Anda di halaman 1dari 47

MODUL

PENGANTAR EKONOMI DAN BISNIS


KELAS X

SMK MUHAMMADIYAH 1 SRAGEN


KOMPETENSI I
MENGENAL ILMU EKONOMI

Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar
1.1 Memahami nilai-nilai keimanan dan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas
alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di alam.
1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah ( memiliki rasa ingin tahu, obyektif, jujur, teliti, cermat,
tekun, hati-hati, bertanggungjawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan dan berdiskusi.
2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip dan
keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium
lingkungan.
3.1 Memahami sejarah perkembangan, ruang lingkup dan jenis ilmu ekonomi.
4.1 Mengklasifikasi ruang lingkup ekonomi pada berbagai kegiatan usaha.

Apersepsi
Bacalah kutipan wacana berikut ini dengan saksama!
Batu Ampar Kini Miliki Bank Sampah
KRAMAJATI (Pos Kota) – Program pembangunan bank sampah semakin menarik
minat masyarakat. Selain untuk mengurangi sampah, bank sampah juga memiliki manfaat
lain yaitu menambah penghasilan warga. Ketua RW 05 Kelurahan Batu Ampar H. Harjati
mengatakan, bank sampah yang dikelola oleh ibu-ibu PKK ini menampung sampah non
organic dari rumah-rumah warga. Sampah – sampah tersebut terdiri dari sampah plastic,
kardus, botol bekas air mineral dan lain sebagainya. “Sampah – sampah itu dikumpulkan
dan nantinya dapat dibuat berbagai kerajinan seperti bunga pajangan, tas dan asesoris
lainnya, “kata Harjati.
………………………………………………………………………………………………...
Disarikan dari: poskotanewa.com (09 Juni 2014, 17.37 WIB)
Bacalah artikel diatas dengan cermat. Apa yang terpikirkan ketika membaca artikel
di atas? Pernahkan kamu memikirkan bahwa sampah yang dianggap orang sudah tidak
bermanfaat lagi bisa bernilai ekonomis? Pemanfaatan sampah untuk dijadikan barang-
barang bernilai ekonomis bermanfaat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu bisa
membuka lapangan pekerjaan yang dapat mendatangkan penghasilan. Kegiatan ini
merupakan salah satu bentuk pengamalan dan penghayatan syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa. Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan kita akal sehingga kita harus mengolah
rasa agar peka terhadap lingkungan dan akhirnya kita bisa menggunakan akal kita untuk
berkreasi. Ini merupakan salah satu pembahasan dalam ilmu ekonomi. Apa itu ilmu
ekonomi? Simaklah uraian berikut ini dengan sungguh-sungguh!

Apa itu kegiatan ekonomi?


Apa yang kamu ketahui tentang ilmu ekomoni?

A. Pengertian Ekonomi
1. Pengertian Ekonomi Secara Etimologi
Secara etimologi ekonomi berasal dari bahasa Yunani, yaitu oikos yang
artinya aturan dan nomos yang artinya rumah tangga. Jadi, secara etimologi
ekonomi merupakan aturan-aturan rumah tangga. Rumah tangga dalam hal ini tidak
hanya berarti sebuah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak saja, tetapi juga
dalam ruang lingkup yang luas, seperti bangsa dan negara.
2. Pengertian Ekonomi Menurut Ahli
Berikut ini pengertian ekonomi menurut dua ahli ekonomi, yaitu P. A
Samuelson dan N. Gregory Mankiw
a. P. A Samuelson
Menurut P. A Samuelson dalam buku Pengantar Mikro dan Makro,
“Economic is the study of how society manage its scarce resourse”. Artinya,
studi tentang bagaimana masyarakat mengelola sumber daya-sumber daya yang
selalu terbatas dan langka (Iskandar Putong, 2013:4)
b. N. Gregory Mankiw
Menurut N. Gregory Mankiw dalam buku Mikro Ekonomi, “ilmu
ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat
membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan
sumber daya yang terbatas tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk
menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk
kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa datang, kepada berbagai individu
dan golongan masyarakat” (Sadono Sukirno, 2012:9)
Kegiatan 1.1
1. Berkunjunglah ke perpustakaan sekolahmu.
2. Cari dan bacalah buku referensi yang membahas tentang pengertian ilmu ekonomi
3. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, buatlah dua pertanyaan tentang pengertian
ekonomi dan ajukanlah kepada gurumu dengan sopan
4. Eksplorasilah pemahamanmu tentang pengertian ilmu ekonomi dari sumber belajar
lain yang relevan
5. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh mengenai pengertian ekonomi
6. Tuliskah pengertian ilmu ekonomi menurut pendapatmu sendiri di buku tugasmu
7. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu di depan kelas dengan percaya diri
8. Gurumu akan menilai dari keaktifan dan kepercayaan dirimu.
Lembar Kerja
Mendiskripsikan Pengertian Ilmu Ekonomi
a. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat menjelaskan pengertian ilmu
ekonomi
b. Alat
Alat tulis
c. Langkah kegiatan
1. Amatilah kegiatan ekonomi yang terjadi di lingkungan sekitarmu
2. Jika ada hal yang belum kamu ketahui tentang hal tersebut, bertanyalah kepada
gurumu dengan sopan
3. Carilah sumber referensi lain yang berkaitan tentang pengertian ilmu ekonomi
4. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh
5. Tuliskan kegiatan ekonomi yang mencerminkan pengertian ilmu ekonomi
6. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu di depan kelas dengan percaya diri
d. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, tuliskan hasil pekerjaanmu pada
selembar kertas folio dengan format sebagai berikut.
Nama :
Kegiatan Ekonomi :
Kesimpulan :
Tugas Rumah
1. Jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini :
a. Menurut pendapatmu, apa itu ilmu ekonomi?
b. Mengapa ilmu ekonomi perlu dipelajari?
c. Apa manfaat dari ilmu ekonomi?
d. Berikan contoh kegiatan ekonomi yang mencerminkan pengertian dari ilmu
ekonomi!
2. Tulis jawabanmu di buku tugas dengan rapi
3. Kumpulkan tugasmu kepada gurumu pada pertemuan selanjutnya

B. Ruang Lingkup Ilmu Ekonomi


Kamu telah mempelajari pengertian ekonomi pada subbab A yang lalu. Ekonomi
memiliki ruang lingkup yang sangat luas, sehingga perlu dikelompokkan untuk
mempelajarinya. Dalam buku Pengantar Ilmu Ekonomi berdasarkan ruang lingkupnya
ekonomi dikelompokkan menjadi dua, teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro
(Rahardja dan Manurung, 2008:10)
1. Teori Ekonomi Mikro
Sesuai dengan artinya, ilmu ekonomi mikro adalah ilmu ekonomi kecil. Ilmu
ekonomi mikro merupakan ilmu ekonomi yang membahas bagian kecil dari seluruh
kegiatan ekonomi. Dalam buku Pengantar Ilmu Ekonomi (Mikroekonomi dan
Makroekonomi) beberapa aspek yang menjadi bahan analisis ekonomi mikro adalah
interaksi di pasar barang dan jasa, tingkah laku penjual dan pembeli, dan interaksi di
pasar faktor produksi (Rahardja dan Manurung, 2008:11)
a. Interaksi di Pasar Barang dan Jasa
Dalam pasar terjadi hubungan interaksi antara penjual dan pembeli untuk
mengadakan transaksi jual beli. Melalui interaksi yang terjalin antara penjual
dan pembeli akan tercipta harga keseimbangan suatu barang pada berbagai
tingkat harga tertentu. Interaksi antara penjual dan pembeli hingga terbentuknya
harga keseimbangan inilah yang menjadi pembahasan ilmu ekonomi mikro.
b. Tingkat Laku Pembeli dan Penjual
Ilmu ekonomi mikro berpedoman pada dua asumsi berikut ini :
1) Penjual dan pembeli saling melakukan kegiatan ekonomi secara rasional.
2) Penjual berusaha memaksimalkan keuntungan yang ia dapatkan, sedangkan
pembeli berusaha untuk memaksimalkan kepuasaan yang mungkin
didapatkannya.
Dari dua asumsi tersebut, teori ekonomi akan membahas tentang dua hal
berikut ini
1) Bagaimana seorang pembeli menggunakan pendapatan yang didapatkannya
untuk membeli berbagai barang dan jasa yang dibutuhkannya.
2) Bagaimana seorang penjual atau produsen menentukan jumlah produksi dan
harga produksi yang dihasilkan.
c. Interaksi di Pasar Faktor Produksi
Setiap individu yang ada di dalam perekonomian adalah pemilik dari
faktor-faktor produksi yang dibutuhkan oleh seorang produsen atau perusahaan.
Hal ini menyebabkan munculnya permintaan dan penawaran faktor-faktor
produksi. Penawaran faktor-faktor produksi yang dilakukan oleh individu
bertujuan untuk mendapatkan pendapatan. Pendapatan yang diterima oleh
individu akan digunakan untuk membeli barang dan jasa yang dibutuhkannya.
Permintaan faktor-faktor produksi yang berasal dari produsen maupun
perusahaan bertujuan untuk mendapatkan faktor-faktor produksi yang
diperlukan untuk memproduksi barang maupun jasa.
2. Teori Ekonomi Makro
Sesuai dengan artinya, ilmu ekonomi makro adalah ilmu ekonomi besar.
Ilmu ekonomi makro merupakan ilmu ekonomi yang menganalisis perekonomian
secara keseluruhan dan tidak menganalisis unit-unit terkecil dari kegiatan ekonomi.
Dalam buku Pengantar Ilmu Ekonomi (mikroekonomi dan makroekonomi)
beberapa aspek yang dianalisis teori ekonomi makro adalah penentuan tingkat
kegiatan perekonomian negara, pengeluaran agregat, dan mengatasi penganguran
dan inflasi (Rahardja dan Manurung, 2008:12)
a. Penentu Tingkat Kegiatan Perekonomian Negara
Dalam hal ini, teori ekonomi makro akan menganalisis mengenai tingkat
kegiatan perekonomian. Tingkat kegiatan perekonomian ini dipengaruhi oleh
pengeluaran agregat suatu perekonomian, yang meliputi pengeluaran rumah
tangga, pengeluaran pemerintah, pengeluaran perusahaan dan ekspor-impor.
Selain itu, dalam ekonomi makro juga memperhatikan tentang perubahan harga-
harga dan jumlah uang yang beredar terhadap pengeluaran agregat.
b. Pengeluaran Agregat
Apabila pengeluaran agregat tidak mencapai tingkat yang ideal, maka
akan timbul suatu permasalahan. Pengeluaran agregat yang ideal adalah
pengeluaran agregat yang dapat mewujudkan kesempatan kerja penuh atau full
employment tanpa menimbulkan terjadinya inflasi.
c. Mengatasi Penganggguran dan Inflasi
Pengangguran dan inflasi yang terjadi di negara kita tidak dapat diatasi
secara otomatis. Pemerintah perlu membuat kebijakan untuk mengatasinya.
Kebijakan yang dibuat pemerintah untuk mengatasinya terdiri dari dua macam,
yaitu kebijakan moneter dan kebijakan fiscal. Kebijakan moneter adalah
langkah-langkah yang dilakukan pemerintah dalam mempengaruhi jumlah uang
yang beredar dalam perekonomian atau mengubah suku bunga. Kebijakan fiscal
adalah langkah-langkah yang dilakukan pemerintah untuk mengubah struktur
dan jumlah pajak, serta pengeluaran pemerintah.
Kegiatan 1.2
1. Cermatilah kegiatan ekonomi di sekitar tempat tinggalmu.
2. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, ajukan pertanyaan kepada gurumu
tentang ruang lingkup ilmu ekonomi.
3. Bacalah sumber referensi lain untuk mengeksplorasi pengetahuanmu tentang
ruang lingkup ilmu ekonomi baik dari sumber buku atau internet.
4. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh.
5. Tuliskah hasil pekerjaanmu di buku tugasmu dengan rapi
6. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu di depan kelas dengan percaya diri
7. Gurumu akan menilai dari aspek kejujuran dan tanggung jawabmu

