UNIVERSITAS INDONESIA
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI
SILABUS
ECON 12003
PEREKONOMIAN INDONESIA
3 SKS
Semester Genap 2017/2018
A. Tim Pengajar:
Kelas Dosen Asisten
A Maddaremmeng A. Panennungi (MAP)
B Moh. Arsjad Anwar (MAA)/
Dorodjatun Kuntjoro-Jakti (DKJ)
C Moh. Ikhsan (MI) / Sri Mulyani Indrawati (SMI)
D Jossy P. Moeis (JPM)
E T.M. Zakir Machmud (TZM)
Mata ajar ini membahas mengenai perekonomian Indonesia yang dapat dikelompokkan ke
dalam tiga bagian yaitu Neraca-Neraca Makroekonomi Indonesia, Transformasi
Perekonomian Indonesia, serta Kebijakan Perekonomian Indonesia. Pada intinya
Perekonomian Indonesia membahas berbagai macam issu dan kebijakan dalam
Perekonomian Indonesia yang wajib dipelajari dan dipahami oleh seluruh mahasiswa fakultas
ekonomi.
Mata ajar ini juga memperkenalkan mahasiswa pada pengetahuan tentang situasi, kondisi,
tahapan dan permasalahan pembangunan ekonomi di Indonesia. Mahasiswa akan dibekali
dengan kemampuan memahami keadaan perekonomian Indonesia yang terkini, dalam posisi
Indonesia sebagai negara terbuka dan prediksi kondisi perekonomian Indonesia ke depan.
Muara dari pemahaman tersebut adalah kemampuan menganalisis kondisi dan kebijakan
perekonomian Indonesia baik keadaan terkini maupun perkiraan ke depannnya.. Uraian
mengenai kebijakan fiskal, moneter, dan perdagangan mencakup strategi kebijakan dan
perkembangan kondisi perekonomian terkait dengan indikator makroekonomi. Demikian
juga hubungannya dengan kemiskinan, tingkat pengangguran, usaha ekonomi kecil dan
menengah, serta perspektif dari kebijakan regional dan internasional. Pembahasan mengenai
Kebijakan Perekonomian Indonesia dikategorikan ke dalam ”Wajib” dan ”Pilihan”. Artinya
topik ada yang merupakan kebijakan yang harus diajarkan (wajib: Kebijakan Moneter,
Finansial, Fiskal, Industri, dan Perdagangan Internasional) dan ada topik yang merefleksikan
kebijakan pilihan yang penting buat Indonesia saat kuliah ini dilaksanakan (pilihan: misalnya
Kebijakan percepatan pembangunan infrastruktur dan Kebijakan terkait UMKM yang
merefleksikan kebijakan yang penting buat Indonesia saat ini. Namun bisa juga dipilih topik
yang lain yang oleh Tim Dosen dianggap perlu untuk Indonesia saat itu).
WAJIB FAKULTAS
Deskripsi Ada/tdk
Pengembangan ketrampilan teknis V
Pengembangan ketrampilan analitikal V
Pengembangan ketrampilan mengelola waktu V
Pengembangan ketrampilan menulis V
Pengembangan ketrampilan peresentasi/public speaking -
Pengembangan ketrampilan kerjasama kelompok -
Pengembangan kepercayaan diri -
F. Metode Pengajaran
Deskripsi Ada/tdk
Diskusi kelas V
Experiential learning -
Kuliah V
Pembahasan kasus/studi kasus V
Problem-based learning -
Proyek kelompok -
Proyek penelitian mandiri V
Asistensi V
Laboratorium -
G. Evaluasi/Penilaian
G.1. Untuk SIAK NG (NILAI IP MAHASISWA)
H. Absensi:
Minimum 80% dari jumlah kuliah
3 kali absen untuk mata ajaran dengan 3 sks
Mahasiswa yang datang 30 menit sesudah kuliah dimulai dianggap tidak hadir
(Absen dapat dipanggil sewaktu-waktu)
Jika dipanggil tapi tidak ada (tidak hadir) padahal di absen tertulis hadir maka
dinyatakan tidak hadir. Jika lebih dari sekali akan diberikan sanksi, termasuk opsi
memberikan nilai D.
