Fungsi Penelitian

Fungsi dalam istilah umum memiliki arti sebagai kegunaan dari sesuatu. Maka dalam hal ini
fungsi penelitian bermakna kegunaan penelitian. Jika ditinjau dalam garis besar maka fungsi
penelitian dibagi menjadi 3:

1. Menjelaskan (Explain)
Dalam hal ini penelitian difungsikan sebagai sarana dalam menjelaskan fenomena
fenomena yang ada. Maka dalam hal ini penelitian lebih diarahkan untuk menterjemahkan
suatu peristiwa. Contoh : menjelaskan peristiwa black hole

2. Memperkirakan (Predict)
Dalam hal ini penelitian difungsikan sebagai sarana untuk memprediksi kejadian kejadian
yang mendatang. Dalam kegunaannnya penelitian dapat memunculkan ide ide atau
hipotesa baru yang menjadi praduga untuk kemudian dibuktikan secara ekperimen. Contoh :
memprediksi tingkah laku siswa saat pembelajaran Fisika

3. Mengontrol (Control)
Dalam hal ini penelitian difungsikan sebagai sarana untuk mengontrol peristiwa. Dalam
kegunaannya penelitian dapat dijadikan sebagai kontrol. Penelitian dengan fungsi ini sering
kita temui pada ilmu ilmu terapan yang memang butuh kontrol dalam produknya. Salah satu
contohnya adalah kontrol pada kehadiran siswa dengan teknologi fingerprint

Jenis jenis penelitian

1. Menurut Penggunaannya
Jenis penelitian menurut penggunaannya ada dua yakni penelitian murni dan penelitian
terapan
2. Menurut Metodenya
Jenis penilitian menurut metodenya ada : penelitan historis, penelitian survey, penelitian ex
post facto, penelitian eksperimen, penelitian evaluasi dan sebagainya.
3. Menurut Data dan Analisisnya
Jenis penelitian menurut data ada 3
a) Penelitian Kualitatif
Penelitian Kualitatif adalah penelitian yang datanya adalah data kualitatif sehingga
analisisnya juga analisis kualitatif (deskriptif).
b) Penelitian Kuantitatif
Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang datanya merupakan data kuantitatif
sehingga analisis datanya menggunakan analisis kuantitatif (inferensi).
c) Penelitian gabungan
Penelitian gabungan kualitatif dan kuantitatif adalah penelitian yang datanya terdiri
dari data kualitatif dan data kuantitatif sehingga analisis datanya pun menggunakan
analisis data kualitatif dan analisis data kuantitatif.
4. Menurut tingkat Eksplanasi
Penelitian menurut tingkat eksplanasi (Penjelasan) ada 3
i. Penelitian Deskriptif
 Penelitian deskriptif adalah penelitian yang mengumpulkan data untuk menguji
hipotesis atau menjawab pertanyaan penelitian mengenai status terakhir dari
subyek penelitian. Contoh : menguji hipotesis nol
ii. Penelitian Korelasional
Penelitian korelasional (hubungan) adalah penelitian yang bertujuan untuk
menemukan apakah terdapat hubungan antara dua variabel atau lebih, serta
seberapa besar korelasi dan yang ada diantara variabel yang diteliti. Contoh :
meneliti apakah ada hubungan hipotesis nol dengan fisika
iii. Penelitian Komparatif
Penelitian komparatif adalah suatu penelitian yang bersifat membandingkan.
Contoh : membandingan hubungan postulat Einstein dengan hipotesis sebelumnya
5. Menurut tingkat Kedalaman Analisis
Penelitian Berdasarkan tingkat kedalaman analisis ada dua yakni penelitian deskriptif dan
penelitian eksplanatori
6. Menurut Sifat Permasalahan
a. Penelitian Histori
b. Penelitian Deskripsi
c. Penelitian Perkembangan
d. Penelitian Kasus
e. Penelitian Korelasional
f. Penelitian Hubungan Sebab Akibat
g. Penelitian Eksperimen
h. Penelitian Tindakan