Lampiran :
Formularium
Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
izinNya maka Buku Formularium Rumah Sakit Permata Keluarga edisi tahun 2018 dapat
diterbitkan.
Akhir kata, saya mengucapkan terima kasih kepada Panitia Farmasi dan Terapi
yang telah menyelesaikan revisi Formularium Rumah Sakit Permata Keluarga edisi tahun
2018. Semoga penggunaan obat di Rumah Sakit Permata Keluarga dapat terus
ditingkatkan efisiensinya tanpa mengurangi mutu pelayanan untuk menolong dan
memberikan yang terbaik bagi pasien.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkah dan rahmat Nya,
sehingga tersusunlah buku pedoman penyusunan Formularium Rumah Sakit Permata
Keluarga Lippo Cikarang ini.
Saat ini kebutuhan akan standar obat-obatan merupakan suatu hal yang sangat
penting, khususnya Instalasi Farmasi, buku ini akan menjadi acuan bagi dokter untuk
meresepkan obat dan acuan bagi Instalasi Farmasi dalam hal penyedia obat.
Disamping itu, dalam rangka meningkatkan mutu Rumah Sakit dan melaksanakan visi
dan misinya, diperlukan Pedoman Penyusunan Formularium Rumah Sakit agar
senantiasa dapat menjaga mutu pelayanan khususnya dalam hal penyediaan obat-
obatna yang diberikan kepada pasien.
Buku ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu masukan dan saran dari
berbagai pihak sangat kami harapkan untuk revisi dikemudian hari.
Tim Penyusun
Keputusan Direktur Utama
Rumah Sakit Permata Keluarga Lippo No.
13043/TU.K/34/VIII/2012
KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA
RSUP NASIONAL DR. CIPTO MANGUNKUSUMO
NOMOR : HK.02.04/XIII.1.2/7326/2015
TENTANG
PEMBERLAKUAN BUKU FORMULARIUM
RUMAH SAKIT PERMATA KELUARGA LIPPO EDISI
TAHUN 2018
---------------------------------------------------------------------------
DIREKTUR UTAMA
RUMAH SAKIT PERMATA KELUARGA LIPPO CIKARANG
PRINSIP PENGGUNAN OBAT
SECARA RASIONAL
Pada dasarnya obat akan diresepkan bila memang diperlukan dan dalam setiap
kasus, pemberian obat harus dipertimbangkan berdasarkan manfaat dan risikonya
(costbenefit ratio). Kebiasaan peresepan obat yang tidak rasional akan berdampak buruk
bagi pasien seperti kurangnya efektivitas obat, kurang aman, pengobatan biaya tinggi
dan sebagainya.
Dalam buku Guide to Good Prescribing yang diterbitkan oleh WHO tahun 1994
telah dibuat pedoman penggunaan obat secara rasional. Langkah-langkah pengobatan
rasional tersebut disusun sebagai berikut :
BUKU FORMULARIUM
Buku Formularium RS Permata Keluarga edisi tahun 2018 dibagi menjadi 3 bagian:
A. Warna biru : berisi informasi umum
B. Warna putih : berisi daftar obat formularium
C. Warna merah jambu :
1. Contoh formulir pengusulan obat baru. Formulir ini digunakan oleh staf
medis untuk mengajukan usulan obat yang akan dimasukkan dalam
formularium
2. Tabel interaksi obat
3. Nama obat yang dihapuskan dari Formularium RS Permata Keluarga