I. SUSUNAN TOPIK DAN PENGAJARAN 14 PERTEMUAN
B.SUB TOPIK:
1.Memberikan gambaran umum mengenai Mata Kuliah Perekonomian Indonesia: tujaun,
struktur perkuliahn, manfaat perkuliahan buat mahasiswa dari berbagai
jurusan/departemen.
2.Menjelasakan aturan-aturan untuk kelancaran perkuliahan di kelas
3. Memberikan pengantar tentang Sejarah Perekonomian Indonesia, khususnya
perekonomian Indonesia sebelum kemerdekaan.
4.Memberikan gambaran umum perekonomian Indonesiaa saat ini dengan menggunakan
indikator-indikator dasar makroekonomi.
5. Menjelaskan pengantar mengenai neraca-neraca dasar makroekonomi yang akan
diperdalam pada pertemuan berikutnya
C. REFERENSI
1.Terkait Sejarah Perekonomian Indonesia
Dell, Melissa and Benjamin A. Olken. 2017. The Development Effects of the Extractive
Colonial Economy: The Dutch Cultivation System in Java.
https://columbiapeseminar.files.wordpress.com/2015/09/dellapril2017.pdf
THEE Kian Wie. 2011. The Introduction, Evolution, and End of Colonial Extractive
Institutions in the Netherlands Indies and Its Long-Term Consequences in Independent
Indonesia, 1830 2000.
http://s3.amazonaws.com/zanran_storage/vkc.library.uu.nl/ContentPages/2531798963.pdf
2. Terkait Kondisi Terkini Perekonomian Indonesia
Bank Indonesia (BI). Laporan Tahunan.
http://www.bi.go.id/id/publikasi/laporan-tahunan/perekonomian/Default.aspx
World Bank Indonesia. Indonesia Economic Quarterly Reports.
http://www.worldbank.org/en/country/indonesia/publication/indonesia-economic-
quarterly-reports
3.Terkait Pengantar Neraca-Neraca Dasar
International Monetary Fund, Statistical Department. 2007.The System of
Macroeconomic Accounts Statistics: An Overview,International Monetary Fund.
Pamphlet Series No 56.
https://www.imf.org/external/pubs/ft/pam/pam56/pam56.pdf
Susanti, Hera, et al. 2000 (atau yang terbaru jika ada). Indikator-Indikator
Makroekonomi. Lembaga Penerbit FEB UI.
Panennungi, Maddaremmeng, dan Novia Xu. 2017. Perekonomian Indonesia Dalam
Tujuh Neraca Makroekonomi, Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
http://obor.or.id/Perekonomian-Indonesia-dalam-Tujuh-Neraca-Makroekonomi-Seri-1
D. PENGAJAR
Dosen: DKJ
Asisten: Asisten Kelas A, B, C, D, E
E. WAKTU/TEMPAT: 7 Februari 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN II:
Konsep dan data neraca makroekonomi Indonesia
B.SUB TOPIK:
1.Menjelaskan konsep dan data perekonomian Indonesia terkait dengan Neraca PDB
(Produk Domestik Bruto) yang dilihat dari penghitungan Nilai Tambah, Pengeluaran, dan
Pendapatan. Pada bagian ini turut pula dibahas Inflasi dan Pengangguran secara sekilas.
2.Menjelasakan konsep dan data Perekonomian Indonesia terkait dengan Neraca
Fiskal/APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).
3. Menjelasakan konsep dan data Perekonomian Indonesia terkait dengan Neraca
Pembayaran.
4. Menjelasakan konsep dan data Perekonomian Indonesia terkait dengan Neraca
Moneter (dan Finansial).
C. REFERENSI
1.Terkait Neraca-Neraca Dasar
II
International Monetary Fund, Statistical Department. 2007.The System of
Macroeconomic Accounts Statistics: An Overview,International Monetary Fund.
