Disusun Oleh:
i
LEMBAR PENGESAHAN
Penulis,
Mahasiswa PLT
Mengesahkan,
Koordinator PLT Dosen Pembimbing PLT Guru Pembimbing
SMA Negeri 1 Srandakan
Badriah, S.Pd. Lusi Nurhayati, S.Pd., M.App. Ling Purna Supriyati, S.Pd.
NIP. 19680703 199903 2 005 NIP. 197902052003122001 NIM. 197210102000122004
Mengetahui,
Kepala Sekolah
SMA Negeri 1 Srandakan
Drs. Witarso
NIP. 19591005 198503 1 016
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat
serta hidayah-Nya sehingga masih memberikan waktu dan kesempatan untuk
menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah wajib jurusan pendidikan yaitu kegiatan
Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2017. Atas
ijin-Nya pula penulis mampu menyelesaikan laporan kegiatan Praktik Lapangan
Terbimbing (PLT) ini.
Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban dari pelaksanaan PLT
yang telah penulis laksanakan di SMA Negeri 1 Srandakan, Bantul. Pelaksanaan
program PLT ini dapat berjalan dengan baik atas bantuan, dukungan, dan kerjasama
dari beberapa pihak. Ungkapan terimakasih penulis tujukan pada :
Allah SWT atas segala berkah, rahmat, dan ridho yang diberikan.
Nabi Muhammahad SAW yang telah memberikan petunjuk kepada umatnya.
Bapak dan Ibu orang tua penulis yang telah memberikan doa, nasehat, kasih sayang,
dukungan baik dalam bentuk moril maupun materiil, serta kesabaran yang tiada
batasnya.
Prof. Dr. Sutrisna Wibawa M.Pd., M. Hum. selaku Rektor Universitas Negeri
Yogyakarta.
Pihak UNY, dalam hal ini LPPMP, yang telah memberikan kesempatan dan
pengarahan mengenai pelaksanaan PLT.
Ibu Lusi Nurhayati, S.Pd., M. App. Ling., selaku Dosen Pembimbing Lapangan PLT
yang telah memberikan motivasi dan pengarahan.
Bapak Drs. Witarso selaku Kepala SMA Negeri 1 Srandakan yang telah memberikan
izin kepada penulis untuk melaksanakan PLT.
Ibu Badriah,S.Pd selaku kordinator PLT SMA Negeri 1 Srandakan yang telah
memberikan petunjuk dan bimbingan dalam pelaksanaan PLT ini.
Ibu Purna Supriyati, S.Pd., selaku guru pembimbing PLT mata pelajaran sosiologi
yang telah memberikan pengarahan dan bimbingan kepada penulis dalam pelaksanaan
PLT.
Bapak/Ibu guru dan karyawan SMA Negeri 1 Srandakan yang telah mendukung secara
moral maupun spiritual sehingga pelaksanaan PLT ini dapat berjalan dengan baik dan
lancar.
Rekan – rekan tim PLT UNY 2017 di SMA Negeri 1 Srandakan atas kekompakan,
kerjasama, dan dukungannya selama ini.
Peserta didik SMA Negeri 1 Srandakan yang telah berpartisipasi dan dapat bersikap
kooperatif demi kelancaran PLT terutama kelas X IPA 2 dan XI IPS 3.
iii
Pihak–pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu
pelaksanaan PLT ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari kata
sempurna. Dengan demikian penulis menerima kritik dan saran untuk lebih
menyempurnakan laporan ini. Dengan segala hormat, penulis memohon maaf jika
dalam pelaksanan Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) ini, penulis banyak melakukan
kesalahan dan kekeliruan. Penulis sadar bahwa sebagai manusia biasa dengan segala
keterbatasannya tidak akan lepas dari kesalahan, untuk itu penulis mengharapkan
arahan dan bimbingan untuk kegiatan selanjutnya agar menjadi lebih baik.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
DAFTAR ISI
iv
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................ii
ABSTRAK ................................................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN
LEMBAR F.01-F.04
F.01: Matriks Program Kerja PLT UNY
v
F.02: Laporan Harian Pelaksanaan PLT
F.03: Laporan Hasil Kerja PLT
F.04: Kartu Bimbingan PLT di Lokasi
LEMBAR OBSERVASI
Format Observasi Pembelajaran di Kelas dan Observasi Peserta Didik
Format Observasi Kondisi Sekolah
JADWAL PELAJARAN DAN KALENDER AKADEMIK
Kalender Akademik
Jadwal Pelajaran
Jadwal Mengajar
Agenda Mengajar
PERANGKAT PEMBELAJARAN
Silabus
Jam Pembelajaran Efektif
Program Semester
Program Tahunan
RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)
Daftar Presensi Peserta Didik
Daftar Nilai Peserta Didik
LAIN - LAIN
DOKUMENTASI
vi
14202241088
ABSTRAK
Praktik Lapangan Terbimbing merupakan salah satu mata kuliah wajib lulus bagi
mahasiswa Strata 1 program studi kependidikan Universitas Negeri Yogyakarta.
Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) ini menjadi sarana mahasiswa untuk menerapkan
ilmu dan teori yang sudah dipelajar di bangku perkuliahan secara nyata sebagai seorang
pendidik. Kegiatan PLT menempatkan mahasiswa untuk melakukan interaksi langsung
kepada siswa, guru, dan juga kultur sekolah. Interaksi yang dilakukan tidak hanya
sekedar ketika jam pelajaran tetapi dilakukan selama kegiatan PLT untuk memberikan
pengalaman kepada mahasiswa PLT. Kegiatan PLT pada tahun akademik 2017/2018
berlangsung selama dua bulan terhitung dari tanggal 15 September 2017 sampai
dengan 15 November 2017. PLT dilaksanakan di SMA Negeri 1 Srandakan. Sebelum
pelaksanaan PLT terlebih dahulu dilakukan kegiatan observasi di bulan Maret 2017
untuk mengetahui tentang kondisi sekolah dan kegiatan pembelajaran yang
berlangsung. Kegiatan PLT tahun ini meliputi: observasi, pembuatan perangkat
pembelajaran, kegiatan belajar mengajar, hingga evaluasi pembelajaran. Seluruh
kegiatan tersebut dikoordinasi dan dikonsultasikan dengan guru pembimbing di
sekolah serta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
Dalam pelaksanaan PLT ini, mahasiswa (penulis) berkesempatan untuk melakukan
kegiatan belajar mengajar di kelas X IPA 2 dan XI IPS 3. Kurikulum yang digunakan
di sekolah ini adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Kurikulum
2013, sehingga penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) disesuaikan
dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar pada KTSP dan Kompetensi Inti
dan Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013. Metode pembelajaran yang digunakan
adalah ceramah, diskusi kelompok dan presentasi. Sedangkan media pembelajaran
yang digunakan adalah berupa film media pembelajaran. Peralatan yang digunakan
antara lain white board, dan spidol. Dalam ketentuan PLT mahasiswa praktikan
diwajibkan mengajar selama minimal 8 kali tatap muka untuk,. Alokasi waktu setiap
pertemuan adalah 5 jam pelajaran untuk kelas X (2 jam kelas wajib dan 3 jam kelas
peminatan) dan 2 jam pelajaran untuk kelas XI. Jadi dalam satu minggu mahasiswa
praktikan mengajar 7 jam pelajaran.
Hasil yang diperoleh dari kegiatan PLT yaitu mahasiswa mendapatkan pengalaman
nyata berkaitan dengan perencanaan, penyusunan perangkat pembelajaran, proses
pembelajaran dan pengelolaan kelas, serta evaluasi pembelajaran. Selain itu mahasiswa
juga mendapatkan ilmu tentang bagaimana cara berinteraksi dan mengelola siswa di
luar kelas. Karena guru tidak hanya memberikan ilmu dikelas namun juga mendidik
siswa di luar kelas.
vii
BAB I
PENDAHULUAN
ANALISIS SITUASI
Dalam rangka usaha peningkatan efisiensi dan kualitas penyelenggaraan proses
pembelajaran maka Univeritas Negeri Yogyakarta melaksanakan mata kuliah Praktik
Lapangan Terbimbing (PLT). Untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas,
penyelenggaraan PLT dilaksanakan terpisah dengan KKN. Program kegiatan PLT
untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru atau tenaga
kependidikan.
Sasaran dalam pelaksanaan PLT adalah masyarakat sekolah, baik dalam kegiatan yang
terkait dengan pembelajaran maupun kegiatan yang mendukung berlangsungnya
pembelajaran. PLT diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar bagi
mahasiswa, terutama dalam hal pengalaman mengajar, memperluas wawasan, melatih
dan mengembangkan kompetensi yang diperlukan dalam bidangnya, meningkatkan
ketrampilan, kemandirian, tanggung jawab, dan kemampuan memecahkan masalah
(Tim PLT UNY).
Adapun tujuan dari pelaksanaan PLT antara lain mengabdikan sebagian kompetensi
mahasiswa untuk membantu lebih memberdayakan masyarakat sekolah demi
tercapainya keluaran sekolah yang lebih berkualitas dan melatih kemampuan
profesionalisme mengajar mahasiswa secara konkret. Program dan tujuan setiap
sekolah tentu juga untuk menghasilkan kualitas lulusan yang lebih baik. Tujuan utama
inilah yang kemudian harus dijabarkan menjadi program-program khusus secara
konkret dan sekaligus disusun indikator kadar ketercapaiannya.
