Anda di halaman 1dari 9

Perubahan Perilaku Remaja Di Era Globalisasi

Nama :Sigit Jatmiko Aji


Kelas :7i
No Absen:28
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan
puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat waktu dalam rangka melengkapi Tugas Mata Kuliah
Ilmu Sosial Dasar yang berjudul Pengaruh Globalisasi Terhadap Perilaku Remaja di Indonesia.
Atas dukungan moral dan materil yang diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Allah SWT.
2. Ayah dan Bunda tercinta
3. Bapak Emilianshah Banowo selaku dosen pengajar Ilmu Sosial Dasar
Penulis menyadari bahwa makalah ini belumlah sempuna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang
membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan untuk penyempurnakan makalah ini.

Jakarta, Oktober 2015

Penulis

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................................................i
DAFTAR ISI ...................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................................1
A. Latar Belakang .......................................................................................1
B. Permasalahan..................................................................................................1
C. Rumusan Masalah .......................................................................................1
D. Tujuan Penelitian ......................................................................................2
E. Manfaat Penelitian .....................................................................................2
BAB II Pengaruh Globalisasi Terhadap Perilaku Remaja............................................3
A.Globalisasi....................................................................................................3
B. Ciri-ciri Globalisasi ...............................................................................4
C. Dampak Globalisasi Terhadap Perilaku..................................................4
D. Perilaku ...................................................................................................5
E. Cara Menghindari Dampak dari Globalisasi .............................................5
BAB III PENUTUP ...............................................................................................6
A. Kesimpulan .........................................................................................6
B. Saran .....................................................................................................6
DAFTAR PUSAKA .............................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini, perubahan zaman membawa dampak bagi seluruh Negara. Dengan adanya
perubahan zaman, pola pikir manusiapun ikut berubah. Perubahan zaman membawa dampak
positif maupun negatif. Perubahan ini terjadi karena adanya perubahan Globalisasi.
Globalisasi adalah kecenderungan umum terintegrasinya kehidupan masyarakat
domestik/lokal ke dalam kemunitas global di berbagai bidang. Akibat adnya Era Globalisasi
membawa pengaruh kepada seluruh aspek, baik dari segi Pendidikan, Ekonomi, Sosial, IPTEK,
bahkan moral anak remaja pun mengalami perubahan. Hal yang sangat mengguncangkan bagi
seluruh Negara adala masalah perekonomian. Tetapi di Indonesia tidak hanya itu, krisis moral
anak remajapun sangat memprihatinkan.
Moral atau perilaku anak remaja di Indonesia mengalami perubahan karena adanya
pengaruh dari Negara luar yang dibawa ke Indonesia. Itu semua langsung disegrap begitu saj
tanpa memikirkan atau memilah perilaku yang seharusnya di ambil oleh anak remaja di
Indonesia.
Dahulu, moral anak Indonesia bisa diacungkan jempol. Dilihat dari tatakramanya, sopan
santun dan tutur bahasanya yang baik. Tetapi kini, moral atau perilaku anak remaja di Indonesia
sangat memprihatinkan. Banyak sekali perilaku-perilaku menyimpang yang kian marak terjadi
di Indonesia. Penyimpangan-penyimpangan tersebut sebagian besar dilakukan atau dialami
oleh anak remaja. Penyimpagan yang dilakukan biasaya seperti, free sex, narkoba, dan lain-
lain. Kejadian itu sangat memprihatinkan bagi bangsa Indonesia karena anak remaja itu
merupakan generasi penerus bangsa.
B. Permasalahan
Semakin majunya globalisasi, semakin merugikan pula perilaku remaja pada saat ini.
Oleh karena itu penulis ingin meneliti tentang pengaruh globalisasi terhadap perilaku remaja.
C. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang penulis dapat adalah sebagai berikut:
1. Apa dampak yang terjadi akibat globalisaasi?
2. Bagaimana cara mengatasi dampak globalisasi terhadap perilaku remaja?

