Tim P2KB
Pengurus Pusat
Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia
(PERDAMI)
2015
Buku Log
Program Pengembangan Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan
8. Alamat Rumah:
Jl. Jeruk Raya No. 30 Banyuajuh Kamal Bangkalan Madura
kode pos 69162
Telp 0313011209 Fax ___________________
HP 085230508252 Email : Jamaluddinabi8@gmail.com
1
1. KEGIATAN PEMBELAJARAN INDIVIDU
1.a Pendidikan Lanjutan S2/S3/Konsultan
3
Total Nilai 65
2
Mitomycin C for
Pterygium Removal:
Comparison of Results
and Complications
3 Choroidal Thickness American Desember 3
in Nonarteritic Journal of 2014
Anterior Ischemic Ophthalmology
Optic Neuropathy
4 Passive Smoking as a Journal of 07/05/2012 3
Risk Factor of Dry Eye Ophthalmology
in Children
5 Occurrence of European 3
macular hematoma Journal Of 11/11/2014
after ranibizumab Ophthalmology
treatment for age-
related macular
degeneration
6 Comparison of European 01/09/2014 3
primary open-angle Journal Of
glaucoma and Ophthalmology
exfoliation glaucoma
at diagnosis
7 Determinants of Middle East Jul-Sep 3
Visual Outcomes in African Journal 2015
Femtosecond Laser Of
Assisted Cataract Ophthalmology
Surgery and
Phacoemulsification:
A Nested Case
Control Study
Total Nilai 21
3
dibandingkan retinopeksi pneumatik dengan scleral
buckling dan ditemukan hasil anatomi yang setara.
: Untuk memberikan pemahaman faktor-faktor yang
mempengaruhi hasil pra operasi setelah retinopeksi
Tujuan pneumatik (PR) untuk pengobatan ablasio retina
rhegmatogenous utama. Selain itu, kami berusaha untuk
menganalisis biaya ablasio retina rhegmatogenous
perbaikan di Amerika Serikat untuk menentukan potensi
penghematan biaya dengan retinopeksi pneumatik.
4
retinopeksi pneumatik.
Kesimpulan : Retinopeksi pneumatik adalah modal utama
pengobatan yang efektif untuk ablasio retina
rhegmatogenous. Hasil anatomi dan visus yang mirip
untuk dimasukkan pra operasi tradisional dan
nontradisional kriteria, serta fakik dan mata pseudofakia.
Istirahat rendah dan traksi vitreous terlihat pada air mata
diprediksi kegagalan. Peningkatan pemanfaatan
retinopeksi pneumatik akan mencapai penghematan
biaya yang signifikan dengan tetap menjaga hasil.
Rangkuman dan Hasil : Bahwa terapi dengan retinopeksi pneumatik pada
Pembelajaran ablasio rhegmatogenus adalah cara yang sangat efektif
dan cukup murah dari segi pembiayaan.
5
Dr. Jamaluddin SpM., Resume Jurnal 02
7
Dr. Jamaluddin SpM., Resume Jurnal 04
8
Dr. Jamaluddin SpM., Resume Jurnal 05
9
Dr. Jamaluddin SpM., Resume Jurnal 06
10
Dr. Jamaluddin SpM., Resume Jurnal 07
11
1.e Portofolio / Tinjauan Kasus
(tanda tangan)
Jenis kegiatan: Poster Contes
Masalah utama
Pterigium pada mata kiri. Telah dilakukan operasi pengangkatan. Lk 3 bulan kemudian tumbuh
kembali. Tampak klinis tumbuh pterigium ulang seperti sangat lengket. Prediksi bila dlakukan
pengangkatan Bare sclera seperti biasanya akan menemui kesulitan, karena tampak padat dan bentuknya
seperti tampak lenget sekali.
Untuk mengatasi kesulitan ini maka dilakukan prosedur seperti biasa yakni pengangkatan
pterirgium Bare skleraq, modifiaksi oleh Donald Tan MD, mengambil pterigium dari basis dipotong dulu
dari sisi sclera. Kemudian seperti biasa diterskan ke arahaapek. Pada cara baru ini kita lakukan secara
bertahap yaitu memberikan perlakuan injeksi lidocain 2% dan cortisone asetat pada massa pterigium.
