Anda di halaman 1dari 3

Teknik Operasi

1. PROSEDUR PIELOLITOTOMI, EXTENDED PIELOLITOTOMI DAN NEFROTOMI


a. PERSIAPAN TINDAKAN
 Menentukan indikasi pielolitotomi, extended pielolitotomi atau nefrolitotomi
 Pastikan kelengkapan peralatan, bahan dan obat-obatan esensial untuk prosedur
extended pielolitotomi atau nefrolitotomi
 Persetujuan tertulis untuk dilakukan tindakan extended pielolitotomi atau nefrolitotomi
yang ditandatangani oleh pasien/keluarga terdekat dan dokter operator maupun dokter
anestesi.
b. LANGKAH-LANGKAH PROSEDUR : pielolitotomi, extended pielolitotomi atau nefrolitotomi
1. Persiapan instrument
2. Memposisikan pasien diatas meja operasi dengan posisi lumbotomi
3. Cuci tangan, mengeringkan tangan, memakai gaun operasi & memakai sarung tangan
steril pada kedua tangan
4. A dan antiseptik daerah operasi dan sekitarnya
5. Pasang doek steril & berlubang sehingga hanya daerah operasi yang terlihat
6. Insisi pada intercostal lapis demi lapis menembus kutis , subkutis, m.obliquus abd.
Externus, internus, transversus abdoiminis, & fascia lumbodorsal.
7. Mensisihkan peritoneum ke anterior dengan kasa lembab
8. Identifikasi ureter difiksasi dengan nelaton kateter
9. Ekspose dan mobilisasi ginjal
10. Pisahkan pelvis renal dari hilus renal dan peripelvic fat dengan diseksi tumpul hindari
arteri retropelvic
11. Identifikasi pelvis renalis Ekspose pelvis ren dengan mengangkat dan merotasi ginjal
12. Nilai pyelum intra renal atau ekstra renal.Bila intra renal dipertimbangkan untuk
dilakukan memotong parenkim kearah kaliks inferior
13. DIlakukan jahitan pengaman dengan chromic cat gut pada samping kanan kiri parenkim
yang akan dipotong
14. Setelah jahitan pengaman dibuat, dilakukan insisi parenkim tidak melebihi jahitan
pengaman
15. Insisi pada pelvis renalis dengan membentuk pola V( insisi disesuaikan dengan ukuran
batu
16. Pengambilan batu dengan randall forsep atau stone tang
17. Batu sisa pada kaliks bisa dilakukan nefrotomi dengan mendorong batu kearah kapsul
ginjal dengan klem pada infundibulum dan palpasi pada kortek ginjal . Dilakukan jahitan
tuegel pada tepi insisi dibuat insisi nefrotomi pada parenkim ginjal yang tipis. Angkat
batu dengan forsep. Luka dijahit
18. Tindakan sondase pada ureter dengan NGT pastikan aliran ke distal lancar dengan cairan
NaCl 0,9% dan Betadin
19. Penutupan pelvis renalis( pola V) / parenkim ginjal
20. Pemasangan drainase NGT 18 Fr
21. Penutupan luka operasi lapis demi lapis

2. PIELOLITOTOMI & NEFROLITOTOMI


a. Persiapan
1. Penjelasan kepada penderita mengenai langkah-langkah operasi, kemungkinan
komplikasi, dan perawatan pasca operasi
2. Meminta persetujuan tertulis untuk tindakan ini yang ditanda tangani oleh
pasien/keluarga terdekat dan dokter operator serta dokter anestesi
b. Prosedur

1. Persiapan instrument
2. Memposisikan pasien diatas meja operasi
3. Cuci tangan, mengeringkan tangan, memakai gaun operasi & memakai sarung
tangan steril pada kedua tangan
4. dan antiseptik daerah operasi dan sekitarnya
5. Pasang doek steril & berlubang sehingga hanya aderah operasi yang terlihat
6. Incicsi lapis demi lapis kutis , subkutis, m.obliquus abd. Externus, internus,
transversus abdoinis, & fascia lumbodorsal.
7. Menyisishkan peritoneum
8. Identifikasi ureter
9. Ekspose & mobilisasi ginjal
10. Identifikasi pelvis renalis
11. Insisi pada pelvis renalis / parenkim ginjal
12. Pengambilan batu
13. Tindakan sondase pada ureter
14. Penutupan pelvis renalis / parenkim ginjal
15. Pemasangan drainase
16. Penutupan luka operasi lapis demi lapis

Anda mungkin juga menyukai