D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penulis membuat makalah ini adalah untuk mengetahui, memahami, dan
membahas tentang:
1. Globalisasi dan pengaruhnya terhadap perilaku remaja.
2. Dampak globalisasi terhadap perilaku remaja.
3. Cara mengatasi dampak globalisasi terhadap perilaku remaja.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat penulis ambil dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi penulis, untuk mengembangkan kemampuan dan menyelesaikan tugas makalah.
2. Bagi pembaca, agar orang lain dapat menjadikan makalah penulis sebagai sumber referensi.
BAB II
PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP PERILAKU REMAJA

A. Globalisasi
Banyak sejarawan yang menyebut globalisasi sebagai fenomena di abad ke-20
ini yang dihubungkan; dengan bangkitnya ekonomi internasional. Padahal interaksi
dan globalisasi dalam hubungan antar bangsa di dunia telah ada sejak berabad-abad
yang lalu. Bila ditelusuri, benih-benih globalisasi telah tumbuh ketika manusia mulai
mengenal perdagangan antar negeri sekitar tahun 1000 dan 1500 M. Saat itu, para
pedagang dari Tiongkok dan India mulai menelusuri negeri lain baik melalui jalan darat
(seperti misalnya jalur sutera) maupun jalan laut untuk berdagang. Fenomena
berkembangnya perusahaan McDonald di seluroh pelosok dunia menunjukkan telah
terjadinya globalisasi.
Fase selanjutnya ditandai dengan dominasi perdagangan kaum muslim di Asia
dan Afrika. Kaum muslim membentuk jaringan perdagangan yang antara lain meliputi
Jepang, Tiongkok, Vietnam, Indonesia, Malaka, India, Persia, Pantai Afrika Timur,
Laut Tengah, Venesia, dan Genoa. Di samping membentuk jaringan dagang, kaum
pedagang muslim juga menyebarkan nilai-nilai agamanya, nama-nama, abjad,
arsitek, nilai sosial dan budaya arab ke warga dunia.
Fase berikutnya ditandai dengan eksplorasi dunia secara besar-besaran oleh
bangsa Eropa. Spanyol, Portugis, Inggris, dan Belanda adalah pelopor-pelopor
eksplorasi ini. Hal ini didukung pula dengan terjadinya revolusi industri yang
meningkatkan keterkaitan antar bangsa dunia. berbagai teknologi mulai ditemukan
dan menjadi dasar perkembangan teknologi saat ini, seperti komputer dan internet.
Pada saat itu, berkembang pula kolonialisasi di dunia yang membawa pengaruh besar
terhadap difusi kebudayaan di dunia.
Semakin berkembangnya industri dan kebutuhan akan bahan baku serta pasar
juga memunculkan berbagai perusahaan multinasional di dunia. Di Indinesia
misalnya, sejak politik pintu terbuka, perusahaan-perusahaan Eropa membuka
berbagai cabangnya di Indonesia. Freeport dan Exxon dari Amerika Serikat, Unilever
dari Belanda, British Petroleum dari Inggris adalah beberapa contohnya. Perusahaan
multinasional seperti ini tetap menjadi ikon globalisasi hingga saat ini.
Fase selanjutnya terus berjalan dan mendapat momentumnya ketika perang
dingin berakhir dan komunisme di dunia runtuh. Runtuhnya komunisme seakan
memberi pembenaran bahwa kapitalisme adalah jalan terbaik dalam mewujudkan
kesejahteraan dunia. Implikasinya, negara negara di dunia mulai menyediakan diri
sebagai pasar yang bebas. Hal ini didukung pula dengan perkembangan teknologi
komunikasi dan transportasi. Alhasil, sekat-sekat antar negara pun mulai kabur.
B. Ciri-Ciri Globalisasi
Dewasa ini, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui apa ciri-ciri dari
globalisasi. Berikut penulis paparkan ciri-ciri dari globalisasi tersebut:
Berkembangnya pertukaran budaya nasional.
Penyebaran prinsip multikulturalisme, dan kemudahan akses suatu individu terhadap
kebudayaan lain diluar kebudayaannya.
Berkembangnya turisme dan pariwisata.
Semakin banyaknya imigrasi dari suatu negara ke negara lain.
Berkembangnya mode yang berskala global, seperti pakaian, film, dan lain-lain.
Bertambah banyaknya event-event berskala global, seperti piala dunia, miss world, dan
lain-lain.
Persaingan bebas dalam bidang ekonomi.
Meningkatkan interaksi antar negara melalui perkembangan media massa.
C. Dampak Globalisasi terhadap Perilaku
