Rangkuman Gaya
1. Gaya adalah sesuatu sebab yang mengubah keadaan benda dari diam menjadi bergerak, atau
sebaliknya, yaitu dari bergerak menjadi diam. Gaya ditentukan oleh 3 Faktor: 1. Besar Gaya 2. Arah
Gaya 3. Titik Tangkap Gaya. Satuan gaya adalah Newton(N).
3. Menyusun gaya adalah mengganti beberapa buah gaya menjadi sebuah gaya. Sebuah Gaya yang
menggantikan beberapa buah gaya disebut gaya pengganti atau Resultan (R), dalam menyususn
gaya ini bisa dilakukan dengan grafis maupun secara analitis.
4. Apabila dua buah gaya dapat disusun menjadi sebuah gaya yang disebut gaya pengganti atau
resultan R maka sebaliknya sebuah gaya dapat diuraikan menjadi dua buah gaya yang masing-
masing disebut dengan komponen gaya, dalam menguraikan gaya ini bias dilakukan dengan grafis
maupun analitis
1. Sesuai dengan hukum Newton II bahwa gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan massa
benda dikalikan percepatannya. Apakah satuan untuk massa, percepatan, dan gaya itu?
2. Susunlah Dua buah gaya F1 = 20 N yang dan F2 = 25 N secara grafis, jika kedua gaya tersebut
membentuk sudut 90°., skala 1 cm = 10 N. Berapa besar gaya pengganti (R) 3. Hitung besarnya gaya
F2 yang bekerja pada sumbu X(F2x) sesuai dengan keadaan pada gambar dibawah ini jika F2 = 50 N
3. F2x = F2 . Cos2
Rangkuman Momen
1. Momen suatu gaya terhadap suatu titik ditentukan oleh besar gaya dan jarak dari titik tersebut.
Momen merupakan perkalian anatara gaya F dengan jaraknya, satuan momen adalam Newton
meter(Nm).
2. Jika sebuah batang dikatakan seimbang maka momen gaya yang terjadi disebelah kiri sama dengan
momen yang terjadi disebelah kanan.
3. Bila kita memutarkan roda kemudi pada mobil, gaya yang diberikan tangan kanan dan tangan kiri,
sama besarnya, arahnya berlawanan, satu mendorong dan satunya lagi menarik maka pasangan
gaya-pasangan gaya itu disebut pasangan atau Gaya kopel. Sedang momen yang terjadi akibat
memutar roda kemudi disebut momen kopel.
Rangkuman Tegangan
Tegangan (stress) secara sederhana dapat didefinisikan sebagai gaya persatuan luas penampang.
F : (N/mm2, N/m2)
F : gaya (N)
A : luas penampang (mm2, m2)
Macam-macam tegangan dasar adalah tegangan tarik, tegangan geser, tegangan tekan, tegangan lengkung,
tegangan puntir
a. Tegangan tarik (σt) : tegangan akibat gaya Tarik
b. Tegangan tekan ( ) : tegangan akibat gaya tekan
c. Tegangan geser ( ) : tegangan akibat gaya geser.
d. Tegangan lengkung ( ) : tegangan akibat gaya lengkung(bengkok)
e. Tegangan puntir ( ) : tegangan akibat gaya puntir
Tes formatif
2. Batang dengan diameter 30mm ditegangkan dengan gaya 60kN. Hitung tegangan yang terjadi serta
jenis tegangannya!
3. Tiang dengan alas persegi dengan panjang sisi s = 80mm diberi tekanan sebesar 80kN. Hitung
tegangan yang terjadi serta jenis tegangannya!
4. Sebuah balok profil I kecil dijepit pada salah satu sisi, dibebani pada jarak 600 mm dari ujung iepit.
Sebagai tegangan lentur yang diizinkan adalah 70 N/mm2' Berapa besar momen bengkok dan
momen tahana bengkoknya?
Kunci jawaban
1. Macam-macam tegangan dasar adalah tegangan tarik yang diakibatkan gaya tarik, tegangan geser
yang diakibatkan gaya geser, tegangan tekan yang diakibatkan gaya tekan, tegangan lengkung yang
diakibatkan gaya lengkung, tegangan puntir yang diakibatkan gaya puntiran