Anda di halaman 1dari 39

ANGKATAN DARAT MEROMBAK INFRASTRUKTUR TI-NYA

epartemen Pertahanan AS memerlukan lebih banyak teknologi informasi daripada banyak


organisasi

lainnya di miliar dalam tahun fiskal 2012, tepatnya. Dengan keseluruhan pemerintahan

federal AS berada di bawah tekanan untuk menurunkan pemakaian, maka kemiliteran telah

diperintahkan untuk memangkas anggaran infrastruktur T I-nya sebesar 30 persen.

Pertama, Pentagon harus menurunkan jumlah pusat data (situs yang didedikasikan untuk
pemrosesan

komputer, penyimpanan data, dan jaringan) yang dipertahankannya. Jumlah pusat data milik
pemerintahan federal

telah bertambah sangat pesat, naik dari 423 pada 1992 menjadi 2.094 pada 2011. Para ahli
meyakini bahwa banyak

dari pusat data tersebut yang kurang dimanfaatkan dan melebihi anggaran, dengan hanya 27
persen dari kapasitas

mereka yang benar-benar dimanfaatkan. Semua pusat data pemerintah AS telah


menghabiskan data sekitar S450 juta

untuk biaya listrik semata. Kantor Manajemen dan Anggaran (Office of Management and
Budget) mengidentifikasi

800 pusat data akan ditutup pada 2015, menghemat dana yang diproyeksikan sebesar $3,5
miliar tahunan.

Angkatan darat diperintahkan untuk menutup 185 pusat datanya, dengan cabang-cabang Iain
dari kemiliteran

yang diminta untuk menutup beberapa dari pusat data mereka pula. Sebagai tambahan untuk
menurunkan jumlah

pusat datanya, maka manajemen angkatan darat telah diinstruksikan untuk menghapuskan 50
persen dari aplikasi

perangkat lunak yang ada. Angkatan darat telah menjalankan sekitar 10.000 aplikasi pada
24.000 server yang

diperkirakan, meskipun ini hanya sebatas apa yang kita ketahui tentang hal tersebut. Mungkin
bisa lebih. Angkatan

darat akan mengonsolidasikan dan mengoptimalkan jaringannya yang sangat banyak dan
melakukan pembelian
teknologi informasi yang lebih ekonomis dengan menggunakan lisensi seluruh perusahaan
serta menangani

bersama-sama dengan seluruh cabang kemiliteran lainnya dan keseluruhan Departemen


Pertahanan. Apalagi,

semua biaya infrastruktur teknologi informasi tersebut diharapkan untuk diturunkan tanpa
mengurangi kapabilitas

dari teknologi informasi kemiliteran, waktu tanggapan, dan keamanan.

Semua hal ini tentunya terdengar seperti permintaan yang sulit. Bagaimana hal ini dapat
diselesaikan? Di mana

memulainya? Pertama-tama, Angkatan Darat perlu untuk memulai perhitungan. Memerlukan


untuk menempatkan

dan mengidentifikasi semua pusat datanya dan seluruh peralatan komputasi yang mereka
muat. Angkatan Darat

juga mengidentifikasi tiap-tiap aplikasi perangkat lunaknya, dan mencari tahu di mana
mereka berada, siapa yang

akan membayar mereka, dan yang mana salah satunya yang akan dihapuskan. Ketika telah
selesai semuanya, maka

Angkatan Darat harus menentukan mana aplikasi yang harus diselenggarakan dan
mempertahankan lokal, yang

berarti bagi keseluruhan perusahaan Departemen Pertahanan, dan mana yang harus
diselenggarakan oleh Agensi

Sistem Informasi Pertahanan (Defense Information Systems Agency—DISA). DISA


menyediakan layanan TI bagi

seluruh cabang kemiliteran, meliputi layanan cloud pribadi yang mampu memilih pusat
server, mengoperasionalkan

sistem, dan aplikasi perangkat lunak. Strategi "pertama DISA" dari Departemen Pertahanan
meminta seluruh cabang

dan agensinya untuk pertama-tama mencoba menyelenggarapan aplikasi dan data DISA, jika
semua memungkinkan.

Pusat data dari Angkatan Darat semata akan menjadi upaya yang terakhir.

Untuk menyelenggarakan aplikasi secara lokal, maka Angkatan Darat akan mencoba untuk
menggunakan
virtualisasi, yang memungkinkan bagi banyak aplikasi untuk dijalankan dengan server yang
sama. Pada masa

sebelumnya, server yang terpisah sering kali dikerahkan untuk aplikasi tunggal sehingga
server tersebut hanya

digunakan sebagian kecil dari kapasitasnya. Dengan virtualisasi, maka lebih sedikit server
yang akan digunakan

untuk menyelesaikan sejumlah pekerjaan yang sama.

Infrastruktur TI yang baru dari kemiliteran meliputi perangkat mobile komersial. Departemen
Pertahanan

melakukan percobaan lebih dari 50 program pilot mobile, meliputi memperlengkapi para
pejabat kemiliteran

dengan iPad dan smartphone di medan pertempuran. Keamanan merupakan suatu tantangan
yang utama. Perangkat

mobile dan sistem operasional harus cukup aman untuk mengakses jaringan yang
diklasifikasikan dengan aman dan

digunakan untuk menjalankan misi sistem komando. Angkatan Darat berada dalam proses
untuk mengevaluasi

2Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

perangkat mobile dan mengoperasionalkan sistem keamanan seiring dengan teknik

seperti, pengenalan wajah dan sidik jari.