1
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilaksanakan pada pra PLT di peroleh data
sebagai berikut:
2
Kondisi Fisik Sekolah
SMA Negeri 1 Srandakan berlokasi di Jalan Pandansimo km 1, Dusun Gerso, Desa
Trimurti, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul. Sekolah ini merupakan satu-
satunya Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kecamatan Srandakan, dengan luas tanah
1800 m2 yang berstatus dibawah Kementerian Pendidikan.
Secara geografis SMA N 1 Srandakan terletak di daerah pinggiran Kota Bantul
tepatnya barat daya perbatasan Kabupaten Bantul dan Kulonprogo. Sekolah ini berada
diantara lapangan sepakbola dan areal persawahan yang membentang Sungai Progo.
Adapun batas-batas wilayah SMA N 1 Srandakan adalah sebagai berikut:
Sebelah Barat : Sungai Progo
Sebelah Timur : Dusun Gerso (perumahan penduduk)
Sebelah Utara : Polsek Srandakan Bantul
(Lapangan Sepak Bola Kedung Bule/Srandakan)
Sebelah Selatan : Dusun Gerso (perumahan penduduk)
Letak SMA N 1 Srandakan dapat dikatakan strategis karena dekat dengan jalan raya
sehingga mudah dijangkau oleh angkutan umum. Lingkungan sekitar sekolah
merupakan daerah perkampungan yang masih alami. Serta teduh dengan suasana
pedesaan. Kondisi inilah yang menciptakan proses kegiatan belajar mengajar di SMA
N 1 Srandakan nyaman dan kondusif.
SMA Negeri 1 Srandakan memiliki sarana dan prasarana, diantaranya:
Ruang Kepala Sekolah
Ruang kepala sekolah terletak di utara ruang guru. Di dalam ruang kepala sekolah
terdapat ruang tamu yan dipergunakan untuk menemui tamu yang datang ke sekolah
dan terdapat almari yang berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan piala hasil dari
prestasi siswa dan prestasi sekolah.
3
Ruang guru terletak di sebelah ruang kepala sekolah. Di dalam ruangan terdapat meja
dan kursi untuk guru, papan pengumuman, dispenser, almari, computer, printer,
speaker, kipas angina, dan rak buku.
Ruang Bimbingan Konseling
Ruang ini terletak di selatan ruang guru. Di dalam ruang ini terdapat ruang tamu yang
dilengkapi dengan meja dan kursi. Di ruangan bagian dalam terdapat 2 meja dan 2
kursi yang dipergunakan untuk guru BK.
Ruang Kelas
Sekolah ini memiliki 12 ruang kelas yang terdiri dari ruang kelas X (4 kelas, yaitu X
IPA 1, X IPA 2, X IPS 1, dan X IPS 2), ruang kelas XI (5 kelas, yaitu XI IPA 1, XI
IPA 2, XI IPS 1, XI IPS 2, dan XI IPS 3), ruang kelas XII (4 kelas, yaitu XII IPA 1,
XII IPA 2, XII IPS 1, dan XII IPS 2).
Ruang Perpustakaan
Jumlah buku yang tersedia dalam perpustakaan sudah memadai. Di dalam ruangan
perpustakaan bagian barat terdapat ruangan untuk petugas perpustakaan. Selain itu di
ruang perpustakaan juga terdapat beberapa meja dan kursi yang digunakan untuk
membaca.
Ruang UKS
Terletak di sebelah utara ruang Tata Usaha. Di dalam ruangan ini terdapat tempat tidur
untuk siswa yang sakit, kotak P3K, cermin, meja, kursi, timbangan berat badan, bagan
struktur, almari, dan tandu. Ruang UKS ini digunakan untuk merawat siswa yang
sedang sakit ketika berada di sekolah.
Ruang OSIS
Sebenarnya SMA N 1 Srandakan memiliki ruang OSIS tetapi karena kurangnya ruang
pembelajaran, maka sementara ruang OSIS dialihkan menjadi ruang kelas sembari
menunggu pembangunan ruang kelas baru selesai dibangun. Pada akhir masa PLT,
ruang kelas baru telah selesai dibangun dan proses meindahan kelas sudah dilakukan
dan proses pengembalian ruang OSIS masih dalam proses.
Laboratorium Fisika
Laboratorium ini terletak di sebelah timur ruang perpustakaan. Di dalam ruang
laboratorium terdapat meja dan kursi, LCD, dan almari untuk menyimpan alat
praktikum. Di bagian barat ruangan ini terdapat ruang penyimpanan alat dan bahan
praktikum. Laboratorium ini juga sering digunakan sebagi ruang pertemuan sekolah.
Laboratorium Biologi
Laboratorium biologi terletak di sebelah timur laboratorium fisika. Di dalam ruang
laboratorium terdapat meja dan kursi, papan tulis, dan almari untuk menyimpan alat
4
praktikum. Di bagian selatan ruangan ini terdapat ruang penyimpanan alat dan bahan
praktikum.
Laboratorium Kimia
Laboratorium kimia tadinya terletak di sebelah timur laboratorium biologi. Tetapi
karena keterbatasan kelas, ruang laboratorium baru tengah dibangun dan sementara
bergabung bersama laboratorium biologi.
Mushola
Mushola terletak pada bagian paling selatan. Di dalam mushola dilengkapi karpet,
sajadah, mukena, sarung, Al Quran, mikrofon, dan almari untuk menyimpan mukena
dan Al Quran. Mushola juga dilengkapi dengan tempat wudhu yang terpisah antara
laki-laki dan perempuan.
Kantin
Terdapat tiga kantin di SMA Negeri 1 Srandakan yang terletak di dekat tempat parkir
siswa.
Toilet
Terdapat dua macam toilet di SMA Negeri 1 Srandakan, yaitu toilet untuk guru dan
toilet untuk siswa. Toilet untuk guru terletak diantara ruang TU dan ruang kepala
sekolah. Toilet untuk siswa terletak di sebelah ruang kelas XII dan XI. Semua toilet
dalam keadaan terawat dan dapat digunakan.
Tempat Parkir
Terdapat dua macam tempat parkir di SMA Negeri 1 Srandakan, yaitu tempat parkir
untuk guru dan tempat parkir untuk siswa. Tempat parkir untuk guru terletak di sebelah
selatan ruang perpustakaan dan dapat menampung sekitar 60 motor. Tempat parkir
untuk siswa terletak di sebelah utara ruang kelas XI dan dapat menampung sekitar 100
motor.
Pos Satpam
Pos satpam terletak di dekat gerbang sekolah. Di dalam pos ini terdapat meja dan kursi
yang digunakan untuk penjaga sekolah.
Lapangan Sepakbola
Lapangan sepakbola terletak di tengah sekolah. Lapangan ini juga digunakan sebagai
lapangan upacara dan kegiatan sekolah lainnya.
Lapangan Basket
Lapangan basket terletak di paling ujung timur sekolah. Lapangan tersebut memiliki
dua buah ring basket.
Lapangan Sepak Takraw
5
Lapangan sepak takraw terletak di depan gedung sekolah, tepatnya disebelah selatan
hall, lapangan tersebut jarang digunakan karena sering mnjadi tempat parker mobil
guru atau pun tamu.
Jurusan yang dimiliki oleh SMA Negeri 1 Srandakan ada 2 jurusan, yaitu :
Jurusan IPA
Jurusan IPS
Administrasi Sekolah
Administrasi Personil Sekolah
Dalam rangka menyelenggarakan pendidikan keadaan dan pengadaan personalia perlu
untuk untuk diperhatikan, karena itu sangat mempengaruhi mekanisme kinerja
pendidikan sendiri. Faktor – faktor yang menentukan keberhasilan proses pendidikan
adalah peranan pendidik atau tenaga adukatif serta karyawan.
Personil adalah semua pihak yang ikut serta dalam kegiatan di sekolah dimana ada
hubungan dari atas ke bawah, personil sekolah terdiri dari:
Kepala Sekolah
Kepala sekolah mempunyai tugas sebagai edukator, manager, administrator, dan
supervisor.
Wakil Kepala Sekolah
Wakil kepala sekolah bertugas membantu kepala seklah dalam urusan – urusan
kurikulum, kesiswaan, agama, sarana, prasarana, dan humas.
Guru / Tenaga Pendidik
Guru bertanggunjawab kepada kepala sekolah dan mempunyai tugas melaksanakan
kegiatan belajar mengajar secara efektif dan efisien.
Wali Kelas
Wali kelas membantu kepala sekolah dalam kegiatan – kegiatan:
Pengelola kelas
Penyelenggaraan administrasi kelas meliputi :
Denah tempat duduk
Papan absensi kelas
Daftar piket kelas
Buku kegiatan pembelajaran
Tata tertib kelas
Penyusunan statistik bulanan siswa
Mengisi daftar kumpulan nilai siswa
Pencatatan khusus tentang siswa
Pencatatan mutasi siswa
6
Pengisian buku laporan hasil belajar siswa
Pembagian buku laporan belajar
Guru Bimbingan Konseling
Guru bimbingan konseling bertugas membantu kepala sekolah dalam kegiatan –
kegiatan:
Penyusunan program dan pelaksanaan bombing dan konseling
Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah yang dihadapi oleh
siswa tentang kesulita siswa
Memberikan layanan bimbingan kepada siswa agar lebih berprestasi dalm kegitan
belajar
Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran
tentang kelanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai
Mengadakan penilaian pelaksanaan bimbingan konseling
Menyusun static hasil penalaian bimbingan konseling
Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar
Menyusun dan melaksanakan program tindak lanjut bimbingan konseling
Menyusun laporan pelaksanaan bimbingan konseling
Administrasi Siswa
Administrasi siswa adalah pencatatan siswa mulai dari proses penerimaan siswa baru
hingga siswa tersebut keluar dari sekolah. Program – program yang ada dalam bidang
kesiswaan ini memang peran yang sangat penting dalam usaha peningkatan kualitas
sekolah, kurikulum, sarana prasarana dan humas.
