Anda di halaman 1dari 22

RPP Fisika SMA Terintegrasi 4C, Literasi, HOTS, dan PPK

14 Agustus 2017 by darmawanbuchari Tinggalkan komentar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 7 Lhokseumawe

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XII MIPA/1

Materi Pokok : Induksi Elektromagnetik

Alokasi Waktu : 5 Pertemuan (10 x 45 menit)

Kompetensi Inti

KI 1 dan 2

Menumbuhkan kesadaran akan kebesaran Tuhan YME dan mensyukuri karunia Nya, prilaku disiplin, jujur,
aktif, responsip, santun, bertanggungjawab, dan kerjasma.

KI 3 KI 4

Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,


dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. Mengolah, menalar, menyaji,
dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar

Menganalisis fenomena induksi elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari

Melakukan percobaan tentang induksi elektromagnetik berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari

Indikator Pencapaian Kompetensi


Menyimpulkan pengertian induksi elektromagnetik.

Menyimpulkan pengertian potensial (GGL) induksi

Menyelesaikan berbagai persoalan GGL induksi

Menjelaskan fenomena hukum Lenz

Menyelesaikan berbagai persoalan hukum Lenz

Menjelaskan konsep hukum Faraday

Menyelesaikan berbagai persoalan hukum Faraday

Menjelaskan penerapan induksi elektromagnetik pada produk teknologi

Mendeskripsikan berbagai produk teknologi yang menggunakan induksi elektromagnetik

Mendiskusikan fenomena induksi elektromgnetik pada produk teknologi

Melakukan percobaan induksi induksi elektromagnetik

Merancang alat sederhana yang menggunakan prinsip elektromagnetik

Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan diskusi, percobaan, dan presentasi diharapkan siswa dapat menganalisis konsep induksi
elektromagnetik dan penerapannya dalam produk teknologi, menyajikan hasil analisis hasil percobaan,
merancang alat sederhana, menyadari kebesaran Allah SWT yang menciptakan dan mengatur jagat raya,
serta menunjukkan prilaku ilmiah dalam aktivitas sehari-hari.

Materi Pembelajaran

Fakta

Pada Bab ini, guru menjelaskan materi tentang induksi elektromagnetik, dengan rincian materi sebagai
berikut GGL induksi, hukum Lenz, hukum Faraday, induktansi diri, dan penerapannya dalam produk
teknologi.

Konsep

Prinsip

Fluks magnetik didefinisikan sebagai banyaknya jumlah garis gaya yang menembus permukaan bidang
secara tegak lurus.
Ggl induksi yang timbul pada ujung-ujung suatu penghantar atau kumparan sebanding dengan laju
perubahan fluks magnetik yang dilingkupi oleh loop penghantar atau kumparan tersebut. Secara
matematis, dinyatakan:

Prosedur

Induksi elektromagnetik sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan induksi


elektromagnetik dalam kehidupan seharai-hari, antara lain:

Generator listrik adalah sebuah alat yang mampu memproduksi energi listrik dari sumber energi
mekanik, dengan menggunakan prinsip induksi elektromagnetik. Besarnya ggl induksi yang terjadi pada
generator dinyatakan sebagai berikut

Pertemuan Kesatu: GGL Induksi

Metode Pembelajaran

Model : Discovery Learning

Metode : Diskusi kelompok dan Praktikum

Pendekatan : Inkuiri

Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media

Tablet Samsung A8, EzCast, Konverter HDMI-VGA, LCD, Whiteboard

Alat dan Bahan

Kumparan

Basicmeter/galvanometer

Magnet batang

Kabel penghubung

Sumber Pembelajaran

2015. Fisika XII. Jakarta: Erlangga.


PowerPoint GGL Induksi

Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan

Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran siswa, kemudian
mengatur tempat duduk secara berkelompok.

Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

Sebagai apersepsi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan konsep medan magnet dengan
induksi elektromagnetik.

Stimulasi

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

PPK : Rasa ingin tahu

Guru memperlihatkan motor listrik, kemudian guru mengajukan pertanyaan:

Mengapa kawat dalam motor tersebut dapat berputar?

Literasi : Memahami tujuan dan manfaat mempelajari GGL induksi

Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari GGL induksi.

Guru menyampaikan cakupan materi GGL induksi dan penjelasan kegiatan sesuai silabus.

Kegiatan Inti

Pembahasan Tugas dan Identifikasi Masalah

Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan yaitu praktikum GGL induksi.