Untuk Angkatan Darat dan keseluruhan kemiliteran AS, hasil akhirnya harus berupa

yang lebih sedikit untuk mengelola dan mempertahankannya, menurunkan biaya secara
dramatis

lebih banyak sistem yang secara keseluruhan melayani keseluruhan Departemen Pertahanan

dan lebih banyak pembagian informasi bagi keseluruhan cabang kemi1iteran—Angkatan

Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Marinir. Kemiliteran AS dan anggaran Tl-nya menjadi
lebih

kecil, tetapi keseluruhan perbaikan infrastrukturnya akan membuatnya menjadi lebih


mengaktifkan
kekuatan tempurnya.

Stonher• Barry Rosenberg, "Army Data-Center Consolidation Efforts All About the
Applications", Defense Systems

10 Mel 201 2, Damian Paletta, "Government to Pull Plug on 137 Data Centers", The Wall
Street Journal, 27 April

201 2, Amber Corrin, "DISA Tikes Lead in DOD Cloud Strategy", Federal Computer Week,
12 Juli 2012; John Foley,

"Under Pressure, Pentagon Adopts New Strategy", Information Week, 28 November 2011;
dan Arthur Cole, "DOD

Data Center Consolidation Should Offer A Wealth of Guidance", ITBusinessEdge, 16


Desember 2011.

engalaman dari kemiliteran AS mengilustrasikan bagaimana infrastruktur TI dari suatu

organisasi dapat menjadi aset atau liabilitas. Teknologi yang tepat pada harga yang tepat

akan meningkatkan kinerja organisasional. Namun, Angkatan Darat seiring dengan


kemiliteran

lainnya dan keseluruhan pemerintah federal dibebani oleh infrastruktur TI yang sangat mahal,
sulit

untuk digunakan, serta infrastruktur yang mencegah Angkatan Darat dari


pengoperasionalannya

secara lebih efisien dan lebih efektif yang dapat dimilikinya.

Diagram kasus pembuka bab menarik perhatian kita terhadap poin-poin yang penting

yang dikemukakan oleh kasus ini dan bab ini. Pemerintah AS berada di bawah tekanan untuk

menurunkan pengeluaran, meliputi kemiliteran dan sistem militer. Angkatan Darat


diperintahkan

untuk menghapuskan 185 pusat data dan 50 persen dari aplikasi perangkat lunaknya, serta

memindahkan sebanyak mungkin untuk berbagi layanan komputasi cloud.

Pemimpin Angkatan Darat dan manajer TI harus melakukan inventarisasi atas seluruh aset

TI Angkatan Darat, serta mengidentifikasi aplikasi perangkat lunak dan pusat data yang tidak

diperlukan. Mereka harus menemukan bagaimana cara untuk menjalankan sistem informasi
bagi Angkatan Darat dengan lebih sedikit perangkat keras komputer atau berbagi DISA
dalam

lingkungan komputasi cloud. Mereka juga harus mengidentifikasi aplikasi (penerapan) dan
sumber

daya yang dapat dibagikan diantara seluruh cabang kemiliteran. Dengan menggunakan
komputasi

cloud dan virtualisasi, mereka dapat mencapai tujuan-tujuan tersebut.

Meningkatkan dan memodernisasi infrastruktur TI kemiliteran merupakan pekerjaan yang

sedang berlangsung. Teknologi-teknologi yang baru harus secara terus-menerus dievaluasi,


serta

Departemen Pertahanan dan angkatan bersenjata masih berusaha untuk mencari tahu
bagaimana

mengintegrasikan teknologi mobile ke dalam infrastruktur TI mereka. Apakah yang


diperlihatkan

dalam kasus ini bahwa dengan membuat infrastruktur T I-nya menjadi lebih mudah dikelola,
maka

Angkatan Darat dapat menurunkan biaya tanpa mengorbankan keefektifan operasionalnya.


Hal ini

dapat melakukan lebih banyak dengan mengurangi.

Di sini ada beberapa pertanyaan untuk dipikirkan lebih lanjut: Bagaimana infrastruktur TI

Angkatan Darat memengaruhi kemampuannya untuk beroperasional? Bagaimana cabang


lainnya

dari kemiliteran dapat menerima manfaat dari perbaikan infrastruktur Angkatan Darat?

175

. Memonitor level layanan dan biaya

• Merencanakan infrastrukturTl yang

baru

Melakukan investasi infrastrukturTl

• Mengimplementasikan perubahan
budaya

• Menciptakan pemrosesan keseiuruhan

perusahaan

Menghilangkan pusat data

• Mengimplementasikan virtualisasi

• Menyebarkan layanan komputasi cloud

• Menyebarkan handset mobile dan

sistem operasional

• Mengimplementasikan berbagi layanan

teknologi

INFRASTRUKTUR TI

Babs infrastruktur Tl dan Perkembangan Teknologi

Tantangan Bisnis

• Infrastruktur yang mahal

dan sulit digunakan

Mengurangi Sumber Daya

Manajemen

Organisasi

Teknologi

Merampingkan pusat data

mengimplementasikan

komputasi keseluruhan

perusahaan

Solusi

Bisnis
• Meningkatkan kinerj

• Menurunkan biaya

ada Bab l, kita mendefinisikan infrastruktur teknologi informasi (T I) sebagai berbagi

sumber daya teknologi yang menyediakan platform bagi aplikasi (penerapan) sistem

informasi spesifik bagi perusahaan. Sebuah infrastruktur TI meliputi investasi dalam

perangkat keras, perangkat lunak, dan layanan—seperti konsultasi, pendidikan, dan

an—yang dibagikan meluas ke seluruh perusahaan atau meluas ke seluruh unit bisnis di

perusahaan. Infrastruktur TI suatu perusahaan menyediakan fondasi untuk melayani

ggan;—bekerja dengan para pemasok, dan mengelola proses bisnis internal perusahaan (lihat

bar 5.1).