Administrasi Kurikulum
Kurikulum dikembangkan sebagai pedoman penyelenggaraan kegatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu meliputi tujuan pendidikan
nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah. Oeh sebab itu
kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian
program pendidikan dengan kebutuhan dengan potensi yang ada di daerah.
Kurikulum yang digunakan di SMA Negeri 1 Srandakan adalah kurikulum 2006 atau
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) dan Kurikulum 2013 yang baru saja
berjalan di tahun ajaran baru 2017/2018 untuk kelas X. Dalam menyususn kurikulum
pada suatu lembaga pendidikan tentu harus berdasarkan visi dan misi lembaga
pendidikan itu sendiri.
Administrasi Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana merupakan suatu alat yang dapat membantu dalam terlaksananya
baik secara langsung maupun tidak langsung. Sarana dan prasarana merupakan salah
7
satu faktor penting dalam terlaksana dan keberhasilan sebuah kegiatan pendidikan di
sekolah.
Masing – masing sarana dan prasarana mempunyai peran penting dalam melancarkan
pembelajaran. Dalam urusan sarana dan prasarana di SMA Negeri 1 Srandakan.
Potensi Siswa, Guru dan Karyawan
Data siswa
SMA Negeri 1 Srandakan pada tahun pelajaran 2017/2018 mempunyai jumlah siswa
313 siswa. Berdasarkan jenis kelamin, siswa tersebut terdiri dari 157 laki-laki dan 156
perempuan, dengan rincian sebagai berikut: Tabel 2.1 Jumlah Siswa SMA Negeri 1
Srandakan (Terlampir)
Data Karyawan
Pada saat ini jumlah karyawan seluruhnya baru ada 10 orang. Kesebelas orang
karyawan tersebut dapat dirinci sebagai berikut: Tabel 1.2 Data Karyawan (Terlampir)
Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 1 Srandakan merupakan wadah penyaluran
bakat dan minat siswa. Dan merupakan salah satu alat pengenalan siswa terhadap
hubungan sosial yang dalamnya terdapat pendidikan pengenalan diri dan
pengembangan kemampuan selain pemahaman materi pembelajaran.
Di SMA Negeri 1 Srandakan memiliki berbagai kegiatan ekstrakurikuler, selain OSIS
sebagai induk kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, kegiatan ekstrakurikuler lainnya
adalah:
Pramuka
Sepak Bola ( Sastra F.C )
Bola Basket ( Nikee Sastra )
Bola Volly ( Putra Sastra)
Pencak Silat
Paduan Suara
Karawitan
Renang
Menjahit
8
Gulat
PIKR ( Wijaya Kusuma)
PMR
SMA Negeri 1 Srandakan sampai saat ini telah mempunyai segudang prestasi bidang
non akademik yang telah menjadi kebanggaan sekolah. Terbukti oleh prestasi
siswanya dalam memenangkan beberapa lomba antar sekolah diberbagai bidang,
seperti bidang olahraga, yaitu pencak silat, gulat, lompat jauh, lari, bidang keagamaan,
yaitu MTQ, CCA dan lain-lain baik tingkat kabupaten maupun provinsi.
Kondisi kedisiplinan
Hasil observasi diperoleh data kondisi kedisiplinan di SMA Negeri 1 Srandakan adalah
masuk sekolah jam efektif dimulai pukul 07.00 WIB. Pengawasan guru terhadap
kedisiplinan siswa sudah baik. Namun demikian rasa kesiplinan dari siswa sendiri
masih perlu ditingkatkan karena ada sebagian kecil siswa yang masih terlambat masuk
sekolah dan tidak rapi dalam berpenampilan sebagai siswa yang tertib.
Program PLT merupakan mata kuliah sebesar 3 SKS yang harus ditempuh oleh
mahasiswa kependidikan UNY. Di tempat praktik, mahasiswa mendapatkan
bimbingan untuk melaksanakan praktik mengajar di kelas. Rancangan kegiatan PLT
disusun setelah mahasiswa melakukan observasi di kelas. Observasi ini dilakukan
dengan tujuan untuk mengamati kegiatan guru dan siswa di kelas, serta lingkungan
9
sekitar dengan maksud agar pada saat PLT mahasiswa benar-benar siap melakukan
praktik mengajar.
Setelah melakukan analisis situasi, praktikan merumuskan program PLT yang dapat
dijabarkan dalam beberapa agenda kegiatan:
Pembekalan Khusus
Pembekalan khusus dilaksanakan fakultas atau jurusan yang bersangkutan disesuaikan
dengan kebutuhan yang lebih spesifik. Jadwal pembekalan khusus disesuaikan dengan
fakultas masing-masing.
10
Sebagai persiapan mengajar mahasiswa harus membuat Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang disesuaikan dengan silabus. Dalam penyusunan RPP,
mahasiswa mengkonsultasikan dengan guru pembimbing. RPP dibuat untuk satu kali
pertemuan (dua jam pelajaran) atau disesuaikan dengan kebutuhan. Hal ini
dimaksudkan agar proses pembelajaran dapat berjalan sesuai rencana atau tidak
menyimpang dari kurikulum yang ada.
Kegiatan Sekolah
Berbagai macam kegiatan sekolah yang diikuti oleh mahasiswa selama melaksanakan
Praktik Lapangan Terbimbing adalah Upacara, 3S (Senyum, Sapa, dan Salam), Piket
lobi, Pendampingan Siswa, Pendampingan kelas, Pendampingan Ekstrakulikuler, dan
Piket perpustakaan
Penarikan PLT
Kegiatan penarikan PLT dilakukan pada tanggal 15 November 2017 yang
sekaligus menandai berakhirnya kegiatan PLT di SMA Negeri 1 Srandakan.
11
BAB II
PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) adalah suatu kegiatan kurikuler, yang meliputi
praktik mengajar dengan bimbingan serta tugas – tugas lain sebagai penunjang untuk
memperoleh profesionalisme yang tinggi di bidang mengajar. Praktik Lapangan
Terbimbing (PLT) adalah kegiatan yang wajib ditempuh oleh mahasiswa S1 UNY
program kependidikan karena orientasi utamanya adalah kependidikan. Dalam hal ini
akan dinilai bagaimana mahasiswa praktik mengaplikasikan segala ilmu pengetahuan
dan keterampilan yang diperoleh selama di bangku kuliah ke dalam kehidupan
sekolah. Faktor – faktor penting yang sangat mendukung dalam pelaksanaan Praktik
Lapangan Terbimbing (PLT) antara lain kesiapan mental, penguasaan materi,
penguasaan dan pengelolaan kelas, penyajian materi, kemampuan berinteraksi dengan
peserta didik, guru, karyawan, orang tua/wali murid, dan masyarakat sekitar. Jika
praktikan hanya menguasai sebagaian dari faktor di atas maka pada pelaksanaan
Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) akan mengalamai kesulitan. Adapun syarat
akademis yang harus dipenuhi adalah sudah lulus mata kuliah Pengajaran Mikro
(Micro Teaching) serta harus mengikuti pembekalan PLT yang diadakan oleh
Universita Negeri Yogyakarta sebelum mahasiswa diterjunkan ke lokasi.
12
Rangkaian kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) dimulai sejak mahasiswa di
kampus sampai di sekolah tempat praktikan. Penyerahan mahasiswa di sekolah
dilaksanakan pada tanggal 15 September 2017. Praktik Lapangan Terbimbing (PLT)
dilaksanakan kurang lebih 2 bulan tepatnya pada tanggal 15 September 2017 sampai
dengan 15 November 2017. Mahasiswa harus benar – benar mempersiapkan diri baik
mental maupun fisik. Secara garis besar kegiatan Praktikan Pengalaman Lapangan
(PLT) meliputi:
Persiapan
Persiapan di Universitas Negeri Yogyakarta
Orientasi Pembeajaran Mikro ( Micro Teaching )
Pengjaran mikro ( Micro Teaching ) merupakan salah satu mata kuliah wajib tempuh
dan wajib lulus bagi mahasiswa program studi kependidikan terutama menjelang
diadakannya kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing (PLT). Mata kuliah ini
dilaksanakan satu semester sebelum pelaksanaan kegiatan Praktik Lapangan
Terbimbing (PLT), yaitu pada semester khusus. Dalam kegiatan ini mahasiswa
kependidikan dilatih keterampilannya dalam menelenggarakan proses pembelajaran di
kelas.
Dalam kuliah ini mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang setiap kelompok
terdiri dari 8 - 10 mahasiswa di bawah bimbingan dan pengawasan oleh dosen
pembimbing. Setiap kelompok mengadakan pengajaran mikro bersama dosen
pembimbing dalam satu sampai dua kali setiap minggu di hari yang telah disepakati
bersama dan melakukan pengajaran mikro selama 15 – 25 menit setiap kali tampil.
