Contoh isu eksternal dan internal yang relevan dengan konteks organisasi dapat mencakup, namun tidak
terbatas pada:
1. faktor ekonomi seperti nilai tukar mata uang, situasi ekonomi, perkiraan inflasi, ketersediaan
kredit;
2. faktor sosial seperti tingkat pengangguran lokal, persepsi keselamatan, tingkat pendidikan, hari
libur dan hari kerja;
3. faktor politik seperti stabilitas politik, investasi publik, infrastruktur lokal, perjanjian perdagangan
internasional;
4. faktor teknologi seperti teknologi, material dan peralatan sektor baru, masa berlaku paten, kode
etik profesional;
5. faktor pasar seperti persaingan, termasuk pangsa pasar organisasi, produk atau layanan serupa,
tren pemimpin pasar, tren pertumbuhan pelanggan, stabilitas pasar, hubungan rantai pasokan;
6. faktor perundang-undangan dan peraturan yang mempengaruhi lingkungan kerja (lihat ISO 9001:
2015, 7.1.4) seperti peraturan dan peraturan serikat pekerja / buruh yang terkait dengan suatu
industri;
Pada tingkat strategis, alat seperti analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman (SWOT) dan
Analisis Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi, Hukum, Lingkungan (PESTLE) dapat digunakan.
Pendekatan sederhana dapat berguna bagi organisasi yang bergantung pada ukuran dan kompleksitas
operasi mereka, seperti brainstorming dan kebiasaan mengajukan pertanyaan “bagaimana jika? …”