Pelatihan RAB
a. Pemberitahuan kepada Perangkat desa 3 jam
b. Pengajuan permintaan AHSP di kabupaten 20 jam
pemalang
c. Survey harga bahan bangunan di wilayah 10 jam
kabupaten Pemalang
d. Pembuatan modul 16 jam
e. Persiapan tempat pelatihan 4 jam
f. Pelaksanaan pelatihan 4 jam
Jumlah 59 jam
10 Sosialisasi Pengolahan Sampah
a. Pemberitahuan kepada perangkat desa 4 jam
b. Pembuatan materi dan persiapan bahan 27 jam
c. Persiapan di lokasi kegiatan 6 jam
d. Pelaksanaan kegiatan 6 jam
Jumlah 43 jam

8
 Tabel 4. Keterangan Kode Mahasiswa
Kode Nama Mahasiswa NIM Jurusan Fakultas
Fakultas
A Jody Imam Rafsanjani 11010114130284 Ilmu Hukum
Hukum
Administrasi Fakultas Ilmu
B Yoen Enno Hapsari 14020114120048
Publik Pemerintahan
Fakultas
C Raidiya Qemal Ihsan 15010114130105 Psikologi
Psikologi
Fakultas
D Herlin Kencana Giri 15010114130111 Psikologi
Psikologi
E Kusumaning Adi Tya 210101132120100 Teknik Sipil Fakultas teknik

9
 PENUTUP

Laporan Rencana Kegiatan (LRK) Desa Ampelgading, Kecamatan

Ampelgading, Kabupaten Pemalang ini terdiri dari identifikasi permasalahan, prioritas
pemilihan masalah dan rencana kegiatan yang berdasarkan pada hasil survei lokasi
dengan perangkat desa masyarakat ataupun dinas terkait. Dengan disusunnya LRK ini
diharapkan akan membantu mahasiswa dlam penyusunan program KKN maupun
pelaksanaannya.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, kritik dan saran yang membangun sangat penyusun harapkan. Semoga laporan ini
dapat berguna sebagai sarana belajar bagi civilitas akademika Universitas Diponegoro
dan pihak terkait.

10