Praktik Pembelajaran Mikro ( Micro Teaching ) meliputi :
Praktik menyusun perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) dan media pembelajaran
Praktik membuka pelajaran
Praktik mengajar dengan metode yang dianggap sesuai dengan materi yang
disampaikan
Praktik menyampaikan materi
Teknik bertanya kepada peserta didik
Teknik menjawab pertanyaan peserta didik
Praktik penguasaan dan pengelolaan kelas
Praktik menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan materi yang
disampaikan
Praktik menutup pelajaran
13
Selesai melakukan kegiatan mengajar, mahasiswa mendapat pengarahan atau koreksi
(evaluasi mengajar) mengenai kesalahan atau kekurangan dan kelebihan yang
mendukung mahasiswa dalam mengajar.
14
Metode Pembelajaran
Penggunaan Bahasa
Penggunaan Waktu
Gerak
Cara Memotivasi Peserta didik
Teknik Bertanya
Teknik Penguasaan Kelas
Penggunaan Media
Bentuk dan Cara Evaluasi
Menutup Pelajaran
Mahasiswa melakukan observasi/pengamatan belajar mengajar dalam kelas, meliputi:
perilaku peserta didik ketika proses belajar mengajar, media dan administrasi
pendidikan, serta perilaku peserta didik ketika proses belajar mengajar berlangsung
dan ketika berada di luar kelas. Observasi peserta didik meliputi:
Perilaku Peserta didik di dalam Kelas
Peserta didik memperhatikan materi yang disampaikan guru ketika menjelaskan
tentang materi pelajaran. Pada saat observasi dilakukan guru sedang membahas bab
tek naratif di perpustakaan bersama siswa. Guru memutarkan sebuah video cerita
berbahasa Inggris yang berjudul Bawang Merah Bawang Putih dan meminta siswa
mengamati jalannya cerita. Berikutnya, siswa diminta menyusun paragraf acak dari
cerita yang baru saja diputar dan menjawab beberapa pertanyaan secara berkelompok.
Sebagian peserta didik jalan-jalan di kelas, masih ramai meskipun sudah ada guru,
terdapat satu atau dua peserta didik yang memakai jumper di kelas, dan yang paling
cukup meresahkan yaitu penggunaan HP di dalam kelas, hal ini dikarenakan peraturan
sekolah sendiri yang tidak ada larangan penggunaan HP di dalam kelas.
Perilaku Peserta didik di luar Kelas
Perilaku peserta didik diluar kelas cukup sopan, dan akrab dengan Bapak dan Ibu
gurunya. Sebagian peserta didik terlambat masuk ke kelas. Masih banyak siswa yang
melanggar tata tertib sekolah seperti tata tertib berseragam dan membolos.
Persiapan Mengajar
Seluruh program kerja Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) banyak dibantu oleh guru
pembimbing dalam menyiapkan administrasi seorang guru yang meliputi: rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP), perangkat pembelajaran dan daftar hadir.
Pembuatan Perangkat Pembelajaran
Perangkat pembelajaran memuat kompetensi yang akan diajarkan kepada peserta
didik. Dalam upaya pencapaian kompetensi, perangkat pembelajaran ini harus dibuat
15
secara matang. Mahasiswa harus paham mengenai materi pokok pembelajaran yang
diajarkan, apa saja substansi instruksional yang harus dikuasai, bagaimanakah metode
penilaian yang digunakan, strategi atau skenario pembelajaran apa yang dipakai,
penentuan alokasi waktu yang tepat dan sumber belajar apa yang digunakan.
Setiap kali melakukan pengajaran di kelas mahasiswa harus mempersiapkan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dapat digunakan sebagai panduan dalam
melakukan tatap muka dengan peserta didik. Mahasiswa harus melakukan minimal 8
kali tatap muka. Oleh sebab itu dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) benar-benar memperhitungkan waktu yang tersedia, jumlah jam mengajar per
minggu, dan materi yang harus disampaikan. Hal ini sangat bermanfaat untuk
mematangkan persiapan sebelum mengajar dan merupakan sarana latihan bagi setiap
calon guru.
Pembuatan perangkat pembelajaran ini dibimbing oleh guru pembimbing Praktik
Lapangan Terbimbing (PLT), mengacu pada kurikulum, kalender pendidikan, dan
buku pegangan guru. Dengan persiapan ini diharapkan penulis dapat melaksanakan
kegiatan pembelajaran di kelas dengan baik sehingga tujuan pembelajaran dapat
tercapai. (RPP terlampir)
Daftar Hadir dan Daftar Nilai Peserta Didik
Daftar hadir berfungsi untuk mengetahui peserta didik yang aktif masuk dan peserta
didik yang sering meninggalkan pelajaran dengan berbagai alasan. (Daftar hadir dan
daftar nilai terlampir)
Pembuatan Media Pembelajaran
Pembuatan media pembelajaran ini bertujuan untuk membantu guru dalam proses
pembelajaran di kelas dan memudahkan peserta didik dalam pembelajaran.
Persiapan Alat, Sarana, dan Prasarana
Alat, sarana, dan prasarana yang dipersiapkan sebelum kegiatan PLT dilakukan adalah
mempersiapkan alat tulis pribadi (spidol, bolpoin, dll), alat berbasis IT (LCD, pengeras
suara, komputer, flashdisk, dll), serta mempersiapkan ruangan yang akan dipakai
(misalnya laboratorium atau ruang multimedia). Mempersiapkan alat-alat yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan program, baik untuk keperluan PLT.
Kondisi Fisik dan Mental
Sebelum melaksanakan kegiatan PLT diperlukan kondisi fisik yang baik agar kegiatan
dapat berjalan dengan lancar. Untuk kegiatan PLT diperlukan juga kondisi mental
yang mendukung karena bagi mahasiswa kegiatan ini merupakan sesuatu yang baru
yang tidak semua orang dapat melakukannya dengan baik. Kegiatan memberikan
pengajaran di kelas merupakan hal yang sulit karena mahasiswa dihadapkan pada
banyak peserta didik yang memiliki karakter yang berbeda-beda, sehingga persiapan
16
yang matang ketika akan mengajar di kelas sangat penting untuk dilakukan.
Penguasaan materi juga harus benar-benar matang agar mahasiswa dapat menguasai
kelas dengan baik.
17
presensi dilanjutkan dengan apersepsi yaitu dengan memberikan pertanyaan untuk
mengulas dan mengingatkan materi pelajaran sebelumnya, sebelum masuk ke materi
yang akan disampaikan. Agar terjadi interaksi dan komunikasi dua arah antara
praktikan dengan peserta didik, maka dalam setiap pertemuan selalu melibatkan
peserta didik dalam menyelesaikan soal.
Adapun metode mengajar yang digunakan praktikan adalah metode tanya-jawab,
diskusi, presentasi dan ceramah. Selesai menyampaikan materi pelajaran, praktikan
sering memberi soal tugas untuk latihan peserta didik di rumah. Untuk rincian yang
disajikan pada Tabel 1.3 Jadwal Praktik Mengajar (Terlampir).
18
KI 3.5. Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks
khusus dalam bentuk pemberitahuan (announcement), dengan memberi dan meminta
informasi terkait kegiatan sekolah, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.5 Teks pemberitahuan (announcement)
Menangkap makna secara kontekstual terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan teks khusus dalam bentuk pemberitahuan (announcement).
Menyusun teks khusus dalam bentuk pemberitahuan (announcement), lisan dan tulis,
pendek dan sederhana, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan, secara benar dan sesuai konteks.
Kelas Peminatan Semester Gasal
KI 3.2. Menerapkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi
transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta
informasi terkait tindakan/kegiatan/ kejadian yang sudah/telah dilakukan/terjadi
dikaitkan dengan satu titik waktu di waktu lampau, saat ini, dan waktu yang akan
datang, sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan past
perfect, present perfect, future perfect)
KD 4.2. Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan
tindakan memberi dan meminta informasi terkait tindakan/kegiatan/ kejadian yang
sudah/telah dilakukan/terjadi dikaitkan dengan satu titik waktu di waktu lampau, saat
ini, dan waktu yang akan datang, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
XI IPS 3
STANDAR KOMPETENSI
2. Memahami makna teks fungsional pendek dan monolog berbentuk reports,
narrative, dan analytical exposition dalam konteks kehidupan sehari-hari
4. Mengungkapkan makna dalam teks fungsional pendek dan monolog yang berbentuk
report, narrative dan analytical exposition dalam konteks kehidupan sehari-hari
5. Memahami makna teks fungsional pendek dan esei berbentuk report, narrative dan
analytical exposition dalam konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses ilmu
pengetahuan
6. Mengungkapkan makna dalam teks esei berbentuk report, narrative, dan analytical
exposition dalam konteks kehidupan sehari-hari
KOMPETENSI DASAR
2.2 Merespon makna dalam teks monolog yang menggunakan ragam bahasa lisan
secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam teks
berbentuk: report, narrative, dan analytical exposition
4.2 Mengungkapkan makna dalam teks monolog dengan menggunakan ragam bahasa
lisan secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dalam
teks berbentuk: report, narrative, dan analytical exposition
5.2 Merespon makna dan langkah retorika teks tulis esai secara akurat lancar dan
berterima dalam konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses ilmu
pengetahuan dalam text berbentuk report, narrative dan analytical exposition.
19
6.2 Mengungkapkan makna dan langkah retorika dalam esei dengan menggunakan
ragam bahasa tulis secara akurat, lancar dan berterima dalam konteks kehidupan
sehari-hari dalam teks berbentuk: report, narrative, dan analytical exposition.
