A. POKOK BAHASAN
Klarifikasi Penanganan Pelanggaran Dan Tindak Pidana Pemilihan Gubernur,
Bupati dan Walikota.
B. DESKRIPSI SINGKAT
Pokok bahasan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kepada
peserta tentang menyusun daftar pertanyaan klarifikasi, teknik dan strategi
klarifikasi, dan menyusun berita acara klarifikasi penanganan pelanggaran
dan tindak pidana Pemilihan.
D. HASIL BELAJAR
Setelah mengikuti pembelajaran ini peserta mampu menyusun Daftar
Pertanyaan Klarifikasi, Melakukan Klarifikasi, dan menuangkan hasil
klarifikasi dalam Berita Acara Klarifikasi.
F. METODE :
1. Ceramah dan Tanya Jawab
2. Curah pendapat (brainstorming)
3. Study kasus
4. Simulasi
5. Presentasi hasil
1
14. Alamat email Panitia
H.WAKTU (MENIT) :
263 Menit
I. BAHAN RUJUKAN :
1. Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana;
2. Undang-Undang 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 menjadi
Undang-Undang, yang telah diubah sebanyak 2 kali, terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 10 tahun 2016;
3. Peraturan Bawaslu 11 Tahun 2014 Tentang Pengawasan Pemilu,
yang telah diubah dengan Peraturan Bawaslu 2 Tahun 2015.
J. PROSES PEMBELAJARAN
Fasilitator mengawali sesi pembelajaran dengan mereview materi sesi
sebelumnya. Untuk itu Fasilitator mengajukan 3 pertanyaan kepada peserta
sebagai berikut:
a. Apa yang dilakukan pengawas pemilu setelah melakukan
pengawasan?
b. Siapa yang berhak menyampaikan laporan pelanggaran?
c. Apa perbeda antara temuan dan laporan pelanggaran?
Acuan fasilitator:
a. Membuat laporan hasil pengawasan (Form A)
b. Yang berhak melapor adalah:
1. Warga negara yang memiliki hak pilih pada pemilihan setempat
2. Peserta pemilihan
3. Pemantau pemilihan
c. Perbedaan antara temuan dan laporan adalah:
1. Temuan adalah hasil pengawasan pengawas pemilu yang
mengandung dugaan pelanggaran.
2. Laporan adalah laporan yang disampaikan secara tertulis oleh
pelapor kepada pengawas pemilu tentang dugaan terjadinya
pelanggaran pemilu.
(10 menit)
2
b. Apa tujuan dari dilakukannya klarifikasi?
c. Apa saja yang perlu dipersiapkan dalam klarifikasi?
d. Siapa saja yang perlu diklarifikasi?
Fasilitator mencatat jawaban-jawaban peserta sebagai materi yang akan
ditanggapi oleh dalam ceramah narasumber.
(15 menit)
1 1 1 2
7 Meja 6
5 3 4
Keterangan:
1 = Ketua, Anggota, dan/atau Tim Klarifikasi Bawaslu Provinsi;
2 = Notulen
3 = Terklarifikasi (Terlapor)
4 = Kuasa Hukum
5 = Ketua Tim Kampanye
6 = Laptop/komputer
7 = layar (Jika tersedia)
8 = Projector /Infocus (Jika tersedia)
(30 menit)
(alternatif)
20a. Fasilitator memandu seluruh peserta untuk menjawab soal Tes
Formatif 2 dengan menggunakan aplikasi IT dilanjutkan dengan seluruh
peserta mengerjakan soal
(5 Menit)
4
15. Setelah seluruh peserta selesai mengerjakan tes formatif, Fasilitator
mengucapkan terima kasih atas perhatian peserta dan menyampaikan tema
materi yang akan dibahas pada modul berikutnya yaitu Kajian Dugaan
Pelanggaran dan Tindak Pidana Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota
kemudian menutup sesi.
(3 Menit)