C. Metode Ilmu Ekonomi


1. Ekonomi Merupakan Suatu Teknik Berpikir
Menurut J.M Keynes dalam buku Pengantar Ilmu Ekonomi Makro,
mengatakan, “The theory of economic is an method rather than a doctrine, an
apparatus of thinking which, help its possessor to draw correct conclusions”, yang
berarti bahwa ilmu ekonomi merupakan suatu teknik berpikir. Teknik berpikir di
sini adalah mencoba menggali prinsip-prinsip dan mekanisme-mekanisme yang ada
di balik persoalan-persoalan ekonomi, sehingga dapat digunakan untuk
merumuskan kebijakan-kebijakan yang berguna untuk memecahkan persoalan
tersebut (Gilarso, 2008:37)
Persoalan-persoalan ekonomi dapat diselesaikan dengan mengumpulkan
data dan fakta, menganalisis data dan fakta, serta penerapkan hasil analisis dalam
kehidupan konkret. Untuk lebih jelasnya perhatiakan uraian berikut dengan
seksama.
a. Mengumpulkan Data dan Fakta
Langkah pertama untuk memecahkan suatu permasalahan adalah merumuskan
pokok permasalahan yang akan diteliti dan mengumpulkan data dan fakta yang
diperlukan. Untuk mengumpulkan data dan fakta perlu diadakan penelitian dan
pengamatan.
b. Menganalisis Data dan Fakta
Data dan fakta yang telah terkumpul itu harus diolah, diinterprestasikan, dan
dianalisis, sehingga diperoleh suatu pengertian. Mengerti sesuatu berarti kita
dapat menjelaskan mengapa sebuah persoalan ekonomi muncul, bagaimana
hubungan antara satu sama lainnya, dan bagaimana suatu hal yang satu
mempengaruhi atau mengakibatkan munculnya hal yang lain.
c. Penerapan Hasil Analisis
Pengertian yang telah didapatkan dari hasil analisis akan diterapkan dalam
kehidupan konkret. Dengan demikian akan diperoleh suatu petunjuk, pedoman
dan strategi bagi pemerintah, para pengusaha dan para konsumen untuk
mengatur ekonomi dan bagaiaman untuk memecahkan persoalan-persoalan
ekonomi.
Sesuai dengan ketiga langkah di atas, ilmu ekonomi dapat dibedakan menjadi
tiga.
1) Ilmu ekonomi deskriptif, dimana kita mengumpulkan data dan fakta yang
berhubungan dengan persoalan ekonomi.
2) Ilmu ekonomi teori atau analisis ekonomi berusaha menjelaskan, mencari
pengertian, hubungan sebab akibat, dan cara kerja sistem perkonomian.
3) Ilmu ekonomi terapan, dimana kita menggunakan pengertian hasil analisis
untuk membuat petunjuk dan pedoman untuk mengatasi masalah ekonomi
tertentu. Dalam ilmu ekonomi terapan, akan lebih praktis dibedakan menurut
bidangnya masing-masing
2. Cabang-Cabang Ilmu Ekonomi
Sesuai dengan penerapannya, ilmu ekonomi dibedakan menjadi beberapa cabang,
yaitu :
a. Ekonomi pembangunan adalah ilmu ekonomi yang mempelajari tentang
pembangunan ekonomi.
b. Ekonomi moneter adalah ilmu ekonomi yang mempelajari tentang uang dan
bank.
c. Ekonomi internasional adalah ilmu ekonomi yang mempelajari alokasi sumber
daya manusia yang langka untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam ruang
lingkup internasional.
d. Ekonomi dan manajemen perusahaan adalah ilmu ekonomi yang mempelajari
tentang masalah-masalah ekonomi dalam rumah tangga perusahaan.
e. Ekonomi pertanian adalah ilmu ekonomi yang mempelajari tentang fenomena-
fenomena serta persoalan-persoalan yang berhubungan dengan pertanian.
f. Ekonomi koperasi adalah organisasi bersama yang berasaskan kekeluargaan dan
bertujuan mencari laba, baik untuk anggotanya dan masyarakat umum.
Disamping cabang-cabang ilmu di atas, terdapat penggabungan ilmu ekonomi
dengan matematika dan statistika yang disebut dengan ekonometri. Ekonometri
diterapkan dalam bidang perencanaan.
Kegiatan 1.3
1. Berkunjunglah ke perpustakaan sekolahmu.
2. Carilah dan bacalah buku yang membahas tentang metode ilmu ekonomi
3. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, ajukan pertanyaan kepada gurumu tentang
metode ilmu ekonomi.
4. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang metode ilmu ekonomi dari sumber referensi
lain.
5. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh untuk menjelaskan perbedaan antara
ilmu ekonomi deskriptif, ilmu ekonomi teori dan ilmu ekonomi terapan.
6. Tulislah kesimpulan di buku tugasmu dengan rapi
7. Gurumu akan menilai dari aspek kemandirian dan keaktifanmu
Tugas Rumah
1. Berikanlah contoh penerapan cabang-cabang ilmu ekonomi dalam kehidupan
sehari-hari?
2. Tuliskan manfaat dari ilmu – ilmu ekonomi tersebut!
3. Tulislah di buku tugasmu dengan rapi.
4. Kumpulkan kepada gurumu pada pertemuan selanjutnya.
Lembar Kerja
Mengidentifikasi Penerapan Ilmu Ekonomi
A. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat memahami cabang-cabang ilmu
ekonomi.
B. Alat dan Bahan
Alat tulis dan artikel

C. Langkah Kegiatan
1. Carilah 3 artikel tentang ekonomi baik dari media cetak atau media elektronik.
2. Bacalah dengan cermat artikel yang telah kamu peroleh.
3. Jika ada yang belum kamu ketahui cabang-cabang ilmu ekonomi, bertanyalah
kepada gurumu dengan sopan.
4. Eksplotasilah wawasanmu tentang cabang ilmu ekonomi dari buku referensi
lainnya yang relevan atau sumber internet lainnya.
5. Berdasarkan informasi yang kamu peroleh dari hasil eksplorasi, asosiasilah
artikel yang telah kami peroleh.
6. Identifikasilah pembahasan dalam artikel tersebut termasuk ke dalam cabang
ilmu ekonomi apa.
7. Tulislah hasil identifikasimu di selember kertas folio.
8. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu depan kelas dengan percaya diri.
D. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, tuliskan hasil pekerjaanmu pada
selember kertas folio dengan format sebagai berikut.
Nama :………………………………………
Hasil asosiasi :
No. Artikel Pembahasan Artikel Cabang Ilmu Ekonomi
1.
…. …. …. ….
Kesimpulan :………………………………………………………………………

D. Prinsip Ekonomi
Prinsip ekonomi banyak disalahartikan oleh beberapa orang. Mereka beranggapan jika
ilmu Ekonomi mempunyai prinsip dengan pengorbanan sekecil-kecilnya akan
mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya. Ini berarti seseorang akan berusaha untuk
mendapatkan hasil yang besar tanpa memperhatikan kepentingan orang lain. Pengertian
dari prinsip ekonomi yang benar yaitu pedoman bagi para pelaku ekonomi untuk
bertindak dan mengambil keputusan agar mendapatkan hasil yang terbaik. Jadi dalam
mengambil suatu keputusan harus memperhatikan kepentingan orang lain, sehingga
terjalin hubungan kerja sama yang saling menguntungkan.
Ciri orang yang selalu berpedoman pada prinsip ekonomi dalam setiap tindakan dan
keputusan yang diambil adalah sebagai berikut
1. Bersikap hemat. Bersikap hemat artinya tidak boros atau melakukan sesuatu sesuai
dengan kebutuhannya.
2. Bertindak rasional. Bertindak rasional artinya bertindak dengan memperhitungkan
sebab akibat yang akan ditimbulkan dari tindakan yang dilakukan
3. Bertindak ekonomis. Bertindak ekonomis artinya memanfaatkan sumber daya yang
ada seefektif dan seefisien mungkin.
Kegiatan 1.4
1. Berkunjunglah ke perpustakaan sekolahmu.
2. Cari dan baca buku ekonomi yang membahas tentang prinsip ekonomi menurut
Mankiw.
3. Untuk mmengasah rasa ingin tahumu, ajukan pertanyaan kepada gurumu tentang
prinsip ekonomi.
4. Eksplorasilah informasi mengenai prinsip ekonomi dari sumber lain, dari buku
maupun sumber internet.
5. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh, lalu sebutkanlah 10 prinsip
ekonomi menurut Mankiw.
6. Tulislah di buku tugasmu dengan rapi
7. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu di depan kelas dengan semangat.
8. Gurumu akan menilai dari aspek kejujuran dan tanggung jawabmu,
Lembar Kerja
Menerapkan Prinsip Ekonomi
A. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat menerapkan prinsip ekonomi dalam
kegiatan ekonomi.
B. Alat
Alat tulis
C. Langkah Kegiatan
1. Cermatilah kegiatan ekonomi yang kamu lakukan.
2. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, bertanyalah kepada gurumu tentang
prinsip ekonomi yang belum kamu ketahui.
3. Eksplorasilah wawasanmu tentang prinsip ekonomi dari buku referensi lainnya
yang relevan atau sumber internet lainnya.
4. Berdasarkan informasi yang kamu peroleh dari hasil eksplorasi, asosiasilah
kegiatan ekonomi yang telah kamu lakukan. Apakah sudah sesuai dengan
prinsip ekonomi atau belum.
5. Tulislah hasil pekerjaanmu di buku tugasmu.
6. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu.

D. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, tuliskan hasil pekerjaanmu pada buku
tugas dengan format sebagai berikut.
Hasil asosiasi :
No. Kegiatan Ekonomi Kesesuaian dengan Alasan
Prinsip Ekonomi
1.
….. ….. ….. …..
….. ….. ….. …..
Kesimpulan :……………………………………………………………………….
Proyek
1. Buatlah kelompok yang terdiri dari 3-4 orang.
2. Amatilah perusahaan yang ada di sekitar tempat tinggalmu
3. Berkunjunglah ke perusahaan tersebut.
4. Mintalah ijin untuk mengadakan wawancara dengan pihak manajemen perusahaan
tersebut.
5. Sebelum berkunjung, buatlah terlebih dahulu proposal perencanaan wawancara
yang akan kamu lakukan.
6. Eksplorasilah informasi mengenai ilmu ekonomi apa saja yang digunakan dalam
perusahaan tersebut.
7. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh bersama kelompokmu dari
perusahaan tersebut.
8. Tuliskan hasil wawancara yang telah kalian lakukan dalam bentuk laporan.
9. Kumpulkan kepada gurumu sebelum ulangan harian.
Refleksi
1. Setelah mempelajari bab ini, aku menjadi lebih bersyukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa karena telah mengkaruniakan kepada kita akal sehingga kita bisa memenuhi
kebutuhan ekonomi kita.
2. Aku menjadi lebih termotivasi untuk mempelajari ilmu ekonomi secara mendalam.
3. ………………………………………………………………………………………
4. ………………………………………………………………………………………
5. ………………………………………………………………………………………
Uji Kompetensi
A. Pilihlah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang
(X) pada huruf a, b, c, d atau e!
1. Ilmu ekonomi diartikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempersoalkan
kebutuhan dan pemuas kebutuhan manusia. Merupakan pengertian ilmu
ekonomi menurut…
a. P.A Samuelson d. Adam Smith
b. Mankiw e. Keynes
c. Albert Meyers
2. Langkah kedua untuk menyelesaikan persoalan ekonomi adalah …
a. Mengumpulkan data dan fakta
b. Menganalisis data dan fakta
c. Penerapan hasil analisis
d. Mencari sumber data dan fakta
e. Melakukan wawancara
3. Ilmu ekonomi yang membahas masalah pendapatan nasional dan produk
nasional bruto disebut ilmu …
a. Ekonomi mikro d. Ekonomi manajemen
b. Ekonomi makro e. Ekonomi pembangunan
c. Ekonomi internasional
4. Berikut ini penerapan prinsip ekonomi yaitu …
a. Ani membeli buku tulis karena menarik
b. Rifa membeli tas yang harganya paling mahal agar terlihat trendy
c. Aska membeli kaos yang harganya relative murah dengan kualitas yang
sama yang dijual di distro
d. Risma suka membeli makanan di restoran dibandingkan di warung
e. Alif membeli baju dalam jumlah banyak karena mendapat diskon
5. Ilmu ekonomi yang menggambarkan keadaan ekonomi suatu daerah / negara
dalam bentuk angka-angka adalah …
a. Ekonomi terapan d. Ekonomi mikro
b. Ekonomi deskriptif e. Sejarah ekonomi
c. Ekonomi teori
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jelas dan benar!
1. Apa yang dimaksud dengan ilmu ekonomi?
2. Sebutkan pembahasan-pembahasan dalam ilmu ekonomi makro!
3. Bagaimana penerapan prinsip ekonomi dalam kehidupan sehari-hari? Berikan
contohnya!
4. Apa saja cabang ilmu ekonomi yang digunakan dalam sebuah perusahaan!
5. Apa metode yang digunakan dalam memecahkan masalah ekonomi!

KOMPETENSI II
KEBUTUHAN DAN SUMBER DAYA EKONOMI

Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar
2.3 Memahami nilai-nilai keimanan dan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas
alam terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
2.4 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan sumber energi di alam.
2.5 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah ( memiliki rasa ingin tahu, obyektif, jujur, teliti, cermat,
tekun, hati-hati, bertanggungjawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan dan berdiskusi.
2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip dan
keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium
lingkungan.
2.3 Menganalisis kelangkaan (hubungan antar sumber daya dengan kebutuhan manusia)
dan strategi untuk mengatasi kelangkaan sumber daya.
2.4 Mengevaluasi berbagai kelangkaan sumber daya di lingkungannya dan pemecahan
masalah kelangkaan.

Apersepsi
Laut Indonesia Berpotensi Serap Karbon Lima Kali Besar Dibanding Hutan
Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo mengklaim kawasan pesisir dan
lautan Indonesia berpotensi menyerap karbon sekitar 138 juta ton ekuivalen per tahun atau
lima kali lebih besar disbanding potensi penyerapan ekosistem hutan tropis di Indonesia.
Potensi penyerapan karbon itu dapat mengurangi 25 persen emisi karbon global.
“Jumlah penyimpanan karbon yang tinggi ini menunjukkan bahwa ekosistem
mangrove dan laut dapat memainkan peranan penting dalam mitigasi perubahan
iklim,”katanya dalam sambutan pembukaan acara Internasional Blue Carbon Symposium
(IBCS) di Manado Convention Center pada Kamis (15/5), di Manado Sulawesi Utara.
Sharif mengutip satu hasil analisa global bahwa padang lamun (seagrass) terutama
pada sedimennya berpotensi menyimpan 830 ton karbon ekuivalen per meter kubik per
tahun. Sebagai negara kepulauan tropis terbesar, Indonesia menjadi kawasan segitiga
terumbu karang (coral triangle) terluas di dunia. Sebesar 52 persen ekosistem terumbu
karang dunia terdapat di Indonesia.
Disarikan dari : www.mongabay.co.id, 13 Juni 2014m 17.04 WIB
Cermatilah artikel diatas! Pernahkah kamu mengamati ekosistem laut di Indonesia?
Apa yang terpikirkan olehmu ketika kamu mendengar kata laut Indonesia? Sebagian orang
ketika mendengar laut Indonesia tentu akan terpikirkan sumber daya alam Indonesia yang
melimpah ruah. Tuhan Yang Maha Esa telah melimpahkan karuniaNya untuk negeri kita
sumber daya alam yang luar biasa jumlahnya yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi
kebutuhan penduduk Indonesia.
Sebagai bentuk penghayatan dan pengamalan rasa syukur kita kepada Tuhan Yang
Maha Esa, kita harus memanfaatkan sumber daya alam sebaik-baiknya untuk kemakmuran
bersama serta senantiasa berupaya untuk menjaga dan melestarikannya. Pada bab
sebelumnya, kamu telah mempelajari ilmu ekonomi. Ilmu ekonomi sangat berguna dalam
kehidupan sehari-hari terutama dalam aktivitas pemenuhan kebutuhan hidup. Untuk
memenuhi kebutuhan dibutuhkan sumber daya ekonomi baik dari alam ataupun dari
manusia. Apa sumber daya ekonomi itu? Bagaimanakah hubungan antara sumber daya
ekonomi dengan kebutuhan? Untuk mengetahui hal tersebut, simaklah uraian berikut ini
dengan sungguh-sungguh.

Apa saja kebutuhanmu…


Sumber daya ekonomi apa yang ada di sekitar tempat tinggalmu…
A. Kebutuhan Manusia
Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan kebutuhan itu? Menurut Kamus Ekonomi
menjelaskan bahwa kebutuhan adalah, “Segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk
mempertahankan hidup dan memperoleh kesejahteraan dan kenyamanan” (Oktima
dalam, 2012:156).
Manusia mempunyai kebutuhan yang jumlahnya tidak terbatas. Apa sajakah kebutuhan
manusia itu? Menurut Abraham Maslow dalam buku Psikologi Perkembangan Dewasa
Muda manusia memiliki lima jenis kebutuhan. Berikut ini lima jenis kebutuhan manusia
menurut Abraham Maslow.
1. Kebutuhan-Kebutuhan Fisiologis
Kebutuhan fisiologi merupakan kebutuhan biologis untuk memenuhi aspek
jasmaniah. Kebutuhan fisiologis terdiri dari, makan, minum, pakaian, itrirahat dan
rekreasi.
2. Kebutuhan Rasa Aman
Kebutuhan akan rasa aman ditandai dengan keinginan untuk terhindar dari rasa
takut, cemas, was-was dari ancaman yang mungkin datang kepadanya.
3. Kebutuhan Sosial
Kebutuhan sosial adalah kebutuhan untuk menjalin hubungan interaksi dengan siapa
saja tanpa membeda-bedakan suku, agama, status sosial, pendidikan, jenis kelamin
dan warna kulit.
4. Kebutuhan Penghargaan
Kebutuhan akan penghargaan adalah kebutuhan untuk dihargai dan menghargai
orang lain. Kebutuhan penghargaan dalam hal ini termasuk kebutuhan untuk
dicintai dan mencintai.
5. Kebutuhan Aktualisasi Diri
Kebutuhan aktualisasi diri adalah kebutuhan untuk mengembangkan semua potensi
yang ada di dalam dirinya. Hal ini berarti, manusia diberi kebebasan dalam
berkarya, untuk mewujudkan aspirasi, cita-cita, minat, dan bakatnya masing-
masing. (Dariyo, 2008:123)
Kegiatan 2.1
1. Tulislah semua kebutuhanmu sehari-hari!
2. Cermatilah kebutuhan yang telah kamu tuliskan tersebut.
3. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, bertanyalah kepada gurumu berkaitan
dengan kebutuhan.
4. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang kebutuhan dari sumber referensi belajar
lainnya yang relevan.
5. Asosiasilah kebutuhan yang telah kamu tuliskan, kelompokkanlah berdasarkan jenis
kebutuhan menurut Abraham Maslow.
6. Tulislah hasil asosiasimu di buku tugasmu dengan rapi
7. Komunikasikanlah hasil asosiasimu kepada gurumu.
8. Gurumu akan menilai kejujuran dan tanggungjawabmu.
Lember Kerja
Mengidentifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan
1. Tujuan
Kebutuhan ini bertujuan agar peserta didik dapat memahami faktor-faktor yang
mempengaruhi kebutuhan dengan benar.
2. Alat
Alat tulis
3. Langkah Kegiatan
a. Bentuklah kelompok yang anggotanya berjumlah 3 hingga 4 orang temanmu.
b. Tulis dan cermatilah kebutuhan setiap anggota
c. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, ajukanlah pertanyaan kepada gurumu
tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan.
d. Eksplorasilah pemahamanmu mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi
kebutuhan dari sumber belajar lain yang relevan.
e. Asosiasilah kebutuhanmu dan kelompokmu yang telah dituliskan
f. Identifikasilah faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perbendaan kebutuhan
masing-masing individu.
g. Buatlah kesimpulan dari hasil identifikasi tersebut.
h. Tulislah kesimpulan yang telah kamu buat
i. Komunikasikanlah hasil pekerjaan kelompokmu di depan kelas dengan percaya
diri.
4. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, laporkan secara tertulis dengan
mengisi titik-titik di bawah ini dan jika tempat yang disediakan kurang mencukupi,
kamu dapat menuliskannya di kertas folio dengan rapi sesuai format berikut ini.
Nama Kelompok :…………………………………
Nama Anggota Kelompok : …………………………………
Hasil Eksplorasi :
No. Faktor yang mempengaruhi
Nama Anggota Kebutuhan
kebutuhan
1. … …
… … …
… … …

