Anda di halaman 1dari 6

Laporan Responsi Hari/ Tanggal : Senin/ 27 April 2015

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan PJ Dosen : Faranita Ratih, SH, MH

CONTOH ABSTRAK INFORMATIF, ABSTRAK INDIKATIF DAN


RESENSI BUKU

JMP BP2

Tri Ratna J3E113067

PROGRAM KEAHLIAN SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN


PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2015
1. Contoh Abstrak Indikatif
 Tugas Akhir
Penulis : Itang Juhendar
Judul : Penerapan Sistem Jaminan Halal dan Rencana Audit Internal
pada Produk Sosis di PT Widyaprasuti, Semarang (terlampir)
Jurusan : Supervisor Jaminan Mutu Pangan

Argumentasi : Dalam abstrak pada tugas akhir ini hanya menguraikan masalah
yang terkandung secara singkat. Tidak ada penyajian data secara kualitatif
ataupun kuantitatif. Kalimat yang digunakan adalah kalimat pasif.

 Buku
Judul : Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
Penulis Nuraidi : Muhammad Nuraidi
Tahun : 2013

Abstract:

Banyak pengarang, pimpinan pemerintah dan komite telah menekankan


pentingnya pengembangan dan penggunaan indeks lingkungan. Kegunaan dari
indeks lingkungan biasanya dihubungakan dengan alasan dasar dari pengumpulan
data pada saat monitoring lingkungan. Data monitoring lingkungan berisi
pengukuran rutin dari variabel fisik, kimia dan biologi yang mana ditujukan untuk
menggambarkan kondisi lingkungan. Data ini biasanya informasi penting untuk
memutuskan efektivitas dari regulasi dalam peningkatan kualitas lingkungan.
Secara konseptual, data pemantauan lingkungan menyediakan umpan balik yang
digunakan untuk mengevaluasi efektivitas aktivitas regulasi. Sekali data
monitoring lingkungan dikumpulkan, maka akan ada cara kebutuhan lebih lanjut
untuk mengubah data tersebut ke dalam bentuk yang lebih sederhana untuk
dimengerti. Indeks lingkungan memerankan aturan yang penting untuk
menyederhanakan data lingkungan. Sekali indeks lingkungan dikembangkan dan
digunakan, mereka harus mampu menjelaskan beberapa hal antara lain a) adanya
trend, b) highlight kondisi lingkungan spesifik,c) membantu pemerintah dalam
pengambilan keputusan dalam mengevaluasi efektivitas peraturan.
Argumentasi : abstrak dalam buku ini hanya meguraikan masalah yang
terkandung secara singkat tanpa menjelaskan metode dan hasil singkat dan hanya
memberi indikasi sasaran cakupan tulisan.

2. Abstrak Informatif
 Jurnal
Judul : Alternatif Indeks Gizi Seimbang Untuk Penilaian Mutu Gizi
Konsumsi Pangan Pria Dewasa Indonesia (2013)
Argumentasi : Dalam jurnal ini menguraikan tujuan dan metodologi yang
digunakan serta menjelaskan hasil penelitiaan akhir. Jurnal tersebut juga
menguraikan hasil secara kulitatif dan kuantitatif.

 Sumber Lain (Prosiding)


Prosiding Seminar Nasional Pertanian
Pertanian Organik : Solusi Mewujudkan Produksi Pangan yang Aman dan Ramah
Lingkungan Serta Meningkatkan Pendapatan Petani, Yogyakarta 28-29 Agustus
2013
PERBAIKAN SIFAT TANAH GAMBUT TERDEGRADASI MELALUI
PEMBERIAN
AMELIORAN BERBASIS BAHAN ORGANIK
Oleh
Eni Maftu’ah1*), Azwar Ma’as2), dan Benito Heru Purwanto2)
1*) Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa, Jl. Kebun Karet, Loktabat, Banjarbaru
2) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jl. Bulak Sumur Yogyakarta,55581
Email: eni_balittra@yahoo.com

Abstract
Karakteristik lahan gambut terdegradasi dicirikan oleh penurunan beberapa sifat
fisik, kimia dan biologi tanah. Gambut terdegradasi di lokasi penelitian ditandai
dengan pH sangat masam, lapisan atas bersifat hidrofobik, dan ketersediaan unsur
hara yang sangat rendah. Tujuan penelitian adalah untuk mempelajari proses
perbaikan kualitas gambut terdegradasi melalui pemberian beberapa formula
amelioran yang berbasiskan bahan organik. Penelitian dilaksanakan di lahan
gambut terdegradasi akibat kebakaran lahan di ds. Kalampangan, Kec. Sebangau,
Kodya Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada bulan Agustus sampai Nopember
2011. Perlakuan yang diberikan adalah 3 formula amelioran (F1; 80% pukan
ayam + 20%dolomit, F2; 20% pukan ayam + 20% purun tikus + 20% gulma
pertanian insitu + 20% tanah mineral + 20% dolomit, F3; 19,05% pupuk kandang
ayam + 71,45% tanah mineral + 9,5% dolomit), dengan 3 dosis (15, 20, 25 t.ha -1),
dan sebagai pembanding cara petani dan control (tanpa amelioran). Perlakuan
ditata dalam rancangan acak kelompok dengan tiga ulangan. Penelitian
menggunakan tanaman jagung manis sebagai tanaman indikator. Parameter yang
diamati secara periodik adalah pH tanah setiap 2 minggu sekali selama 5 periode
(1, 2, 4, 6, 8 MST), dan tinggi tanaman. Pada akhir percobaan diamati gugus
fungsional masing-masing perlakuan dengan FTIR. Hasil penelitian menunjukkan
formula amelioran F1, F2, F3 mampu memperbaiki pH tanah gambut
terdegradasi. Pemberian amelioran berbasiskan bahan organic mampu
menurunkan jumlah gugus hidrofobik pada perlakuan F1 dari 66,30% (kontrol)
menjadi 24,23%, dan F2 menjadi 23,56%. Amelioran F3 dan cara petani gugus
fungsional lebih banyak didominasi oleh keberadaan mineral-mineral ikutan yang
berasal dari bahan amelioran yang ditambahkan. Formula A4 (20%pukan
ayam+20% gulma pertanian + 20% gulma purun tikus + 20% tanah mineral + 20
%dolomit) dosis 15 t.ha-1 memberikan pengaruh yang paling baik terhadap tinggi
tanaman.
Kata kunci: gambut terdegradasi, ameliorant

