Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

EKONOMI DAN KOPERASI

Makalah ini disusun untuk melengkapi tugas

Mata kuliah : IPS MI/SD 1

Dosen Pengampu : M. Ahyar Rasidi, M.Pd.

Disusun Oleh Kelompok 7 Kelas C :

1. Alfinah Dea Ikaputri (230106102)

2. Nurhaliza (230106078)

3. Saski Aulia Putri (230106089)

4. Titik Satiyah (230106086)

PRODI PENDIDIKAN GURU DAN MADRASAH IBTIDAIYAH


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM MATARAM
TAHUN AJARAN 2023
PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT. Yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas makalah dengan judul “ Ekonomi dan Koperasi”, dengan baik tanpa ada
hambatan apapun. Serta tak lupa pula penulis haturkan shalawat beserta salam
kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari
zaman kebodohan menuju zaman yang sekarang ini yakni zaman yang penuh
dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Makalah ini dipersiapkan dan disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
IPS MI/SD1 serta untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan, di dalam
makalah ini penulis menyadari bahwa penulisannya masih sangat sederhana
dan jauh dari kesempurnaan. Namun, besar harapan penulis semoga makalah
yang disusun ini bisa bermanfaat.

Dalam pembuatan makalah ini penulis sangat menyadari bahwa baik


dalam penyampaian maupun penulisan masih banyak kekurangannya untuk itu
saran dan kritik dari berbagai pihak sangat penulis harapkan untuk penunjang
dalam pembuatan makalah penulis berikutnya.

Penulis

Kelompok 7

i
DAFTAR ISI

PRAKATA................................................................................................................i
DAFTAR ISI ...........................................................................................................ii
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN.................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 2
C. Tujuan ......................................................................................................... 2
BAB II .................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN .................................................................................................... 3
EKONOMI DAN KOPERASI ............................................................................. 3
A. Pengertian, Ruang Lingkup dan Tujuan Ekonomi ................................. 3
1. Pengertian Ekonomi ............................................................................... 3
2. Ruang Lingkup Ekonomi ...................................................................... 5
3. Tujuan Ekonomi ..................................................................................... 7
B. Konsep-konsep Dasar Ekonomi dan Koperasi ........................................ 8
1. Konsep-konsep Dasar Ekonomi ............................................................ 8
2. Konsep-konsep Dasar Koperasi ............................................................ 9
C. Mengimplementasi Konsep Dasar Ekonomi dan Koperasi dalam
Kehidupan Masyarakat .................................................................................. 10
BAB III ................................................................................................................. 13
PENUTUP ............................................................................................................ 13
A. Kesimpulan ............................................................................................... 13
B. Saran ......................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 14

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ekonomi adalah salah satu ilmu yang mempelajari aktivitas
manusia yang berkatian dengan produksi, distribusi, serta konsumsi
dengan barang dan jasa. Istilah “Ekonomi” berasal dari bahasa Yunani,
yaitu oikos dan nomos. Secara keseluruhan, ekonomi merupakan sebagai
manajemen suatu perusahaan.
Menurut Sadono ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-
individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan
uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas, tetapi
dapat di gunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis
barang dan jasa dan mendistribusikan untuk kebutuhan konsumsi,
sekarang dan dimasa datang, kepada individu dan golongan masyarakat. 1
Adapun koperasi merupakan salah satu bentuk usaha sekaligus
gerakan ekonomi rakyat yang beranggotakan orang-orang atau badan-
badan yang memberikan kebebasan masuk dan keluar sebagai anggota
menurut peraturan yang ada, dengan bekerja sama secara kekeluargaan
menjalankan suatu usaha, dengan tujuan mempertinggi kesejahteraan
jasmaniah para anggotanya. 2
Koperasi juga merupakan badan usaha yang didirikan dengan asas
kekeluargaan dan memiliki tujuan mensejahterakan masyarakat pada
umumnya dan kesejahteraan anggota pada khususnya. Koperasi memiliki
prinsip gotong-royong dan kekeluargaan yang sesuai dengan semangat
jiwa gotong-royong bangsa Indonesia. Koperasi juga merupakan