B. Barang dan Jasa


Kamu telah mempelajari tentang kebutuhan pada Subbab A. Kebutuhan dapat
dipenuhi dengan menggunakan alat yang disebut barang dan jasa.
1. Barang
Apakah yang dimaksud dengan barang itu? Dalam buku Pengantar Ilmu
Ekonomi (Miroekonomi dan Makroekonomi), “Barang adalah benda-benda
berwujud, yang digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya atau untuk
menghasilkan benda-benda lain yang akan memenuhi kebutuhan masyarakat”.
(Rahardja dan Manurung, 2008:4). Barang terdiri dari beberapa jenis. Berikut ini
jenis-jenis barang yang perlu kamu ketahui.
a. Barang ekonomi. Barang ekonomi adalah barang yang untuk memperolehnya
melalui suatu usaha dana pengorbanan. Contohnya baju dan perabotan rumah
tangga.
b. Barang bebas. Barang bebas adalah barang yang untuk memperolehnya tanpa
melalui suatu usaha atau pengorbanan. Contohnya udara, air di daerah pedesaan,
sinar matahari dan pasir di padang pasir.
c. Barang modal. Barang modal adalah barang yang digunakan untuk
menghasilkan barang-barang lain. Contohnya mesin pabrik dan bahan baku.
d. Barang antara. Barang antara adalah barang yang belum menjadi barang akhir
dan masih dalam proses produksi. Contohnya kain untuk usaha garmen dan
benang untuk industri tekstil.
e. Barang akhir. Barang akhir adalah barang akhir hasil produksi yang dapat
digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. Jasa
Kamu telah mempelajari tentang barang pada sub-subbab 1, sekarang kamu
akan mempelajari tentang jasa. Apakah yang dimaksud dengan jasa itu? Jasa adalah
benda tidak berwujud yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat. Contohnya jasa pengajar atau guru, jasa sopir, jasa salon dan
sebagainya.
Kegiatan 2.2
1. Cermatilah kebutuhan keluargamu
2. Jika ada yang belum kamu ketahui tentang barang dan jasa, bertanyalah kepada
gurumu dengan sopan
3. Eksplorasilah informasi barang dan jasa baik dari buku maupun sumber internet
4. Berdasarkan informasi yang telah kamu peroleh, asosiasilah kebutuhan keluargamu
dengan mengidentifikasi kebutuhan barang dan jasa. Setelah itu, tuliskan di buku
tugasmu dengan rapi.
5. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu.
6. Gurumu akan menilai dari aspek proaktif dan responsifmu
Lembar kerja
Memberikan Contoh Barang dan Jasa
1. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat memahami jenis barang dan jasa
2. Alat
Alat tulis
3. Langkah kegiatan
a. Bentuklah kelompok yang anggotanya berjumlah 3 hingga 4 orang temanmu.
b. Amatilah perusahaan di sekitar tempat tinggalmu
c. Pilihlah salah satu perusahaan dan mintalah ijin untuk melakukan observasi di
perusahaan tersebut.
d. Untuk mengetahui rasa ingin tahumu, bertanyalah kepada gurumu berkaitan
dengan barang dan jasa.
e. Eksplorasilah pemahamanmu tentang barang dan jasa dari sumber belajar lain
yang relevan
f. Lakukanlah wawancara kepada pemilik atau manajemen perusahaan tersebut
berkaitan dengan kebutuhan barang dan jasa perusahaan.
g. Berdasarkan informasi yang telah kamu kumpulkan, asosiasilah kebutuhan
barang dan jasa perusahaan tersebut.
h. Kelompokkanlah barang dan jasa yang dibutuhkan perusahaan tersebut
berdasarkan jenisnya.
i. Komunikasikanlah hasil pekerjaan kelompokmu di depan kelas dengan penuh
percaya diri.
4. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, laporkan secara tertulis ddi kertas
folio yang memuat hasil observasi yang telah kalian lakukan bersama kelompokmu
berserta pertanyaan-pertanyaan yang kalian ajukan dalam wawancara dengan
pemilik atau manajemen perusahaan tersebut.
Tugas Rumah
1. Jawablah pertanyaan ini dengan singkat dan jelas!
a. Apakah ada hubungan antara barang/jasa dengan sumber daya ekonomi?
b. Apa yang perlu diusahakan oleh manusia agar kebutuhan barang dan jasa bisa
terpenuhi?
c. Apa saja kebutuhanmu yang berupa barang?
d. Apa saja kebutuhanmu yang berupa jasa?
e. Apa manfaat barang dan jasa dalam kegiatan ekonomi sehari-hari!
2. Tulislah jawabanmu di buku tugasmu dengan rapi dan kumpulkan pada pertemuan
selanjutnya.

C. Kelangkaan dan Sumber Daya


1. Kelangkaan
Kelangkaan terjadi karena jumlah kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan
barang dan jasa yang tersedia jumlahnya terbatas. Dalam buku Mikro Ekonomi
disebutkan bahwa kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai akibat dan
ketidakseimbangan antara kebutuhan masyarakat dengan jumlah produk yang
tersedia (Sukirno, 2012: 5). Berikut ini beberapa faktor yang mempengaruhi
terjadinya kelangkaan.
a. Terbatasnya Sumber Daya yang Ada Dibandingkan dengan Jumlah Kebutuhan
Masyarakat
Sumber daya yang terbatas menyebabkan penurunan jumlah produksi barang
dan jasa, sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin
lama semakin banyak jumlahnya.
b. Semakin Bertambahnya Penduduk Tidak Sebanding dengan Jumlah Barang dan
Jasa yang Tersedia
Jumlah penduduk yang semakin meningkat, semakin lama akan menyebabkan
jumlah kebutuhan juga mengalami peningkatan, sehingga jumlah barang dan
jasa yang tersedia tidak dapat memenuhi kebutuhan penduduk yang sangat
banyak jumlahnya.
c. Kurangnya Kemampuan untuk Memproduksi Barang mau pun Jasa Tidak
Sebanding dengan Jumlah Barang dan Jasa yang Diperlukan
Penggunaan teknologi tradisional dan kurangnya keahlian dalam membuat suatu
barang dan jasa akan menyebabkan penurunan jumlah produksi, sehingga
jumlah barang dan jasa juga akan mengalami penurunan.
2. Sumber Daya
Pada sub-subbab 1 kamu telah mengetahui jika terbatasnya sumber daya merupakan
salah satu faktor yang mempengaruhi kelangkaan. Hal ini disebabkan karena
sumber daya digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa. Dengan terbatasnya
sumber daya, maka barang dan jasa yang dihasilkan juga terbatas padahal jumlah
kebutuhan tidak terbatas. Dalam ilmu ekonomi sumber daya terdiri dan empat
macam, yaitu sumber daya alam, sumber daya manusia, sumber daya modal, dan
sumber daya kewirausahaan.

a. Sumber Daya Alam


Sumber daya alam merupakan segala sesuatu yang tersedia di alam dan dapat
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan. Sumber daya alam dibedakan
menjadi dua, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan sumber daya
alam yang tidak dapat diperbaharui. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui,
contohnya tanah, tanaman, dan hewan. Sumber daya alam yang tidak dapat
diperbaharui, contohnya minyak bumi, gas alam, dan lain-lain.
b. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor produksi yang
penting, karena berbagai pekerjaan membutuhkan tenaga kerja. Tenaga kerja
merupakan semua orang yang sanggup dan bersedia untuk bekerja.
Tenaga kerja dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu tenaga kerja terdidik,
tenaga kerja terlatih, dan tenaga kerja tidak terdidik dan terlatih.
1) Tenaga kerja terdidik adalah tenaga kerja yang memperoleh keahlian dalam
suatu bidang dan sekolah atau pendidikan formal maupun nonformal.
2) Tenaga tidak terdidik adalah tenaga kerja yang memperoleh keahlian dalam
suatu bidang dari pengalaman.
3) Tenaga kerja tidak terdidik dan terlatih adalah tenaga kerja yang hanya
mengandalkan tenaga saja.
c. Sumber Daya Modal
Sumber daya modal adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
memproduksi barang maupun jasa. Conothnya mesin-mesin pabrik, gedung-
gedung dan lain-lain
d. Sumber Daya Kewirausahaan (Entrepreneurship)
Entrepreneurship adalah kemampuan untuk mengguanakan sumber daya alam,
sumber daya modal, dan sumber daya manusia untuk menghasilkan produk
baru. Orang yang memiliki kemampuan entrepreneurship disebut dengan
entrepreneur. Orang yang memiliki kemampuan entrepreneurship bersifat langka
dan terbatas.
Kegiatan 2.3
1. Buatlah kelompok dengan teman sebangkumu
2. Cermatilah lingkungan di sekitar tempat tinggal kalian
3. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu tentang kelangkaan dan sumber daya,
ajukanlah pertanyaan kepada gurumu dengan sopan
4. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang kelangkaan dan sumber daya dari sumber
belajar lain yang relevan
5. Berdasarkan informasi yang telah kalian peroleh, asosiasilah sumber daya yang ada
di sekitar tempat tinggal kalian
6. Tulislah dibuku tugasmu dengan rapi
7. Komunikasikan hasil pekerjaanmu di depan kelas dengan percaya diri
8. Gurumu akan menilai dari aspek kepedulian dan kerjasamamu

D. Pilihan dan Skala Prioritas


Kamu telah mempelajari tentang kelangkaan sumber daya pada subab C yang
lalu. Sekarang kita akan mempelajari tentang pilihan dan skala prioritas. Dalam buku
Pengantar Mikroekonomi, menjelaskan bahwa dengan terbatasnya sumber daya yang
ada menyebabkan masyarakat harus mengambil keputusan tentang apa yang seharusnya
diproduksi dan bagaimana membaginya produk tersebut di kalangan masyarakat
(Lipsey, dkk, 1991:4). Antara masyarakat satu dengan masyarakat lainnya berbeda-beda
dalam menentukan siapa yang akan melakukan pilihan dan bagaimana pilihan tersebut
ditentukan. Perbedaan ini disebabkan karena antara kebutuhan masyarakat antara
masyarakat satu dengan masyarakat lainnya berbeda-beda.
Dalam melakukan pilihan padan umumnya mereka memperhatikan kebutuhan
apa yang harus mereka penuhi terlebih dahulu. Untuk menentukan kebutuhan apa yang
akan kita penuhi ada baiknya kamu membuat terlebih dahulu berdasarkan intensitasnya.
Pembuatan skala prioritas dimulai dari kebutuhan yang paling mendesak dahulu,
kemudian disusul dengan kebutuhan yang kurang mendesak, hingga kebutuhan yang
tidak mendesak sama sekali. Contohnya seorang petani yang memiliki kebutuhan
sebagai berikut.
1. Bibit Unggul
2. Pupuk
3. Perluasan lahan pertanian
4. Obat-obatan pembasmi hama
5. Upah
6. Alat-alat pertanian
Daftar skala prioritas untuk petani adalah sebagai beriku.
1. Bibit unggul
2. Alat-alat pertanian
3. Pupuk
4. Obat-obatan pembasmi hama
5. Upah
6. Perluasan lahan pertanian
Daftar sekala prioritas diatas menunjukkan kepadamu bahwa kebutuhan yang
harus dipenuhi terlebih dahulu adalah bibit unggul.
Kegiatan 2.4
1. Tulislah daftar kebutuhanmu sehari-hari.
2. Cermatilah daftar kebutuhanmu tersebut.
3. Untuk mengasah rasa ingin tahumu tentang pilihan dan skala prioritas, bertanyalah
kepada gurumu.
4. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang pilihan dan skala prioritas dari sumber belajar
lain yang relevan.
5. Asosiasilah daftar kebutuhanmu dan tuliskan berdasarkan urutan skala prioritas.
6. Tuliskan di buku tugasmu dengan rapi.
7. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu.
8. Gurumu akan menilai dari aspek kejujuran dan tanggung jawabmu.
Lembar Kerja
A. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat menerapkan skala prioritas dalam
memenuhi kebutuhan dengan tepat.
B. Alat dan Bahan
Alat tulis dan daftar kebutuhan.
C. Langkah Kegiatan
1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 3-4 orang.
2. Tulislah daftar kebutuhan masing-masing individu.
3. Bacalah daftar kebutuhan tersebut dengan cermat.
4. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu tentang pilihan dan skala prioritas,
bertanyalah kepada gurumu dengan sopan.
5. Eksplorasilah pemahamanmu tentang pilihan dan skala prioritas dari sumber
belajar lainnya.
6. Berdasarkan informasi yang telah kalian peroleh, asosiasilah daftar
kebutuhanmu dan kelompokmu.
7. Diskusilah dengan anggota kelompokmu untuk menyusun daftar kebutuhan
yang telah dituliskan berdasarkan pilihan dan skala prioritas.
8. Berikan kesimpulan dan tulislah hasil diskusi beserta kesimpulan kelompokmu
di kertas folio.
9. Komunikasikanlah hasil kerja kelompokmu di depan kelas dengan penuh
percaya diri.

D. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, laporkan secara tertulis di kertas folio
yang memuat informasi nama anggota kelompokmu dan hasil pekerjaan
kelompokmu. Dalam menuliskan daftar kebutuhan berdasarkan pilihan dan skala
prioritas, sertakan juga alasan dalam menetapkan pilihan dan skala prioritas
tersebut.

E. Biaya Peluang
Setiap pilihan yang diambil akan menyebabkan timbulnya biaya peluang.
Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan biaya peluang itu? Dalam buku Pengantar
Mikroekonomi, “Biaya peluang adalah biaya yang dikorbankan untuk menggunakan
sumber daya bagi tujuan tertentu, yang diukur dengan manfaat yang dilepasnya karena
tidak menggunakan untuk tujuan lain, diukur dengan satuan komoditi lain yang
seharusnya diperoleh”, (Lipsey, dkk, 1991:5).
Sebagai contoh, Anindita memiliki uang sebesar Rp20.000,00. Ia memiliki
keinginan untuk membeli buku tulis seharga Rp2.500,00 dan bolpoint gel seharga
Rp5.000,00. Anindita berkeinginan membeli 10 buku tulis dan 10 bolpoint gel, tetapi ia
sadar bahwa uang yang ia miliki tidak dapat membeli semua itu. Walaupun, demikian,
Anindita masih memiliki beberapa kombinasi pilihan. Pilihan pertama adalah 6 buku
tulis dan 1 bolpoint gel. Pilihan kedua 4 buku tulis dan 2 bolpoint gel. Pilihan ketiga
adalah 2 buku tulis dan 3 bolpoint gel. Pilihan keempat adalah 1 buku tulis dan 2
bolpoint gel. Sebagian dari keempat pilihan diatas tidak membuat sekian rupiah tersisa
dan Anindita tidak menginginkan itu. Berarti hanya tiga pilihan yang bisa digunakan
untuk menghabiskan yang ia punya.
Setelah melakukan pertimbangan dengan cermat, Anindita hamper sampai pada
keputusan untuk membeli 4 buku tulis dan 2 bolpoint gel. Namun pada detik-detik akhir
Anindita memutuskan harus membeli 3 bolpoint. Untuk menambah satu bolpoint
Anindita harus mengorbankan 2 buku tulis seharga Rp 5.000,00. 2 buku tulis yang
dikorbankan oleh Anindita inilah yang disebut dengan biaya peluang.

Kegiatan 2.4
1. Berkunjunglah ke perpustakaan di sekolahmu
2. Cari dan bacalah buku yang membahas tentang biaya peluang
3. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, ajukanlah pertanyaan tentang biaya
peluang kepada gurumu!
4. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang biaya peluang dari buku-buku yang relevan
maupun sumber internet
5. Berdasarkan informasi yang telah kamu kumpulkan, asosiasilah kasus berikut ini
dengan menghitung besarnya biaya peluang.
Dimas setelah lulus SMK mendapat tawaran untuk bekerja di PT. Raina Tekstil
sebagai staff marketing dengan gaji Rp 1.500.000,00. Selain itu, Dimas juga
mendapatkan tawaran bekerja dari PT. Sinai sebagai Customer Service dengan gaji
Rp 1.200.000,00. Dimas memilih untuk bekerja di PT. Raina Tekstil.
6. Tuliskan di buku tugasmu dengan jelas.
7. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu.
8. Gurumu akan menilai dari aspek kejujuran dan ketelititianmu.
Refleksi
1. Setelah mempelajari bab ini, rasa ingin tahuku tentang kebutuhan dan Sumber Daya
Ekonomi meningkat.
2. Aku menjadi lebih bersyukur atas nikmat Tuhan Yang Maha Esa akan limpahan
sumber daya ekonomi yang tersedia di lingkungan sekitar.
3. ................................................................................................................................................
4. ................................................................................................................................................

Uji Kompetensi
A. Pilihlah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda (X) pada
huruf a, b, c, d atau e!
1. Berinteraksi antarsesama merupakan salah satu bentuk kebutuhan …
a. Fisiologis d. Penghargaan
b. Rasa aman e. Aktualisasi diri
c. Sosial
2. Berikut ini merupakan macam-macam kebutuhan :
1) Kendaraan
2) Rumah
3) Pendidikan
4) Makanan
5) Perawatan Motor
Kebutuhan diatas yang termasuk jasa yaitu …
a. 3) dan 5) d. 3) dan 4)
b. 1) dan 2) e. 2) dan 5)
c. 1) dan 3)

3. Sumber daya yang tersedia di alam dan digunakan untuk memenuhi kebutuhan
manusia disebut …
a. Sumber daya modal
b. Sumber daya manusia
c. Sumber daya ekonomi
d. Sumber daya alam
e. Sumber daya kewirausahaan
4. Menurut Abraham Maslow, kebutuhan manusia yang paling tinggi yaitu …
a. Aktulisasi diri d. Rasa aman
b. Penghargaan e. Sosial
c. Sosial
5. Lisa seorang tenaga kerja berpeluang untuk menjadi penjaga took dengan gaji
Rp 1.200.000,00, menjadi sales produk kesehatan dengan gaji Rp 1.500.000,00
dan menjadi karyawan swasta dengan Rp 1.600.000,00. Apabila Lisa memilih
untuk menjadi seorang pengusaha, maka besarnya biaya peluang yang
dikorbankan adalah…
a. Rp 1.500.000,00
b. Rp 1.200.000,00
c. Rp 1.600.000,00
d. Rp 3.100.000,00
e. Rp 4.300.000,00
6. Setiap menjelang lebaran, Iska dibelikan baju baru oleh ibunya. Tindakan
konsumsi yang dilakukan oleh ibu Iska dipengaruhi oleh …
a. Pendapatan d. Kebudayaan
b. Selera e. Harga Barang
c. Mode
7. Berikut ini yang merupakan penyebab kelangkaan sumber daya yaitu …
a. Terbatasnya sumber daya yang tersedia
b. Kebutuhan manusia yang terbatas
c. Kemajuan teknologi
d. Reboisasi
e. Jumlah produksi yang berlebihan
8. Kelangkaan memaksa manusia untuk …
a. Mengeluarkan biaya
b. Membuat pilihan
c. Memproduksi barang dan jasa
d. Membayar untuk mendapatkan barang
e. Melakukan efisiensi
9. Faktor-faktor yang menyebabkan munculnya biaya peluang yaitu …
a. Sumber daya tersedia terbatas
b. Kebutuhan manusia tidak terbatas
c. Mekanisme pasar
d. Kebutuhan untuk membuat pilihan
e. Kebutuhan akan uang
10. Berikut ini urutan pertama dalam skala prioritas yaitu …
a. Kebutuhan yang penting dan mendesak
b. Kebutuhan yang penting
c. Kebutuhan yang mendesak
d. Kebutuhan yang tidak penting dan tidak mendesak
e. Keinginan
11. Skala Prioritas dibuat untuk…
a. Menentukan urutan pilihan kebutuhan
b. Membuat daftar keinginan
c. Mendaftar kebutuhan
d. Mendaftar keinginan
e. Menentukan urutan pilihan keinginan

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jelas dan benar


1. Apa yang kamu ketahui tentang skala prioritas?
2. Bagaimana cara mengatasi kelangkaan?
3. Ani baru lulus SMK, ia mendapatkan tawaran bekerja sebagai admin dengan
gaji Rp1.500.000,00 dan sebagai marketing dengan gaji Rp1.800.000,00. Ani
memilih untuk menjadi admin di perusahaan, Berapa besarnya biaya peluang
yang dikorbankan?
4. Gambarkan Piramida kebutuhan menurut Abraham Maslow
5. Berikan contoh kebutuhan aktualisasi diri!
Pengayaan
1. Carilah artikel tentang kelangkaan
2. Baca dan cermatilah artikel tersebut.
3. Asosiasilah isi dari artikel tersebut.
4. Kemukakan pendapatmu mengenai solusi dari permasalahan kelangkaan yang
tertulis dalam artikel tersebut.
5. Tuliskan kesimpulan dari pembahasan artikel tersebut.

KOMPETENSI III
MASALAH EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI

Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerja sama toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langung.

Kompetensi Dasar
1.1. Mensyukuri sumber daya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan.
1.2. Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di
alam,
1.3. Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (disiplin, jujur, teliti, tanggungjawab, obyektif, kritis,
kreatif, inovatif, santun, peduli dan ramah lingkungan) dalam melakukan pekerjaan
sebagai bagian dari sikap ilmiah.
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkunagn dengan menerapkan prinsip
keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di
laboratorium lingkungan.
3.3. Menganalisis masalah pokok ekonomi dan alternative pemecahannya melalui
berbagai macam sistem ekonomi.
4.3. Mengevaluasi masalah ekonomi yang terdapat di lingkungan dan menentukan upaya
pemecahannya.

APERSEPSI
Bacalah artikel dibawah ini dengan saksama!
Pohon Aren, Alternatif Gula & Bahan Bakar
JAKARTA - Pemerintah saat ini masih terus mengembangkan energi alternatif yang
dapat digunakan untuk menggantikan bahan bakar. Padahal, pemerintah tidak perlu mencari
jauh-jauh.
ketua Yayasan Masarang, Willie Smits, mengatakan pohon aren sebenarnya bisa
digunakan sebagai alternatif bahan bakar. Menurutnya, pohon aren merupakan pohon yang
memiliki manfaat dari ujung akar hingga pucuk daun.
"Pohon aren ini pohon ajaib, kaya manfaat bagi manusia, bahkan orang yang
mengonsumsi gula aren akan hidup lebih lama daripada mereka yang mengonsumsi gula
tebu," tutur dia di Jakarta, Senin (2/5/2014).
Selama bertahun-tahun melakukan penelitian di Sulawesi Utara dan wilayah yang
banyak ditumbuhin pohon aren, ternyata banyak sebagian masyarakat yang belum
memanfaatkannya. "Penelitian saya menunjukkan tidak ada pohon yang dapat
menghasilkan jumlah bahan bakar alternatif lebih produktif dari pohon aren," ucapnya.
..................................................................................................................................................
Disarikan dari : economy.okezone.com, 30 Juni 2014, 13.10 WIB

Bacalah wacana diatas dengan cermat! Pernahkah kamu menjumpai pohon aren? Apa yang
terpikir olehmu ketika mendengar kata pohon aren? Bisa jadi yang terbayang baru berkaitan
dengan gula. Ternyata, selain bisa dimanfaatkan sebagai gula, pohon aren juga dapat
digunakan sebagai alternatif bahan bakar. Seperti yang dikemukakan dalam artikel diatas,
Indonesia terus mengembangkan energi alternatif untuk menggantikan bahan bakar. Hal ini
bisa dikategorikan sebagai permasalahan ekonomi.
 Apa Saja masalah ekonomi yang kamu ketahui?
 Apa sistem ekonomi yang berlaku di Indonesia?

