Penyajian Data
DOSEN PEMBIMBING :
Dr. Nopriadi, SKM., MKM
DISUSUN OLEH :
Kelompok : 2
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU
2020/2021
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya
kepada kami, sehingga kai dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Penyajian
Data” tepat pada waktunya. Tanpa pertolongan-Nya tentunya makalah ini tidak akan bisa
diselesaikan. Shalawat serta salam semoga terlimpahkan kepada baginda Rasulullah SAW
yang kita nanti-nantikan safaatnya diakhirat nanti.
Terima kasih kami ucapkan kepada dosen pembimbing yang telah membimbing kami
selama proses pembelajaran dan perkuliahan. Terima kasih juga kepada semua pihak yang
telah memberikan bantuan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Kami menyadari tugas makalah ini masih banyak kekurangan baik dari segi isi,
maupun segi penulisan, untuk itu kami mengharapkan kritikan dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan serta perbaikan di masa mendatang. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi pembaca.
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.......................................................................................................................i
Daftar Isi................................................................................................................................ii
BAB 1 Pendahuluan
A. Latar belakang............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................................1
C. Tujuan........................................................................................................................1
BAB 2 Tinjauan Pustaka
A. Definisi Penyajian Data.............................................................................................2
B. Tujuan Penyajian Data...............................................................................................2
C. Prinsip Penyajian Data...............................................................................................2
D. Penyajian Data Kualitatif Dan Kuantitatif.................................................................4
E. Penyajian Data Dan Keuntungan Beserta Kerugian Nya...........................................7
1. Tulisan .................................................................................................................7
2. Tabel ....................................................................................................................7
3. Grafik ..................................................................................................................9
BAB 3 Penutup
A. Kesimpulan ...............................................................................................................16
B. Saran...........................................................................................................................16
Daftar Pustaka........................................................................................................................17
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyajian data merupakan salah satu kegiatan dalam pembuatan laporan
hasil penelitan yang telah dilakukan agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan
tujuan yang dinginkan. Data yang disajikan harus sederhana dan jelas agar muda
dibaca. Penyajian data juga dimaksudkan agar para pengamat dapat dengan mudah
memahami apa yang kita sajikan untuk selanjutnya dilakukan penilaian atau
perbandingan, dan lain-lain.
Cara penyajian data penelitian dilakukan melalui berbagai bentuk. Bentuk
penyajian data bermacam-macam dan disesualkan dengan data yang terseda dan
tujuan yang hendak dicapai Pada umumnya dikelompokkan menjadi 3 bentuk, yakni
penyajlan data dalam bentuk teks, penyajian data dalam bentulk tabel dan penyajian
data dalam bentuk grafik. Secara umum, penggunaan ketiga bentuk penyajian ini
berbeda. Penyajian secara tulisan biasanya digunakan untuk penelitian atau data
kualitatif, penyajian dengan tabel digunakan untuk data yang sudah diklasifikasikan
dan ditabulasi. Tetapi apabila data akan diperlihatkan atau dibandingkan secara
kuantitatif maka disajikan dalam bentuk grafik. Meskipun demikian pada prakteknya
ketiga bentuk penyajian ini dipakai secara bersama-sama karena memang saling
melengkapi.
Namun, ketiganya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing
dalam menerangkan suatu ukuran pemusatan data. Untuk tahu kegunaannya masing-
masing dan kapan kita mempergunakannya, Perlu diketahui terlebih dahulu
pengertian analisis statistika deskriptif dan ukuran pemusatan data. Analisis Statistikal
deskriptif merupakan metode yang berkaitan dengan penyajian data sehingga
memberikani informasi yang berguna. Upaya penyajian ini dimaksudkan untuk
mengungkapkan informasi penting yang terdapat dalam data ke dalam bemtuk yang
lebih ringkas dan sederhana yang pada akhirnya mengarah pada keperluan adanya
penjclasan dan penafsiran. Deskripsi data yang dilakukan meliputi ukuran pemusatan
dan penyebaran data. Ukurani pemusatan data meliputi nilai rata-rata (median),
modus, dan median.
B. Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari penyajian data?
2. Apa tujuan dari penyajian data?
1
3. Apa prinsip dari penyajian data?
4. Apa penyajian data kualitatif dan kuantitatif?
5. Apa bentuk dari penyajian data dan keuntungan beserta kerugian nya?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa definisi dari penyajian data?
2. Untuk mengetahui apa tujuan dari penyajian data?
3. Untuk mengetahui apa prinsip dari penyajian data?
4. Untuk mengetahui apa penyajian data kualitatif dan kuantitatif?
5. Untuk mengetahui apa bentuk dari penyajian data dan keuntungan beserta
kerugian nya?
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
C. Prinsip
Adapun prinsip dari penyajian data ialah sebagai berikut (Sugiono 2011) :
3
1. Penyajian data harus dapat meringkas data, sehingga dapat menggambarkan
informasi, sederhana, lugas dan komunikatif
2. Prinsip dasar penyajian data adalah bagaimana data dapat disajikan secara
komunikatif dan lengkap, dalam arti data yang disajikan dapat menarik perhatian
pihak lain untuk membaca dan mudah dipahami.
