Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah kuantitatif yang bersifat deskriptif analitik.

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Waktu dan tempat penelitian ini adalah :

1. Waktu Penelitian

Penelitian ini direncanakan akan dilakukan pada bulan Januari sampai

Maret 2016.

2. Tempat Penelitian

Tempat penelitian ini direncanakan akan dilakukan di poli anak RSUD

dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.

3.3 Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian yang digunakan adalah observasi analitik. Metode

pendekatan yang digunakan adalah pendekatan secara cross sectional adalah

suatu penelitian untuk mempelajari dinamika kolerasi antara faktor-faktor

resiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan

data sekaligus pada suatu saat (point time approach).28

36
37

3.4 Subjek Penelitian

3.4.1 Populasi

1. Seluruh pasien yang berobat ke RSUD dr. Zainoel Abidin.

2. Pasien bronkitis akut yang berobat di poli anak RSUD dr. Zainoel

Abidin yang berjumlah 141 orang.

3. Pasien bronkitis akut yang menderita common cold di poli anak

RSUD dr. Zainoel Abidin.

3.4.2 Sampel

Sampel penelitian ini adalah bahagian dari pasien bronkitis akut di

poli anak RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh yang memenuhi

kriteria inklusi dan eksklusi. Adapun kriteria inklusi dan eksklusi

adalah sebagai berikut :

3.4.2.1 Kriteria Inklusi

1. Semua pasien bronkitis akut yang berobat di poli anak

RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.

2. Semua pasien bronkitis akut yang mempunyai riwayat

common cold.

3. Bersedia hadir menjadi responden dalam penelitian ini untuk

melakukan pengisian kuesioner.

3.4.2.1 Kriteria Eksklusi

1. Pasien bronkitis akut yang tidak berobat di poli anak RSUD

dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.


38

2. Pasien bronkitis akut yang tidak mempunyai riwayat

common cold.

3. Tidak bersedia hadir menjadi responden dalam penelitian ini

untuk melakukan pengisian kuesioner.

Sampel diambil dengan menggunakan rumus Slovin, sebagai berikut :


n =
1 + ( 2 )

Keterangan :

N = Besar populasi

n = Jumlah sampel

d = Tingkat kepercayaan/ ketepatan yang diinginkan

3.4.3 Cara Pengambilan Sampel

Jadi, berdasarkan rumus tersebut maka jumlah sampel yang akan

diambil dalam penelitian ini adalah :


n =
1 + (2 )
141
n =
1 + 141 (0.12 )

141
n =
2,41

n = 58,6 digenapkan menjadi 59 orang responden.


39

Berdasarkan rumus di atas maka sampel yang digunakan dalam

penelitian adalah 59 orang penderita bronkitis akut yang berkunjung di

poli anak RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh.

3.5 Variabel Penelitian

Variabel penelitian ini ada 2 yaitu variabel independen dan dependen.

1. Variabel independen (bebas)

Merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab

perubahan atau timbulnya variabel depeden. Variabel independen dalam

penelitian ini adalah common cold dan pengetahuan ibu.

2. Variabel dependen (terikat)

Merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena

adanya variabel bebas. Variabel dependen pada penelitian ini adalah

bronkitis akut.

3.6 Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran Variabel

Untuk lebih memudahkan memahami pengertian dari variabel-variabel

dalam penelitian ini, maka variabel-variabel tersebut akan dijelaskan dalam

defenisi operasional sebagai berikut:


40

Tabel 3.6 Defenisi Operasional

Definisi Cara Hasil Skala


No Variabel Alat Ukur
Operasional Ukur Ukur Ukur
Variabel Independen
1 Common Infeksi pada Kuesioner Menyebar -Baik Ordinal
cold saluran kan 50- 100
pernapasan kuesioner -Buruk
atas, yaitu <50
pada selaput
hidung, sinus
dan saluran
udara besar
2 Pengetah Hasil tahu Kuesioner Menyebar -Baik Ordinal
uan setelah melalui kan 50- 100
pengindraan kuesioner -Buruk
terhadap suatu <50
objek
Variabel Dependen
3 Bronkitis Peradangan Kuesioner Menyebar -Baik Ordinal
akut pada selaput kan 50- 100
lendir bronkus kuesioner -Buruk
akibat infeksi <50
saluran nafas
yang
melibatkan
jalan nafas
besar

Anda mungkin juga menyukai