Dalam memasok perusahaan dengan infrastruktur TI (perangkat keras dan perangkat lunak)

pada 2012 diperkirakan menjadi sebuah industri dengan nilai $3,6 triliun ketika
telekomunikasi,

perlengkapan jaringan, dan jasa telekomunikasi (internet, telepon, dan transmisi data)
termasuk

didalamnya. Ini tidak memasukkan TI dan proses bisnis jasa konsultasi terkait, yang
menambahkan

$400 miliar lainnya. Investasi dalam infrastruktur bertanggung jawab atas pengeluaran
teknologi

informasi antara 25 hingga 50 persen dalam perusahaan-perusahaan besar, yang dipimpin


oleh

perusahaan jasa finansial di mana investasi atas TI mereka lebih dari setengah terhadap
keseluruhan

modal investasinya.

MENDEFINISIKAN INFRASTRUKTUR

Suatu infrastruktur TI terdiri atas serangkaian perangkat fisik dan aplikasi perangkat lunak
yang

diperlukan untuk mengoperasionalkan keseluruhan perusahaan. Namun, infrastruktur Tl juga


merupakan rangkaian dari layanan keseluruhan perusahan yang dianggarkan oleh manajemen

serta terdiri atas kapabilitas manusia dan teknis. Layman-layman ini meliputi hal sebagai
berikut.

Menghitung platform yang digunakan untuk menyediakan layanan komputasi yang

menghubungkan karyawan, pelanggan, dan pemasok ke dalam lingkungan digital yang

• terkoordinasi meliputi mainframes besar, komputer kelas menengah, desktop dan komputer

laptop; serta mobile genggam dan layman komputasi cloud jarak jauh.

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

GAMBAR 5.1 HUBUNGAN DIANTARA PERUSAHAAN, INFRASTRUKTUR n, DAN

KAPABILITAS BISNIS

Strategi

Bisnis

.40

Layanan

dan

Infrastruktur

Layanan

Konsumen

Layanan

Pemasok

Layanan

Perusahaan

Strategi Tl

Teknologi
Informasi

Layanan suatu perusahaan adalah kemampuan untuk menyediakan kepada pelanggannya,


pernasok, dan karyawan yang memiliki fungi secara

langsung terhadap infrastrukturTl-nya. Idea!nya, infrastruktur ini harus mendukung bisnis


dan strategi sistem informasi perusahaan.Teknologi

informasi yang memiliki dampak yang sangat kuat terhadap bisnis dan strategi Il, demikian
pula halnya dengan layanan yang dapat disediakan

kepada pelanggan.

• Jasa telekomunikasi menyediakan konektivitas data, suara, dan video kepada karyawan,

pelanggan, dan pemasok.

• Layanan manajemen data menyimpan dan mengelola data korporat serta memberikan

kapabilitas untuk menganalisis data.

• Layanan penerapan perangkat lunak, meliputi layanan perangkat lunak secara online'

yang memberikan kapabilitas keseluruhan perusahaan, seperti perencanaan sumber daya

perusahaan, manajemen hubungan pelanggan, manajemen rantai pasokan, dan sistem

manajemen pengetahuan yang dibagikan oleh seluruh unit bisnis.

• Layanan manajemen fasilitas fisik yang mengembangkan dan mengelola instalasi fisik yang

diperlukan untuk komputasi, telekomunikasi, dan layanan manajemen data.

Layanan manajemen TI yang merencanakan dan mengembangkan infrastruktur,


berkoordinasi

dengan unit bisnis untuk layanan T I, mengelola pembukuan bagi pengeluaran T l, dan

menyediakan layanan manajemen proyek.

Layanan standar TI yang menyediakan perusahaan dan unit bisnisnya dengan kebijakal

menentukan manakah teknologi informasi yang akan digunakan, kapan, dan bagaimana•

Layanan pendidikan TI yang menyediakan pelatihan dalam penggunaan sistem kepada par

karyawan dan menawarkan pelatihan kepada manajer mengenai bagaimana merencanaka

dan mengelola investasi T I.


Layanan penelitian dan pengembangan TI yang menyediakan kepada perusahaan deng{

penelitian atas proyek TI dan investasi potensial pada masa mendatang yang dapat memban

perusahaan dalam mendiferensiasikan dirinya sendiri dalam kondisi pasar.

Bab5 Infrastruktur TI dan Perkembangan Teknologi

perspektif mengenai "platform layanan" ini akan membuat lebih mudah dalam memahami

bisnis yang disediakan oleh infrastruktur investasi. sebagai contoh, nilai yang sesungguhnya

dari bisnis yang penuh dengan komputer pribadi yang beroperasional dengan kapasitas 3

biayanya sekitar $1 .OOO dan koneksi internet berkecepatan tinggi, sulit untuk memahami

mengetahui siapa yang akan menggunakannya clan bagaimana akan dipergunakan. Namun,

kita melihat pada layanan yang disediakan oleh perangkat-perangkat tersebut,

akan menjadi lebih teriihat: pc yang baru memungkinkan untuk membebankan biaya yang
tinggi

yang dilakukan oleh karyawan sebesar per tahun untuk menghubungkan ke seluruh

sistem utama dari perusahaan dan internet publik. Layanan internet yang berkecepatan tinggi

menyelamatkan karyawan tersebut sekitar satu jam per hari dalam mengurangi waktu tunggu

untuk memperoleh informasi dari internet. Tanpa PC dan koneksi internet tersebut, maka
nilai

dari salah seorang karyawan ini bagi perusahaan akan berkurang setengah.