1 Sadono, Sakimo, Mikro Ekonomi : Teori Pengantar, ( Jakarta : Rajawali Pers, 2011)
Ed.3, cet. 26, hal. 34.

2 Sadono, Sakimo, Mikro Ekonomi : Teori Pengantar, ( Jakarta : Rajawali Pers, 2011)
Ed.3, cet. 26, hal. 35.

1
organisasi otonom, yang berada di dalam lingkungan sosial ekonomi, yang
menguntungkan setiap anggota, pengurus, dan pemimpin dan setiap
anggota, pengurus, dan pemimpin merumuskan tujuan-tujuannya secara
otonom dan mewujudkan tujuan-tujuan itu melalui kegiatan-kegiatan
ekonomi yang dilaksanakan secara bersama-sama.

B. Rumusan Masalah
Ada beberapa hal yang menjadi rumusan masalah dalam
pembahasan dalam makalah ini, sebagai berikut :
1. Apa pengertian, ruang lingkup, dan tujuan ekonomi?
2. Bagaimana konsep-konsep dasar ekonomi dan koperasi?
3. Bagaimana cara untuk mengimplementasikan konsep-konsep dasar
ekonomi dan koperasi dalam kehidupan masyarakat?

C. Tujuan
Berkaitan dengan rumusan masalah yang ada, maka tujuan
pembuatan makalah ini, sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengertian, ruang lingkup, dan tujuan ekonomi;
2. Untuk mengetahui konsep-konsep dasar ekonomi dan koperasi;
3. Untuk mengetahui cara untuk mengimplementasikan konsep-konsep
dasar ekonomi dan koperasi dalam kehidupan masyarakat.

2
BAB II

PEMBAHASAN

EKONOMI DAN KOPERASI

A. Pengertian, Ruang Lingkup dan Tujuan Ekonomi


1. Pengertian Ekonomi
Secara bahasa “Ekonomi” berasal dari bahasa Yunani yaitu
“oikonomia” yang terdiri dari dua kata yakni oikos yang berarti
keluarga atau rumah tangga dan nomos yang berarti peraturan, aturan,
atau hukum. Sehingga secara garis besar dapat diartikan sebagai
“aturan rumah tangga”. 3Dengan kata lain pengertian ekonomi adalah
semua yang menyangkut hal-hal yang berhubungan dengan
perikehidupan dalam rumah tangga, tentu saja yang dimaksud kata
rumah tangga disini bukan hanya sekedar merujuk pada satu keluarga
yang terdiri dari suami,istri dan anak-anaknya, melainkan juga rumah
tangga yang lebih luas yaitu rumah tangga bangsa, negara dan dunia.
Secara umum, definisi ekonomi adalah sebuah bidang kajian
tentang pengurusan sumber daya material individu, masyarakat, dan
negara untuk meningkatkan kesejahteraan hidup manusia. Karena
ekonomi merupakan ilmu tentang perilaku dan tindakan manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang bervariasi dan berkembang
dengan sumber daya yang ada melalui pilihan-pilihan kegiatan
produksi, konsumsi dan atau distribusi.

3 Deliamov, Perkembangan Pemikiran Ekonomi, (Jakarta : Rajawali Pers, 2014), cet.8,


hal. 17.

3
4
Berikut pendapat para tokoh-tokoh ekonomi yang telah
memberikan pendapatnya terkait makna atau pengertian ekonomi,
yakni ;