Harapannya bahwa dengan dimasukkan materi berupa obat yang sebenanrnya kita biasa memberikan pada
pterigium tersebut dengan maksud untuk anestesi dan anti inflamasi. Pada kasus ini pemberian obat
tersebut dimaksudkan untuk memberikan efek mekanik berupa pterigium yang membengkak dan
melunak. Kemudian baru dilakukan operasi pengangkatan. Dengan pendekatan ini ternyata dirasakan saat
melakukan operasi pengangkatan pterigium menjadi relative lebih mudah
Daftar Pustaka:
1. HershPS. Ophthalmic Surgical Procedures, 1st edtion Boston
1988Pterygium Excision p.
2. Kanski JJ., Clinical Ophthalmology; A Systematic Approach, 3rd edition London 1994 p. 96-7
3. Leonard PK Ang: Current Consepts and techniques in pterygium treatment, CurrOpin
Ophthalmol 2007 18:308-13
4. Boban D.: Analysis of Pathohistological characteristic of pterygium, BJBM Sciences 2010;10(4):
307-13
5. Howard LV; AUTOGRAFITING Modern Pterygium Surgery is save and aesthetic surgery,
CORNEA 2011
12
Pertemuan Ilmiah ( KONAS, PIT, Kelompok Seminat Perdami, Lokakarya) dalam 5 th
terakhir
Total Nilai 12
13
Glaucoma
Management
4 BIOR Bali Pesrta 20-22 Mei 16
2011
5 Interesting Bandung peserta 25 Juni 2011 5
Vitreoretinal Cases
Discussion and
Debate
6 JECIM Jakarta Peserta 3-4 Maret 14
2012
7 Mini Symposia and Malang Peserta 20 Oktober 5
Live Surgery Phaco 2012
8 Tibute Lecture VII Surabaya Peserta 18 Nopember 4
Recent Update in 2012
Cornea and Oncology
9 The 2nd Biennial Jakarta Peserta 30-31 Maret 9
Scientific Meeting 2013
INASCRS
10 Annual Scientific Bandung Peserta 12-14 April 8
Meeting -simposium 2013
11 The 4th National Palembang Peserta 1September 8
Glaucoma Meeting 2013
12 ODSY Basic Batu-Malang Peserta 26 Oktober 4
Ophthalmology in 2013
Daily Praktice
13 BIOR Bali Peserta 21-23 18
Pebruari 2014
14 EJOWS Surabaya Peserta 13-14 Juni 4
2014
15 Advanced Technology Surabaya Peserta 5 September 2
Phaco Machine 2014
Update
16 MOI Symposium Malang Peserta 6 Sept. 2014 3
17 MOI I Workshop Malang Peserta 6 Sept. 2014 3
18 The 3rd Biennial Jakarta Peserta 10-11 Januari 12
Scientific Meeting 2015
INASCRS
19 EJOWS ke 2 Surabaya Peserta 17-18 April 10
2015
Total Nilai 144
14
2 Cataract and Bandung Peserta 7-9 Maret
Refractive Surgery 2014 4
Course
3 Preparation & Jakarta Peserta 21 2
Implantastion Nopember
Technique Phakic & 2015
Aphakic IOL
Total Nilai 16
Total Nilai
15
Rangkuman Penilaian Kegiatan Pembelajaran Individu
No Kegiatan Nilai
1.a. Pendidikan Lanjutan S2/S3/Konsultan
1.b. Pendidikan Lanjutan non gelar Fellowship / Observership 65
1.c. Penelitian (Peneliti Utama/Co-Author) 40
1.d. Membaca Jurnal & Membuat Resume 21
1.e. Tinjauan Kasus 3
Total Nilai A 129
1.f. Kongres Nasional Perdami 12
1.g. Pertemuan Ilmiah Tahunan Perdami 49
1.h. Pertemuan Ilmiah Kelompok Seminat Perdami, Rumah Sakit, PerdamiCabang, 144
Institusi Pendidikan
1.i. Skill Transfer Course ( Didactic / Wet Lab ) 16
1.j. Pertemuan Ilmiah Organisasi selain Perdami 19
1.k. Pertemuan Ilmiah di Luar Negeri 25