EVOLUSI INFRASTRUKTUR Tl

InfrastruktUr TI dalam organisasi saat ini merupakan hasil dari proses evolusi selama 50
tahun dalam

platform komputasi. Terdapat lima tahap dalam evolusi ini, masing-masing


merepresentasikan

suatu konfigurasi komputasi yang berbeda mengenai daya dan elemen infrastruktur (lihat
Gambar

5.2). Lima era adalah mainframe umum dan komputasi minikomputer, komputer pribadi,
jaringan
Idien/server, komputasi perusahaan, serta komputasi cloud dan mobile.

Teknologi„teknologi yang mencirikan satu era juga dapat digunakan dalam periode waktu

berbeda untuk tujuan-tujuan lainnya. Sebagai contoh, beberapa perusahaan masih


menjalankan

sistem mainframe tradisional atau menggunakan mainframe komputer dengan server yang
sangat

besar yang 'mendukung situs web besar dan aplikasi perusahaan korporat.

Era Mainframe Umum dan Komputer Mini: (1959 hingga Sekarang)

Pengenalan dari IBM 1401 dan 7090 yang dilengkapi dengan mesin transistor pada 1959

menandai permulaan dari penggunaan komersial yang meluas dari komputer mainframe.
Pada

1965, komputer mainframe ini benar-benar berdiri sendiri dengan diperkenalkannya IBM
360.

Seri 360 meiupakan komputer komersial pertama dengan sistem operasional dahsyat yang
dapat

menyediakan time sharing, multitasking, dan memori virtual dalam model yang lebih
canggih.

IBM telah mendominasi komputasi mainframe sejak saat itu. Komputer mainframe menjadi
cukup

ampuh dalam mendukung ribuan terminal-terminal jarak jauh secara online yang terhubung
pada

mainframe yang dipusatkan dengan menggunakan protokol komunikasi perorangan dan lini
data

Era mainframe merupakan suatu periode komputasi yang sangat terpusat di bawah kendali

perorang.

dari pemrogram profesional dan operator sistem (biasanya dalam pusat data korporat),
dengan

sebagian besar elemen dari infrastruktur disediakan oleh pemasok tunggal, pabrikan dari
perangkat

Pola -ini mulai.berubah dengan diperkenalkannya komputer mini (minicomputers) yang


keras, dan perangkat lunak.

diproduksi oleh Digital Equipment Corporation (DEC) pada 1965. Komputer mini milik DEC

(pDp_II dan berikutnya mesin VAX) menawarkan mesin yang lebih dahsyat dengan harga
yang

jauh lebih murah daripada mainframe milik IBM, memungkinkan komputasi yang
terdesentralisasi,

disesuaikan untuk keperluan spesifik dari departemen individual atau unit bisnis alih-alih
berbagi

Pada sebuah mainframe tunggal raksasa. Dalam tahun-tahun belakangan ini, komputer mini
telah

berevolusi menjadi komputer ukuran menengah atau server ukuran menengah dan bagian dari

suatu jaringan.

•.0r,zS.

Bab5 Infrastruktur TI dan Perkembangan Teknolog

Era Komputer Pribadi: (1981 hingga Sekarang)

Meskipun komputer pribadi (personal computer—PC) yang sesungguhnya muncul 1970


(Xerox

Alto, MITS Altair 8800, dan Apple I dan Il, hanya disebutkan beberapa saja), -mesin-mesirv

tersebut hanya didistribusikan secara terbatas diantara para penggemar komputer. Keberadaan

dari PC IBM pada 1981 mulai dianggap sebagai permulaan dari era PC, karena mesin ini
adalah

mesin pertama yang digunakan perusahaan-perusahaan di AS. Pada awalnya, sistem-sistem


ini

menggunakan sistem operasi DOS, bahasa perintah yang didasarkan pada teks, dan
berikutnya

sistem operasi Microsoft Windows, dan komputer Wintel PC (perangkat lunak dengan sistem

operasi Windows pada sebuah komputer dengaq prosesor mini Intel) menjadi standar untuk

komputer pribadi desktop. Pada 2012, diperkirakan terdapat 1,2 miliar PC di dunia, dan 300
juta
PC baru di seluruh dunia terjual tiap tahunnya. Sembilan puluh persen diantaranya
menggunakan

sistem operasi Windows dan 10 persennya menggunakan Macintosh OS. Dominasi Wintel
pada

platform komputer semakin menyusut akibat meningkatnya penjualan iPhone dan Android.

Hampir I miliar orang di penjuru dunia menggunakan smartphone dan sebagian besar dari
mereka

mengakses internet lewat perangkat genggam mereka.

Berkembangnya PC pada 1980-an dan awal 1990-an meluncurkan serangkaian perangkat

produktivitas untuk PC desktop—pengolah spreadsheet, program presentasi elektropik,

dan program manajemen data berukuran kecil—yang sangat berharga bagi para pengguna di

perusahaan dan di rumah. PC tersebut merupakan sistem yang berdiri sendiri (standalone)
hingga

perangkat lunak sistem operasi pada 1990-an mampu membuatnya tersambung ke jaringan..