20
menggunakan program anates untuk mengetahui daya pembeda, tingkat kesukaran dan
reabilitas tes yang dilakukan.
21
Peserta didik mengumpulkan tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya.
Mengulang kembali pelajaran yang sudah disampaikan
Praktikan mengulas pelajaran yang sudah disampaikan pada pertemuan sebelumnya
dan mencoba memunculkan apersepsi untuk memotivasi peserta didik agar lebih
tertarik dengan materi yang disampaikan.
Penyajian materi
Materi yang ada disampaikan menggunakan beberapa metode yang antara lain,
ceramah, handout, diskusi kelompok, dan presentasi
Kegiatan Inti
Interaksi dengan Peserta didik
Dalam seriap kegiatan pembelajaran yang berlangsung terjadi interaksi antara guru
dengan peserta didik maupun peserta didik dengan guru. Interaksi yang dilakukan
menempatkan guru sebagai fasilitator dan mengontrol kondisi kelas selama kegiatan
pembelajaran berlangsung. Kondisi peserta didik selama pembelajaran cenderung
aktif, mereka menyukai metode-metode baru dalam proses pembelajara sehingga tidak
hanya dengan metode ceramah saja. Keaktifan peserta didik terlihat lebih aktif ketika
menggunakan metode diskusi kelompok. Peran praktikan berusahan untuk
mengarahkan, memfasilitasi, menyampaikan materi pembelajaran, dan mengontrol
kondisi peserta didik. Kegiatan lain yang dilakukan adalah evaluasi pembelajaran pada
setiap akhir pertemuan dengan menanyakan beberapa pertanyaan tentang materi yang
disampaikan.
Peserta didik mengerjakan latihan soal
Dalam mengerjakan latihan soal siswa mengerjakan secara individu. Bentuk latihan
soal disesuaikan dengan materi yang telah disampaikan untuk mengetahui tingkat
kemampuan siswa dalam memahami materi yang disampaikan.
Membahas Soal
Dalam membahas latihan soal, peserta didik mengerjakan pekerjaannya terlebih
dahulu kemudian praktikan mengecek hasil perkerjaan tersebut dan menjelaskan
secara detail soal-soal yang belum dikuasai peserta didik.
Penutup
Mengambil kesimpulan
22
Praktikan terlebih dahulu menanyakan kembali tentang materi kimia yang baru saja
dipelajari/ diperoleh dari kegiatan proses belajar mengajar yang sudah dilakukan.
Kemudian peserta didik mengambil kesimpulan dari materi yang dijelaskan dengan
bimbingan praktikan.
Memberi tugas
Agar peserta didik lebih memahami tentang materi yang baru diajarkan, maka
praktikan memberi tugas rumah yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.
Umpan balik dari pembimbing
Dalam kegiatan praktik pengalaman lapangan, guru pembimbing sangat berperan
dalam kelancaran penyampaian materi. Hal ini dikarenakan guru pembimbing sudah
mempunyai pengalaman yang cukup dalam menghadapi peserta didik ketika proses
belajar mengajar berlangsung. Dalam praktik pengalaman lapangan, guru pembimbing
mengamati dan memperhatikan praktikan ketika sedang praktik mengajar. Setelah
praktikan selesai praktik mengajarnya, guru pembimbing memberikan umpan balik
kepada praktikan. Umpan balik ini berupa saran-saran yang dapat digunakan oleh
praktikan untuk memperbaiki kegiatan belajar mengajar selanjutnya. Saran-saran yang
diberikan guru pembimbing antara lain :
Teknis penyampaian materi harus diperjelas
Praktikan harus lebih menguasai kelas
Praktikan lebih tegas dalam bertanya kepada peserta didik
Praktikan harus lebih keras lagi suaranya
Praktikan terlalu cepat dalam berbicara
Praktikan sebaiknya memberikan banyak latihan soal dan tugas – tugas kepada peserta
didik.
Dari hasil pelaksanaan program praktik mengajar, perlu dilakukan analisis, baik
mengenai hal yang sudah baik maupun hal yang kuran baik. Adapun analisis tersebut
adalah sebagai berikut:
Analisis keterkaitan program dan pelaksanaan
Program Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) yang telah dilaksanakan tentunya tidak
dapat berjalan sesuai dengan rencana. Ada beberapa hal yang menyimpang dari
rencana. Beberapa penyimpangan tersebut lebih terkait dengan kondisi peserta didik.
Hasil dari pelaksanaan PLT dapat dilihat dari ketuntasan belajar dari setiap peserta
didik pada setiap kompetensi dasar.
Hambatan-hambatan yang ditemui dalam PLT
23
Kegiatan PLT tidak dapat terlepas dari adanya hambatan. Hambatan ini muncul karena
situasi lapangan yang tidak sama persis dengan yang dibayangkan oleh praktikan.
Beberapa hambatan yang muncul dalam PLT antara lain sebagai berikut:
Keanekaragaman karakteristik peserta didik yang menuntut kemampuan praktikan
untuk dapat menyesuaikan diri dengan berbagai karakteristik tersebut serta menuntut
praktikan untuk mengelola kelas dengan cara bervariasi pula.
Penggunaan waktu yang sering tidak sesuai dengan alokasi waktu yang ada di rencana
pembelajaran. Hal ini menyebabkan waktu yang disediakan sangat kurang untuk
kegiatan belajar mengajar.
Penerapan metode dan media yang kadang tidak bisa berjalan dengan baik dikarenakan
kondisi siswa dan kelas yang masih belum bisa terkondisi setelah jam istirahat atau
pada jam pelajaran terakhir.
Adanya beberapa peserta didik yang kurang berminat dalam mengikuti kegiatan
belajar mengajar, sehingga cenderung mencari kegiatan lain seperti bermain
handphone.
Kurangnya motivasi peserta didik untuk mengikuti pelajaran sehingga ada beberapa
yang terlambat masuk ke dalam kelas atau sering keluar masuk kelas.
Usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan
Untuk mengatasi hambatan-hambatan yang telah disebutkan di atas, praktikan
melakukan hal-hal sebagai berikut:
Mempersiapkan kemantapan mental, penampilan, dan materi agar lebih percaya diri
dalam melaksanakan kegiatan praktik mengajar.
Praktikan lebih teliti dalam mengalokasikan waktu dan mengatur waktu sesuai dengan
yang telah tertera dalam rencana pelaksanaan pembelajaran. menggunakan waktu
dengan se-efektif mungkin.
Bagi peserta didik yang membuat gaduh, praktikan mengatasinya dengan langkah
persuasife. Peserta didik tersebut dimotivasi untuk ikut aktif dalam kegiatan belajar
mengajar, misalnya peserta didik diperintahkan untuk menjawab pertanyaan atau
memberikan pendapat atau diperintahkan untuk ke depan mengerjakan soal.
Praktikan menyiapkan metode dan media yang membuat siswa terus bekerja sehingga
siswa secara tidak sadar dapat memahami materi pembelajaran.
BAB III
PENUTUP
Simpulan
24
Pelaksanaan Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) di SMA Negeri 1 Srandakan
memberikan wacana tersendiri bagi individu yaitu mahasiswa. Kegiatan Praktik
Lapangan Terbimbing (PLT) yang diselenggarakan di SMA Negeri 1 Srandakan ini
memberikan pandangan dan pengalaman baru bagi mahasiswa untuk lebih
mempersiapkan diri sebelum terjun secara langsung di dunia pendidikan. Dalam
pelaksanaan program Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) UNY dilaksanakan di
SMA Negeri 1 Srandakan tidak mengalami hambatan yang fatal. Dan secara
keseluruhan program yang direncanakan dapat terlaksana semua dengan lancar.
Saran
Setelah praktikan melaksanakan kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) di
SMA Negeri 1 Srandakan maka praktikan menyarankan beberapa hal, yaitu :
25
Pihak guru-guru SMA Negeri 1 Srandakan sebaiknya memberikan pengarahan
terhadap penyusunan rencana pembelajaran sekaligus penilaian-penialai yang harus
dilaksanakan sehingga praktikan dapat memenuhi ekspetasi yang sekolah inginkan
tentang pembelajaran siswa.
26
dll) dan monitoring atau pemantauan kegiatan Praktik Lapangan Terbimbing (PLT)
dapat dioptimalkan.
Pihak UPLT sebaiknya memberi keterangan yang jelas mengenai alokasi dana Praktik
Lapangan Terbimbing (PLT) dan meningkatkan fasilitas yang diberikan kepada
mahasiswa.
Lebih memperhatikan antara kebutuhan sekolah lokasi Praktik Lapangan Terbimbing
(PLT) dengan jumlah mahasiswa praktikan bidang studi tersebut agar tidak terjadi
kelebihan atau kekurangan jam mengajar.
DAFTAR PUSTAKA
27
TIM UPLT. 2017. Panduan PLT UNY 2017. Yogyakarta: UPLT Universitas Negeri
Yogyakarta.
28
LAMPIRAN
F01
MATRIKS PROGRAM KERJA PLT
Kelompok
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Mahasiswa
TAHUN 2017
Universitas Negeri Yogyakarta
Lusi Nurhayati, S.Pd., M.App. Ling Purna Supriyati, S.Pd. Karina Wahyu Ningdhias
Untuk mahasiswa
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) disusun sesuai komponen
B. Proses Pembelajaran
Membuka pelajaran Guru membuka pelejaran diawali dengan memberi salam dan berdoa. Kemudian dilanjutkan
absensi, apersepsi dan mengungkapkan Kompetensi dasar yang akan dipelajari.