1.l. Penilaian Evaluasi ( Scientific Quiz, Pre & Post Test)
Total Nilai B 262
2. KEGIATAN PROFESIONAL
16
Rangkuman Penilaian Kegiatan Profesional
No Kegiatan Nilai
2.a. Kinerja Diagnostik 150
2.b. Kinerja Operasi Mengatasi Kebutaan 150
2.c. Kinerja Operasi Lainnya 50
Total Nilai 350
17
3. c Melakukan Operasi Bakti Sosial
No Acara Penyelenggara Tgl/Bln/Th Nilai
1 PGPK 2011 Sampang 8 Peb 15
2 Ngawi 17 15
3 Jember 17 Maret 15
5 Jember 28-29 15
6 Ngawi 18 Mei 15
7 Mojokerto 7 Juni 15
8 Jember 16 15
9 Lamongan 28 15
10 Ngawi 14 Juli 15
11 Bondowoso 21 15
12 Jember 15 sept 15
13 Ngawi 13 Okt 15
14 Lamongan 20 15
15 Jember 3 Nop 15
17 Jember 15 Maret 15
18 Mojokerto 29 15
19 Ngawi 5 April 15
20 Tulungagung 10 15
21 Jember 24 Mei 15
18
22 Lamongan 12 Juni 15
23 Situbondo 21 15
24 Ngawi 28 15
25 Ngawi 6 sept 15
26 Sampang 20 15
27 Ngawi 22 Nop 15
29 Sampang 1 mei 15
30 Ngawi 23 15
31 Sampang 26Juni 15
32 Probolinggo 4 Juli 15
33 Mojokerto 24 Okt 15
34 Ngawi 7 Nop 15
38 Pasuruan 19 15
39 Sampang 16 April 15
40 Ngawi 12 Juni 15
41 Mojokerto 19 15
42 Sampang 25 15
43 Ngawi 25 sept 15
19
44 Mojokerto 23 Okt 15
45 Probolinggo 20 Nop 15
46 Situbondo 27 15
47 Ngawi 4 Des 15
49 Ngawi 5 Maret 15
50 Situbondo 27 15
51 Ngawi 17 Sept 15
52 Situbondo 12 Nop 15
Total 765
20
3 2012 KMS Jl. Kedung cowek 44 6 5
(pasien Operasi katarak)
4 2013 KMS Jl. Kedung cowek 44 1 5
(pasien Operasi katarak)
5 2014 KMS Jl. Kedung cowek 44 15 5
(pasien Operasi katarak)
Total Nilai 25
2
Total Nilai
2
Total Nilai
Total Nilai
Total Nilai
21
Rangkuman Kegiatan Pengabdian Masyarakat
Dan Pengembangan Profesi
No Kegiatan Nilai
3.a. Skreening Masal / Survey Masyarakat 20
3.b. Penyuluhan Kesehatan Mata 20
3.c. Melakukan Operasi Bakti Sosial 765
3.d Fasilitasi / Mengkoordinir Bakti Sosial Operasi Katarak
3.e Donatur Operasi Katarak
3.f Keringanan bagi pasien tidak mampu 25
3.g Pengurus Perdami (PP Perdami, Cabang, Seminat, KOI, DKEK, BPK)
3.h Pengurus Organisasi Lain (Perhimpunan Paraoftalmologi, IDI, MKKI dll)
3.i Tim Penilai Makalah PIT
3.j Tim Penilai Akreditasi
Total Nilai 830
2 Oase:..
Total Nilai 10
2
Total Nilai
2
Total Nilai
22
4. d Publikasi di Majalah Ilmiah Nasional
2
Total Nilai
Total Nilai
2
Total Nilai
Total Nilai
2
Total Nilai
23
Rangkuman Penilaian Kinerja Publikasi Ilmiah
No Media Publikasi Nilai
4.a Publikasi di Majalah / Koran / Brosur / SOP 10
4.b. Dokumentasi Perpustakaan Lokal
4.c. Publikasi di Majalah Ilmiah Lokal
4.d Publikasi di Majalah Ilmiah Nasional
4.e. Publikasi di Majalah Ilmiah Nasional Terakreditasi
4.f. Publikasi di Majalah Ilmiah Internasional
4.g. Monograf / Video Pendidikan
4.h. Buku Teks
Total Nilai 10
Total Nilai 4
24
5. c Pembicara Tamu pada Pertemuan Ilmiah Dalam Negri
(KONAS, PIT, Kel. Seminat, Perdami Cabang, Rumah Sakit & Institusi Pendidikan)
2
Total Nilai 12
2
Total Nilai
2
Total Nilai 5
2 The ocular surface profile after Jamaluddin MD., 29Sept-2 okt 2011, 10
TMG examination using Donny Wishnu
MD., Sudjarno PIT 36th Manado
carbomer 0.22%-hypromellose
MD.