Pamphlet Series No 56.
https://www.imf.org/external/pubs/ft/pam/pam56/pam56.pdf
Susanti, Hera, et al. 2000 (atau yang terbaru jika ada). Indikator-Indikator
Makroekonomi. Lembaga Penerbit FEB UI.
Panennungi, Maddaremmeng, dan Novia Xu. 2017. Perekonomian Indonesia Dalam
Tujuh Neraca Makroekonomi, Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
http://obor.or.id/Perekonomian-Indonesia-dalam-Tujuh-Neraca-Makroekonomi-Seri-1
2.Terkait Data Makroekonomi Perekonomian Indonesia
Bank Indonesia, Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia (SEKI)
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/riil/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/keuangan-pemerintah/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/eksternal/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/moneter/Contents/Default.aspx
Badan Pusat Statistik, Berbagai Publikasi terkait data ekonomi Indonesia
https://www.bps.go.id/index.php/Publikasi
D. PENGAJAR
Dosen: MAA
Asisten: Asisten Kelas A
E. WAKTU/TEMPAT: 14 Februari 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN III:
Transformasi Perekonomian Indonesia Bagian I: Proses Akumulasi Perekonomian
Indonesia
B.SUB TOPIK:
1. Menjelaskan konsep transformasi yang terjadi dalam perekonomian suatu negara saat
pendapatan perkapita masyarakatnya meningkat dalam jangka panjang
2. Menjelasakan proses-proses yang terjadi dalam sebuah perekonomian seiring dengan
meningkatnya pendapatan perkapita masyarakat
3. Menunjukkan secara umum transformasi yang terjadi di Indonesia selama ini secara
umum terkait proses akumulasi, proses alokasi, serta proses distribusi pendapatan dan
demografi. Lalu ditekankan tentang proses akumulasi dari sisi akumulasi modal fisik,
akumulasi modal manusia, dan anggaran pemerintah terkait akumulasi modal fisik dan
III manusia.
4. Menjelaskan dan menunjukkan secara khusus perkembangan proses akumulasi di
Indonesia. (Misalnya dengan menunjukkan transformasi akumulasi perekonomian
Indonesia dari sisi perpajakan maupaun dari sisi pendidikan selama ini).
C. REFERENSI
1.Terkait Konsep Dasar Transformasi Perekonomian
Chenery, Hollis dan Moises Syrquin. 1975. Patterns of Development 1950-1970. The
World Bank. Oxford University Press.
http://documents.worldbank.org/curated/en/482491468328816108/pdf/11913.pdf
Susanti, Hera, et al. 2000 (atau yang terbaru jika ada). Indikator-Indikator
Makroekonomi. Lembaga Penerbit FEB UI.
Panennungi, Maddaremmeng. 2017. Transformasi Perekonomian Indonesia. Yayasan
Pustaka Obor Indonesia.
http://obor.or.id/ekonomi-dan-manajemen/Transformasi-Perekonomian-Indonesia
2.Terkait Data Perekonomian Indonesia
Bank Indonesia, Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia (SEKI)
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/riil/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/keuangan-pemerintah/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/eksternal/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/seki/terkini/moneter/Contents/Default.aspx
Badan Pusat Statistik, Berbagai Publikasi terkait data ekonomi Indonesia
https://www.bps.go.id/index.php/Publikasi
World Bank, World Development Indicators,
http://databank.worldbank.org/data/reports.aspx?source=world-development-indicators
D. PENGAJAR
Dosen: MAA
Asisten: Asisten Kelas B
E. WAKTU/TEMPAT:21 Februari 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN IV
Transformasi Perekonomian Indonesia Bagian II: Proses Alokasi Perekonomian
Indonesia
B.SUB TOPIK:
1. Menjelaskan lebih dalam terkait proses alokasi perekonomian yang dapat
dikelompokkan ke dalam Alokasi Permintaan Dalam Negeri, Alokasi Permintaan Luar
Negeri, dan Alokasi Produksi Domestik.