Penyajian materi Penyampaian cukup baik dan jelas serta memberikan kesempatan siswa untuk mencatat. Materi
yang disampaikan sudah sesuai dengan SK & KD.
Metode pembelajaran Ceramah disertai dengan tanya jawab serta latihan dan penugasan
Penggunaan bahasa Bahasa yang digunakan cukup baku dan mudah dipahami oleh peserta didik. Meskipun terkadang
diselingi dengan bahasa daerah.
Penggunaan waktu Cukup maksimal, tetapi perlu dioptimalkan lagi.
Gerak Moving, tidak monoton sehingga mampu menjangkau siswa yang ada dibelakang.
Cara memotivasi siswa Siswa banyak diberi contoh-contoh, menghargai siswa yang menjawab benar dengan kata “bagus,
kamu pintar, dll”.
Teknik bertanya Cukup bagus, melemparkan pertanyaan kemudian baru menunjuk siswa untuk menjawabnya.
Teknik penguasaan kelas Cukup bagus, didukung suara yang keras dan gerak yang efektif.
Penggunaan Media Menggunakan white board, spidol, buku paket.
Bentuk dan cara evaluasi Menggunakan secara lisan, dan menawarkan kepada siswa yang bisa menjawab pertanyaan.
Menutup pelajaran Memberi salam penutup
C. Perilaku Siswa
Perilaku siswa di dalam kelas Siswa banyak yang aktif, jika tidak mengerti langsung bertanya. Namun beberapa siswa terlihat
ada juga yang kurang aktif ada yang memainkan handphone dan ada juga yang bercanda dengan
temannya.
Perilaku siswa di luar kelas Sopan, menghormati guru dan menghargai antarteman.
No Tanggal Keterangan
1 27 Juni s.d. 3 Juli 2017 Hari libur Idul Fitri 1438 H Tahun 2017
2 4 s.d. 15 Juli 2017 Libur Kenaikan kelas
3 17 s.d. 19 Juli 2017 Hari-hari pertama masuk sekolah
4 17 Agustus 2017 HUT Kemerdekaan Republik Indonesia
5 1 September 2017 Hari Besar Idul Adha 1438 H
6 21 September 2017 Tahun Baru Hijjriyah 1439 H
7 25 November 2017 Hari Guru Nasional
8 1 Desember 2017 Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H
9 2 s.d. 8 Desember 2017 Ulangan Akhir Semester
10 13 s.d. 15 Desember 2017 Porsenitas
11 16 Desember 2017 Penerimaan Laporan Hasil Belajar (LHB)
12 18 s.d. 30 Des 2017 Libur Semester Gasal
13 25 Desember 2017 Hari Natal 2017
14 1 Januari 2018 Tahun Baru 2018
15 26 s.d. 31 Maret 2018 Ujian Sekolah
16 2 s.d. 5 April 2018 UNBK SMK (Utama)
17 9 s.d. 12 April 2018 UNBK SMA/SMALB (Utama)
18 16 s.d. 19 April 2018 UNBK SMA/SMK/SMALB (Susulan)
19 1 Mei 2018 Libur Hari Buruh Nasional tahun 2018
20 2 Mei 2018 Hari Pendidikan Nasional tahun 2018
21 28 Mei s.d. 5 Juni 2018 Ulangan Kenaikan Kelas
22 1 Juni 2018 Hari Kelahiran Pancasila
23 9 Juni 2018 Penerimaan Laporan Hasil Belajar (Kenaikan Kelas)
24 11 Juni s.d. 14 Juli 2018 Libur Idul Fitri dan Libur Kenaikan Kelas
JADWAL MATA PELAJARAN SMAN 1 SRANDAKAN
SEMESTER GANJIL 2017 – 2018
Senin Selasa
KELAS 2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 7 8 KG NAMA GURU
1 MA PEL
A1 2 2 2 17 17 21 21 17 17 5 5 5 11 25 25 1 DRS. WITARSO : EKONOMI
A2 10 10 10 16 16 17 17 4 4 17 17 21 21 2 2 2 DRA. SUHARMINI, M. PD : PKU/ EKN
X
S1 1 1 9 9 14 13 13 1 24 24 24 25 25 20 20 3 DRA. HARININGSIH : SEJARAH
S2 24 24 24 1 1 6 6 25 25 1 7 3 3 18 18
UPACARA
4 DRA. ZETIK WIDAYATI RAHAYU : PKn
A1 3 28 28 5 5 16 16 22 22 21 21 18 18 10 10
A2
5 AG. SUWONDO, M. PD. SI : FISIKA
5 5 13 13 10 10 10 11 11 22 22 4 4 21 21
S1 6 DRA.SRI HATUTI : B IDO
XI
7 3 7 4 18 4 18 28 28 19 19 22 22 7 7
S2 9 9 18 18 28 28 3 27 27 14 14 15 15 3 3 7 DRA. ISMI NURYATI : GEOGRAFI
S3 18 18 19 19 3 9 9 6 6 28 28 23 23 22 22 8 BADRIAH, S. PD : MAT.
A1 13 13 3 8 8 11 11 13 13 10 10 8 8 11 11 9 PURNA SUPRIYATI, S. PD : B ING
A2 27 27 11 11 4 3 4 8 8 11 11 10 10 5 5 10 ENNY TRISNAWATI, S. PD : BIOLOGI
XII
3 3 6 6 14 14 15 15 23 23
S2 9 9 4 4 7 7 22 23 16 16 SMA Negeri 1 Srandakan
S3 14 14 7 7 6 6 3 3 15 15
A1 5 5 12 12 22 22 16 16 4 4
A2 12 12 10 10 13 13 8 8 22 22
XII
S1 8 8 2 2 8 8 7 7 2 2 Drs. Witarso
S2 16 16 8 8 4 4 13 13 7 7 NIP. 19591005 198503 1 016
Jam Pelajaran
No Hari
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Senin XI IPS 3
2 Selasa
3 Rabu X IPA 2
(Wajib)
4 Kamis XI IPS 3
5 Jum’at
6 Sabtu X IPA 2
(Peminatan)
7 Minggu
AGENDA MENGAJAR
PRAKTIK LAPANGAN TERBIMBING (PLT)
SMAN 1 SRANDAKAN
2017/2018
Hari,
No. Kelas Materi Kegiatan
Tanggal
Sabtu, Pemberian teks input tulis
X IPA 2 Future Tenses
1 7 Oktober Penyampaian materi
(Peminatan) Skill: Reading
2017 Latihan soal berkelompok
Senin, Penyampaian materi
Analitical Exposition Text
2 9 Oktober XI IPS 3 Pemberian teks input lisan
Skill: Listening
2017 Penilaian pengetahuan lisan
Senin, Penyampaian materi
Analitical Exposition Text
3 16 Oktober XI IPS 3 Penilaian keterampilan lisan
Skill: Speaking
2017
Rabu, Pemberian teks input tulis
X IPA 2 Announcement
4 18 Oktober Penyampaian materi
(Wajib) Skill: Listening
2017 Penilaian pengetahuan lisan
Pemberian teks input tulis
Kamis,
Analitical Exposition Text Penyampaian materi
5 19 Oktober XI IPS 3
Skill: Reading Latihan soal berkelompok
2017
Penilaian pengetahuan tulis
Sabtu, Penyampaian materi
X IPA 2 Future Tenses
6 21 Oktober Penilaian pengetahuan tulis
(Peminatan) Skill: Writing
2017 Penilaian keterampilan tulis
Senin, Penyampaian materi
Analitical Exposition Text
7 23 Oktober XI IPS 3 Penilaian keterampilan tulis
Skill: Writing
2017
Rabu, Penilaian keterampilan lisan
X IPA 2 Announcement
8 25 Oktober
(Wajib) Skill: Speaking
2017
Sabtu, Ulangan harian
X IPA 2 Future Tenses
9 28 Oktober
(Peminatan) Skill: Reading and Writing
2017
Rabu, 1 Penyampaian materi
X IPA 2 Announcement
10 November Penilaian pengetahuan tulis
(Wajib) Skill: Reading and Writing
2017 Penilaian keterampilan tulis
Kamis, 2 Latihan soal
11 November XI IPS 3 Analitical Exposition Text
2017
Sabtu, 4 Ulangan harian
X IPA 2
12 November Announcement
(Wajib)
2017
Senin, 6 Ulangan harian
13 November XI IPS 3 Analitical Exposition Text
2017
Senin, 13 Remidi
14 November XI IPS 3 Analitical Exposition Text
2017
SILABUS BAHASA INGGRIS SMA – KELAS X WAJIB
KURIKULUM 2013
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
Mensyukuri kesempatan Teks tulis Building Knowledge of the Field Kriteria penilaian: 3 x 2 JP Khatimah, Yuli
dapat mempelajari berbentuk Rulani. dkk. 2016.