Adapun dampak-dampak yang ditimbulkan oleh globalisasi adalah sebagai berikut:
1. Disorientasi, dislokasi atau krisis social-budaya dalam masyarakat.
2. Berbagai ekspresi social budaya asing yang sebenarnya tidak memiliki basis dan preseden
kulturalnya.
3. Semakin merebaknya gaya hidup konsumerisme dan hedonisme.
D. Perilaku
Perilaku manusia adalah sekumpulan perilaku yang dimiliki oleh manusia dan
dipengaruhi oleh adat, emosi, etika, sikap, persuasi, dan kekuasaan.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia perilaku menyimpang diartikan sebagai tingkah
laku, perbuatan, atau tanggapan seseorang terhadap lingkungan yang bertentangan
dengan norma-norma dan hukum yang ada di dalam masyarakat.
Perilaku seseorang dikelompokkan ke dalam perilaku wajar, perilaku dapat diterima,
perilaku aneh, dan perilaku menyimpang. Dalam sosiologi, perilaku dianggap sebagai sesuatu
yang tidak ditujukan kepada orang lain dan oleh karenanya merupakan suatu tindakan
sosial manusia yang sangat mendasar.
Perilaku tidak boleh disalah artikan sebagai perilaku sosial, yang merupakan suatu
tindakan dengan tingkat lebih tinggi, karena perilaku sosial adalah perilaku yang secara khusus
ditujukan kepada orang lain. Penerimaan terhadap perilaku seseorang diukur relatif
terhadap norma sosial dan diatur oleh berbagai kontrol sosial.
Dalam kedokteran perilaku seseorang dan keluarganya dipelajari untuk mengidentifikasi
faktor penyebab, pencetus atau yang memperberat timbulnya masalah kesehatan. Intervensi
terhadap perilaku seringkali dilakukan dalam rangka penatalaksanaan
yang holistik dan komprehensif.
Dalam kehidupan masyarakat, semua tindakan manusia dibatasi oleh aturan (norma)
untuk berbuat dan berperilaku sesuai dengan sesuatu yang dianggap baik oleh masyarakat.
Namun demikian di tengah kehidupan masyarakat kadang-kadang masih kita jumpai tindakan-
tindakan yang tidak sesuai dengan aturan (norma) yang berlaku pada masyarakat, misalnya
seorang siswa menyontek pada saat ulangan, berbohong, mencuri, dan mengganggu siswa lain.
E. Cara Menghindari Dampak dari Globalisasi
Berikut upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari dampak dari globalisasi:
1. Adanya motivasi dari keluarga, guru, maupun teman sebaya.
2. Remaja pandai memilih teman dan lingkungan yang baik
3. Remaja membentuk ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh.
4. Remaja harus bisa mendapatkan sebanyak mungkin figure orang-orang dewasa yang telah
melampaui masa remajanya dengan baik.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dengan adanya peruabahan globalisasi di dunia ini, maka akan mempengaruhi perilaku
remaja masa kini. Tidak hanya dari dalam saja pengaruh itu datang, tetapi dari luarpun lebih
mempengaruhi. Kebanyakan pengaruh yang diambil adalah perilaku negatif dari luar yang
dibawa ke Negara ini. Sehingga menyebabkan moral anak remaja menjadi buruk.
Akibat dari perilaku menyimpang bisa didapatkan dari media yang dilihat maupun yang
di dengar. Perlu adanya bimbingan dari orang tua, guru maupun teman supaya tidak terjerumus
kepada hal-hal yang menyimpang. Akibat dari perilaku menyimpang tersebut sangat
berpengaruh kepada masa depan.
Upaya yang dilakukan agar anak remaja terhindar dari perilaku menyimpang yaitu,
adanya motivasi dari keluarga, guru, maupun teman sebaya, remaja pandai memilih teman dan
lingkungan yang baik, remaja membentuk ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh, remaja
harus bisa mendapatkan sebanyak mungkin figure orang-orang dewasa yang telah melampaui
masa remajanya dengan baik.
B. Saran
Kami sebagai penulis menyarankan kepada semua pihak agar bisa memilah dan milih
sifat-sifat yang di adopsi dari luar di ambil dari segi positifnya saja. Apabila kita mengadopsi
perilaku yang jelek maka akan berakibat fatal bagi kita. Selain itu juga, perlu adanya saling
memperingati antara satu sama lain supaya kita tidak terjerumus kepada hal-hal yang
menyimpang di era globalisasi ini.

Anda mungkin juga menyukai