Peran Akuntan Dalam Sistem Informasi Akuntansi
Peran Akuntan Dalam Sistem Informasi Akuntansi
Output/hasil akhir dari sistem informasi akuntansi adalah berupa informasi laporan
keuangan. Informasi dari laporan keuangan yang dihasilkan Sistem Informasi Akuntansi
harus sesuai dengan kualitas suatu informasi. Salah satunya adalah ketersediaan bukti
fisik/data dalam sistem informasi akuntansi tersebut dalam menghasilkan laporan
keuangan. Untuk melakukan pemeriksaan terhadap informasi yang di sajikan laporan
keuangan dibutuhkan seorang auditor. Baik auditor internal maupun auditor
eksternal/publik accountant melakukan pengauditan SIA untuk menyediakan kepastian
(assurance) mengenai informasi yang terkandung pada laporan keuangan tersebut.
Akuntan sebagai auditor harus menguji program yang sedang berjalan, menilai efisiensi
dan efektivitas sistem dan berpartisipasi dalam proses pengembangannya.
Agar tujuan tersebut dapat terlaksana dengan baik, auditor harus memiliki
pengetahuan teknik pengembangan sistem, pengendalian dan teknologi informasi yang
digunakan serta perancangan dan pengoperasian SIA tersebut.
Perancang Sistem :
Auditor : auditor menggunakan SIA dalam upaya untuk melaksanakan tugasnya secara
efektif. SIA memungkinkan auditor untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk
rencana, mengembangkan dan menerapkan audit agar tujuan audit dapat tercapai.
Regulator : Pemerintah sadar akan pentingnya memiliki database yang komprehensif dari
kegiatan perusahaan yang beroperasi harus di bawah aturan hukum. Dengan memeriksa
informasi akuntansi ini mereka memastikan bahwa perusahaan yang bersangkutan mengikuti
aturan dan peraturan dan untuk memasok informasi yang berkaitan dengan keuangan.
Investor : investor mengandalkan SIA untuk menghasilkan laporan keuangan yang benar dan
adil. SIA dirancang sedemikian rupa sehingga peluang untuk terjadinya penipuan/error
terhadap laporan keuangan menjadi kecil sehingga meningkatkan kepercayaan investor
Kreditur
Pemerintah : Salah satu sumber pendapatan pemerintah adalah dari sektor pajak. Perusahaan
merupakan salah satu wajib pajak. Pemerintah berkepentingan untuk memperoleh informasi
yang dapat digunakan untuk menetapkan jenis pajak dan besarnya kewajiban pajak
yang harus ditanggung dan dibayar oleh perusahaan tersebut.
Manajemen : Manajemen dalam konteks ini adalah manajer tingkat atas dan mereka memiliki
minat yang sama dengan manajer biasa. Manajer adalah orang yang diberi wewewnang oleh
pemilik untuk mengoperasikan perusahaan. Untuk itu manajer membutuhkan informasi
akuntansi guna perencanaan dan pengendalian operasi perusahaan.
Otoritas Pajak :
Serikat Buruh :
Badan Badan Profesional : Badan - badan profesional perlu informasi akuntansi sebagai
alat yang akan digunakan untuk mendidik anggotanya.
Calon Investor :
KESIMPULAN