Siswa mendengarkan/membaca teks Pencapaian fungsi sosial
bahasa Inggris sebagai announcement Bahasa Inggris:
announcement dan membandingkan Kelengkapan dan
bahasa pengantar (pemberitahuan) When English
teks serupa dilingkungan mereka keruntutan struktur teks
komunikasi Rings A Bell (Buku
Fungsi sosial announcement
international yang Siswa). Jakarta:
diwujudkan dalam Memberikan Modelling of the Text Ketepatan unsur Kementrian
informasi dengan
semangat belajar Siswa mendengarkan/membaca teks kebahasaan: tata bahasa, Pendidikan dan
atau tanpa perintah
2.3 Menunjukkan announcement dari berbagai sumber kosa kata, ucapan, Kebudayaan
atau petunjuk yang
perilaku tanggung dengan memperhatikan fungsi sosial, tekanan kata, intonasi, Audio CD/
harus diikuti, untuk ejaan, dan tulisan tangan
jawab, peduli, struktur teks, unsur kebahasaan, VCD/DVD
memperlancar Kesesuaian format
kerjasama, dan cinta maupun format
informasi antara penulisan/ penyampaian SUARA GURU
damai, dalam penyampaian/penulisannya.
guru, siswa, kepala
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
melaksanakan sekolah, dan staf Siswa menganalisis teks Koran/ majalah
komunikasi fungsional administrasi announcement dengan berbahasa Inggris
memperhatikan format penulisannya Cara Penilaian
Menganalisis fungsi Struktur Teks https://mantonlaus
melalui strategi yang digunakan.
sosial, struktur teks, dan Unjuk kerja ma.files.wordpress
Ungkapan yang
unsur kebahasaan dari Siswa mencoba menirukan .com/2013/11/ann
lazim digunakan
teks pemberitahuan pengucapannya dan menuliskan teks Melakukan monolog ouncement-
dalam teks dalam bentuk
(announcement), sesuai yang digunakan. text.jpg?w=1400
announcement di pemberitahuan
dengan konteks sekolah Siswa belajar membaca cepat untuk (announcement) di depan https://www.ptsd.k
penggunaannya. mendapat gambaran umum dari teks kelas 12.pa.us/hsAnnoun
Unsur kebahasaan
Menangkap makna melalui proses skimming dan cements.aspx
pemberitahuan Kosa kata , tata scanning untuk mendapatkan Ketepatan dan kesesuaian
(announcement). bahasa, ucapan, informasi khusus. dalam menggunakan
rujukan kata, Dengan bimbingan dan arahan guru, struktur teks dan unsur
Menyusun teks tulis kebahasaan dalam teks
tekanan kata, siswa mempertanyakan antara lain
pemberitahuan pemberitahuan
intonasi, ejaan, dan perbedaan berbagai teks
(announcement), sangat tanda baca yang pemberitahuan dalam bahasa Inggris, (announcement)
pendek dan sederhana, tepat, dengan perbedaan teks pemberitahuan Pengamatan
dengan memperhatikan pengucapan yang dengan yang ada dalam bahasa (observations):
fungsi sosial, struktur lancar dan penulisan Indonesia, kemungkinan
teks, dan unsur Bukan penilaian formal
dengan tulisan menggunakan ungkapan lain, dsb.
kebahasaan yang benar seperti tes, tetapi untuk
tangan atau cetak
dan sesuai konteks. Joint Construction of the Text tujuan memberi balikan.
yang jelas dan rapi
Siswa berlatih membaca/ menyususn Sasaran penilaian:
teks announcement dengan strategi kesantunan saat
yang digunakan bersama teman melakukan tindakan
Siswa memperoleh balikan komunikasi
(feedback) dari guru dan teman perilaku tanggung jawab,
tentang fungsi sosial dan unsur peduli, kerjasama, dan
cinta damai, dalam
melaksanakan komunikasi
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
Waktu
kebahasaan yang sampaikan dalam Kesungguhan siswa
kerja kelompok. dalam proses
Independent Construction of the pembelajaran di setiap
Text tahapan
Ketepatan dan kesesuaian
Siswa membuat teks announcement
menggunakan strategi
secara individu
dalam membaca
Siswa menyampaikan pemberitahuan
secara tertulis dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai dengan konteks
Mengetahui, Praktikan,
Kepala Sekolah Guru Pembimbing Mahasiswa PLT
SMA Negeri 1 Srandakan
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
Mensyukuri kesempatan
Teks lisan dan tulis Building Knowledge of the Field Kriteria penilaian:
dapat mempelajari
untuk menyatakan dan 2 x 3 JP Sudarwati, Th.
bahasa Inggris sebagai Siswa membaca teks tentang Tingkat ketercapaian fungsi
menanyakan tentang M. & Grace, E.
bahasa pengantar tindakan/kegiatan/kejadian yang akan, sosial ungkapan tentang
tindakan/kegiatan/kejadi 2014. Pathway
komunikasi internasional sedang, dan telah dilakukan/terjadi di tindakan/kejadian yang
an yang akan, sedang, to English for
yang diwujudkan dalam waktu yang akan datang, dalam berbagai terjadi diwaktu yang akan
dan telah Senior High
semangat belajar. konteks. datang
dilakukan/terjadi di School and MA
Menunjukkan perilaku Modelling of the Text Tingkat kelengkapan dan
waktu yang akan datang Grade X.
jujur, disiplin, percaya keruntutan struktur teks
(Will dengan Simple, Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa Jakarta.
diri, dan bertanggung ungkapan tentang
Continuos, Perfect mengidentifikasi ciri-ciri penyataan dan ErlanggaSUAR
jawab dalam tindakan/kejadian yang
Tense). pernyataan tentang A GURU
melaksanakan terjadi diwaktu yang akan
komunikasi Fungsi sosial tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
datang
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian
Waktu Belajar
transaksional dengan Menyatakan waktu yang akan datang (fungsi sosial, Tingkat ketepatan unsur Koran/ majalah
guru dan teman. tindakan/kegiatan/kejadian struktur teks, dan unsur kebahasaan kebahasaan: tata bahasa, kosa berbahasa
yang akan, sedang, dan kata, dan kesesuaian konteks. Inggris
Menganalisis fungsi
telah dilakukan/terjadi di
sosial, struktur teks, dan Pengamatan (observations): http://www.bbc
waktu yang akan datang Joint Construction of the Text
unsur kebahasaan untuk .com/weather/1
Bukan penilaian formal
menyatakan dan Struktur teks Siswa berusaha menuliskan kejadian 643084
seperti tes, tetapi untuk tujuan
menanyakan tentang tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang
You will meet her soon. memberi balikan. Sasaran
tindakan/kegiatan/kejadi akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
She will be waiting for you penilaian:
an yang akan, sedang, waktu yang akan datang dalam bahasa
there, .My classmate will
dan telah Perilaku jujur, disiplin,
have been here by the time Inggris selama proses pembelajaran.
dilakukan/terjadi di percaya diri, dan bertanggung
you arrive. Siswa membandingkan antara pernyataan
waktu yang akan datang, jawab dalam melaksanakan
sesuai dengan konteks tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang komunikasi
Unsur kebahasaan
penggunaannya. akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
Kesungguhan siswa dalam
Will dengan simple, waktu yang akan datang dalam bahasa
Menyusun teks tulis continuous, dan perfect Inggris dengan pernyataan dan pertanyaan proses pembelajaran dalam
untuk menyatakan dan setiap tahapan
tense dalam bahasa ibu atau bahasa Indonesia.
menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadi ejaan, tanda baca, tulisan Independent Construction of the Text
an yang akan, sedang, tangan dan cetak yang Siswa menyatakan dan menanyakan
dan telah jelas dan rapi. tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang
dilakukan/terjadi di akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang, Topik
waktu yang akan datang ke dalam bentuk
dengan memperhatikan Berbagai hal terkait surat dengan bahasa Inggris, di dalam
fungsi sosial, struktur rencana masa depan siswa. kelas.
teks, dan unsur
kebahasaan, yang benar
dan sesuai konteks.
Mengetahui, Praktikan,
Kepala Sekolah Guru Pembimbing Mahasiswa PLT
SMA Negeri 1 Srandakan
Materi Alokas
Standar Kegiatan Indikator Penca-paian
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian i Sumber Belajar
Kompetensi Pembelajaran Kompetensi Waktu
Mendengarkan 2.2 Merespon makna Responding to Mendengarkan sebuah Mengidentifikasi main idea LIsan 2 x 45 Sugeng, B. &
2. dalam teks monolog yang instruc-tions cerita/laporan /exposisi dari teks report yang Zaimah, N. 2015.
Memahami menggunakan ragam secara klasikal. didengar Contextual
makna teks bahasa lisan secara akurat, Mendiskusikan isi teks Mengidentifikasi tokoh dari English 2 for
fungsional lancar dan berterima dalam yang didengar. cerita yang didengar Grade XI of
pendek dan konteks kehidupan sehari- (Pertanyaa Senior High
Mendiskusikan tentang Mengidentifikasi kejadian
monolog hari dalam teks berbentuk: n terbuka) Schools. Solo:
kalimat statement dan dalam teks yang didengar
berbentuk report, narrative, dan Platinum.
argument Mengidentifikasi ciri-ciri
reports, analytical exposition http://essayonquo
dari benda/orang yang
narrative, dan tes.com/negative-
dilaporkan
analytical impact-internet-
exposition dalam Mengidentifikasi kasus society (retrieved
konteks yang didengar in October 8,
kehidupan Mengidentifikasi argumen 2017 at 17.00
sehari-hari yang didengar WIB).