A. Masalah Organisasi Ekonomi


Pada bab II kamu telah mempelajari inti masalah ekonomi, yaitu kelangkaan.
Kelangkaan merupakan salah satu dari masalah ekonomi. Masih terdapat masalah
ekonomi yang lain yang harus diatasi seperti masalah organisasi ekonomi.
Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan organisasi ekonomi itu? Organisasi
ekonomi terdiri dari individu, perusahaan, Negara dan masyarakat luar negeri.
Organisasi-organisasi ekonomi tersebut tak lepas dari masalah ekonomi.
Dalam buku Mikroekonomi menjelaskan bahwa dalam suatu organisasi
menghadapi tiga masalah ekonomi yang mendasar dan saling terkait, yaitu apa (what),
bagaimana (how), dan untuk siapa (for whom) (Samuelson, 1993:22).
1. Apa dan Berapa Jumlah barang yang akan diproduksi
Saat menentukan apa dan berapa jumlah barang yang diproduksi, seorang
produsen harus menganalisis skala prioritas pemenuhan kebutuhan masyarakat. Hal
ini bertujuan untuk mengantisipasi timbulnya kerugian karena barang yang
diproduksi tidak laku.
2. Bagaimana Cara Memproduksi Barang Tersebut
Masalah bagaimana cara memproduksi barang tersebut, berhubungan
dengan metode dan teknologi yang digunakan. Pada zaman dahulu proses produksi
dilakukan dengan metode dan teknologi tradisional. Seiring dengan semakin
banyaknya penduduk semakin banyak juga kebutuhan yang harus dipenuhi. Hal ini
menuntut seorang produsen untuk memproduksi lebih banyak lagi barang maupun
jasa. Salah satu cara yang dipakai oleh produsen untuk memenuhi tuntutan tersebut
yaitu dengan menggunakan metode dan teknologi yang modern, sehingga dapat
menghasilkan barang dan jasa dalam jumlah yang besar dalam waktu yang relatif
singkat.
3. Untuk siapa barang tersebu diproduksi
Sebelum memproduksi barang seorang produsen harus memperhatikan
untuk siapa barang tersebut diproduksi. Jangan sampai terjadi ketidaksesuaian
antara barang dan jasa yang diproduksi dengan kondisi konsumen yang dituju,

Lembar Kerja
A. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat mengidentifikasi masalah organisasi
ekonomi dengan tepat
B. Alat dan Bahan
Alat tulis dan artikel.
C. Langkah Kegiatan
1. Bacalah artikel yang berjudul “Produksi Sepatu RI Menyusut di Semester I”
yang bisa dilihat di http://www.liputan6.com/bisnis/read/2070560/produksi-
sepatu-ri-menyusut-di-semester-i
2. Berdasarkan informasi dari artikel diatas, ajukanlah pertanyaan kepada gurumu
yang berkaitan dengan masalah organisasi ekonomi!
3. Eksplorasilah informasi mengenai masalah organisasi ekonomi dari sumber
referensi lainnya!
4. Asosiasilah artikel di atas berkaitan dengan masalah organisasi ekonomi!
5. Komunikasikanlah pekerjaanmu kepada gurumu
D. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, laporkan secara tertulis di buku
tugasmu dengan rapi
TUGAS RUMAH
1. Jawablah pertanyaan berikut ini.
a. Apa yang kamu ketahui tentang masalah organisasi ekonomi?
b. Berikan contoh masalah organisasi ekonomi yang berkaitan dengan apa dan
berapa barang yang akan diproduksi
c. Menurut pendapatmu, masalah ekonomi apa yang dihadapi oleh perusahaan
yang baru berdiri?
2. Tulislah jawabanmu di buku tugasmu dengan rapi.
3. Mintakan tanda tangan guru dan orang tuamu.
4. Jika sudah selesai, kumpulkanlah kepada gurumu pada pertemuan selanjutnya.

B. Sistem Ekonomi
1. Pengertian Sistem Ekonomi
Apakah yang dimaksud dengan sistem ekonomi itu? Menurut Gilarso dalam Kamus
Ekonomi, “Sistem ekonomi adalah keseluruhan tata cara untuk mengoordinasikan
perilaku masyarakat (para produsen, konsumen, pemerintah, bank, dan sebagainya)
dalam menjalankan kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi, investasi, dan
sebagainya) sehingga terbentuk satu kesatuan yang teratur dan dinamis sehingga
kekacauan dalam bidang ekonomi dapat dihindari. Sistem ekonomi yang
diterapkan tiap Negara berbeda-beda,” (Oktima, 2012:277)
Menurut Gregory Grossman, “Sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen-
komponen atau unsur-unsur yang terdiri dari atas unit-unit ekonomi, serta lembaga-
lembaga ekonomi yang bukan saja saling berhubungan dan berinteraksi melainkan
juga saling menopang dan memengaruhi,” (Rahardja dan Manurung, 2008:464).
2. Macam-Macam Sistem Ekonomi
Dalam buku Pengantar Ilmu Ekonomi (Mikroekonomi dan Makroekonomi), sistem
ekonomi dikelompokkan menjadi tiga kelompok. Pertama berdasarkan mekanisme
koordinasinya. Berdasarkan mekanismen koordinasinya sistem ekonomi terdiri dari
sistem ekonomi terdiri dari sistem tradisi, sistem komando, dan sistem pasar. Kedua
berdasarkan penekanan hak kepemilikan yang berlaku. Berdasarkan penekanan hak
kepemilikan yang berlaku sistem ekonomi terdiri dari sistem sosialis dan sistem
kapitalis. Ketiga adalah sistem ekonomi yang tidak dapat dikelompokkan dalam dua
kelompok diatas, yaitu sistem ekonomi campuran (Raharja dan Manurung,
2008:466).
a. Sistem Ekonomi Tradisi
Koordinasi pada sistem ekonomi tradisi masih sangat sederhana dengan
kegiatan ekonomi yang terbatas dan penduduk yang masih sedikit dan saling
mengenal. Pada sistem ekonomi tradisional kegiatan produksi hanya digunakan
untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Apabila terdapat kelebihan hasil
produksi maka akan ditukarkan dengan hasil produksi yang lain atau yang biasa
disebut barter. Sistem ekonomi tradisi juga telah mengenal spesialisasi-
spesialisasi pekerjaan, namun masih sangat sederhana. Spesialisasi tersebut
berdasarkan keturunan. Anak dari keluarga petani akan meneruskan keahlian
orang tuanya sebagai petani.
b. Sistem Ekonomi Komando
Dalam Sistem ekonomi komando koordinasinya berada di bawah komando
pemerintah pusat. Semua kegiatan ekonomi yang penting, seperti produksi,
konsumsi, dan distribusi ditentukan oleh lembaga kekuasaan. Lembaga yang
memiliki hak koordinasi ekonomi disebut perencanaan terpusat (central
planning)
Sistem perekonomian komando merupakan sistem ekonomi yang berideologi
Sosialisme, Marxisme, dan atau Komunisme. Negara-negara yang menganut
sistem perekonomian komando yang efisien. Salah satu Negara yang masih
menerapkan sistem ekonomi Komando adalah Cina.
c. Sistem Ekonomi Pasar
Sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang mengandalkan kekuatan
permintaan dan penawaran di pasar sebagai alat alokasi sumber daya ekonomi
yang efisien. Indikator yang digunakan untuk bertidak adalah tingkat harga dan
perubahannya. Jika tingkat harga makin tinggi, maka menunjukkan bahwa
permintaan lebih tinggi daripada penawaran dan begitu juga sebaliknya.
Informasi itulah yang dijadikan pedoman oleh produsen dan konsumen untuk
menempatkan diri. Sebagai contoh, jika harga mengalami peningkatkan berarti
permintaan lebih tinggi daripada penawaran. Produsen akan memproduksi lebih
banyak lagi, sehingga penawaran bertambah. Pergerakan harga akan berhenti
apabila telah mencapai titik keseimbangan, dimana
Sistem ekonomi pasar memiliki kelebihan yaitu kecilnya campur tangan dari
pemerintah. Hal ini dapat menekan biaya-biaya birokrasi. Selain kelemahan
sistem ekonomi pasar juga memiliki kekurangan, yaitu sistem ini hanya dapat
memberikan hasil terbaik, apabila struktur pasarnya pasar persaingan sempurna.
d. Sistem Ekonomi Kapitalis
Sistem ekonomi kapitalis adalah sistem ekonomi yang aset-aset produktif dan
faktor-faktor produksinya sebagian besar dimiliki oleh sektor swasta. Tujuan
utama kegaiatan produksi untuk mendapatkan laba. Sistem ekonomi kapitalisme
terbagi menjadi dua, yaitu kapitalisme awal dan kapitalisme modern.
1) Kapitalisme Awal
Kapitalisme awal berlangsung pada abad ke-17 hingga menjelang abad ke-
20. Kapitalisme awal berlangsung di Negara-negara Anglo Saxon. Nilai-nilai
yang dominan dalam kapitalisme awal adalah individualism, kemajuan
materiel dan rasionalitas. Nilai-nilai ini tertuang dalam ajaran Adam Smith
tentang mekanisme pasar. Menurut Adam Smith, tersedianya barang dan jasa
kita butuhkan bukanlah karena kebaikan orang lain yang memperhatikan
nasib sesama, tetapi karena ambisi dan keserakahan pribadi yang
berkeinginan untuk memperoleh keuntungan. Nilai individualism dan
rasionalisme tertuang dalam ajaran J.B. Say. Ajaran ini berisi penolakan
terhadap campur tangan pemerintah dalam perekonomian. Pasar yang
dilandasi dengan kebebasan individu yang rasional merupakan alat untuk
mengalokasikan sumber daya yang efisien.
2) Kapitalisme Modern
Kapitalisme Moderen adalah sistem ekonomi yang capital yang telah
disempurnakan. Penyempurnaan-penyempurnaan tersebut adalah sebagai
berikut.
a) Diterimanya campur tangan pemerintah dalam perekonomian.
Pemerintah dalam perekonomian berperan sebagai wasit yang
mengawasi jalannya perekonomian.
b) Kebebasan individu juga dibatasi dengan berbagai peraturan.
c) Dalam kapitalisme modern tidak semua aset bebas dimiliki individu
secara bebas. Aset-aset yang berkaitan dengan masyarakat banyak tidak
boleh dimiliki oleh individu.
e. Sistem Ekonomi Sosialis
Dalam sistem ekonomi sosialis, kemakmuran individu hanya mungkin dicapai
jika berlandaskan kemakmuran bersama. Konsekuensi untuk mencapai
kemakmuran bersama dengan menekan sesedikit mungkin aset-aset yang
dimiliki oleh individu. Hal itulah yang menyebabkan sebagian besar
kepemilikan dalam masyarakat sosialis adalah kepemilikan sosial.

f. Sistem Ekonomi Campuran


Adanya kelemahan dalam sistem ekonomi kapitalis dan sistem ekonomi sosialis
menyebabkan banyak Negara didunia tidak lagi menerapkan kedua sistem
perekonomian tersebut secara fanatik. Beberapa Negara yang berideologikan
sosialis dan kapitalis, sampai pada batas-batas waktu tertentu, menggunakan
mekanisme pasar. Contohnya Negara Cina yang berideologikan sosialis dewasa
ini secara bertahap mulai memberlakukan mekanisme pasar. Negara-negara
yang mengambil sikap demikian ini akan membangun sistem ekonomi kapitalis
dan sistem ekonomi sosialis. Dalam sistem ekonomi campuran antara sistem
ekonomi kapitalis dan sistem ekonomi sosialis dua-duanya berusaha saling
menutupi kekurangan satu dengan lainnya.