Era Klien/Server (1983 hingga Sekarang)

Pada komputasi klien/server (client/server computing), desktop maupun laptop yang disebut
klien

(client) terhubung dengan sebuah komputer server prima yang menyediakan berbagai layanan

dan kemampuan bagi komputer klien. Proses pekerjaan pada komputer ini dibagi ke dalam 2
jenis

mesin komputer ini. Komputer klien berperan sebagai titik masuk data dari pengguna, di
mana

komputer server berperan dalam mengolah dan menyimpan data, menjalankan laman web,
dan

mengelola aktivitas jaringan. Istilah "server't mengacu pada aplikasi perangkat lunak dan
fisik

komputer di mana aplikasi jaringan dijalankan. Server tersebut dapat berupa mainframe,
namun

saat ini, server komputer biasanya berupa PC dengan versi yang lebih unggul, sebagai akibat

GAMBAR 5.3 JARINGAN KLIEN/SERVER BERTINGKAT (N-BERTINGKAT)


Internet

Klien

Server

Web

Server

Aplikasi

Alph tinakatan server yang berbeda

Penjualan

Produksi

Akuntansi

SDM

Data

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

semakin murahnya harga cip (chips) dan sering kali menggunakan beberapa prosesor dalam
satu

komputer server tersebut.

Janngciii klicll/'sea-vcr paling sederhana terdiri atas sebuah komputer klien

yang

terhubung dengan komputer server dengan tugas pemrosesan yang berbeda diantara kedua
jenis

mesin tersebut. Konfigurasi semacalll ini disebut two-tiered client/server architecture (arsitekt

klien/server dua tingkat). Jaringan klien/server yang paling sederhana ini dapat ditemukan
pada

organisasi bisnis kecil, kebanyakan perusahaan-perusahaan besar memiliki konfigurasi


jaringan
yang lebih rumit, arsitektur klien/server bertingkat (multitiered IN-tier] client/server
architecture)

yang lebih kompleks (biasanya disebut N-tingkat) yang cara kerja seluruh jaringannya dibagi
secara

merata pada beberapa tingkatan berbeda dari server, bergantung pada layanan apa yang
diminta

(lihat Gambar 5.3).

Sebagai contoh, pada tingkat pertama, server web (web server) akan menjalankan lama n

web sebagai respons atas permintaan layanan tersebut. Perangkaülunakvyangzterdäpavpada

server web, bertanggung jawab untuk menemukan dan mengelola laman web yang tersimpan.

Jika komputer klien ingin mengakses sistem perusahaan (contohnya, daftar produk atau

informasi harga), permohonan akses tersebut diteruskan ke server aplikasi (application


server).

Perangkat lunak servenaplikasi menangani seluruh kegiatan aplikasi antara pengguna dengan

sistem bisnisøperusahaan. Server aplikasi bisa juga berperan sebagai server web sekaligus
atau

berperan sebagai server aplikasi secara khusus. Bab 6 dan 7 menyediakan penjelasan yang
lebih

terperinci tentang perangkat lunak yang digunakan pada arsitektur klien/server bertingkat

untuk e-commerce dan e-business.

Komputasi—.klien/server memungkinkan organisasi bisnis untuk mendistribusikan

pekerjaannyanelalui-rangkaiamnesi yang ébilfkecil danhemat biaya, ketimbang menggunakan

sistem mainframe yang terpusat. Hasilnya adalah melonjaknya daya komputasi dan aplikasi
di

seluruh perusahaan.

Novell NetWare adalah pemimpin industri jaringan klien/server sejak mulai


diperkenalkannya

klien/server. Namun saat ini, Windows•adalah pemimpin pangsa pasar di bidang sistem
operasi
(Windows Server, Windows 8, Windows 7, dan Windows Vista).

Era Komputasi Perusahaan (1992-Sekarang)

Pada awal 1990-an, banyak perusahaan beralih ke perangkat standar aplikasi dan jaringan
yang

memungkinkan mereka untuk mengiåtegrasikamj@llingan dan aplikasi yang terpisah di


dalam

perusahaannya ke dalam infrastruktur yang terdapat dalam perusahaannya. Dengan semakin

berkembangnya internet sebagai area komunikasi yang terpercaya sejakftahumA995,


organisasi

bisnis mulai serius dalam menggunakan Transmission Control Protocol/lnternet Protocol


(TCP/IP)'

untuk menggabungkan jaringan-jaringan mereka yang terpisah. Kita akan mendiskusikan


TCP/IP

lebih terperinci pada Bab 7.

Tl menghubungkan setiap bagian komponen komptlter

beserta jaringan-jaringan yang lebih kecil menjadi sebuah jaringan sebesar lingkup
organisasi'

maka informasi dapat mengalir di seluruh organisasi maupun antar-organisaSL

Infrastruktur Tl dapat menghubungkan berbagai perangkat komputer, termasuk mainframe'

server, PC, dan perangkat komunikasi genggam termasuk infrastruktur publik lainnya sepertl

sistem telepon, internet, dan layanan jaringan umum. Infrastruktur perusahaan juga
memerlUkan

perangkat lunak untuk menghubungkan aplikasi-aplikasi yang terpisah dan memungkinkan


data

untuk mengalir dengan bebas ke bagian-bagian bisnis yang berbeda seperti aplikasi perusalß

(lihat Bab 2 dan Bab 9) serta layanan web (akan k

Bab5 Infrastruktur TI dan Perkembangan Teknologi

Era Komputasi Cloud dan Mobile (2000-Sekarang)


buhan kapasitas bandwith internet telah mendorong model konfigurasi klien-server lebih

menuju apa yang disebut "Model Cloud Conwuting". Cloud computing mengacu pada model

komputasi yang menyediakan akses ke dalam sumber daya komputasi yang terintegrasi dan
boleh

jbagikan (komputer, perangkat penyimpanan, aplikasi, dan layanan) melalui sebuah jaringan
yang

biasanya adalah internet. Sumber daya yang terdapat pada cloud computing tersebut dapat
diakses

kebutuhan dari berbagai perangkat yang terhubung di manapun, cloud computing merupakan

bentuk komputasi yang paling pesat pertumbuhannya, dengan biaya yang dikucurkan sebesar
S109

miliar pada 2012 dan akan mencapai $207 miliar pada akhir tahun 2016 (Gartner, 2012).