a. Adam Smith
Adam Smith atau yang dikenal sebagai “bapak ilmu
ekonomi” karena sebagai orang pertama yang mengembangkan
ilmu ekonomi yaitu sekitar abad ke 18 sehingga kini ilmu ekonomi
menjadi cabang tersendiri dalam bidang ilmu pengetahuan.
Menurut beliau pengertian ekonomi adalah sebuah ilmu yang
secara sistematis mempelajari tingkah laku manusia dalam
usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang
terbatas dalam rangka mencapai suatu tujuan tertentu.
b. Paul A Samuelson
Samuelson mendefinisikan ekonomi sebagai sebuah ilmu
pilihan, maksudnya bahwa ekonomi menurutnya mempelajari
bagaimana seseorang memilih menggunakan sumber produksi
yang langka atau terbatas untuk memproduksi berbagai komoditi
dan menyalurkannya ke berbagai anggota masyarakat untuk segera
dikonsumsi.
c. Lipsey
Lipsey berpendapat bahwa ekonomi adalah suatu studi
tentang pemanfaatan sumber daya yang langkah untuk memenuhi
kebutuhan manusia yang tidak terbatas.
Sebagai kesimpulan maka berdasarkan pemikiran-
pemikiran para ahli dan berdasarkan asal katanya, maka ekonomi
dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari perilaku manusia
sebagai individu dan perilaku masyarakat dalam membuat pilihan

4 Deliamov, Perkembangan Pemikiran Ekonomi, (Jakarta : Rajawali Pers, 2014), cet.8,


hal. 25.

4
dengan menggunakan sumber daya yang terbatas melalui cara atau
alternatif terbaik untuk menghasilkan barang dan jasa sebagai
pemuas kebutuhan manusia yang (relatif) tidak terbatas.

2. Ruang Lingkup Ekonomi


Ekonomi memiliki ruang lingkup sehingga mudah untuk
dipelajari. Ruang lingkup ekonomi ini sendiri adalah ekonomi mikro
dan ekonomi makro. 5 Kedua ruang lingkup tersebut memberikan
batasan dan asumsi yang jelas.
a. Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro merupakan cabang ilmu ekonomi yang
khusus mempelajari bagian-bagian kecil (aspek individual) dari
keseluruhan kegiatan perekonomian. Analisis dalam teori ekonomi
mikro antara lain meliputi perilaku pembeli (konsumen) dan
produsen secara individual dalam pasar. Sikap dan perilaku
konsumen tercermin dalam menggunakan pendapatan yang
diperolehnya, sedangkan sikap dan perilaku produsen tercermin
dalam menawarkan barangnya. Jadi inti dalam ekonomi mikro
adalah masalah penentuan harga, sehingga ekonomi mikro sering
dinamakan dengan teori harga (price theory).
Tujuan dan sasaran analisis ekonomi mikro lebih dititikberatkan
kepada bagaimana membuat pilihan untuk;
a) Mewujudkan efisiensi dalam penggunaan sumber-sumber, dan ;
b) Mencapai kepuasan yang maksimum.

b. Ekonomi Makro
Ekonomi Makro merupakan cabang ilmu ekonomi yang
khusus mempelajari mekanisme bekerjanya perekonomian sebagai

5
Sumitro, Djojohadikusumo, Perkembangan Pemikiran Ekonomi : Dasar
Teori dalam Ekonomi Umum, (Jakarta : Yayasan Obor Indonesia, 1991), Ed. 1,
hal. 22.

5
suatu keseluruhan (agregate) berkaitan dengan penggunaan faktor
produksi yang tersedia secara efisien agar kemakmuran masyarakat
dapat dimaksimumkan. Apabila yang dibicarakan masalah
produsen, maka yang dianalisis produsen secara keseluruhan,
demikian halnya jika konsumen maka yang diananlisis adalah
seluruh konsumen dalam mengalokasikan pendapatannya untuk
membeli barang/jasa yang dihasilkan oleh
perekonomian. Demikian juga dengan variabel permintaan,
penawaran, perusahaan, harga dan sebaginya. Intinya ekonomi
makro menganalisis penentuan tingkat kegiatan ekonomi yang
diukur dari pendapatan, sehingga ekonomi makro sering
dinamakan sebagai teori pendapatan (income theory).
6
Tujuan dan sasaran analisis ekonomi makro antara lain membahas
masalah:
1.) sisi permintaan agregate dalam menentukan tingkat kegiatan
ekonomi, dan ;
2.) pentingnya kebijakan dan campur tangan pemerintah untuk
mewujudkan prestasi kegiatan ekonomi yang diinginkan.

