Anda di halaman 1dari 3

KEANEKARAGAMAN EKOSISTEM

Ekosistem merupakan suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik
antara makhluk hidup dan lingkungannya. Yang dinamakan dengan ekosistem alami yaitu
ekosistem yang terbentuk secara alami tanpa campur tangan manusia. Fungsi dari ekosistem ini
bergantung langsung oleh matahari sebagai sumber energy. Berdasarkan media kehidupan yang
umum seperti air, tanah dan udara, ekosistem alami dibedakan menjadi ekosistem marine,
ekosistem limnik, ekosistem semiterestrial, dan ekosistem terestrial (Ellenberg 1973).

Ekosistem marine terdiri dari berbagai organisme yang fungsinya sama-sama di suatu
kumpulan massa air masin pada suatu wilayah tertentu, baik yang bersifat dinamis maupun statis
sehingga memungkinkan terjadinya aliran energi dan siklus materi di antara komponen biotik
dan abiotik. Terdapat dua mintakat ekosistem marine, yaitu neritik dan oseanik yang jika
dikombinasikan secara vertikal, masing-masing terbagi lagi menjadi beberapa mintakat, yaitu
epipelagik, mesopelagik, batipelagik, abisopelagik, dan hadal.

Terumbu karang jenis Acropora di Pulau Tokong Berlayar, Kepulauan Anambas

https://www.google.co.id/search?biw=1366&bih=667&tbm=isch&sa=1&ei=4cOOWqOiGoKl0ASgzo3wAw&q=Hamparan+terumbu+karang+Acropora&oq=Hampa
ran+terumbu+karang+Acropora&gs_l=psy-ab.12...7585.14460.0.17319.2.2.0.0.0.0.152.272.0j2.2.0....0...1c.1.64.psy-
ab..0.0.0....0.6pO7PLtFVjs#imgrc=Ls2Ed37F9scjuM:
Pembagian zona laut berdasarkan kedalamannya

https://www.google.co.id/search?q=zona+laut+berdasarkan+kedalaman&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwiw2uC
60bnZAhVIjpQKHbDiB4MQ_AUICigB&biw=1366&bih=667#imgdii=4gAAJKW_bVYrzM:&imgrc=Bsmr-BTR5ZFdcM:

Anda mungkin juga menyukai