2. Menunjukkan secara khusus transformasi industri manufaktur di Indonesia. (Terlebih
dahulu menjelaskan mengenai sistim klasifikasi industri (ISIC, International Standard
Industrial Classification of All Economic Activities)).
3. Menunjukkan secara khusus transformasi perdagangan internasional Indonesia dengan
IV menunjukkan transformasi ekspor Indonesia. (Terlebih dahulu menjelaskan mengenai
sistim klasifikasi perdagangan internasional (SITC, Standard International Trade
Classification) dan HS (Harmonized System))
C. REFERENSI
1.Terkait Konsep Dasar Proses Alokasi Perekonomian
Anwar, Arsjad. 1995. Transformasi Industri Manufaktur dan Tantangan Masa
Depan: Suatu Pemiikiran Awal. Dalam Buku Alumni FEUI dan Tantangan
Masa Depan: Beragam Pemikiran, Gramedia dan ILUNI FEUI.
Hill, Hal.2000. The Indonesian Economy, Second Edition, Cambridge University Press.
Susanti, Hera, et al. 2000 (atau yang terbaru jika ada). Indikator-Indikator
Makroekonomi. Lembaga Penerbit FEB UI.
Panennungi, Maddaremmeng. 2017. Transformasi Perekonomian Indonesia. Yayasan
Pustaka Obor Indonesia.
http://obor.or.id/ekonomi-dan-manajemen/Transformasi-Perekonomian-Indonesia
D. PENGAJAR
Dosen:MAA
Asisten: Asisten Kelas C
E. WAKTU/TEMPAT: 28 Februari 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN V
Transformasi Perekonomian Indonesia Bagian III: Proses Distribusi Demografi dan
Pendapatan di Indonesia
B.SUB TOPIK:
1. Menjelaskan lebih dalam terkait proses distribusi demografi dan pendapatan.
2. Menunjukkan secara khusus transformasi demografi di Indonesia dengan menunjukkan
transformasi ketenagakerjaan (terutama terkait Status Pekerjaan Utama dan Lapangan
Pekerjaan Utama) serta urbanisasi.
V
3. Menunjukkan secara khusus transformasi distribusi pendapatan di Indonesia dengan
berbagai pengukuran distribusi pendapatan
C. REFERENSI
1.Terkait Konsep Dasar Proses Distribusi Demografi dan Pendapatan Perekonomian
Anwar, Arsjad. . 1997. Transformasi Ketenagakerjaan Menurut Jenis Pekerjaan di
Indonesia 1985-1995. Dalam Widjodjo Nitisastro 70 Tahun Pembangunan Nasional:
Teori, Kebijakan, dan Pelaksanaan, FEUI.
Susanti, Hera, et al. 2000 (atau yang terbaru jika ada). Indikator-Indikator
Makroekonomi. Lembaga Penerbit FEB UI.
Panennungi, Maddaremmeng. 2017. Transformasi Perekonomian Indonesia. Yayasan
Pustaka Obor Indonesia.