7
Terdapat tiga aspek yang menjadi perbangan antara
ekonomi mikro dan ekonomi makro. Berikut tiga aspek
perbandingan antara ekonomi mikro dan ekonomi makro adalah :
1.) Aspek Harga
a.) Ekonomi mikro : harga adalah suatu komoditas.

6 Suhrawardi K, Lubus, Hukum Ekonomi Indonesia, (Jakarta : Sinar


Grafika, 2000), hal. 31.
7 Sumitro, Djojohadikusumo, Perkembangan Pemikiran Ekonomi : Dasar
Teori dalam Ekonomi Umum, (Jakarta : Yayasan Obor Indonesia, 1991), Ed. 1,
hal. 25.

6
b.) Ekonomi makro : harga adalah harga dari komoditas secara
agregat (keseluruhan).
2.) Unit Analisis
a.) Ekonomi mikro : membahas kegiatan ekonomi secara
individual, antara lain permintaan dan penawaran, perilaku
konsumen atau produsen, pasar, penerimaan, biaya, dana
laba atau rugi perusahaan.
b.) Ekonomi makro : membahas kegiatan ekonomi secara
keseluruhan (agregat), antara lain pendapatan nasional,
pertumbuhan ekonomi, inflansi, pengangguran, investasi
dan kebijakan ekonomi.
3.) Tujuan Analisis
a.) Ekonomi mikro : lebih memfokuskan pada analisis
bagaimana mengalokasikan sumber daya agar dicapai
kombinasi yang tepat.
b.) Ekonomi makro : lebih memfokuskan analisis pada
kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara agregat
(menyeluruh).

3. Tujuan Ekonomi
Kegiatan ekonomi dilakukan bukan tanpa tujuan. Tujuan utama
kegiatan ekonomi adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
Kebutuhan tersebut digunakan untuk saat ini dan masa datang. Ketika
seseorang bekerja dan mendapatkan uang, dia dapat memenuhi
kebutuhan keluarganya.
Secara umum, tujuan dari kegiatan ekonomi adalah sebagai berikut:

a. Memenuhi Kebutuhan Manusia

Memenuhi kebutuhan manusia adalah tujuan dasar dari


kegiatan ekonomi. Kebutuhan manusia sangatlah beragam, mulai
dari kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal,
hingga kebutuhan yang lebih kompleks seperti pendidikan,
kesehatan, dan rekreasi atau hiburan.

7
b. Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat

Kegiatan ekonomi bertujuan untuk meningkatkan kualitas


hidup masyarakat secara keseluruhan. Dalam hal ini, kegiatan
ekonomi diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja,
meningkatkan pendapatan masyarakat, dan meningkatkan akses
terhadap barang dan jasa yang berkualitas.

c. Meningkatkan Perekonomian Negara

Tujuan kegiatan ekonomi lainya yaitu untuk meningkatkan


pertumbuhan ekonomi suatu negara. Di sini, kegiatan ekonomi
menjadi salah satu faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi
suatu negara, karena melalui kegiatan ekonomi yang baik,
diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan
mengurangi tingkat kemiskinan.

d. Mempertahankan Keseimbangan Lingkungan

Kegiatan ekonomi juga bertujuan untuk mempertahankan


keseimbangan lingkungan dalam melaksanakan kegiatan ekonomi.
Kegiatan ekonomi diharapkan mampu mempertimbangkan aspek
lingkungan dalam setiap keputusan ekonomi yang diambil,
sehingga dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Sederhananya, tujuan utama kegiatan ekonomi yaitu


memaksimalkan kepuasan manusia, baik dalam hal kuantitas
maupun kualitas. Maka, tujuan ekonomi diukur dengan seberapa
besar kebutuhan manusia yang terpenuhi melalui kegiatan
ekonomi.