Kegiatan 2.4
1. Berkunjunglah ke perpustakaan di sekolahmu.
2. Cari dan bacalah buku yang membahas tentang sistem ekonomi dengan cermat!
3. Untuk mengasah rasa ingin tahumu tentang sistem ekonomi, ajukan pertanyaan
kepada gurumu.
4. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang sistem ekonomi dengan membaca sumber
belajar lainnya baik dari media cetak maupun elektronik
5. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh kemudian identifikasikanlah
Negara yang menggunakan setiap jenis sistem ekonomi yang ada di dunia.
6. Tuliskan di buku tugasmu dengan rapi.
7. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu di depan kelas dengan
percaya diri.
8. Gurumu akan menilai dari aspek proaktif dan responsifmu.
Lembar Kerja
A. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar peserta didik dapat memahami sistem ekonomi
dengan benar.
B. Alat dan Bahan
Alat tulis dan buku referensi
C. Langkah Kegiatan
1. Bentuklah kelompok yang beranggotakan 3-4 orang.
2. Cari dan bacalah buku yang membahas mengenai sistem ekonomi.
3. Jika ada yang belum kamu pahami tentang sistem ekonomi, bertanyalah
kepada gurumu dengan santun.
4. Eksplorasilah informasi mengenai sistem ekonomi dari media cetak maupun
media elektronik.
5. Asosiasilah informasi yang telah kamu peroleh untuk mengidentifikasi ciri-
ciri masing-masing sistem ekonomi.
6. Komunikasikanlah hasil kerja kelompokmu di depan kelas dengan penuh
semangat.
7. Gurumu akan menilai dari aspek kerjasamamu dan kepedulianmu
D. Penyelesaian
Setelah mendapatkan informasi yang lengkap, laporkan secara tertulis di kertas
folio yang memuat informasi nama kelompokmu, ciri-ciri sistem ekonomi dan
kesimpulan. Buatlah table untuk mempermudah memahaminya.

PORTOFOLIO
Kamu telah mengerjakan beberapa tugas yang telah diberikan gurumu. Agar tidak
tercecer maka dokumentasikanlah tugas yang telah kamu kerjakan sebagai tugas
portofolio dengan langkah sebagai berikut.
1. Kumpulkanlah tugas-tugasmu dari bab I sampai pada bab ini.
2. Rapikanlah tugas tersebut dan urutkan sesuai tanggal pengerjaan.
3. Masukkanlah ke dalam map plastik setelah itu kumpulkan pada gurumu.

C. Sistem Ekonomi Pancasila


Tahukah kamu apa sistem ekonomi yang diterapkan di Negara kita? Sistem ekonomi
yang diterapkan di Negara kita adalah Sistem Ekonomi Pancasila. Sistem ekonomi
Pancasila berasaskan pada Pancasila dan UUD 1945 pasal 33. Bunyi dari pasal 33
adalah sebagai berikut.
Ayat (1) Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas
kekeluargaan.
Ayat (2) Cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan yang menguasai
hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara.
Ayat (3) Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh
Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
Menurut buku pengantar ilmu Ekonomi (Rahardja dan Manurung, 2008:487) sistem
ekonomi Pancasila memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a. Pemerintah dan swasta sama-sama hidup berdampingan secara damai. Hal ini
mencegah tumbuhnya sistem ekonomi komando maupun liberal.
b. Sistem ekonomi berdasarkan atas asas kekeluargaan. Dalam hal ini perekonomian
tidak didominasi oleh para pemilik modal maupun buruh.
c. Masyarakat pemegang peran penting dalam perekonomian. Maksudnya, kegiatan
produksi dilakukan oleh semua pihak dibawah pengawasan anggota-anggota
masyarakat.
d. Negara menguasai bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya
untuk kepentingan orang banyak.
Kegiatan 2.4
1. Cermatilah kondisi perekonomian Indonesia.
2. Untuk meningkatkan rasa ingin tahumu, bertanyalah kepada gurumu tentang
sistem ekonomi pancasila!
3. Eksplorasilah pemahamanmu tentang ekonomi pancasila dari artikel baik di
media cetak maupun elektronik.
4. Asosiasilah penerapan sistem ekonomi pancasila di Indonesia
5. Tulislah pendapatmu di buku tugasmu dengan rapi.
6. Komunikasikanlah pendapatmu kepada guru dan temanmu di depan kelas
dengan semanngat!
7. Gurumu akan menilai dari aspek kedisiplinan dan tanggung jawabmu.

Uji Kompetensi
A. Pilihlah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda (X) pada
huruf a, b, c, d atau e!
1. Sistem ekonomi yang diterapkan di Indonesia yaitu sistem ekonomi …
a. Tradisional d. Kapitalis
b. Komando e. Pancasila
c. Pasar
2. Negara berikut ini yang menggunakan sistem ekonomi komando yaitu …
a. Jepang
b. Swedia
c. Amerika Serikat
d. Rusia
e. Singapura
f. Cina
3. Analisis terhadap konsumen yang akan menggunakan barang dan jasa terkait
dengan permasalahan …
a. What
b. How
c. For whom
d. Who
e. How many
4. Sistem yang mengatur dan menjalin hubungan ekonomi antarmanusia dengan
seperangkat kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan disebut …
a. Sistem d. Sistem ekonomi
b. Ekonomi e. Kegiatan ekonomi
c. Kebutuhan
5. Kebaikan sistem ekonomi liberal yaitu …
a. Kemakmuran masyarakat terjamin
b. Pemerintah bertanggung jawab penuh atas kesejahteraan rakyat
c. Adanya persaingan yang mendorong kemajuan bersama
d. Adanya monopoli
e. Kegiatan ekonomi sepenuhnya diserahkan kepada pihak swasta
6. Cara mengatasi masalah pokok ekonomi mengenai pertanyaan how adalah
dengan mengetahui …
a. Penawaran produsen
b. Kepuasan konsumen
c. Kebutuhan konsumen
d. Efisiensi produk
e. Kondisi pesaing
7. Menentukan peralatan serta tenaga kerja yang akan digunakan dalam proses
produksi merupakan salah satu upaya mengatasi masalah ekonomi yaitu …
a. What d. Who
b. How e. How many
c. For whom
8. Dalam sistem ekonomi pasar, peranan pemerintah relative sangat kecil. Hal ini
disebabkan oleh ….
a. Seluruh kegiatan ekonomi diserahkan kepada masyarakat
b. Modal yang dimiliki masyarakat lebih banyak
c. Pemerintah tidak memiliki modal
d. Untuk meningkatkan efisiensi
e. Kegiatan ekonomi dibawah pengawasan pemerintah pusat
9. Negara yang menganut sistem ekonomi liberal adalah …
a. Iran d. Rusia
b. Jepang e. Indonesia
c. Arab Saudi
10. Bentuk usaha yang paling sesuai dengan pasal 33 ayat (1) UUD 1945 yaitu …
a. BUMN d. Firma
b. BUMS e. CV
c. Koperasi

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jelas dan benar


1. Sebut dan jelaskan masalah-masalah organisasi ekonomi!
2. Bagaimana solusi untuk menghadapi masalah yang berkaitan dengan barang apa
yang akan diproduksi!
3. Apa yang membedakan antara sistem ekonomi komando dengan sistem
ekonomi pasar?
4. Apa kelebihan sistem ekonomi Pancasila?
5. Sebutkan Negara-negara yang menerapkan sistem ekonomi komando, sistem
ekonomi pasar dan sistem ekonomi kapitalis
Pengayaan
Untuk menambah pengetahuanmu tentang masalah ekonomi dan sistem ekonomi,
kerjakan tugas berikut ini.
1. Carilah buku dan referensi lain yang membahas tentang masalah ekonomi dan
sistem ekonomi.
2. Buatlah rangkuman tentang materi tersebut.
3. Buatlah peta konsep untuk memudahkan kamu memahaminya.
4. Tulis di buku tugasmu dengan rapi.
5. Kumpulkan tugasmu kepada gurumu.
Nilai Paraf Guru Paraf Orang tua

KOMPETENSI IV
PELAKU KEGIATAN EKONOMI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerja sama toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langung.
Kompetensi Dasar
1.1. Menunjukkan keimanan sebagai rasa syukur dan keyakinan terhadap kebesaran Sang
Pencipta karena menyadari keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya yang
diatur oleh Sang pencipta
1.2. Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di
alam.
1.3. Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (disiplin, jujur, teliti, tanggungjawab, obyektif, kritis,
kreatif, inovatif, santun, peduli dan ramah lingkungan) dalam melakukan pekerjaan
sebagai bagian dari sikap ilmiah.
2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkunagn dengan menerapkan prinsip
keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di
laboratorium lingkungan.
3.4. Model dan pelaku ekonomi.
4.4. Mengklasifikasikan model dan pelaku ekonomi.
Apersepsi
Bacalah artikel di bawah ini dengan saksama!
Produsen Emping Melinjo Banjir Pesanan Memasuki Puasa
Sleman (ANTARA News) - Produsen emping melinjo di Desa Margoagung,
Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai kebanjiran pesanan memasuki
bulan puasa tahun ini."Ini memang sudah semacam tradisi, setiap memasuki puasa pesanan
emping melinjo selalu melonjak naik. Ini menjadi berkah menjelang Lebaran bagi kami,"
kata salah satu produsen emping melinjo di Margoagung, Kecamatan Seyegan, Maryono, di
Selaman, Sabtu.
Menurut dia, di Margoagung selama ini dikenal sebagai sentra produsen emping
melinjo dan sudah terkenal hingga luar Kabupaten Sleman."Desa Margoagung ini dikenal
sebagai sentra produksi emping melinjo. Setidaknya ada 14 rumah tangga yang menekuni
usaha makanan ringan ini," katanya. Ia mengatakan, memasuki puasa ini jumlah pesanan
meningkat dua kali lipat. Biasanya produksi emping hanya lima kilogram per hari. Namun
memasuki puasa ini, melonjak menjadi 10 kilogram
..................................................................................................................................................
Sumber : analysadaily.com, tanggal 02 Juli 2014

Tahukah kamu apa itu produsen? Apa perannya dalam kegiatan ekonomi? Dalam
kegiatan ekonomi tidak terlepas dari peran produsen dan konsumen. Produsen merupakan
orang yang menghasilkan barang dan jasa. Sedangkan konsumen merupakan orang yang
menggunakan barang dan jasa. Produsen dan konsumen merupakan pelaku ekonomi dalam
kegiatan ekonomi. Selain produsen dan konsumen, dalam kegiatan ekonomi juga
membutuhkan peran dari pemerintah. Sehingga pemerintah juga disebut sebagai pelaku
ekonomi.
Sebagai bentuk pengamalan dan penghayatan rasa syukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa, sebagai makhluk sosial kita harus saling menolong. Salah satunya yaitu dalam
kegiatan ekonomi. Masing-masing pelaku ekonomi memiliki peran yang saling mengisi
satu sama lain. Siapa saja pelaku dalam kegiatan ekonomi itu? Apa peran dari pelaku
kegiatan ekonomi tersebut? Bagaimana hubungan antara pelaku tersebut? Agar bisa
menjawab pertanyaan tersebut, simaklah uraian berikut ini dengan sungguh-sungguh. Pada
bab ini kita akan mempelajari tentang macam-macam pelaku ekonomi, peran pelaku
ekonomi dan diagram interaksi antar pelaku ekonomi.