Observasi

Literasi : Memahami petunjuk kerja

4C : Komunikasi dan kolaborasi


Guru meminta siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengkaji LKS praktikum GGL induksi disekitar
kawat berarus yang harus diperoleh melalui pengamatan.

Pengumpulan Data

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah, komunikasi dan kolaborasi

PPK : Semangat kerja, demokratis, dan tanggung jawab

Guru meminta siswa melakukan praktikum GGL induksi disekitar kawat berarus.

Guru meminta siswa mencatat data pada kolom yang tersedia di LKS.

Pengolahan Data dan Analisis

HOTS : Peserta didik berlatih mengolah dan menganalisis data praktikum

4C : Kreatif dan inovasi

Guru meminta siswa mengolah dan menganalisis data dari setiap pengamatan untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan pada LKS.

Verifikasi

Literasi : memahami hasil praktikum

Guru meminta salah satu kelompok siswa mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusi.

Generalisasi

Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang praktikum GGL induksi disekitar kawat berarus.

Penutup

Guru mengajak siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan sebagai
berikut:

Apa saja yang dapat kita simpulkan dari kegiatan pembelajaran yang telah kita lakukan?

HOTS : Peserta didik mengerjakan soal HOTS

Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif.

Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil belajar.

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang paling baik.


Guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tentang hukum
Lenz.

Pertemuan Kedua: Hukum Lenz

Metode Pembelajaran

Model : Discovery Learning

Metode : Diskusi kelompok dan Praktikum

Pendekatan : Inkuiri

Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media

Tablet Samsung A8, EzCast, Konverter HDMI-VGA, LCD, Whiteboard

Alat dan Bahan

Kumparan

Basicmeter/galvanometer

Magnet batang

Kabel penghubung

Sumber Pembelajaran

2015. Fisika XII. Jakarta: Erlangga.

PowerPoint hukum Lenz

Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan

Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran siswa, kemudian
mengatur tempat duduk secara berkelompok.

Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

Sebagai apersepsi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan konsep GGL induksi dengan
hukum Lenz.

Stimulasi

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

PPK : Rasa ingin tahu

Guru mendemonstrasikan kumparan dan magnet batang, kemudian guru mengajukan pertanyaan:

Mengapa jarum galvanometer bergerak kekiri dan kekanan?

Literasi : Memahami tujuan dan manfaat mempelajari hukum Lenz

Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari hukum Lenz.

Guru menyampaikan cakupan materi hukum Lenz dan penjelasan kegiatan sesuai silabus.

Kegiatan Inti

Pembahasan Tugas dan Identifikasi Masalah

Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan yaitu praktikum hukum Lenz.

Observasi

Literasi : Memahami petunjuk kerja

4C : Komunikasi dan kolaborasi

Guru meminta siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengkaji LKS praktikum hukum Lenz yang harus
diperoleh melalui pengamatan.

Pengumpulan Data

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah, komunikasi dan kolaborasi

PPK : Semangat kerja, demokratis, dan tanggung jawab

Guru meminta siswa melakukan praktikum hukum Lenz.

Guru meminta siswa mencatat data pada kolom yang tersedia di LKS.
Pengolahan Data dan Analisis

HOTS : Peserta didik berlatih mengolah dan menganalisis data praktikum

4C : Kreatif dan inovasi

Guru meminta siswa mengolah dan menganalisis data dari setiap pengamatan untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan pada LKS.

Verifikasi

Literasi : memahami hasil praktikum

Guru meminta salah satu kelompok siswa mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusi.

Generalisasi

Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang praktikum hukum Lenz.

Penutup

Guru mengajak siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan sebagai
berikut:

Apa saja yang dapat kita simpulkan dari kegiatan pembelajaran yang telah kita lakukan?

HOTS : Peserta didik mengerjakan soal HOTS

Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif.

Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil belajar.

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang paling baik.

Guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tentang hukum
Faraday.

Pertemuan Ketiga: Hukum Faraday

Metode Pembelajaran

Model : Discovery Learning

Metode : Diskusi kelompok dan Praktikum

Pendekatan : Inkuiri
Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media

Tablet Samsung A8, EzCast, Konverter HDMI-VGA, LCD, Whiteboard

Alat dan Bahan

Kumparan

Basicmeter/galvanometer

Magnet batang

Kabel penghubung

Sumber Pembelajaran

2015. Fisika XII. Jakarta: Erlangga.

PowerPoint hukum Faraday

Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan

Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran siswa, kemudian
mengatur tempat duduk secara berkelompok.

Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

Sebagai apersepsi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan konsep hukum Lenz dengan
hukum Faraday.

