Anda di halaman 1dari 4

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan koloid!

Jawab: Koloid adalah suatu bentuk campuran yang keadaannya antara larutan

dan suspensi yang tergolong campuran heterogen walau tampak homogen

secara makroskopis, karena perbedaan partikel kedua fase masih dapat

diamati secara mikroskopis dan berdasarkan ukuran partikel, sistem koloid

berada di antara suspense kasar dan larutan sejati

2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kimia permukaan!

Jawab: Kimia permukaan dapat didefinisikan secara umum sebagai kajian

reaksi kimia di permukaan. Hal ini berkaitan erat dengan fungsionalisasi

permukaan yang bertujuan mengubah susunan kimia permukaan dengan

menambahkan unsur tertentu atau gugus fungsi yang menghasilkan berbagai

dampak yang diinginkan atau peningkatan sifat-sifat permukaan atau

antarmuka. Kimia permukaan juga bertumpang tindih dengan elektrokimia.

Ilmu permukaan secara khusus penting untuk bidang katalisis heterogen.

3. Sebutkan cirri-ciri sistem koloid!

Jawab: Ciri-ciri sistem koloid:

 Dispersi koloid.

 Sifat campuran homogen secara makroskopis, namun heterogen secara

mikroskopis.

 Dimensi partikel antara 1 – 100 nm.

 Sistem dua fase dan relatif stabil.

 Tidak dapat disaring, kecuali menggunakan penyaring ultra.


4. Sebutkan jenis-jenis koloid!

Jawab: Aerosol, Sol, Gel, Emulsi dan Buih

5. Jelaskan penggolongan koloid berdasarkan tingkat kestabilannya!

Jawab: Berdasarkan tingkat kestabilannya, koloid dapat digolongkan menjadi

dua macam, yaitu koloid liofob dan liofil. Koloid liofob memiliki kestabilan

rendah, sedangkan koloid liofil memiliki kestabilan tinggi. Liofob berasal dari

bahasa Latin yang artinya menolak pelarut, sedangkan liofil berarti menyukai

pelarut. Koloid Liofil adalah koloid yang mengadsorbsi cairan, sehingga

terbentuk selubung di sekeliling koloid. Koloid Liofob adalah kolid yang

tidak mengadsorbsi cairan. Agar muatan koloid stabil, cairan pendispersi

harus bebas dari elektrolit dengan cara dialisis, yakni pemurnian medium

pendispersi dari elektrolit.

6. Jelaskan sifat-sifat dari koloid!

Jawab:

- Efek Tyndall adalah penghamburan cahaya oleh larutan koloid, peristiwa

di mana jalannya sinar dalam koloid dapat terlihat karena partikel koloid

dapat menghamburkan sinar ke segala jurusan.

- Gerak Brown adalah gerak partikel koloid dalam medium pendispersi

secara terus menerus, karena adanya tumbukan antara partikel zat

terdispersi dan zat pendispersi. Karena gerak aktif yang terus menerus ini,

partikel koloid tidak memisah jika didiamkan.

- Adsorbsi Koloid adalah penyerapan zat atau ion pada permukaan koloid.
- Muatan Koloid ditentukan oleh muatan ion yang terserap permukaan

koloid. Elektroforesis adalah gerakan partikel koloid karena pengaruh

medan listrik.

- Koagulasi koloid adalah penggumpalan koloid karena elektrolit yang

muatannya berlawanan.

7. Sebutkan Faktor-faktor yang menyebabkan koagulasi koloid!

Jawab: Faktor-faktor yang menyebabkan koagulasi:

- Perubahan suhu.

- Pengadukan.

- Penambahan ion dengan muatan besar (contoh: tawas).

- Pencampuran koloid positif dan koloid negatif.

8. Jelaskan cara pemurnian koloid secara dialysis!

Jawab: Dialisis adalah suatu teknik pemurnian koloid yang didasarkan pada

perbedaan ukuran partikel-partikel koloid. Dialisis dilakukan dengan cara

menempatkan dispersi koloid dalam kantong yang terbuat dari membrane

semipermeabel, seperti kertas selofan dan perkamen. Selanjutnya merendam

kantong tersebut dalam air yang mengalir. Oleh karena ion-ion atau molekul

memiliki ukuran lebih kecil dari partikel koloid maka ion-ion tersebut dapat

pindah melalui membran dan keluar dari sistem koloid. Adapun partikel

koloid akan tetap berada di dalam kantung membran.

9. Jelaskan cara pemurnian koloid secara elektrodialisis!

Jawab: Pada dasarnya proses elektrodialisis merupakan proses dialisis di

bawah pengaruh medan listrik dan hanya dapat digunakan untuk memisahkan
partikel-partikel zat terlarut elektrolit. Pada proses elektrodialisis, listrik

tegangan tinggi dialirkan melalui dua layar logam yang menyokong selaput

semipermeabel. Akibatnya, partikel-partikel zat terlarut dalam sistem koloid

berupa ion-ion akan bergerak menuju elektrode dengan muatan berlawanan.

10. Sebutkan beberapa aplikasi koloid dalam kehidupan sehari-hari!

Jawab: Contoh aplikasi kimia koloid dalam industri

Jenis Industri Contoh Aplikasi

- Industri makanan Keju, mentega, susu, saus salad

- Industri kosmetika dan perawatan Krim, pasta gigi, sabun

tubuh

- Industri cat Cat

- Industri kebutuhan rumah tangga Sabun, deterjen

- Industri pertanian Pestisida, insektisida

- Industri farmasi Minyak ikan, penisilin

Anda mungkin juga menyukai