0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
74 tayangan1 halaman
Dokumen ini membahas tentang pemanfaatan tanaman obat secara tradisional untuk mengobati penyakit ringan. Beberapa mahasiswa sering menggunakan tanaman berkhasiat seperti jahe, kencur, dan daun pepaya untuk mengobati diri sendiri. Tanaman obat didefinisikan sebagai bahan alami yang berasal dari tanaman yang dapat langsung dikonsumsi atau diolah menjadi obat. Minat masyarakat terhadap pengobatan tra
Dokumen ini membahas tentang pemanfaatan tanaman obat secara tradisional untuk mengobati penyakit ringan. Beberapa mahasiswa sering menggunakan tanaman berkhasiat seperti jahe, kencur, dan daun pepaya untuk mengobati diri sendiri. Tanaman obat didefinisikan sebagai bahan alami yang berasal dari tanaman yang dapat langsung dikonsumsi atau diolah menjadi obat. Minat masyarakat terhadap pengobatan tra
Dokumen ini membahas tentang pemanfaatan tanaman obat secara tradisional untuk mengobati penyakit ringan. Beberapa mahasiswa sering menggunakan tanaman berkhasiat seperti jahe, kencur, dan daun pepaya untuk mengobati diri sendiri. Tanaman obat didefinisikan sebagai bahan alami yang berasal dari tanaman yang dapat langsung dikonsumsi atau diolah menjadi obat. Minat masyarakat terhadap pengobatan tra
Sebagian mahasiswa lain memanfaatkan bahan alami dari tumbuhan
berkhasiat untuk mengobati diri sendiri, seperti jahe, kencur, jeruk nipis, dan daun pepaya. Saya senang dengan obat herbal alami, seperti rebusan daun pepaya yang manjur untuk batuk dan demam, kata Arnoldus Yurgo, mahasiswa Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero, Maumere, Flores, Nusa Tenggara Timur. (Kompas, Jumat, 13 Mei 2016). Saya setuju dengan pernyataan Arnoldus Yurgo mengenai pemanfaatan bahan alami dari tumbuhan untuk mengobati diri sendiri. Sebelum mengulas lebih lanjut, kita perlu mengetahui pengertian dari tanaman obat sendiri. Kartasapoetra (1992:3) menyatakan bahwa tanaman obat adalah bahan yang berasal dari tanaman yang masih sederhana, murni, belum tercampur atau belum diolah. Maksudnya yaitu tanaman tinggal dipetik dan diracik, kemudian langsung dikonsumsi. Sedangkan Siswanto (1997:3) menyebutkan tumbuhan obat adalah tanaman atau bagian tanaman yang digunakan sebagai bahan obat tradisional atau jamu, tanaman atau bagian tanaman yang digunakan sebagai bahan pemula bahan baku obat. Maksudnya yaitu tanaman obat tradisional digunakan sebagai bahan untuk membuat obat (bahan dasar yang untuk membuat obat). Berdasarkan ulasan artikel Kompas 12 Juli 2012 yang berjudul Pemanfaatan Obat Tradisional Meluas, disampaikan bahwa minat orang untuk mengonsumsi obat herbal serta pengobatan tradisional terus meningkat. Pada umumnya mereka menganggap tanaman obat lebih alami sehingga lebih aman. Menggunakan obat tradisional atau obat buatan sendiri ketika terserang penyakit ringan lebih dianjurkan daripada menggunakan obat-obatan dari warung. Penggunaan obat-obatan warung secara terus menerus akan menimbulkan efek negatif bagi tubuh. Sedangkan penggunaan obat buatan sendiri akan meminimalkan efek negatif bagi tubuh. Tanaman obat yang dapat kita gunakan saat terserang penyakit ringan, dapat kita tanam dan petik serta diracik sendiri. Kita justru bisa mengetahui proses pembuatan obat tersebut karena menggunakan tangan kita sendiri. Beberapa contoh tanaman obat adalah jahe, kencur, kunyit, mrica, kemukus, lidah buaya, daun sirih, daun jambu biji, mahkota dewa, jeruk nipis, asam jawa. Penggunaan tanaman obat jauh lebih aman dan ekonomis. Berdasarkan alasan tersebut sebaiknya kita menggunakan tanaman obat dan meningkatkan pengetahuan akan tanaman obat-obatan.