Laporan Kasus
Abstrak
Abstrack
1
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
1
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
2
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
Kemudian dilakukan
persiapan operasi yang terdiri dari
dokumentasi foto wajah pasien Gambar2. Analisis wajah sebelum operasi
6 posisi (gambar 4; A-D), rontgen (hidung pelana grade 1).
kranium (gambar 1) atau os nasal,
Tanggal 28 Maret 2012
pemeriksaan laboratorium darah
dilakukan operasi. Pasien tidur
rutin dan PT-APTT didapatkan
telentang di meja operasi dalam
dalam batas normal. Tanggal
narkose umum. Dilakukan aseptik
26 Maret 2012 (12 hari pasca
dan antiseptik di lapangan operasi.
trauma) dilakukan evaluasi hidung
Duk steril dipasang dan tampon
dengan pemeriksaan
adrenalin 1: 200.000 selama
nasoendoskopi didapatkan kavum
10 menit. Kemudian tampon
nasi dekstra lapang, konka inferior
dikeluarkan dan kedua kavum nasi
dan konka media eutrofi, deviasi
dievaluasi dengan nasoendoskopi.
septum Dn edema tidak ada.
Lalu dilakukan reposisi os nasal
Kavum nasi sinistra sempit, konka
dengan menggunakan cunam
inferior dan media eutrofi, septum
Walsham dan cunam Ash,
bagian anterior dislokasi, terdapat
perdarahan dirawat. Operasi
krista pada septum bagian
dilanjutkan dengan septoplasti.
sepertiga posterior, edema tidak
Dilakukan infiltrasi dan insisi
ada dan terdapat sekret
hemitransfiksi 2 mm kaudal
seromukos.
kartilago septum nasi sinistra,
Analisis hidung sebelum
mulai dari bagian superior ke
operasi didapatkan sudut
inferior vestibulum. Lalu diseksi
nasofrontal 135°, sudut nasolabial
secara tajam untuk memisahkan
75° dan proyeksi tip 10
mukoperikondrium dari kartilago
(gambar 2). Pasien didiagnosis
septum dan diseksi secara tumpul
dengan fraktur os nasal tertutup et
dengan elevator untuk
dislokasi septum pasca trauma,
memisahkan mukoperikondrium
deviasi septum dan hidung pelana.
dan mukoperiosteum dari
Direncanakan untuk dilakukan
kartilago dan tulang septum. Hal
septorinoplasti menggunakan graft
3
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
4
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
5
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
6
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
7
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
8
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
9
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
10
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
11
Departemen Bagian Ilmu Kesehatan THT-KL
Fakultas Kedokteran Universitas Andalas/ RS. Dr. M.Djamil Padang
12