B. Konsep-konsep Dasar Ekonomi dan Koperasi


1. Konsep-konsep Dasar Ekonomi

8
Konsep dasar ekonomi meliputi sumber daya alam, sumber
daya manusia, dan sumber daya modal. Sumber daya alam, sumber
daya manusia, dan sumber daya modal dikatakan sebagai konsep dasar
ekonomi karena ketiga sumber daya tersebut merupakan faktor
produksi yang sangat penting dalam proses produksi barang dan jasa.8
Sumber daya alam merupakan potensi alam yang dapat
dikembangkan untuk proses produksi untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Sumber daya manusia merupakan modal dasar dari kekayaan
suatu bangsa, karena manusia adalah faktor produksi yang bersifat
aktif mengumpulkan modal, mengeksploitasi sumber-sumber daya
alam, membangun organisasi-organisasi sosial, ekonomi, politik dan
melaksanakan pembangunan nasional. Sumber daya modal adalah
segala sesuatu yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa.
Dalam proses produksi, sumber daya modal sangat diperlukan. Sumber
daya ini bukan hanya berupa uang, melainkan mencakup teknologi,
peralatan, informasi, dan fasilitas fisik.

2. Konsep-konsep Dasar Koperasi

Konsep dasar dalam koperasi adalah prinsip-prinsip


fundamental yang digunakan dalam pengelolaan koperasi dan
pemberdayaan anggotanya. Beberapa konsep dasar dalam koperasi
meliputi koperasi sebagai bentuk organisasi ekonomi yang dimiliki dan
dioperasikan oleh anggota-anggotanya, keanggotaan sebagai status
sebagai anggota koperasi yang memberikan hak dan kewajiban kepada
anggota, dividen sebagai bagian dari keuntungan koperasi yang
dibagikan kepada anggota sesuai dengan kontribusi mereka dalam
koperasi. 9

8 Gunawan, Sumodiningrat, Sistem Ekonomi Pancasila dalam Perspektif,


(Jakarta : Impac Wahana Cipta, 1999), Ed. 1, cet. 1, hal. 40.

9
Gunawan, Sumodiningrat, Sistem Ekonomi Pancasila dalam Perspektif,
(Jakarta : Impac Wahana Cipta, 1999), Ed. 1, cet. 1, hal. 67.

9
Keanggotaan koperasi harus bersifat sukarela, artinya
seseorang harus sukarela menjadi anggota koperasi tanpa ada paksaan.
Selain itu, keanggotaan koperasi juga harus terbuka, artinya tidak ada
diskriminasi antar anggota koperasi. Semua anggota koperasi harus
diperlakukan sama.
Dalam pengelolaan koperasi harus dilakukan atas kehendak
dan keputusan para anggota. Dalam hal ini, anggota koperasi
memegang dan melaksanakan kekuasaan tertinggi dalam koperasi.
Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan
perimbangan jasa usaha anggota koperasi, tidak semata-mata
berdasarkan modal yang dimiliki seseorang dalam koperasi. Jadi,
pembagian SHU tidak hanya berdasarkan modal melainkan juga
berdasarkan jasa usaha setiap anggota koperasi.

C. Mengimplementasi Konsep Dasar Ekonomi dan Koperasi dalam


Kehidupan Masyarakat
Implementasi konsep dasar ekonomi dan koperasi dalam
kehidupan masyarakat dapat dilakukan dengan menggunakan sumber daya
alam, sumber daya manusia, dan sumber daya modal secara efektif dan
efisien. Selain itu, koperasi juga harus selalu memperbaiki nasib orang-
orang yang lemah ekonominya dengan jalan kerjasama.10

Beberapa cara untuk mengimplementasikan konsep dasar ekonomi


dan koperasi dalam kehidupan masyarakat:
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya ekonomi dan
koperasi. Hal ini dapat dilakukan melalui penyuluhan, pelatihan, dan

10
Sumitro, Djojohadikusumo, Perkembangan Pemikiran Ekonomi : Dasar
Teori dalam Ekonomi Umum, (Jakarta : Yayasan Obor Indonesia, 1991), Ed. 1,
hal. 45.