Ribuan atau bahkan ratusan ribu komputer terdapat pada pusat data perusahaan penyedia

i cloud computing, di mana mereka dapat diakses lewat PC, laptop, tablet, smartphone, dan
perangkat

lainnya yang terhubung dengan internet, dengan semakin bånyaknya pengguna individu dan

perusahaan yang beralih ke platform mobile/alavkomunikasi„ genggam. IBM, HP, Dell, dan

Amazon mengoperasikan pusat cloud computing berskala besar yang menyediakan


kemampuan

komputasi;penyimpanan dåta, serta koneksi internet berkecepatan tinggi bagi perusahaan


yang

ingin mengoperasikan infrastruktur yang dimilikinya dari jarak jauh. Perusahaan perangkat
lunak

seperti Google, Microsoft, SAP, Oracle, dan Salesforce.com menjual aplikasi perangkat
lunak

sebagai layanan jasa pada internet.

Kita akan membahas cloud computingdan mobile computing secara lebih terperinci pada
Bagian

5.3. Penelusuran Pembelajaran menyertakan sebuah tabel berjudul perbandingan tahapan-


tahapan
dalam evolusi infrastruktur T I, yang membandingkan setiap era beserta dimensi infrastruktur

yang diperkenalkannya.

•EKNOLOGI PENDORONG DALAM EVOLUSI INFRASTRUKTUR

rubahan dalam infrastruktur TI seperti yang telah kita jelaskan sebelumnya berasal dari

pengembangan proses komputer, cip (chip) memori, perangkat penyimpanan, telekomunikasi,

beserta perangkat keras dan perangkat lunak dalam jaringan, serta perangkat lunak yang
dirancang

untuk meningkatkan daya komputasi secara signifikan sambil menekan biaya secara
signifikan

pula. Mari kita simak bagian-bagian penting dari perkembangan tersebut.

Hukum Moore dan Kekuatan Microprocessor

Pada 1965, Gordon Moore, direktur Penelitian dan Pengembangan Laboratorium


Semikonduktor

di Fairchild, sebuah perusahaan pionir pabrikan sirkuit elektronis terintegrasi, menulis di


majalah

Electronics sebagai berikut sejak pertama kali chip microprocessor diperkenalkan tahun
1959, jumlah

komponen-komponen pada sebuah chip dengan biaya produksi paling murah (biasanya
transistor)

meningkat 2 kali lipat setiap tahunnya. Pernyataan tegas ini menjadi dasar Hukum Moore
(Moore's

Law). Moore kemudian lebih lanjut mengurangi tingkat pertumbuhan menjadi 2 kali lipat
setiap

Hukum ini kemudian akan diinterpretasikan dengan berbagai cara. Sedikitnya ada 3 variasi

2 tahun.

dari I-lukum Moore diantaranya•. (1) Kemampuan microprocessor meningkat 2 kali lipat
setiap 18

bulan; (2) kemampuan komputasi meningkat 2 kali lipat setiap 18 bulan•, dan (3) harga
komputasi

bekurang setengahnya setiap 18 bulan.


Pertumbuhan jumlah transistor yang luar biasa serta kemampuan pemrosesan yang

dilengkapi dengan penurunan harga komputer yang signifikan, sepertinya masih akan terus

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

berlangsung. Perusahaan pabrikan cip (chip) terus memperkecil komponen-komponennya. S

aat

ini jumlah transistor tidak lagi sebanding dengan jumlah rambut manusia, namun lebih

sesuai

Dengan menggunakan nanoteknologi, perusahaan pabrikan chip dapat memperkecil

dengan jumlah virus.

transistor menjadi seukuran beberapa atom. Nanoteknologi (nanotechnology) menggunakan

atom-atom dan molekul individual untuk menciptakan chip komputer dan peralatan

yang ribuan kali lebih kecil, ketimbang teknologi yang ada saat ini. Pabrikan chip mencoba

mengembüiåskdfl proses produksi yang dapat menghasilkan tabung prosesor berukuran nano

(berukuran amat sangat kecil) secara ekonomis, dengan menggunakan teknologi ini. IBM
sudah

mulai menggunakan microprocessors dalam penentuan produksi menggunakan teknologi ini.

Hukum Media Penyimpanan Digital Berkapasitas Besar

Teknologi kedua yang berperam dalam mendorongnerubahan infrastruktur TI adalah I-lukum

Media Penyimpanan Digital Berkapasitas Besar. Jumlah informasi digital terus meningkat
sebanyak

2 kali lipat setiap tahunnya (Gantz dan Reinsel, 2011; Lyman dan Varian, 2003). Untungnya
biaya

penyimpanan informasi digital terus menurun secara signifikan sekitar 100 persen tiap
tahunnya.

Hukum Metcalfe dan Ekonomi Jaringan

'PénYimpZananuBerkapasitas•Besav membantu=kitæ dalam


memahami mengapæsumber.daya.komputersqocj@bggitu.mudaly diperoleh. Namun,
mengapa

beberapa orang membutuhkan kinerja komputasi dan kapasitas penyimpanan yang lebih
andal?

Jaringan ekonomi dan pertumbuhan internet akan menyediakan jawabannya.