0.3% lubricant.
3 Irigasi Aspirasi pada manual SICS- G. Yuningwati, 13-15 Agustus 2015, 10
Step by Step Dina H., PIT 40th Bandung
Dianawati K.,
Jamaluddin
Total Nilai 30
25
5.g Pembimbing / Pengajar Program Pendidikan
Total Nilai
No Kegiatan Nilai
5.a Nara Sumber Media Cetak / Elektronik 30
5.b. Panelis / Pembicara Pada Pertemuan Popular (seminar umum) 4
5.c. Pembicara Tamu pada Pertemuan Ilmiah Dalam Negri 12
5.d Pembicara Tamu pada Pertemuan Ilmiah Internasional
5.e. Instruktur Pada Kegiatan (Didactic course & Wet Lab) 5
5.f. Co-author karya ilmiah yg dipresentasikan 30
5.g. Pembimbing / Pengajar Program Pendidikan 5
5.h. Materi Pengajaran
Total Nilai 86
26
6. ETIKA PROFESI
Nama : Jamaluddin
NRA : 080030154
Tempat & Tanggal Lahir : Bangkalan, 20 Mei 1964
Pada saat ini sejawat tersebut secara etis laik / tidak laik untuk menjalankan praktek
sebagai dokter.
Demikian keterangan kelaikan ini kami buat secermat mungkin, dan akan ditinjau ulang
bila diperlukan.
.......................................................,......................
Komite Tetap Rekomendasi Etika / DKEK Cabang
Ketua,
.......................................................
NRA. : ...........................................
27
7. KONDISI KESEHATAN
KETERANGAN SEHAT
Nama : Jamaluddin
NRA : 080030154
Tempat & Tanggal Lahir : Bangkalan, 20 Mei 1964
Menyatakan :
Belum pernah / pernah *) menderita penyakit fisik maupun
psikis/dirawat dalam 1 tahun terakhir yang dapat mempengaruhi profesi
kerja.
Bila ada sebutkan :..................................................................................
Surabaya, 17 Desember
2015
Catatan : Materai
*) Coret yang tidak perlu Rp 6000,-
**) Lampirkan dengan Surat Keterangan
Sehat dari Dokter dengan SIP yang masih
berlaku.
( Jamaluddin )
NRA : 080030154
28
RESUME EVALUASI
N a m a Anggota : Jamaluddin
NRA : 080030154
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat dan tanggal Lahir : Bangkalan, 20 Mei 1964
Cabang : Jawa Timur
( Jamaluddin )
NRA : 080030154
29
REKOMENDASI TIM P2KB CABANG
______________________ , ___________
30
Petunjuk Pengisian Dokumentasi P2KB
B. Petunjuk Pengisian
1. Pengisian dilakukan secara langsung pada buku log yang tersedia di website
Perdami www.perdami.or,id
2. Buku log terdapat pada tab anggota bagian sertifikasi
3. File buku log dapat diunduh dalam format Microsoft Word
4. Isilah kolom – kolom pada tabel dokumentasi kegiatan dengan informasi yang
benar dan dapat dipertanggungjawabkan
5. Tabel yang kosong karena tidak adanya kegiatan yang dilakukan dapat dihapus
atau dihilangkan
6. Apabila melakukan pengisian secara manual / tulis tangan, harap isi dengan huruf
cetak dan mempergunakan ballpoint hitam agar tulisan terbaca dengan jelas
7. Periksalah kembali isi dan kelengkapan dokumentasi P2KB sebelum diserahkan ke
Tim P2KB Cabang untuk dinilai dan diberikan rekomendasi
31