Ukuran Variasi
Kelompok 4 :
Jakarta
2017
i
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah
tentang Ukuran Variasi ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya.
Dan juga kami berterima kasih pada Ibu Ir. Liestyowati selaku Dosen mata kuliah
Statistika dan Probabilitas Akademi Telkom Jakarta yang telah memberikan tugas ini
kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai macam-macam pengukuran variasi, dan
juga bagaimana pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-hari. Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh
dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan
saran yang membangun dari Anda demi perbaikan makalah ini di waktu yang akan
datang.
ii
Daftar Isi
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam Statistika,salah satu materi yang akan di bahas ialah Ukuran Penyebaran
Data atau Ukuran Variasi. Hasil dari pengukuran penyebaran data tersebut sangat
penting dalam proses penarikan kesimpulan atau keputusan terhadap objek yang
sedang di teliti.
Dalam makalah ini yang akan kami bahas adalah tentang ukuran penyebaran
atau dispersi. Ukuran penyebaran atau dispersi atau ukuran simpangan adalah
ukuran yang menggambarkan bagaimana berpencarnya suatu data kuantitatif.
Ukuran ini sering disebut dengan ukuran variasi.
1
1.2 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah :
2
BAB II
TEORI
Menurut Hasan ukuran dispersi atau ukuran variasi atau ukuran penyimpangan
adalah ukuran yang menyatakan seberapa jauh penyimpangan nilai-nilai data dari
nilai-nilai pusatnya atau ukuran yang menyatakan seberapa banyak nilai-nilai data
yang berbeda dengan nilai pusatnya.2
1
Sudjana,M.A,M.SC.2005.Metoda Statistika.Bandung:Tarsito.hlm. 4
2
Hasan, M. Iqbal.2011.Pokok-Pokok Materi Statistik 1(Statistik Deskriptif).Jakarta:PT. Bumi Aksara.hlm. 101
3
jangkauan(range). Semakin besar nilai range (jangkauan), maka kumpulan data
tersebut semakin beragam.
A. Range (Jangkauan)
Menurut Hasan (2011 : 101), jangkauan atau ukuran jarak adalah selisih nilai
terbesar data dengan nilai terkecil data.
Jadi jangkauan adalah selisih antara nilai tertinggi dengan nilai terendah dari
serangkaian data. Berikut adalah rumus jangkauan (range) untuk data tunggal dan
data berkelompok adalah sebagai berikut.
1. Data Tunggal
Rumus range (jangkauan) untuk data tunggal adalah :
2. Data Berkelompok
Untuk data berkelompok, jangkauan dapat ditentukan dengan dua cara yaitu
menggunakan nilai titik tengah dan menggunakan tepi kelas.
Rumus range (jangkauan) menggunakan nilai titik tengah.
B. Simpangan Rata-Rata
Simpangan rata-rata atau dispersi rata-rata adalah nilai rata-rata hitung dari
harga mutlak simpangan-simpangannya.Cara mencari deviasi rata-rata, dibedakan
antara data tunggal dan data kelompok.
4
1. Data Tunggal
Untuk data tunggal,deviasi rata-ratanya dapat dihitung dengan menggunakan
rumus :
= Data ke-n
= Nilai rata-rata data
= Jumlah observasi (data)
2. Data Berkelompok
Untuk data berkelompok, deviasi rata-ratanya dapat dihitung dengan
menggunakan rumus :
= Data ke-n
C. Simpangan Baku
Menurut Riduwan dan Akdon (2013 : 40), standard deviation (simpangan baku)
ialah suatu nilai yang menunjukkan tingkat (derajat) variasi kelompok atau ukuran
standar penyimpangan dari reratanya. Sedangkan menurut Hasan (2011 : 112)
Simpangan baku adalah akar dari tengah kuadrat simpangan dari nilai tengah atau
akar simpangan rata-rata kuadrat. Untuk sampel, simpangan bakunya (simpangan
baku sampel) disimbolkan dengan s. Untuk populasi, simpangan bakunya
(simpangan baku populasi) disimbolkan . Untuk menentukan nilai simpangan baku,
caranya ialah dengan menarik akar dari varians. Jadi, = .
Cara mencari simpangan baku dibedakan antara data tunggal dan data
berkelompok.
5
1. Data Tunggal
Untuk data tunggal,simpangan bakunya dapat dihitung dengan menggunakan
rumus :
= Data ke-i.
= Nilai rata-rata data.
= Jumlah observasi (data).
2. Data Berkelompok
Untuk data berkelompok,simpangan bakunya dapat dihitung dengan
menggunakan rumus :
= Frekuensi ke-i.
= Data ke-i.
= Nilai rata-rata data.
= Jumlah frekuensi tiap kelas.
D. Varians
Menurut Riduwan dan Akdon (2013 : 43), variance (varians) adalah kuadrat dari
simpangan baku. Fungsinya untuk mengetahui tingkat penyebaran atau variasi
data.sedangkan menurut Hasan (2011: 107), variansi adalah nilai tengah kuadrat
simpangan dari nilai tengah atau simpangan rata-rata kuadrat. Untuk sampel,
variansnya (varians sampel) disimbolkan dengan s. Untuk populasi, variansnya
disimbolkan dengan 2 .