Robert Metcalf—penemu teknologi Ethernet local area network—mengklaim sejak tahun

L970nilaiLdan kemampuan jaringan telah bertumbuh dengan pesat seiring bertambahnya


jumlah

pengguna jaringan tersebut. Metcalfe dan banyak pihak lainnya mengacu pada skala imbal
balikyang

terus meningkat yang menyatakan bahwa para anggota kelompok suatu jaringan terus
menerima

orang untuk bergabung ke jaringan yang mereka miliki (baca: Jadi, jumlah pengguna suatu

jaringan bertambah banyak). Sementara itu, jumlah pengguna jaringan terus bertambah secara

tetap, nilai dari keseluruhan sistem bertumbuh secara eksponensial (bukan berkali lipat
melainkan

perpangkatan) dan terus bertumbuh selamanya seiring dengan peningkatan jumlah pengguna•

Permintaan terhadap teknologi informasi yang didorong oleh nilai sosial dan nilai bisnis
jaringan

digital telah meningkatkan jumlah dan potensi hubungan diantara anggota jaringan tersebut.

Penurunan Biaya Komunikasi dan Internet

Teknologi keempat yang mendorong perubahan infrastruktur Tl adalah penurunan

komunikasi secara cepat dan pertumbuhan internet yang luar biasa. Diperkirakan sekitar

miliar manusia di dunia telah memiliki aloes internet (Internet World stats, 2012). Akibat
semakin

menurunnya biaya komunikasi yang hampir mendekati nilai 0 (nol/gratis), penggunaan


fasilitas

Untuk memperoleh manfaat dari nilai bisnis yang terasosiasi dengan internet,

harus memperluas koneksi internetnya secara besar-besaram termasuk diantaranya


teknologi nirkabel, serta memperluas kemampuan jaringan klien/server mereka, pc klien,

perangkat ponsel mereka. Ada banyak alasan untuk memercayai tren ini akan terus berlanjUt•

e.

Babs Infrastruktur Tl dan Perkembangan Teknologi

pLATFORM PERANGKAT KERAs KOMPUTER

perusahaan-perusahaan di seluruh dunia diperkirakan akan menghabiskan S448 miliar untuk

pembelian perangkat keras komputer pada 2013, termasuk perangkat server dan klien. Pasar
server

umumnya sebagian besar menggunakan prosesor Intel ataupun AMD dalam bentuk server
blade

di dalam rak, tetapi juga termasuk mikroprosesor sun SPARC dan chip PowerPC IBM yang

dirancang untuk server. Server blade (blade server), yang kita bahas dalam kasus pembuka
baby

adalah komputer yang sangat tipis yang terdiri atas sebuah papan sirkuit dengan proslsor,
memori,

dan koneksi jaringan yang disimpan dalam rak. Servevblade menempati ruangan yang lebih

sempit dibandingkan server tradisional yang berbentuk bolo. Penyimpanan untuk keduanya
dapat

disediakan oleh sebuah hard drive.di setiap server blade at-au dengan drive penyimpanan
eksternal

Pasar perangkat keras komputer menjadi semakin terkonsentrasi pada perusahaan-perusahaan

papan atas seperti, IBM, HP, Dell, dan Sun Microsystems (diakuisisi oleh Oracle), serta 3
produsen

chip terkemuka: Intel, AMD, dan IBM. Kalangan industri secara bersama-sama menyepakati
Intel
sebagai prosesor standar untuk kegiatan komputasi organisasi bisnis, dengan pengecualian
utama

di pasar server yang dipegang oleh Unix dan Linux, yang menggunakan prosesor buatan Sun

Microsystem ataupun prosesor buatan IBM.

Mainframe belum menghilang. Mainframe terus digunakan untuk menangani dan

mengamankan volume transaksi berskala besar, untuk menganalisis data berkapasitas besar,

serta menangani beban kerja yang besar di perusahaan pusat cloud computing. Mainframe

masih menjadi andalan bagi jaringan perbankan dan telekomunikasi. Bigaimanapun, jumlah

penyedia mainframe telah menyusut menjadi satu: IBM. IBM juga telah merancang ulang
sistem

mainframe-nya agar dapat berfungsi layaknya server raksasa bagi jaringan perusahaan
berskala

sangat besar dan penyedia situs web. Satu buah mainframe buatan IBM setara«iengan 17.000

server Windows dan Linux, serta dapat menggantikan ribuan server blade yang lebih kecil
(lihat

Bagian 5.3 tentang virtualisasi).

PLATFORM SISTEM OPERASI

Microsoft Windows Server meliputi sekitar 35 persen pasar sistem operasi pada server,
sedangkan

65 persen sisanya menggunakan sistem operasi Unix ataupun Linux, produk open source
murah

dan prima yang terhubung dengan Unix. Microsoft„Windows Seryey»ampu menyediakan


sistem

operasi dan layanan jaringan bagi seluruh perusahaan serta mendukung perusahaan dalam
mencari

infrastrukur TI berbasis Windows.

Unix dan Linux dapat diukur skalanya, andal, dan jauh lebih murah ketimbang sistem operasi

mainframe. Sistem tersebut juga dapat beroperasi pada berbagai jenis prosesor. Penyedia
utama
sistem operasi Unix adalah IBM, HI), dan sun Microsystem, yang masing-masing memiliki
sedikit

perbedaan dan sebagian versi yang tidak kompatibel.

Di tingkat klien, 90 persen pc menggunakan sistem operasi (operating system) Microsoft

Windows (seperti Windows 8, Windows 7, ataupun Windows Vista) untuk mengelola


berbagai

sumber dan aktivitas pada komputer. Bagaimanapun, saat ini terdapat jauh lebih banyak
pilihan

sistem operasi ketimbang masa laiu dengan sistem operasi baru pada perangkat ponsel digital

Chrome OS (sistem operasi buatan Google) menyediakan sistem operasi yang ringkas bagi

Pengguna netbookr dalam menjalankan cloud computing. Program-program tidak disimpan


di PC

Pengguna, tetapi digunakan lewat internet dan diakses melalui browserGoogle Chrome. Data
pengguna

disimpan di server lewat internet. Android adalah sistem operasi open source pada perangkat
mobile

v.