3. Komunikatif dan lengkap
Dalam arti data yang disajikan dapat menarik pihak lain untuk membaca nya dan
mudah memahami isi nya. Penyajian data yang komunikatif dapat dilakukan
dengan: penyajian data dapat dibuat berwarna dan bila data yang disajikan cukup
banyak maka perlu bervariasi penyajiannya. Tidak hanya dengan tabel saja.
6
E. Bentuk Penyajian Data
1. Tulisan
Penyajian dalam bentuk tulisan banyak digunakan dalam penelitian yang
biasanya berhubungan dengan ilmu sosial, ekonomi maupun psikologi. Namun
dalam penelitian kuantitatif pengguanaan narasi juga diperlukan terutama untuk
mengumpulkan isi dari suatu tabel, grafik, gambar. Namun, dalam penelitian
kuantitatif penggunaan narasi juga diperlukan terutama untuk menyimpulkan isi
dari suatu tabel, grafik atau gambar, atau jika penelitian yang dilakukan hanya
menggunakan satu sampai 2 variabel.
Penyajian dalam bentk tulisan memberikan keterangan dari keseluruhan
prosedur, hasil-hasil, dan kesimpulan-kesimpulan yang dibuat dengan
menggunakan tulisan ttidak dapat mencangkup banyak gambaran statistik karena
tidak efektif
a. Kelebihan :
1) Bebas mendeskripsikan data/ angka secara narasi, dengan kata dan kalimat
yang mudah difahami.
2) Bagi orang orang tidak senang membaca angka/ dta statitik akan merasa
terbantu untuk lebih cepat memahami data tersebut.
b. Kelemahan bentuk penyajian data tulisan :
1) Diperlukan waktu yang lebih banyak untuk menyusun kata dan kalimat
menjadi satuatau lebih paragraf agar mampu menjelaskan angka atau data
statistik.
2) Apabila kalimat dan paragrafnya panjang atau bahkan lebih dari satu
paragraf, makadiperlukan waktu lebih lama untuk dapat memahami data
tersebut.
3) Data kurang menarik dan menimbulkan kebosanan bagi pembaca karena
terdiri darikalimat dan paragraf yang panjang.
4) Sulit untuk menjelaskan semua angka secara detail dalam bentuk teks.
2. Tabel
a. Definisi Tabel
Penyajian tabel digunakan sebagai pilihan yang sering dipakai oleh
peneliti atau penyaji informasi. Pengolahan data untuk keperluan analisis awal
7
atau analisis lanjutan akan lebih baik apabila di sajikan terlebih dahulu dalam
tabel yang baik.
Tujuannya menyajikan suatu agregate dari data numerik di dalam suatu
bentuk tabel, dimana data disusun dalam baris dan kolomsedemikian rupa
sehingga dapat memberikan gambaran.
b. Ciri-ciri Tabel
1) Nomor Tabel
2) Judul Tabel
3) Garis-garis yang membangun tabel
a) Garis pembuka
b) Garis penutup
c) Garis pemisah
d) Garis tepi
4) Nomor kolom
5) Nomor Baris
6) Sumber(data kutipan)
c. Jenis-jenis Tabel
1) Tabel Induk
Menyajikan semua data yang tersedia secara terperinci,
sehingga.pembaca dapat memperoleh setiap informasi yang diinginkan.
2) Tabel Silang
1) Untuk menyajikan penemuan seringkas dan seefektif mungkin
2) Berfungsi sebagai data/informasi untuk topik yang akan
didiskusikan dlm text
8
No Mata Pelajaran Jumlah
.
1 Sejarah 12
2 Geografi 9
3 Ekonomi 8
4 Sosiologi 5
Tabel 2.1 Penyajian Data dalam bentuk tabel silang satu variable
3. Grafik
Terdapat berbagai jenis grafik
a. Grafik batang (Bar diagram) Merupakan grafik yang berbentuk batang pada
bidang sumbu tegak dimana setiap batang mewakili nilai dari suatu variabel
atau komponen variabel. Tinggi dari batang bersifat proporsional yang
menunjukkan nilai dari variabel yang diwakili. Grafik batang digunakan
untuk membandingkan beberapa variabel dalam waktu dan tempat yang sama
atau satu variable dalam waktu dan tempat yang berbeda. Ada dua jenis
grafik batang yaitu
9
1) Histogram dimana batang batang disusun berimpitan satu dengan yang
lainnya tanpa ruang antara yang merupakan data kuantitatif yang kontinu
dalam bentuk distribussi frekuensi.
2) Poligon dimana titik tengah dari puncak setiap batang dihubungkan oleh
suatu garis Grafik batang bisa digunakan baik pada analisis univariate
maupun bivariate.
