Gambar 4.4 susunan untuk (a) Etalon Fabry-Perot; (b) Scanning pada
Interferometer.
Dalam penggunaannya, interferometer biasanya dipasang diantara lensa
collimating dan lensa focus seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.4(a). jika
sumber cahaya yang digunakan menyebar, frinji interferensi dalam bentuk
cincin lingkaran konsentris yang tampak pada bidang focal di lensa focus
(gambar 4.5).
Ring yang ada digambar memiliki nilai sudut yang konstan, dan frinji lingkaran
disebut frinji dengan kecenderungan yang sama. Cara lain penggunaan
interferometer, disebut metode scanning menggunakan sumber titik atau
pinhole. Sumber ditempatkan hanya satu titik, pusat cincin tampak keluar
bidang focal seperti yang ada pada gambar 4.5 (b)
Atau
(4.16)
𝛿 = 2𝜋
4𝜋
𝑑 cos 𝜃 = 2𝜋 dari persamaan ini diperoleh nilai 𝜆.
𝜆
𝜔 2𝜋𝑓 2𝜋
𝑘= = =
𝑐 𝑐 𝜆
Gambar 4.6 Grafik distribusi intensitas untuk dua garis monokromatik pada
Interferometer Fabry-Perot.
Jika kita asumsi bahwa besaran kecil, maka bentuk sin dapat diganti
dengan asumsi tersebut, dan diperoleh
Untuk lebar frinji pada setengah intensitas atau ekuivalensi, resolusi lebar dari
interferometer Fabry-Perot untuk plat yang terpisah adalah d dan reflektansinya
R. sebuah parameter yang sering digunakan pada interferometry adalah
perbandingan dari range spectral bebas dengan lebar rfinji, yang dikenal dengan
istilah reflecting finesse. Persamaannya dapat digambarkan
Dimana penyebut bergantung pada lebar frinji minimum yang diukur pada
frekuensi sudut, frekuensi atau panjang gelombang berturut-turut. Dari
persamaan (4.19) dan (4.20) kita lihat tampak bahwa deret penyelesaian dapat
digambarkan sebagai
PROBLEMS