METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan analisis observasional menggunakan
dengan pendekatan cross sectional tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi penyakit skabies di Pondok Pesantren
3. Definisi Operasional
Definisi operasional digunakan untuk memberikan pengertian yang
operasional dalam penelitian. Definisi operasional ini dugunakn
sebagai landasan dalam merinci kisi-kisi instrumen penelitian. Nazir
(1999:152).
Tabel IV.1
VARIABEL PENELITIAN
No Variabel Definisi Operasional Alat ukur Skala
Penelitian
1 Skabies Penyakit kulit yang kuesioner Nominal
mudah menular yang
disebabkan oleh
Sarcoptes scabei
2 Pengetahun Pengetahuan santri kuesioner Nominal
santri pada tentang skabies yang
kejadian disebabkan oleh tungau
skabies yang ditularkan secara
kontak langsung atau
tidak langsung yang dapat
menyebabkan gatal.
3 Personal Kebersihan dan kesehatan kuesioner Nominal
hgiene santri yang bertujuan
untuk mencegah
timbulnya penyakit
3 Saran air Ketersediaan kuallitas Observasi Nominal
bersih fisik air bersih yang
digunakan dipondok
pesantren : tidak berbau,
tidak berwarna, tidak
berasa.
4 Suhu Suhu ukuran kuantitatif Higrometer Nominal
terhadap temperatur panas
dan dingin. Suhu didalam
kamar santri 180C – 300C
5 Kelembaban Kelembapan didalam Higrometer Nominal
kamar santri putra 40% -
60%
6 Pencahayaan Penerangan didalam Lux meter Nominal
ruangan min 60 lux
7 Ventilasi < 20% dari luas lantai kamar Obsevasi Nominal
santri.
8 Kepadan Banyaknya penghuni Lembar Nominal
hunian kamar dibandingkan luas Observasi
lantai kamar santri.