Berbicara 4.2 Mengungkap-kan Performing a Melakukan case Menggunakan kalimat Unjuk 2 x 45 Tape
4. makna dalam teks monologue building berdasarkan simple present dalam kerja Kamus
Mengungkapka monolog dengan kelompok pro dan menyampaikan report Internet
n makna dalam menggunakan ragam kontra. Melakukan monolog
teks fungsional bahasa lisan secara akurat, Melakukan debat secara berbentuk narrative
pendek dan lancar dan berterima dalam berkelompok dengan
konteks kehidupan sehari-
Materi Alokas
Standar Kegiatan Indikator Penca-paian
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian i Sumber Belajar
Kompetensi Pembelajaran Kompetensi Waktu
monolog yang hari dalam teks berbentuk: tema permasalahan Melakukan monolog
berbentuk report, report, narrative, dan remaja berbentuk analytical
narrative dan analytical exposition exposition
analytical Melakukan debat
exposition dalam
konteks
kehidupan
sehari-hari
Membaca 5.2 Merespon makna dan Reading texts Membaca dan Mengidentifikasi makna 2 x 45
5. langkah retorika dalam menyusun paragraf acak kata dalam teks yang
Memahami esei yang menggunakan dari berita/deskrip dibaca
makna teks ragam bahasa tulis secara si/naratif secara Mengidentifikasi makna
akurat, lancar dan berkelompok Tes tertulis
fungsional kalimat dalam teks yang
pendek dan esei berterima dalam konteks Mendiskusikan berbagai dibaca
berbentuk report, kehidupan sehari-hari dan aspek dari teks seperti Mengidentifikasi
narrative dan untuk mengakses ilmu isi, struktur teks, secara komplikasi dalam sebuah
analytical pengetahuan dalam teks berkelompok. cerita narasi
exposition dalam berbentuk: report, Berlatih menggunakan Mengidentifikasi kejadian
konteks narrative, dan analytical kalimat simple present dalam teks yang dibaca
kehidupan exposition untuk menyatakan fakta
sehari-hari dan Mengidentifikasi argument
dan kalimat pasif untuk
untuk mengakses yang diberikan
menyatakan inti berita
ilmu Mengidentifikasi langkah-
pengetahuan langkah retorika dari teks
Mengidentifikasi tujuan
komunikasi teks dibaca
Mengidentifikasi struktur
teks, dan unsur kebahasaan
dari teks
Materi Alokas
Standar Kegiatan Indikator Penca-paian
Kompetensi Dasar Pembelajaran Penilaian i Sumber Belajar
Kompetensi Pembelajaran Kompetensi Waktu
Menulis 6.2 Mengungkap-kan Writing texts Mendiskusikan berbagai Menghasilkan teks Tugas 2 x 45
6. makna dan langkah aspek dari teks seperti sederhana berbentuk
Mengungkapka retorika dalam esei isi, struktur teks, secara analytical exposition
n makna dalam dengan menggunakan berkelompok.
teks esei ragam bahasa tulis secara Berlatih menggunakan
berbentuk akurat, lancar dan kalimat present tense
report, narrative, berterima dalam konteks dalam bentuk kalimat
dan analytical kehidupan sehari-hari komplek yang termasuk
exposition dalam dalam teks berbentuk: di dalam sebuah teks
konteks report, narrative, dan analytical exposition.
kehidupan analytical exposition Menulis sebuah teks
sehari-hari analytical exposition
secara berkelompok
Mengetahui, Praktikan,
Kepala Sekolah Guru Pembimbing Mahasiswa PLT
SMA Negeri 1 Srandakan
IDENTITAS
Nama Sekolah : SMA N 1 Srandakan
Kelas : X (Wajib)
Semester : Ganjil
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Tahun Pelajaran : 2017/2018
JATAH WAKTU
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Hari : Rabu
2 Jam/Minggu
Minggu Hari Jam
No Bulan
Efektif Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Efektif
1 Juli 1 2 2
2 Agustus 5 2 10
3 September 4 2 8
4 Oktober 4 2 8
5 November 5 2 10
6 Desember - - -
JUMLAH 20 2 38
IDENTITAS
Nama Sekolah : SMA N 1 Srandakan
Kelas : X (peminatan)
Semester : Ganjil
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Tahun Pelajaran : 2017/2018
JATAH WAKTU
Jumlah Jam Pelajaran Efektif Hari : Sabtu
3 Jam/Minggu
Minggu Hari Jam
No Bulan
Efektif Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Efektif
1 Juli 1 3 3
2 Agustus 4 3 12
3 September 5 3 15
4 Oktober 4 3 12
5 November 4 3 12
6 Desember - - -
JUMLAH 20 3 54
JUMLAH 21 139
Bulan
Alokasi
Kompetensi Dasar Juli Agustus September Oktober November Desember
Waktu
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
3.1 Menerapkan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan teks
interaksi transaksional
lisan dan tulis yang
melibatkan tindakan
memberi dan meminta
informasi terkait jati 2
2 JP
diri dan hubungan
keluarga, sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan pronoun:
subjective, objective,
possessive)
4.1 Menyusun teks interaksi
transaksional lisan dan 2 JP 2
tulis pendek dan
sederhana yang
melibatkan tindakan
memberi dan meminta
informasi terkait jati
diri, dengan
memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai
konteks
3.2
Menerapkan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan teks
interaksi interpersonal
lisan dan tulis yang
melibatkan tindakan 2
2 JP
memberikan ucapan
selamat dan memuji
bersayap (extended),
serta menanggapinya,
sesuai dengan konteks
penggunaannya
4.2 Menyusun teks interaksi
interpersonal lisan dan
tulis sederhana yang
melibatkan tindakan 2
2 JP
memberikan ucapan
selamat dan memuji
bersayap (extended),
dan menanggapinya
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur
kebahasaan yang benar
dan sesuai konteks
3.3 Menerapkan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan teks
interaksi transaksional
lisan dan tulis yang
melibatkan tindakan
memberi dan meminta
informasi terkait niat 2 JP 2
melakukan suatu
tindakan/kegiatan,
sesuai dengan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan be going to,
would like to)
4.3 Menyusun teks interaksi
transaksional lisan dan
tulis pendek dan
sederhana yang
melibatkan tindakan
memberi dan meminta 2
2 JP
informasi terkait niat
melakukan suatu
tindakan/kegiatan,
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur
kebahasaan yang benar
dan sesuai konteks
3.4 Membedakan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan
beberapa teks deskriptif
lisan dan tulis dengan
memberi dan meminta 2
2 JP
informasi terkait tempat
wisata dan bangunan
bersejarah terkenal,
pendek dan sederhana,
sesuai dengan konteks
penggunaannya
4.4 4.4 Teks deskriptif
4.4.1 Menangkap
makna secara
kontekstual terkait
fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur
kebahasaan teks
deskriptif, lisan dan
tulis, pendek dan
sederhana terkait tempat 4 JP 2 2
wisata dan bangunan
bersejarah terkenal
4.4.2 Menyusun teks
deskriptif lisan dan
tulis, pendek dan
sederhana, terkait
tempat wisata dan
bangunan bersejarah
terkenal, dengan
memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan,
secara benar dan sesuai
konteks
3.5 Membedakan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan
beberapa teks khusus
dalam bentuk
pemberitahuan 2
2 JP
(announcement),
dengan memberi dan
meminta informasi
terkait kegiatan sekolah,
sesuai dengan konteks
penggunaannya
4.5 4.5 Teks pemberitahuan
(announcement)
4.5 1 Menangkap
makna secara
kontekstual terkait
fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur
kebahasaan teks khusus 2 2
4 JP
dalam bentuk
pemberitahuan
(announcement)
4.5.2 Menyusun teks
khusus dalam bentuk
pemberitahuan
(announcement), lisan
dan tulis, pendek dan
sederhana, dengan
memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan,
secara benar dan sesuai
konteks
Ulangan Harian 4 JP 2 2
Ulangan Harian 6 JP 3 3
Bulan
Alokasi
Kompetensi Dasar Juli Agustus September Oktober November Desember
Waktu
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Ulangan Harian 1 x 2 JP 2 JP
UTS 1 x 2 JP 2 JP
UAS 1 x 2 JP 2 JP
JUMLAH 24 JP
Tanggal
No NIS Nama
9/10 16/10 19/10 23/10 2/11 6/11
1 1475 Anjaswara Iskandar V V S A V S
2 1488 Aulia Nurrahma Azziza V S V V V V
3 1496 Bima Yudha Pratama V V V V V V
4 1499 Cahya Jati Pamungkas V V V V V V
5 1504 Dias Manisharani V V V V V V
6 1516 Fitria Nur Khasanah V V V V V V
7 1534 Mei Arumjanahti V V V V V V
8 1535 Mellano Budi Saputra V V V V V V
9 1588 Melnia Putri V V V I V V
10 1536 Moh. Abdul Rosid V V V A V V
11 1545 Novita Octaviani V V V I V V
12 1550 Rahma Kurniawati V V V V V V
13 1553 Renita Yuningsih V V V V V V
14 1556 Rida Mevianna Eka Suci V V V V V V
15 1565 Sigit Riyanto V V V V V V
16 1566 Sonny Muhammad Ilham V V V V S S
Syahfrizal Agindra
17 1569 V V V V V V
Pamungkas
18 1570 Thoyib Tri Atmaja V V V V V V
19 1575 Tyas Yuliantoro V V V A V S
20 1578 Usman Ali Muhtar V V V V I V
21 1590 Yahya Fuadzi V V V V V V
22 1584 Yusuf Priyana V V V V V V
23 1462 Abbyu Risqi Wibowo V A V V A V
DAFTAR NILAI PESERTA DIDIK
BAHASA INGGRIS KELAS X IPA 2 – WAJIB
ASKPEK SIKAP