Stimulasi

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

PPK : Rasa ingin tahu


Guru memperlihatkan berbagai persoalan hukum Faraday, kemudian guru mengajukan pertanyaan:

Apa yang terjadi jika tidak ada hukum Faraday?

Literasi : Memahami tujuan dan manfaat mempelajari hukum Faraday

Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari hukum Faraday.

Guru menyampaikan cakupan materi hukum Faraday dan penjelasan kegiatan sesuai silabus.

Kegiatan Inti

Pembahasan Tugas dan Identifikasi Masalah

Guru menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan yaitu praktikum hukum Faraday.

Observasi

Literasi : Memahami petunjuk kerja

4C : Komunikasi dan kolaborasi

Guru meminta siswa melakukan diskusi kelompok untuk mengkaji LKS praktikum hukum Faraday yang
harus diperoleh melalui pengamatan.

Pengumpulan Data

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah, komunikasi dan kolaborasi

PPK : Semangat kerja, demokratis, dan tanggung jawab

Guru meminta siswa melakukan praktikum hukum Faraday.

Guru meminta siswa mencatat data pada kolom yang tersedia di LKS.

Pengolahan Data dan Analisis

HOTS : Peserta didik berlatih mengolah dan menganalisis data praktikum

4C : Kreatif dan inovasi

Guru meminta siswa mengolah dan menganalisis data dari setiap pengamatan untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan pada LKS.

Verifikasi
Literasi : memahami hasil praktikum

Guru meminta salah satu kelompok siswa mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusi.

Generalisasi

Guru bersama siswa membuat kesimpulan tentang praktikum hukum Faraday.

Penutup

Guru mengajak siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan sebagai
berikut:

Apa saja yang dapat kita simpulkan dari kegiatan pembelajaran yang telah kita lakukan?

HOTS : Peserta didik mengerjakan soal HOTS

Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif.

Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil belajar.

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang paling baik.

Guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tentang


penerapan induksi elektromagnetik.

Pertemuan Keempat: Penerapan Induksi Elektromagnetik

Metode Pembelajaran

Model : Pembelajaran Berbasis Masalah

Metode : Diskusi kelompok

Pendekatan : Inkuiri

Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media
Tablet Samsung A8, EzCast, Konverter HDMI-VGA, LCD, Whiteboard

Alat dan Bahan

Sumber Pembelajaran

2015. Fisika XII. Jakarta: Erlangga.

PowerPoint Penerapan Induksi Elektromagnetik

Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan

Mengorganisasikan Peserta Didik untuk Belajar

Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran siswa, kemudian
mengatur tempat duduk secara berkelompok.

Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

Sebagai apersepsi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan konsep gaya magnetik dengan
penerapan gaya magnetik.

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah

PPK : Rasa ingin tahu

Sebagai motivasi, guru memperlihatkan benda-benda yang menerapkan induksi elektromagnetik,


kemudian guru mengajukan pertanyaan:

Bagaimanainduksi elektromagnetik diterapkan pada produk teknologi tersebut?

Literasi : Memahami tujuan dan manfaat mempelajari penerapan induksi EM

Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari penerapan induksi elektromagnetik.

Guru menyampaikan cakupan materi penerapan induksi elektromagnetik dan penjelasan kegiatan sesuai
silabus.
Kegiatan Inti

Mengorientasikan Peserta Didik pada Masalah

Guru meminta bersama siswa melakukan diskusi tentang penerapan induksi elektromagnetik.

Membimbing Penyelidikan Individual maupun Kelompok

4C : Berpikir kritis dan penyelesaian masalah, komunikasi dan kolaborasi

Guru meminta siswa mengidentifikasi permasalahan yang ditampilkan melalui diskusi.

HOTS : Peserta didik berlatih menganalisa penerapan induksi elektromagnetik

Guru meminta siswa berdiskusi secara berkelompok tentang permasalahan yang disajikan.

Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

Literasi : membaca dan menulis

4C : Komunikasi dan kolaborasi

PPK : Semangat kerja, demokratis, dan tanggung jawab

Guru meminta siswa melakukan studi literatur tentang penerapan induksi elektromagnetik dari berbagai
sumber secara berkelompok.

Salah satu kelompok mempresentasikan hasil studi literatur di depan kelas, kelompok siswa yang lain
diberi kesempatan untuk menyanggah atau menanggapi isi presentasi tersebut.

Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

Literasi : Memahami materi pembelajaran

Guru mengarahkan diskusi sambil memberikan koreksi dan penguatan dengan menggunakan slide power
point, agar seluruh permasalahan yang dikemukakan dalam kegiatan studi literatur dan diskusi dapat
terselesaikan secara tuntas sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diinginkan.

Penutup

Guru mengajak siswa menyimpulkan hasil pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan sebagai
berikut:

Apa saja yang dapat kita simpulkan dari kegiatan pembelajaran yang telah kita lakukan?
HOTS : Peserta didik mengerjakan soal HOTS

Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif.

Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil belajar.

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang paling baik.

Guru menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tentang


perancangan alat sederhana induksi elektromagnetik.

Pertemuan Kelima: Merancang Motor Listrik Sederhana

Model : Project Based Learning

Metode : Tanya jawab dan diskusi

Pendekatan : Scientific

Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media

Tablet Samsung A8, EzCast, Konverter HDMI-VGA, LCD, Whiteboard

Alat dan Bahan

Magnet

Kawat

Galvanometer

Kabel Penghubung

Sumber Pembelajaran

2015. Fisika XII. Jakarta: Erlangga.

PowerPoint Karakteristik dan Cepat Rambat Bunyi


Kegiatan Pembelajaran

Pendahuluan

Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa kehadiran siswa, kemudian
mengatur tempat duduk secara berkelompok.

Sebagai apersepsi, siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep induksi elektromagnetik.

Guru memperlihatkan berbagai bentuk motor listrik.

Guru menyampaikan tujuan dan manfaat mempelajari pembuatan motor listrik sederhana.

Kegiatan Inti

Guru meminta siswa mencari informasi dan diskusi kelompok untuk merancang langkah-langkah
pembuatan motor listrik sederhana dari berbagai sumber pembelajaran.

Literasi : membaca dan menulis

4C : Komunikasi dan kolaborasi

PPK : Semangat kerja, demokratis, dan tanggung jawab

Guru meminta siswa untuk menyamakan persepsi tentang langkah-langkah perancangan motor listrik
sederhana.

Penutup

Guru bersama siswa mereview hasil kegiatan pembelajaran

Siswa menjawab kuis tentang prinsip perancangan motor listrik sederhana.

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok siswa yang paling baik.

Guru memberi tugas kelompok untuk membuat motor listrik sederhana.

Penilaian Hasil Pembelajaran

Pertemuan Pertama

Pengetahuan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis


Bentuk Penilaian : Uraian

Rumusan Soal :

Jelaskan pengertian induksi elektromagnetik!

Jelaskan pengertian GGL induksi!

Sebuah kawat penghantar panjangnya 80 cm, bergerak dengan kecepatan 4 m/s dalam medan magnet
tepat sebesar 0,5 Wb/m2. Jika arah gerakan kawat membentuk sudut terhadap arah medan magnet,
tentukan besarnya ggl yang terjadi pada ujung-ujung kawat tersebut!

Keterampilan

Teknik Penilaian : Observasi

Bentuk Penilaian : Lembar Observasi

Lembar Pengamatan Keterampilan

No Keterampilan yang dinilai Skor Rubrik Penilaian

1 Merangkai peralatan 3 Rangkaian sesuai dengan gambar pada panduan

2 Rangkaian kurang sesuai dengan gambar pada panduan

1 Rangkaian tidak sesuai dengan gambar pada panduan

2 Mengukur kuat arus listrik induksi kumparan 3 Pengukuran dilakukan dengan sangat
tepat

2 Pengukuran dilakukan kurang tepat

1 Pengukuran dilakukan dengan tidak tepat

Pertemuan Kedua

Pengetahuan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Bentuk Penilaian : Uraian


Rumusan Soal :

Jelaskan fenomena hukum Lenz!

Perhatikan gambar di samping

ini! Apabila magnet digerakkan

mendekati kumparan, tentukan

ke mana arah arus listrik yang

terjadi pada hambatan R!

Pada gambar di bawah ini apabila ujung atas kutub magnet digerakkan menjauhi/mendekati kumparan,
maka pada hambatan R akan timbul arus induksi berarah .

Keterampilan

Teknik Penilaian : Observasi

Bentuk Penilaian : Lembar Observasi

Lembar Pengamatan Keterampilan

No Keterampilan yang dinilai Skor Rubrik Penilaian

1 Merangkai peralatan 3 Rangkaian sesuai dengan gambar pada panduan

2 Rangkaian kurang sesuai dengan gambar pada panduan

1 Rangkaian tidak sesuai dengan gambar pada panduan

2 Menentukan arah arus induksi 3 Penentuan arah dilakukan dengan sangat tepat

2 Penentuan arah dilakukan kurang tepat

1 Penentuan arah dilakukan dengan tidak tepat

Pertemuan Ketiga

Pengetahuan

Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Bentuk Penilaian : Uraian

Rumusan Soal :
Jelaskan fenomena hukum Faraday!