Setelah sumbu datar dan sumbu tegak dibuat pada langkah 1, buat
diagram yang menyatakan frekuensi data. Bentuk diagramnya
seperti kotak (diagram batang) dengan sisi-sisi dari batang-batang
yang berdekatan harus berimpitan. Pada tepi masing-masing
kotak/batang ditulis nilai tepi kelas yang diurutkan dari tepi bawah
ke tepi atas kelas. (Perhatikan bahwa tepi kelas terbawah adalah
99,5 – 199,5).
10
b. Grafik lingkaran atau diagram pie/ circle cart Penyajian data dalam bentuk
lingkaran dimana frekuensi variabel yang dilukiskan sesuai dengan luas
(jumlah derajat) dalam lingkaran tersebut. Umumnya grafik ini digunakan
untuk menarik perhatian, terutama untuk presentasi oral. Untuk
memaksimalkan penggunaan diagram lingkaram, jumlah komponen dari
suatu lingkaran sebaiknya tidak lebih dari 10 buah (meskipun ada juga yang
berpendapat bahwa enam adalah jumlah yang maksimal). Grafik lingkaran
biasanya digunakan untuk penyajian data univariate.
11
a) Ubah nilai data absolut ke dalam persentase untuk masing-masing
kategori.
c. Grafik garis Informasi digambarkan dalam bentuk garis pada bidang satu
sumbu tegak. Garis bisa dalam bentuk tunggal, ganda maupun majemuk.
Grafik garis sangat tepat digunakan untuk menggambarkan pertumbuhan/
perkembangan (variabel yang bersifat serba terus/kontinue)
12
Grafik garis (line chart), untuk melihat pertumbuhan atau perkembangan
suatu kejadian.
Kelebihan Diagram Garis Melalui diagram garis, kita bisa mengetahui secara
langsung perkembangan data dari pola yang tergambar. Kita bisa
membandingkan dua atau lebih diagram garis untuk menentukan perbedaan
perkembangan dari beberapa data. Dalam keadaan ini, biasanya masing-
masing diagram diberi warna berbeda. Kekurangan Diagram Garis Hanya
digunakan untuk data yang bersifat kontinu. Perlu ketelitian dalam membaca
diagram ini.
Contoh Soal:
Berikut ini adalah tabel berat badan seorang bayi yang dipantau sejak
lahir sampai berusia 9 bulan.
Usia 3,5 4 5,2 6,4 6,8 7,5 7, 8 8,6 8,8
5
Berat 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
badan
13
d. Grafik peta
Grafik peta, untuk melihat atau menunjukkan lokasi suatu wilayah beserta
atribut atau karakteristiknya.
e. Grafik Batang
Batang (bar graph), berfungsi untuk melihat distribusi atau perbandingan
nilai, frekuensi, atau persentase di setiap kelas (kategori).
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Definisi dari penyajian data adalah suatu presentasi/ pemaparan dari suatu data
yang sudah dilakukan pengolahan sebelumnya, dengan tujuan memberikan gambaran
atau pemaparan dari sebuah data yang sistematik dari keadaan atau peristiwa-
peristiwa yang merupakan hasil dari sebuah penelitian maupun hasil observasi.
Dengan harapan dapat mempermudah pemahaman, pembuatan analisa data, serta
dalam proses pengambilan keputusan sehingga kesimpulan lebih mudah untuk
didapatkan.
B. Saran
Dengan adanya makalah ini, mahasiswa dapat mengetahui terkait biostatistik
denga topic penyajian data, dimana membahas terkait bagaimana kita bisa mengolah
data menjadi sesederhana mumgkin tanpa mengurangi maupun menabah data yang
sudah didapatkan. Hal ini akan membantu dalam pengolahan data nantinya. Akan
tetapi, penulis menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang
sifatnya membangun untuk hasil yang lebih baik dari makalah ini.
16
Daftar Pustaka
Gunawan. 2007. Teknik Analisis Data Kualitatif. Makalah Lokakarya Analisis Data Kualitatif
Lemlit UNY.
Hastono, S.P.2001.Analisa Data.Jakarta:Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Indonesia.Tidak dipublikasikan.
Mann, Prem, S. 2011. Introductory Statistics.Seventh Edition. New Jersey: John Wiley &
Sons, Inc.
Muhadjir, Noeng. 2002. Trend Perkembangan Penelitian Kualitatif. Makalah Sarasehan
Penelitian Dosen FIP UNY.
Nuryadi .2017. Dasar dasar statitik penelitian. Yogyakarta : Sibuku Media.
Pagano, M & Gauvreau, K. 1993. Principcles of biostatistics. California: Duxbury Press.
Sabri, L & Hastono, P, S. 2007. Statistik Kesehatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Saragih, EM, 2012. Bab II Tinjauan Pustaka. Diakses Pada 26 September 2015;
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/31743/4/Chapter%20II.pdf
Siti Partini. 1998. Penelitian Survei. Makalah
Sullivan, M, III. 2005. Fundamentals of Statistics. New Jersey: Pearson Education, Inc.
Yuantri, MG Catur. 2017. Biostatistik Deskriptif & Inferensial. Semarang: Penerbit
Universitas Dian Nuswantoro
17