http://obor.or.id/ekonomi-dan-manajemen/Transformasi-Perekonomian-Indonesia
D. PENGAJAR
Dosen:MAA
Asisten:Assten Kelas D
E. WAKTU/TEMPAT: 7 Maret 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN VI
Transformasi Perekonomian Indonesia Bagian IV: Transformasi Perekonomian
Indonesia dari Perspektif Regional
B.SUB TOPIK:
Sebagai kelanjutan dari sesi sebelumnya, sesi ini memberikan perspektif regional
mengenai transformasi perekonomian Indonesia baik pada level pulau, provinsi, maupun
kabupaten seiring dengan meningkatnya pendapatan perkapita masyarakat di level
regional tersebut
VI C. REFERENSI
Badan Pusat Statistik, Berbagai Publikasi terkait data ekonomi Indonesia per
provinsi/kabupaten
https://bps.go.id/index.php/publikasi/4314
D. PENGAJAR
Dosen:MAA
Asisten: Asisten Kelas E
E. WAKTU/TEMPAT: 14 Maret 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
VII A.TOPIK PERTEMUAN VII
Kondisi Pengangguran dan Kemiskinan, serta keterkaitannya dengan transformasi
perekonomian Indonesia
B.SUB TOPIK:
Sesi ini menjabarkan kaitan antara transformasi struktural di Indonesia dengan tingkat
penganggguran dan kemiskinan di Indonesia
C. REFERENSI
1.Terkait Berbagai Kebijakan Penanganan Kemiskian Indonesia
http://www.tnp2k.go.id/id/kebijakan-percepatan/pendahuluan/
B. SUB TOPIK
1.Memberikan review terkait neraca moneter dan finansial hubungannya dengan
kebijakan moneter
2.Memberikan review dampak dari kebijakan moneter dengan kondisi perekonomian
terbuka seperti Indonesia
3.Menjelaskan evolusi kebijakan Bank Sentral Indonesia (Bank Indonesia), terutama
VIII kaitannnya kebijakan moneter dengan perbankan sebelum dan sesudah reformasi
4.Menjelaskan Peranan Bank Indonesia sebagai bank sentral di Indonesia dalam
mengendalikan inflasi dengan ITF (Inflation Targeting Framework)
5.Menunjukkan data dan kebijakan terkini terkait dengan kebijakan moneter dan
perbankan di Indonesia, termasuk implemetasi Basel.
C.REFERENSI
Bank Indonesia: Tujuan, Kerangka, Operasi, Perbankan, dan Transmisi Kebijakan
Moneter
http://www.bi.go.id/id/moneter/tujuan-kebijakan/Contents/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/publikasi/kebijakan-moneter/tinjauan/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/publikasi/perbankan-dan-stabilitas/kajian/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/publikasi/perbankan-dan-stabilitas/booklet-bi/Default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/sski/default.aspx
http://www.bi.go.id/id/statistik/indikator-terpilih-moneter-sistem-
pembayaran/Default.aspxhttp://www.bi.go.id/id/perbankan/implementasi-
basel/Contents/Default.aspx
B. SUB TOPIK
1.Menjelaskan Reformasi di Bank Indonesia dan Departemen Keuangan (Kementrian
Keuangan) terkait pembentukan OJK (Otoritas Jasa Keuangan)
2. Menjelaskan kondisi terkini dan evolusi kebijakan terkait LPS (Lembaga Penjamin
Simapanan) dan Perbankan Indonesia
3. Menjelaskan kondisi terkini dan evolusi kebijakan terkait Pasar Modal Indonesia
IX 4. Menjelaskan kondisi terkini dan evolusi kebijakan terkait Institusi Keuangan Non Bank
(khususnya asuransi, lembaga keuangan mikro, dana pension, dan lembaga non bank
syariah)
C. REFERENSI
Otoritas Jasa Keuangan (OJK): Keuangan, Pasar Modal, dan Lembaga Non Bank
http://www.ojk.go.id/id/Default.aspx
http://www.ojk.go.id/id/data-dan-statistik/ojk/Default.aspx
D. PENGAJAR
Dosen:MI/SMI
Asisten:Asisten kelas C
E. WAKTU/TEMPAT: 18 April 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN X
Analisis Kebijakan Fiskal (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara)[Topik
Wajib]
X
B.SUB TOPIK
1.Melakukan review terhadap neraca APBN dan dampak kebijakan fiskal terhadap
perekonomian terbuka seperti Indonesia
2.Menjelaskan evolusi kebijakan fiskal Indonesia dari masa ke masa
3. Menjelaskan kondisi terkini mengenai data dan kebijakan Indonesia terkait
Pendapatan/Penerimaan APBN, khususnya terkait dengan reformasi perpajakan
4. Menjelaskan kondisi terkini mengenai data dan kebijakan Indonesia terkait
Belanja/Pengeluaran APBN, yang difokuskan kepada komponen yang saat sekarang
mendapatkan perhatian.