Cara mencari simpangan baku dibedakan antara data tunggal dan data
berkelompok.
1. Data Tunggal
Untuk data tunggal,variansnya dapat dihitung dengan menggunakan rumus :
6
= Data ke-i.
= Nilai rata-rata data.
= Jumlah observasi (data).
2. Data Berkelompok
Untuk data berkelompok, variansnya dapat dihitung dengan menggunakan
rumus :
= Frekuensi ke-i.
= Data ke-i.
= Nilai rata-rata data.
= Jumlah frekuensi tiap kelas
E. Kemencengan
Hasan (2009:125) menyatakan kemencengan atau kecondongan (skewness)
adalah tingkat ketidaksimetrisan atau kejauhan simetri dari sebuah distribusi.
Menurut Somantri (2006:147), ukuran kemiringan adalah suatu ukuran yang dapat
digunakan untuk menentukan miring tidaknya suatu kurva distribusi. Menurut
Gasperz (1989:98), ukuran kemenjuluran atau kemencengan (skewness)
merupakan suatu ukuran yang menunjukkan sejauh mana pergeseran dari bentuk
yang simetri untuk suatu sebaran atau distribusi. Sedangkan menurut Herrhyanto
dan Hamid (2008 : 6.2), ukuran kemiringan adalah ukuran yang menyatakan sebuah
model distribusi yang mempunyai kemiringan tertentu. Jadi ukuran kemiringan
adalah suatu ukuran yang dapat digunakan untuk menentukan miring tidaknya suatu
kurva distribusi dibandingkan dengan bentuk yang simetri.
Untuk mengetahui bahwa konsentrasi distribusi menceng ke kanan atau
menceng ke kiri, dapat digunakan metode-metode berikut :
1. Koefisien Kemencengan Pearson
Koefisien kemencengan Pearson merupakan nilai selisih rata-rata dengan
modus dibagi simpangan baku. (Hasan, 2009:126). Koefisien kemencengan
Pearson di rumuskan sebagai berikut :
=
7
Keterangan :
=
=
=
Apabila secara empiris didapatkan hubungan antar nilai pusat sebagai :
= 3( )
Maka rumus kemencengan diatas dapat diubah menjadi :
3( )
=
8
Apabila nilai dihubungkan dengan keadaan kurva, didapatkan :
Data Berkelompok
1 ( )3
3 =
3
3 =
9
F. Koefisien Momen Keruncingan
1. Koefisien keruncingan
Koefisien keruncingan atau koefisien kurtois dilambangkan dengan 4 .
Untuk mencari nilai koefisien keruncingan , dibedakan antara data tunggal dan
data berkelompok.
Data Tunggal
1 ( )4
4 =
4
Data Berkelompok
1 ( )4
4 =
4
10
BAB III
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
Hitunglah Rangenya !
Penyelesaian :
= = =
= = =
Penyelesaian :
11
4.
Penyelesaian :
+
Cari nilai tengah dari setiap kelas dengan rumus .maka,kita
2
Hitung rata-rata data diatas dengan rumus =
=
5(13) + 2(18) + 10(23) + 9(28) + 4(33)
=
5 + 2 + 10 + 9 + 4
715
=
= 23,83
30
Maka,
=1| |
=
5|13 23,83| + 2|18 23,83| + 10|23 23,83| + 9|28 23,83| + 4|33 23,83|
=
5 + 2 + 10 + 9 + 4
54,15 + 11,66 + 8,3 + 37,53 + 36,68 148,32
= = = 4,94
30 30
12
5. Selama 10 kali ulangan semester ini Budi mendapat nilai
91, 79, 86, 80, 75, 100, 87, 93, 90,dan 88.
Berapa simpangan baku dan ragam dari nilai ulangan sobat?
Penyelesaian :
=1( )2
=
1
456,9
= = 7,12
9
= 2
= 7,122 = 50,70
6. Tentukan Simpangan baku dan ragam dari tabel data dbawah ini !
Penyelesaian :
=1 ( )2
=
1
33983,38
= = 26,33
49
= 2
= 26,332 = 693,27
13
BAB IV
PENUTUP
3.1 Simpulan
Dari teori yang sudah di paparkan sebelumnya dapat kita simpulkan bahwa
ukuran dispersi atau ukuran variasi atau ukuran penyimpangan berfungsi untuk
menyatakan seberapa jauh penyimpangan nilai-nilai data dari nilai-nilai pusatnya atau
ukuran yang menyatakan seberapa banyak nilai-nilai data yang berbeda dengan nilai
pusatnya.
Sebenarnya untuk mengetahui simpangan dari suatu kumpulan data kita dapat
mengetahui dari nilai rangenya saja karena nilai range menunjukkan seberapa
ragamkah suatu kumpulan data yang sedang di teliti.Namun alangkah baiknya kita
juga perlu mencari deviasi rata-rata, simpangan baku, dan variants. Tujuannya yaitu,
agar ukuran variasi yang kita dapat bisa benar-benar menjadi acuan yang akurat.
14
DAFTAR PUSTAKA
15