 Siapa saja pelaku kegiatan ekonomi yang kamu ketahui?


 Peran apa yang sudah kamu jalankan dalam kegiatan ekonomi?

A. Macam-Macam Pelaku Kegiatan Ekonomi


Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan pelaku dalam kegiatan ekonomi? Pelaku
dalam kegiatan ekonomi merupakan individu-individu atau lembaga-lembaga yang
terlibat dalam proses kegiatan ekonomi baik produksi, distribusi maupun konsumsi.
Lalu siapa saja yang termasuk pelaku kegiatan ekonomi? Dalam buku Pengantar Ilmu
Ekonomi Makro pelaku kegiatan ekonomi terdiri dari empat atau lima macam, yaitu
rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi, pemerintah, masyarakat luar negeri,
dan bank (Gilarso, 2008:49. Pada bab ini kita akan mempelajari empat pelaku kegiatan
ekonomi, yaitu rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi, pemerintah, dan
masyarakat luar negeri.
1. Rumah Tangga Konsumsi
Rumah tangga konsumsi merupakan rumah tangga yang melakukan kegiatan
konsumsi. Rumah tangga konsumsi berwujud sebuah keluarga yang terdiri dari
ayah, ibu, dan anak. Sebuah kekeluargaan memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi
dengan cara konsumsi. Untuk memenuhi kebutuhannya, rumah tangga konsumsi
harus memiliki penghasilan. Penghasilan tersebut didapatkan dengan menyerahkan
faktor-faktor produksi yang mereka miliki untuk proses produksi.
2. Rumah Tangga Produksi
Rumah tangga produksi merupakan pelaku kegiatan ekonomi yang kegiatannya
bertujuan untuk menghasilkan barang maupun jasa yang diperlukan oleh
masyarakat. Rumah tangga produksi memiliki keahlian untuk mengelola faktor-
faktor produksi yang berasal dari rumah tangga konsumsi, sehingga dapat
menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan oleh rumah tangga konsumsi dengan
baik. Rumah tangga produksi tidak memproduksi barang dan jasa untuk dirinya
sendiri. Tujuan utama dari rumah tangga produksi adalah untuk menghasilkan
keuntungan yang tinggi.
3. Pemerintah
Dalam ilmu ekonomi, pemerintah adalah semua badan umum, lembaga pemerintah,
dan organisasi-organisasi lain yang dimiliki atau dikendalikan oleh pemerintah
pusat maupun pemerintah daerah. Pemerintah memiliki peran dalam kegiatan
ekonomi sehingga pemerintah dikatakan sebagai pelaku dalam kegiatan ekonomi
4. Masyarakat Luar Negeri
Rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi, dan pemerintah merupakan
perekonomian domestik. Perekonomian suatu Negara yang hanya berkutat pada
rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi, dan pemerintah tanpa mengadakan
hubungan dengan masyarakat luar negeri disebut perekonomian tertutup atau closed
economy. Sementara itu jika ketiga pelaku kegiatan ekonomi seperti rumah tangga
konsumsi, rumah tangga produksi, dan pemerintah mengadakan hubungan dengan
masyarakat luar negeri disebut dengan perekenomian terbuka atau open economy.
Masyarakat luar negeri memberikan tambahan pendapatan kepada pemerintah dan
rumah tangga produksi.

Kegiatan 2.4
1. Amatilah kegiatan ekonomi di sekitar tempat tinggalmu.
2. Untuk mengasah rasa ingin tahumu ajukanlah pertanyaan kepada gurumu tentang
macam-macam pelaku ekonomi dengan sopan.
3. Eksplorasilah pengetahuanmu tentang macam-macam pelaku ekonomi dari sumber
belajar lainnya baik dari media cetak maupun elektronik.
4. Berdasarkan informasi yang telah kamu peroleh, asosiasilah mengenai pemerintah
sebagai pelaku ekonomi. Berilah penjelasan dengan memberikan contoh nyata
pemerintah sebagai pelaku ekonomi.
5. Tuliskan hasil asosiamu di buku tugasmu dengan rapi.
6. Komunikasikanlah hasil pekerjaanmu kepada gurumu.
7. Gurumu akan menilai dari aspek proaktif dan responsifmu.

B.

Keterangan:
1. Rumah tangga konsumsi menyerahkan faktor-faktor produksi kepada rumah tangga
produksi.
2. Rumah tangga produksi menjual barang dan jasa yang telah dihasilkannya kepada
rumah tangga konsumsi.
3. Rumah tangga produksi memberikan balas jasa atas faktor-faktor produksi yang
diserahkan oleh rumah tangga konsumsi (sewa, upah, gaji, deviden, dll).
4. Rumah tangga konsumsi memberikan pembayaran kepada rumah tangga produksi
atas barang dan jasa yang telah digunakannya.
Diagram Interaksi Antarpelaku Kegiatan Ekonomi Tiga Sektor

Diagram interaksi antara tiga pelaku kegiatan ekonomi


Keterangan:
1. Rumah tangga konsumsi menyerahkan faktor-faktor produksi kepada rumah tangga
produksi.
2. Rumah tangga produksi menjual barang dan jasa yang telah dihasilkannya kepada
rumah tangga konsumsi.
3. Rumah tangga produksi memberikan balas jasa atas faktor-faktor produksi yang
diserahkan oleh rumah tangga konsumsi (sewa, upah, gaji, deviden, dll).
4. Rumah tangga konsumsi memberikan pembayaran kepada rumah tangga produksi
atas barang dan jasa yang telah digunakannya.
5. Pemerintah memberikan barang dan jasa publik kepada rumah tangga konsumsi.
Pemerintah juga memberikan balas jasa atas faktor-faktor produksi yang diberikan
oleh rumah tangga konsumsi. (lihat point 6)
6. Rumah tangga konsumsi memberikan balas jasa kepada pemerintah sebagai balas
jasa atas barang dan jasa yang telah diberikan oleh pemerintah (pajak, dll). Selain
memberikan balas jasa rumah tangga konsumsi juga menyerahkan faktor-faktor
produksi yang mereka miliki kepada pemerintah.
7. Rumah tangga produksi membayar pajak kepada pemerintah. Selain itu rumah
tangga produksi juga menjual barang dan jasa hasil produksinya kepada pemerintah.
8. Pemerintah mengeluarkan dana untuk membayar barang dan jasa yang telah dibeli
dan rumah tangga produksi.
Diagram Interaksi Antarpelaku Kegiatan Ekonomi Tiga Sektor
KOMPETENSI IV
PELAKU KEGIATAN EKONOMI

Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsive dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan factual, konseptual, procedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
Kompetensi Dasar
1.1 Menunjukkan keimanan sebagai rasa syukur dan keyakinan terhadap kebesaran Sang
Pencipta karena menyadari keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya yang
diatur oleh Sang Pencipta.
1.2 Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di alam.
1.3 Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari.
2.1 Menunjuukkan perilaku ilmiah (disiplin, jujur, teliti, tanggung jawab, obyektif, kritis,
kreatif, inovatif, santun, peduli dan ramah lingkungan) dalam melakukan pekerjaan
sebagai bagian dari sikap ilmiah.
2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip dan
keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium
lingkungan.
2.3 Model dan pelaku ekonomi.
2.4 Mengklasifikasi model dan pelaku ekonomi.
APERSEPSI
Bacalah artikel di bawah ini dengan seksama!
Produsen Emping Melinjo Banjir Pesanan Memasuki Puasa
Sleman (ANTARA News) -Produsn emping melinjo di Desa Margoagung
Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai kebanjiran pesanan memasuki
bulan puasa tahun ini. “Ini memang sudah semacam tradisi, setiap memasuki puasa pesanan
emping melinjo selalu melonjak naik menjadi. Ini menjadi berkah menjelang Lebaran bagi
kami,” kata salah satu produsen emping melinjo Margoagung, Kecamatan Seyegan,
Maryono, di Selaman, Sabtu.
Menurut dia, di Margoagung selama ini dikenal sebagai sentra produsen emping
melinjo dan sudah terkenal hinga luar Kabupaten Sleman, “Desa Margoagun ini dikenal
sebagai sentra produksi. Setidaknya ada 14 tumah tangga yang menekuni usaha makanan
ringan ini,”katanya. Ia mengatakan, memasuki puasa ini jumlah pesanan meningkat dua
kali lipat. Biasanya produksi emping hanya lima kilogram per hari. Namun memasuki
puasa ini, melonjak menjadi 10 kilogram.
………………………………………………………………………………………...
Tahukah kamu apa itu produsen? Apa perannya dalam kegiatan ekonomi? Dalam
kegiatan tidak terlepas dari peran produsen dan konsumen. Produsen merupakan orang
yang menghasilkan barang dan jasa. Sedangkan konsumen merupakan orang yang
menggunakan barang dan jasa. Produsen dan konsumen merupakan pelaku ekonomi dalam
kegiatan ekonomi. Selain produsen dan konsumen, dalam kegiatan ekonomi juga
membutuhkan peran dari pemerintah. Sehingga pemerintah juga disebut sebagai pelaku
ekonomi.
Sebagai bentuk pengamalan dan penghayatan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa, sebagai mahkluk sosial kita harus saling menolong. Salah satunya yaitu dalam
kegiatan ekonomi. Masing-masing pelaku ekonomi memiliki peran yang saling mengisi
satu sama lain. Siapa saja pelaku dalam kegiatan ekonomi itu? Apa peran dari pelaku
kegiatan ekonomi tersebut? Bagaimana hubungan antara pelaku tersebut? Agar bisa
menjawab pertanyaan tersebut, simaklah uraian berikut ini dengan sungguh-sungguh. Pada
bab ini kita akan mempelajari tentang macam-macam pelaku ekonomi, peran pelaku
ekonomi dan diagram interaksi antar pelaku ekonomi,

Siapa saja pelaku kegiatan ekonomi yang kamu ketahui?


Peran apa yang sudah kamu jalankan dalam kegiatan ekonomi?
A. Macam-Macam Perilaku Kegiatan Ekonomi
Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan pelaku dalam kegiatan ekonomi?
Pelaku dalam kegiatan ekonomi merupakan individu-individu atau lembaga-kembaga
yang terlibat dalam proses kegiatan ekonomi baik produksi, distribusi maupun
konsumsi. Lalu siapa saja yang termasuk pelaku kegiatan ekonomi? Dalam buku
Pengantar Ilmu Ekonomi Makro pelaku kegiatan ekonomi terdiri dari empat atau lima
macam, yaitu rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi, pemerintah, masyarakat
luar negeri dan bank (Gilarso, 2008:49). Pada bab ini kita akan mempelajari empat
pelaku kegiatan ekonomi, yaitu rumah tangga konsumsi, rumah tangga produksi,
pemerintah dan masyarakat luar negeri.
1. Rumah Tangga Konsumsi
Rumah tangga konsumsi
2. Rumah Tangga Produski
B.

Anda mungkin juga menyukai