5. Menjelaskan kondisi terkini mengenai data dan kebijakan Indonesia terkait Pemenuhan
kebutuhan Defisit/Surplus APBN
C. REFERENSI
Kementrian Keuangan RI. Nota Keuangan dan RABPN .
https://www.kemenkeu.go.id/uuapbn
Abimanyu dan Megantara,Ed.2009. Era Baru Kebijakan Fiskal: Pemikiran, Konsep,
dan Implementasi. Kompas Gramedia.
Departemen Keuangan Republik Indonesia (Depkeu RI). 2000. Kebijakan Fiskal
Memasuki Millenium Ketiga, Badan Analisis Keuangan dan Fiskal, Depkeu RI.
Goeltom, Miranda. 2007. Essay in Macroeconomic Policy: The Indonesian Experience.
Gramedia
Hill, Hal.2000. The Indonesian Economy, Second Edition, Cambridge University Press.
World Bank, 2011. Public Expenditure Review: Managing Province-Local Finances for
Inclusive Growth.
D. PENGAJAR
Dosen:SMI/MI
Asisten:Asisten Kelas D
E. WAKTU/TEMPAT: 25 April 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN XI
Analisis Kebijakan Industri dan Perdagangan Internasional Indonesia [Topik
Wajib]
B. SUB TOPIK
1.Melakukan review terhadap Neraca Pembayaran Indonesia, dan memberikan penekanan
mengenai perkembangan perdagangan internasional Indonesia baik secara umum maupun
secara khusus pada hal yang dianggap penting.
XI 2.Menjelaskan review tentang evolusi data dan kebijakan industri dan perdagangan
internasional Indonesia
3.Menjelaskan kondisi terkini baik data maupun kebijakan industri di Indonesia
4.Menjelaskan kondisi terkini baik data maupun kebijakan perdagangan internasional
Indonesia
5. Menjelaskan kondisi terkini mengenai kebijakan perdagangan internasional Indonesia
yang terkait dengan kerjasama multilateral, plurilateral, dan bilateral
C.REFERENSI
Hill, Hal.2000. The Indonesian Economy, Second Edition, Cambridge University Press.
Pangestu, Mari, dkk (Ed). 2003. Indonesia dan Tantangan Ekonomi Global, CSIS,
Jakarta
Soesastro H., and M. Chatib Basri. 2005. The Political Economy of Trade Policy in
Indonesia, CSIS Working Paper WPE 092.
Van Dijck, P., Linnemann, H., Verbruggen, H.. 1997. Export-oriented
Industrialization in Developing Countries: Ch. 11 The Case of Indonesia, p.255-273,
NUS Press.
D. PENGAJAR
Dosen:MAP
Asisten:Asisten Kelas E
E. WAKTU/TEMPAT: 2 Mei 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN XII
Analisis Kebijakan percepatan pengembangan infrastruktur Indonesia [Topik
Pilihan terkait kebutuhan Indonesia saat ini]
B. SUB TOPIK
1.Menjelaskan alasan rasional mengapa percepatan pembangunan infrastruktur Indonesia
diperlukan
2.Menjelaskan peranan pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam percepatan
pembangunan infrastruktur Indonesia
3.Menelisik pengeluaran pemerintan pusat untuk pembangunan infrastruktur pada tingkat
nasional (APBN)
C.REFERENSI
ADBI (Asian Development Bank Institute).2009. Infrastructure for a Seamless Asia.
Tokyo: ADBI.
ASEAN (Association of Southeast Asian Nations). 2010. Master Plan on ASEAN
Connectivity. Jakarta: ASEAN.
Bhattacharyay, B. N.. 2010. Estimating Demand for Infrastructure in Energy, Transport,
Telecommunications, Water and Sanitation in Asia and the Pacific: 2010-2020. ADBI
Working Paper, No. 248, Tokyo: Asian Development Bank Institute.
Alisjahbana, A..2012. Effective Public Spending; The Case of Infrastructure. OECD
Global Forum on Development.
