B. RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Pelayanan Gizi Rawat Inap meliputi Skrining Gizi dan Proses
Asuhan Gizi Terstandar (PAGT). Skrining Gizi bertujuan untuk mengidentifikasi
pasien yang berisiko, tidak beresiko malnutrisi atau kondisi khusus.
PAGT dilakukan pada pasien yang beresiko kurang gizi, sudah mengalami
kurang gizi dan atau kondisi khusus dengan penyakit tertentu.
C. TATA LAKSANA
1. Skirining Gizi
a. Skrining dilakukan pada pasien baru 1 x 24 jam setelah masuk RS.
b. Metode skrining dilakukan adalah Malnutrition Screening Tools (MST).
c. Bila hasil skrining melakukan pasien beresiko malnutrisi, maka
dilakukan pengkajian / asesement gizi dan dilanjutkan dengan langkah-
langkah proses asuhan gizi terstandar.
2. Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT)
a. Asesment / Pengkajian Gizi
Asesment Gizi terdiri atas anamnesa riwayat gizi, data biokimia,
pengukuran antropometri, pemeriksaan fisik klinis dan riwayat personal.
b. Menentukan diagnose gizi
c. Intervensi gizi
d. Monev (Monitoring dan Evaluasi)
D. DOKUMENTASI
1. Form Skrining Gizi dengan MST
2. Form Asesement Gizi Lanjutan (Form Asuhan Gizi)
B. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup penyelenggaraan makanan rumah sakit meliputi Penerimaan,
Penyajian dan Distribusian makanan.
C. TATA LAKSANA
1. Perencanaan Menu
2. Penerimaan Bahan Makanan
3. Persiapan Bahan Makanan
4. Distribusi Makanan
D. DOKUMENTASI
1. Daftar Menu
2. Form Daftar Pemesanan Makanan Pasien (DPMP) Ruang Rawat Inap
3. Form Penerimaan Makanan dari Katering