10
kampanye yang mengedukasi masyarakat tentang konsep dasar
ekonomi dan manfaat koperasi.

2. Membentuk dan mengembangkan koperasi di berbagai sektor


ekonomi. Koperasi adalah bentuk usaha yang didirikan dan dimiliki
oleh anggota yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
ekonomi bersama. Dengan memperkuat koperasi, masyarakat dapat
bekerja sama dalam mengelola sumber daya ekonomi secara efisien
dan adil.

3. Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan ekonomi dan


koperasi. Masyarakat perlu didorong untuk aktif berperan serta dalam
pengambilan keputusan, pengelolaan, dan pembagian hasil usaha
koperasi. Dengan demikian, masyarakat akan merasa memiliki dan
bertanggung jawab terhadap keberhasilan koperasi.

4. Mengembangkan program pendidikan dan pelatihan ekonomi dan


koperasi. Program ini dapat membantu meningkatkan pemahaman
masyarakat tentang konsep dasar ekonomi, manajemen keuangan,
pemasaran, dan keterampilan lain yang diperlukan untuk mengelola
usaha secara efektif.

5. Membangun kerjasama antara koperasi dengan lembaga ekonomi


lainnya, seperti bank, pemerintah, dan lembaga pendidikan. Kerjasama
ini dapat membantu memperkuat koperasi dalam hal akses ke modal,
sumber daya, dan pasar.

Dalam mengimplementasikan konsep dasar ekonomi dan koperasi,


penting untuk memperhatikan prinsip-prinsip koperasi seperti
keanggotaan, pengelolaan, dan pembagian hasil. Selain itu, koperasi juga
harus selalu memperbaiki nasib orang-orang yang lemah ekonominya
dengan jalan kerjasama. Dengan mengimplementasikan konsep dasar

11
ekonomi dan koperasi dalam kehidupan masyarakat, diharapkan dapat
membantu meningkatkan kualitas kehidupan manusia dan masyarakat.

12
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ekonomi
merupakan ilmu yang mempelajari cara manusia memilih dan
menggunakan sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan
hidupnya. Adapun koperasi merupakan bentuk organisasi ekonomi yang
bertujuan untuk memperbaiki nasib orang-orang yang lemah ekonominya
dengan jalan kerjasama. Konsep dasar ekonomi meliputi sumber daya
alam, sumber daya manusia, dan sumber daya modal. Sedangkan, konsep
dasar koperasi meliputi keanggotaan, pengelolaan, dan pembagian hasil.
Implementasi konsep dasar ekonomi dan koperasi dalam
kehidupan masyarakat dapat dilakukan dengan menggunakan sumber daya
alam, sumber daya manusia, dan sumber daya modal secara efektif dan
efisien. Selain itu, koperasi juga harus selalu memperbaiki nasib orang-
orang yang lemah ekonominya dengan jalan kerjasama.

B. Saran
Kita harus meningkatkan kesadaran diri kita masing-masing dalam
usaha meningkatkan ekonomi dan koperasi di Indonesia. Hal ini dapat
dilakukan dengan cara mengimplementasikan konsep-konsep dasar
ekonomi dan koperasi dalam kehidupan bermasyarakat.

13
DAFTAR PUSTAKA

Deliamov, Perkembangan Pemikiran Ekonomi, cet.8, Jakarta : Rajawali Pers,


2014.

Djojohadikusumo, Sumitro, Perkembangan Pemikiran Ekonomi : Dasar Teori


dalam Ekonomi Umum, Jakarta : Yayasan Obor Indonesia, Ed. 1, 1991

Lubus, Suhrawardi K, Hukum Ekonomi Indonesia, Jakarta : Sinar Grafika, 2000.

Sakimo, Sadono, Mikro Ekonomi : Teori Pengantar, Ed. 3, cet. 26, Jakarta :
Rajawali Pers, 2011.

Sumodiningrat, Gunawan, Sistem Ekonomi Pancasila dalam Perspektif, Ed. 1,


cet. 1, Jakarta : Impac Wahana Cipta, 1999.

14

Anda mungkin juga menyukai