Bappenas. 2012. Infrastructure Development Strategy in Indonesia. Jakarta.
Fiscal Policy Office. Ministry of Finance. 2012. Government Fiscal and Financial
Support on Infrastructure Project. World Export Development Forum, Jakarta,
Oktober.
Global Competitiveness Index.. 2013. Insight Report Global Competitiveness Report
2012-2013. World Economic Forum.
Pisu, M.. 2010. Tackling the Infrastructure Challenge in Indonesia, OECD Economics
Department Working Papers, No. 809, OECD Publishing.
D. PENGAJAR
Dosen:JPM
Asisten:Asisten Kelas A
E. WAKTU/TEMPAT: 9 Mei 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
A.TOPIK PERTEMUAN XIII
Analisis Kebijakan Usaha UMKM Indonesia [Topik Pilihan terkait kebutuhan
Indonesia saat ini]
B. SUB TOPIK
1.Menekankan pentingnya peranan UMKM dalam perekonomian Indonesia dengan data
dan deskripsi kualitatif
2.Menunjukkan berbagai alasan rasional mengapa Pemerintah membantu UMKM agar
bisa “naik kelas” dari UMKM menjadi lebih tinggi lagi
3.Berbagai upaya meningkatkan daya saing internasional dari UMKM Indonesia dengan
memanfaatkan ICT dan value chains
4.Menujukkan perkembangan data dan kebijakan Pemerintah Indonesia dalam
XIII
mendorong UMKM “naik kelas”
C.REFERENSI
International Finance Cooperation, World Bank Group. Women’s Own SME in
Indonesia.
https://www.ifc.org/wps/wcm/connect/677906e9-398d-45c1-8f87-
84e503292f50/SME+Indonesia+Final_Eng.pdf?MOD=AJPERES
D. PENGAJAR
Dosen:TMZM
Asisten: Asisten Kelas B
E. WAKTU/TEMPAT: SABTU, 12 Mei 2018,Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
XIV A.TOPIK PERTEMUAN XIV
Penutup: Rangkuman Masalah dan Kebijakan dalam Pembangunan Perekonomian
Indonesia
B. SUB TOPIK
Melakukan review perkembangan kebijakan dan kondisi perekonomian Indonesia
terutama kondisi terkini. Pembahasan mencakup evaluasi mengenai strategi, masalah, dan
kebijakan pembangunan di Indonesia terutama dalam pencapaian tujuan pembangunan
ekonomi nasional
C.REFERENSI
World Bank, Doing Business in Indonesia
http://www.doingbusiness.org/data/exploreeconomies/indonesia
World Bank, Inequality in Indonesia
http://pubdocs.worldbank.org/en/16261460705088179/Indonesias-Rising-Divide-
English.pdf
Kuntjoro-Jakti, Dorodjatun, 2012, Menerawang Indonesia Pada Dasawarsa Ketiga
Abad ke 21, Alfabet.
Salim, Emil (Ed), 2010, Pengalaman Pembangunan Indonesia, Kumpulan Tulisan dan
Uraian Widjojo Nitisastro, Kompas gramedia
Basri, Faisal & Haris Munandar, 2009, Lanskap Ekonomi Indonesia: Kajian dan
Renungan terhadap Masalah-masalah Struktural, Transformasi Baru, dan Prospek
Perekonomian Indonesia, Jakarta: Kencana
D. PENGAJAR
Dosen:DKJ
Asisten:Asisten Kelas C
E. WAKTU/TEMPAT: 16 Mei 2018, Jam 08.00-10.30, Auditorium Dekanat
1..Dari rubrik AACSB diharapkan dari paper kita bisa menilai 4 hal:
(1) Dapat dengan jelas menyatakan klaim/topic sentence/main thesis dari paper singkat
tersebut [biasanya pada bagian introduction/paragraph awal]
(2) Dapat melakukan analisis dengan jelas dan didukung oleh supporting evidence baik
dari data maupun studi sebelumnya untuk mendukung klaim/topic sentence/main
thesis [biasanya pada bagian body paragraph/paragraph-paragraf bagian pendukung].
