METODOLOGI PENELITIAN
59
2. Besar Sampel
Jumlah sampel penelitian ini dihitung dengan rumus Slovin sebagai
berikut :
Keterangan :
n = Besar sampel
N = Populasi pasien vertigo di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi
pada tahun 2017 = 50 orang
e = Tingkat kepercayaan atau ketepatan yang diinginkan = 5%
2. Kriteria Eksklusi
Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah:
60
1. Pasien vertigo yang menolak untuk mengisi kuesioner
2. Pasien vertigo yang tidak dapat menulis dan tidak dapat
membaca.
61
berputar.
2. Data Sekunder
Data sekunder dari penelitian ini adalah daftar pasien vertigo yang
berobat ke poliklinik Saraf Rumah Sakit Umum Daerah Raden
Mattaher Provinsi Jambi dan Rumah Sakit Umum Daerah Abdul
Manap Kota Jambi.
62
3.7 Pengolahan dan Analisis Data
3.7.1 Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan sistem perangkat
lunak komputer seperti microsoft excel dan software pengolahan data
statistik. Adapun tahapan pengolahan data adalah sebagai berikut:
1. Editting
Dilakukan pemeriksaan hasil wawancara menggunakan kuesioner
mengenai kelengkapan dan kesesuaian hasil data yang telah
dikumpulkan serta ketepatan pengkodean sebelum proses pemasukan
data kedalam program pengolahan data.
2. Coding
Peneliti akan memberi kode atau tanda berupa angka pada masing-
masing jawaban lalu dipindahkan kedalam lembar tabel kerja untuk
mempermudah pengolahan data.
3. Data Entry
Dimasukkan data yang diperoleh ke dalam aplikasi pengolahan
statistik yang telah disiapkan pada program pengolahan data di dalam
komputer.
4. Data Cleaning
Semua data dari responden di cek kembali untuk melihat
kemungkinan adanya kesalahan pengkodean, ketidaklengkapan data
dan sebagainya, kemudian dilakukan koreksi.
63
3.8 Etika Penelitian
Dalam melakukan penelitian, peneliti meminta izin kepada responden
dengan mengedepankan masalah-masalah etika sebagai berikut:
1. Lembar persetujuan penelitian (informed consent)
Lembar persetujuan peneliti diberikan kepada responden mengenai
maksud dan tujuan penelitian serta mengetahui hal-hal yang akan
diteliti. Jika responden bersedia diteliti, responden diminta untuk
menandatangani lembar persetujuan dan jika responden menolak untuk
diteliti maka peneliti tidak akan memaksa dan akan menjaga hak
responden.
2. Kerahasiaan nama (anonimity)
Untuk menjaga kerahasiaan identitas subjek penelitian, peneliti akan
merahasiakan nama responden dengan cara tidak mencantumkan nama
responden pada lembar pengumpulan data dan hanya memberi simbol
dan nomor kode tertentu.
3. Kerahasiaan (confidentally)
Data informasi yang peneliti peroleh dari responden dijamin
kerahasiaannya oleh peneliti.
64
3.10 Alur Penelitian
Laporan
65