Perhatikan gambar di samping ini!

Jika kawat PQ panjangnya 50 cm digerakkan ke kanan dengan kecepatan

10 m/s. Hambatan R = 5 : dan

induksi magnet sebesar 0,4 T,

tentukan besarnya ggl induksi yang

timbul dan kuat arus yang mengalir

dalam rangkaian!

Sebuah kawat penghantar yang panjangnya 50 cm bergerak memotong tegak lurus medan magnetik 0,2
Wb/m2, sehingga pada ujung-ujung kawat timbul ggl induksi sebesar 2 Volt. Hitung berapa m/s kelajuan
kawat tersebut!

Keterampilan

Teknik Penilaian : Observasi

Bentuk Penilaian : Lembar Observasi

Lembar Pengamatan Keterampilan

No Keterampilan yang dinilai Skor Rubrik Penilaian

1 Merangkai peralatan 3 Rangkaian sesuai dengan gambar pada panduan

2 Rangkaian kurang sesuai dengan gambar pada panduan

1 Rangkaian tidak sesuai dengan gambar pada panduan

2 Menentukan arah GGL induksi 3 Penentuan arah dilakukan dengan sangat tepat

2 Penentuan arah dilakukan kurang tepat

1 Penentuan arah dilakukan dengan tidak tepat

Pertemuan Keempat

Pengetahuan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis

Bentuk Penilaian : Uraian

Rumusan Soal :

Jelaskan aplikasi induksi elektromagnetik pada salah satu produk teknologi!

Deskripsikan produk-produk teknologi yang menerapkan induksi elektromagnetik!

Pertemuan Keempat

Mata Pelajaran : .

Nama Proyek : ..

Alokasi Waktu : ..

Nama/Kelompok : .

NIS :

Kelas :

No Tahapan Penilaian Skor

1. TAHAP PERENCANAAN BAHAN (merencanakan, menggali, mengembangkan gagasan, dan


mendesain produk) 30

2. TAHAP PROSES PEMBUATAN 50

a. Persiapan alat dan bahan

b. Teknik pengolahan

c. Keselamatan kerja, Keamanan dan Kebersihan

3. TAHAP AKHIR 20

a. Bentuk fisik produk

b. Inovasi

TOTAL SKOR 100


Lembar Penilaian Proyek

Rubrik Penilaian Proyek Pembuatan Motor Listrik Sederhana

No Aspek Rubrik

1 Perencanaan:
Persiapan alat dan bahan

10. Jika alat dan bahan lengkap dan sesuai dengan gambar rancangan yang dipersiapkan

6. Jika alat dan bahan lengkap tetapi kurang sesuai dengan gambar rancangan yang dipersiapkan

2. Jika alat dan bahan kurang lengkap

Rancangan :

Gambar Rancangan

Alur kerja dan deskripsi

Cara penggunaan alat

20. Jika rancangan terdapat gambar rancangan, alur kerja dan cara penggunaan alat yang sesuai

10. Jika rancangan terdapat gambar rancangan, alur kerja dan cara penggunaan alat tetapi kurang sesuai

5. Jika rancangan terdapat gambar rancangan, alur kerja dan cara penggunaan alat tetapi tidak lengkap

2 Bentuk Fisik Produk

30. Jika alat sesuai rancangan, bisa digunakan dan bentuk fisik kuat dan kokoh

20. Jika alat sesuai rancangan ,dan bisa digunakan

10. Jika alat kurang sesuai rancangan tetapi bisa digunakan

3 Inovasi Produk:

20 . Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah, dan menarik

10. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah, dan disain kurang menarik

4 Laporan

Kebermanfaatan Laporan

Sistematika Laporan
Kesimpulan

20. Sistematika laporan sesuai dengan kriteria, isi laporan bermanfaat dan kesimpulan sesuai

10. Sistematika laporan sesuai dengan kriteria, isi laporan kurang bermanfaat, kesimpulan kurang sesuai

5. Hanya satu aspek yang terpenuhi

Lhokseumawe, 3 Juli 2017

Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. Saifuddin, MM Jon Darmawan, S.Pd., M.Pd

NIP. 19641231 199303 1 071 NIP. 19820103 200803 1 001

Anda mungkin juga menyukai