Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR BERPAKAIAN KHUSUS/BAJU OK

DI INSTALASI BEDAH SENTRAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman


HS.1.B08.06.0005 2 3/3
RUMAH SAKI
BERSALIN NABASA

PENGERTIAN Pakaian OK adalah pakaian khusus yang harus dikenakan


oleh petugas/personil pada saat bekerja di Instalasi Bedah
Sentral (jika akan mulai memasuki atau berada di area
peralihan atau intermediate area/semirestricted area), terdiri
dari baju, celana panjang serta topi yang
menutup/membungkus rambut kepala atau jilbab (bagi
wanita berjilbab), dengan ketentuan :
1. Model pakaian seperti piyama terdiri dari 2 (dua) bagian,
bagian atas baju lengan pendek (10cm diatas siku) tanpa
kerah dan kancing, bagian bawah adalah celana panjang
polos seperti celana piyama.
2. Topi yang digunakan adalah topi yang berpasangan
dengan baju OK atau dapat juga topi disposable dari Depo
Farmasi.
3. Jilbab yang digunakan harus berwarna putih polos
(tidak boleh bekas digunakan di luar OK), bahan dari
sejenis kaos/TC (membawa sendiri atau membeli di Depo
Binatu OK) dengan model seperti mukena, tanpa
peniti/penjepit/jarum, ujung bawah jilbab harus
dimasukkan ke dalam baju OK (tidak boleh menjuntai)
4. Bahan pakaian sebaiknya dari katun polos atau
sejenisnya, tidak boleh bermotif. Penggunaan warna
disesuaikan :
Dokter : Hijau Tosca
Perawat OK/Anestesi : Biru Tosca
Petugas CSSD : Biru Benhur
Co-ass : Abu-Abu Tua
Peserta PBL/PKL : Sesuai Institusi
Petugas Kebersihan : Biru strip hitam
5. Menggunakan alas kaki yang khusus hanya dipakai di
OK.
TUJUAN Mencegah kemungkinan terjadinya infeksi akibat kontaminasi
dari lingkungan yang disebabkan oleh pakaian petugas.

KEBIJAKAN Setiap staf yang bekerja di Instalasi/unit khusus seperti


Instalasi Bedah Sentral, harus menggunakan pakaian khusus
sesuai dengan kebijakan tata kerja di Instalasi Bedah Sentral
PROSEDUR A. Prosedur Peminjaman/Pemakaian Baju
Dokter.
1. Isi lembar penggunaan pakaian OK di Depo Binatu.
2. Ambil/minta baju dan topi/masker dari petugas
jaga/piket Depo Binatu.
PROSEDUR BERPAKAIAN KHUSUS/BAJU OK
DI INSTALASI BEDAH SENTRAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman


HS.1.B08.06.0005 2 3/3
RUMAH SAKI

3. Ganti pakaian di Ruang Ganti Dokter Wanita atau


Ruang Ganti Dokter Pria.
4. Terlebih dahulu, Kenakan topi/jilbab khusus OK, baru
memakai baju dan celana OK. Ujung/bagian bawah
jilbab harus berada di dalam baju OK.
5. Setelah selesai digunakan, rapikan dan tempatkan baju,
celana dan topi OK pada tempat pakaian bekas yang
sudah disediakan.
6. Petugas yang mengenakan pakaian OK tidak boleh
keluar dari lingkungan kamar bedah mengenakan baju
OK.
7. Jika karena situasi mendesak atau karena keadaan
pasien, petugas terpaksa harus mendampingi pasien
atau harus melaksanakan tindakan yang bersifat
emergensi di luar kamar bedah/OK, maka jika akan
masuk kembali ke kamar bedah, petugas tersebut harus
kembali melakukan prosedur awal (dari poin 1).
B. Prosedur Penggunaan dan Pemeliharaan
Baju Khusus bagi Coass, peserta PBL/PKL/Praktek Magang
dll:
1. Mengadakan, membawa dan mengelola sendiri baju OK.
2. Tidak boleh mengenakan baju bekas jaga atau yang
sebelumnya digunakan dalam kegiatan di luar OK.
3. Berganti Pakaian:
Coass wanita di Ruang Ganti Dokter Wanita.
Coass Pria di Ruang Ganti Dokter Pria.
Non Medis/dan tamu lain di Ruang Ganti Perawat
(Wanita di Ruang Ganti Wanita dan Pria di Ruang
Ganti Pria).
2. Prosedur penggunaan sama dengan langkah 4 pada
poin A dst.
C. Prosedur Penggunaan dan Pemeliharaan Baju
Khusus bagi Perawat OK/Anestesi dan Petugas CSSD:
1. Setiap staf RSUP Dr. Hasan Sadikin mendapatkan
inventaris 2 (dua) stel baju OK setiap tahun.
2. Pengelolaan/pemeliharaan pakaian OK dapat dilakukan
oleh Depo Binatu IBS atau oleh masing-masing
personil/staf.
3. Ganti pakaian di Ruang Ganti Pakaian Perawat
Wanita/Pria
4. Prosedur penggunaan sama dengan langkah 4 poin A
PROSEDUR BERPAKAIAN KHUSUS/BAJU OK
DI INSTALASI BEDAH SENTRAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman


HS.1.B08.06.0005 2 3/3
RUMAH SAKI

dst.
D. Perhatian:
1. Tidak diperbolehkan:
a. Melapisi pakaian yang sebelumnya dikenakan di
area luar OK, dengan baju khusus OK (baik kemeja
maupun celana panjang).
b. Melapisi kerudung yang sebelumnya dikenakan di
area luar OK, baik dengan topi khusus/disposable
maupun jilbab khusus OK.
c. Mengenakan kaos khusus berlengan panjang,
(melebihi panjang lengan baju OK).
2. Pengelolaan dan pengendalian linen dan baju khusus
OK bagi tim medis, sepenuhnya menjadi tanggung jawab
Depo Instalasi Binatu IBS.
3. Baju khusus OK tidak perlu steril, tapi HARUS BERSIH
dan sebelumnya tidak digunakan aktifitas lain di luar
OK.
UNIT TERKAIT 1. Seluruh UPF/Bagian yang menggunakan/bekerja di
IBS.
2. Instalasi CSSD.
3. Seluruh Instalasi/unit yang bekerja di IBS.
4. Depo Instalasi Binatu.
5. Institusi pendidikan yang mengirimkan mahasiswa
untuk PKL/PBL.
DOKUMEN TERKAIT 1. Kebijakan Instalasi Bedah Sentral dalam pencegahan
infeksi.
2. Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RS.
3. Panitia Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
4. SPO Pencegahan Infeksi di IBS.
PENUTUP FLOW CHART

Dokter, Persiapan:
Perawat, pakaian Pemakaian Pemeliharaan
Co-ass, OK sesuai pakaian OK Pakaian OK
Mhs, profesi sesuai
CSSD, CS prosedur

Anda mungkin juga menyukai