Tentunya teori yang terkait perlu dikemukakan terlebih dahulu
(3) Dapat mengambil kesimpulan (able to draw conclusion) dari penjelasan bagian (2)
untuk menunjukkan bahwa bagian (1) dapat diterima [biasanya pada bagian paragraph
akhir]
2. Menggunakan data tersebut dalam bentuk : tabel dengan statistik sederhana, grafik baik
variabel tunggal maupun dengan plotting data antara variabel. Tidak diperbolehkan untuk
menggunakan regresi karena diperkirakan tidak semua mahasiswa sudah mengambil MK
Ekonometri, namun bisa menggunakan trend versi Microsoft Excel dan berbagai teknik
visualisasi data lainnya]
3. Menggunakan sumber pendukung dari studi-studi sebelumnya yang terkait untuk
memperkuat klaim paper tersebut [dianjurkan menggunakan sumber dari jurnal yang dapat
diunduh dari JSTOR yang biasa diakses online oleh mahasiswa, working paper dari hasil
penelitian institusi yang bisa dipertanggungjawabkan, skripsi/tesis/disertasi, serta karya yg
dianggap memiliki nilai akademis)
4. Menuliskan dalam bentuk short paper/essay sekitar 5 hingga 7 halaman dengan spasi 1,5,
huruf Times New Roman 11. Terkait referensi, silakan menggunakan APA Style untuk
citation dan reference list seperti dianjurkan dalam situs berikut
[http://flash1r.apa.org/apastyle/basics/index.htm?_ga=1.247434436.1502579589.1460873204
https://owl.english.purdue.edu/owl/owlprint/560/].
4.Dikumpulkan paling lambat pada hari Ujian Akhir Semester (UAS) Mata Kuliah
Perekonomian Indonesia jam 24.00 yang dikirimkan dengan e-mail ke masing-masing
asisten (alamat email akan ditentukan oleh masing-masing asisten). Mahasiswa harus
memastikan papernya sudah terkirim dan telah diterima oleh Asisten. Segala bentuk
kelalaian tidak akan ditoleransi.
Sub topik dari Policy Paper tersebut harus tersebar merata diantara topik/sesi yang
diberikan oleh dosen. Hal rinci mengenai pelaksanaannya akan diberitahukan oleh
asisten masing-masing (bagi kelas yang memiliki asisten, tapi jika tidak ada asisten
maka dosen sendiri yang mengatur pembagiannya). harus tersebar merata diantara
topik/sesi yang diberikan oleh dosen. Hal rinci mengenai hal ini akan diberitahukan
oleh asisten.
L. Plagiarisme
Plagiarisme termasuk juga menyalin (mengkopi) sebagian atau seluruh pekerjaan mahasiswa
lain atau menyalin (mengkopi) dari buku, jurnal, web, majalah koran dan lain-lain.
Sesuai dengan aturan tata tertib dan kode etik kemahasiswaan seperti yang tercantum di Buku
Pedoman FEUI, mahasiswa dilarang melakukan plagiarisme dan akan dikenakan sanksi jika
terbukti melakukan plagiarisme.
M. Statement of Authorship
Untuk tugas membuat makalah/paper wajib menyertakan Statement of Authorship pada
bagian depan dari makalah/paper yang ditulis.
Statement of Authorship
Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk makalah/tugas pada
mata ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan jelas bahwa saya/kami menyatakan
menggunakannya.
Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan
atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”
Nama :
NPM :
Tandatangan :
Mata Ajaran :
Judul Makalah/Tugas :
Tanggal :
Dosen :
Asisten :
Pengumpulan dan distribusi paper pemgganti UTS dan UAS jika kelasnya memiliki asisten,
segera setelah diterima oleh asisten akan diunduh dan disatukan dengan Winzip/WinRar dan
didistribusikan ke dosen yang sudah ditentukan untuk diperiksa. Tapi jika tidak ada asisten,
semuanya dikirim ke dosen yang bersangkutan.