Argumentasi : Dalam abstrak tersebut menguraikan dan menjelaskan


secara rinci mengenai tujuan, metodologi, serta hasil akhir dari penelitian
tersebut. Serta menguraikan data-data yang diperlukan dalam masalah tersebut
secara kualitatif dan kuantitatif. Jumlah kata yang digunakan lebih dari 100 kata.

RESENSI BUKU

Identitas Buku

Judul : Magnet Impian (Mengelola Masa Lalu dan Masa Kini Untuk Kesuksesan
Masa
Depan)
Penulis : Ahmad Alam dan Aris Setyawan
Penerbit : ABCo Publisher
Tahun Terbit : 2013
Jumlah Bab : 7 (tujuh)
Cetakan ke : satu
Jumlah Halaman: 96 halaman
Editor : Nurul Rikmawati
Disain Sampul: Taufiq Humamy
Buku ini merupakan salah satu karya dari Ahmad Alam dan Aris Setyawan.
Keduanya merupakan seorang motivator yang telah memberikan motivasi kepada lebih
dari 100.000 audiens mulai dari pelajar, mahasiswa, dan professional di seluruh
Indonesia. Penulis ini memiliki motto yang berbeda namun memiliki tujuan yang sama.
Motto hidup Ahmad Alam “Lakukan yang terbaik kapan pun, dimana pun, dalam kondisi
bagaimanapun”. Sedangkan Aris Setyawan memiliki motto “ Sukses hadir bukan karena
kebetulan, namun karena ada niat yang kuat dari pelakunya. Waspadalah.. waspadalah “.
Keduanya mengajak setiap orang yang ditemuinya senantiasa bergerak mewujudkan
mimpi dengan optimis dan antusias.
Dalam buku ini memaparkan 7 magnet yang akan menarik kesuksesan dan
kebahagiaan. Ketujuh magnet tersebut yaitu awali dengan niat yang benar, miliki
keyakinan 100%, jadilah sang aristek impian, bangkitlah setiap kali terjatuh, pikirkan
yang pantas anda pikirkan, lakukan yang terbaik, kuasai strategi jitu. Dengan niat yang
benar dapat menentukan kualitas prestasi , terutama prestasi dihadapan yang maha kuasa.
Niat yang ikhlas akan mendapatkan hasil yang terbaik pula. Setelah memiliki niat yang
benar dan penuh keihlasan kita harus memiliki sebuah keyakinan yang mana akan
mendorong kita untuk terus melakukan sesuatu yang diinginkan. Modal seorang
pemenang adalah impian yang kuat yang diletakkan dihati dan dipikiran. Jangan pernah
menyerah apabila mengalami kegagalan, justru kita harus tetap bangkit. Dan untuk
mencapai sebuah kesuksesan kita harus berpikiran yang pantas dan benar. Buang semua
pikiran-pikiran negative yang hanya akan merusak akal sehat.
Buku ini memiliki beberapa kelebihan yaitu dari segi desain sampulnya menarik,
tidak terlalu banyak warna, ilustrasi yang digunakan pun sesuai dengan judul bacaan.
Gaya Bahasa yang digunakan mudah dimengerti karena gaya bahas yang digunakan tidak
formal. Penulis seakan-akan berbicara kepada audiens secara langsung. Terdapat
beberapa kisah-kisah inspiratif pada setiap bab dan juga beberapa kata motivasi yang
akan mendorong kita untuk selalu berusaha dan bersyukur serta terus melakukan yang
terbaik.
Namun, buku ini juga memilik beberapa kelemahan diantaranya pokok bahasan
pada setiap bah disampaikan secara intrinsik dan tidak jelas sehingga membuat pembaca
menjadi agak bingung dalam memahami maksud dari bacaaan tersebut, Bahasa yang
digunakan kadang formal kadang nonformal sehingga menjadi tidak jelas. Penjelasan
mengenai magnet-magnet tersebut tidak dijelaskan secara rinci, pada setiap bab yang
dibahas langsung ke cerita yang telah dialami penulis sehingga membuat pembaca
menjadi bosan.
Terlepas dari kelebihan dan kekurangan dari buku tersebut Buku ini sangat bagus
untuk dibaca semua kalangan. Buku ini banyak memberikan manfaat terhadap saya. Saya
menjadi lebih percaya diri, berani bermimpi dan mewujudkannya.

Anda mungkin juga menyukai