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

seperti, smartphones dan komputer tablet yang dikembangkan oleh Open Handset Alliance
yang

dipimpin oleh Google. Android menjadi platform smartphone yang paling populer di seluruh
dunia

bersaing dengan iOS, sistem operasi buatan Apple untuk iPhone, iPad, dan iPod Touch.

Perangkat lunak konvensional sistem operasi untuk klien memiliki rancangan yang berkutat

pada mouse dan kevboard. berkemballg menjadi lebih natural dan intuitif/cerdas den gan

menggunakan teknologi sentuhan. iOS, sistem operasi buatan Apple yang fenomenal untuk
iPad
iPhone, dan iPod Touch, dilengkapi dengan teknologi antarmuka multitouch, di mana
pengguna

dapat menggunakan lebih dari satu jari untuk memanipulasi objek yang terdapat pada layar
tanpa

menggunakan mouse ataupun keyboard. Microsoft Windows 8, yang dijalankan pada tablet
serta pc

selain memiliki teknologi layar sentuh, juga dapat dijalankan menggunakan mouse dan
keyboard.

APLIKASI PERANGKAT LUNAK PERUSAHAAN

Perusahaan di seluruh dunia diperkirakan akan menghabiskan sekitar $301 miliar untuk

perangkat lunak pada aplikasi perusahaan yang dianggap sebagai komponen infrastruktur T I.
Kita

diperkenalkan berbagai macam aplikasi perusahaan pada Bab 2 dan Bab 9 menyediakan
diskusi

yang lebih jelas tentang hal ini.

Penyedia aplikasi perusahaan terbesar adalah SAP dan Oracle (yang mengakusisi PopleSoft).

Juga yang termasuk kategori ini adalah perangkat lunak kelas menengah yang disediakan
oleh IBM

dan Oracle untuk menjadikan sistem aplikasi perusahaan yang sudah ada saling terhubung
satu

sama lain di seluruh lingkungan perusahaan. Microsoft mencoba peruntungannya di kelas


yang

lebih rendah dengan memfokuskan diri pada organisasi kecil dan menengah yang belum
pernah

mengimplementasikan aplikasi perusahaan.

PENGELOLAAN DAN PENYIMPANAN DATA

Perangkat lunak perusahaan pengelola database bertanggung jawab untuk mengorganisasikan


dan

mengelola data perusahaan sehingga data tersebut dapat diakses dan digunakan dengan
efisien.
Bab 6 menggambarkan perangkat lunak ini secara terperinci. Perusahaan-perusahaan
pemimpin

perangkat lunak pengolahan basis data adalah IBM (DB2), Oracle, Microsoft (SQL Server),
dan

Sybase (Adaptive Server Enterprise) yang menyuplai lebih dari 90 persen pasar perangkat
lunak

database. MySQL adalah produk basis data relasional open source yang dikembangkan oleh
Linux,

dan saat ini diakuisisi oleh Oracle Corporation, sedangkan Apache Hadoop perangkat lunak
dengan

kerangka kerja open source untuk mengelola data berkapasitas besar (lihat Bab 6).

Perangkat penyimpanan data fisik untuk sistem berskala besar didominasi oleh EMC

Corporation, sedangkan untuk hard disk pc dikuasai oleh Seagate dan Western Digital.

Informasi digital meningkat 2 kali lipat dalam 2 tahun, mencapai zettabyte pada 2011

(IDC, 2011), semua data yang terdapat pada tweets, blog, video, surel, serta posting-an

berikut dengan data tradisional perusahaan, ditambah dengan ribuan informasi dari

Dengan pertumbuhan informasi digital yang begitu cepat, pasar perangkat penyimpan digital

terus bertumbuh sebesar 15 persen per tahun selama 5 tahun terakhir ini. sebagai tambahan

terhadap penyimpan berbentuk disk clan pita kaset, perusahaan-perusahaan beralih ke

teknologi penyimpanan berbasis jaringan. Jaringan area penyimpanan (storage area network-

SAN) yang menghubungkan berbagai perangkat penyimpanan yang terpisah-pisah melalui


jaringan

berkecepatan tinggi untuk disimpan. SAN menciptakan sekumpulan data besar yang terpusat
yang

dapat dengan cepat diakses dan dibagi-bagikan ke berbagai server

Babs Infrastruktur Tl dan Perkembangan Teknologi

p LAT FORM JARINGAN/TELEKOMUNIKASI


perusahaan di seluruh dunia diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar $408 miliar untuk

belanja telekomunikasi pada 2013 dan $1,7 miliar untuk layanan telekomunikasi

(Gartner, 2012). Bab 7 didedikasikan untuk memperdalam penjelasan tentang lingkungan


jaringan

perusahaan, termasuk diantaranya internet. Windows server pada umumnya digunakan


sebagai

sistem operasi pada LAN, yang diikuti oleh Linux dan Unix. Kebanyakan LAN yang
digunakan

pada jaringan perusahaan menggunakan protokol TCP/IP sebagai standar (lihat Bab 7).

Perusahaan pemimpin pasar perangkat keras jaringan telekomunikasi seperti, Cisco, Alcatel-

Lucent, Nortel, dan Juniper Networks. Platform telekomunikasi umumnya disediakan oleh

perusahaan jasa telepon/telekomunikasi yang menawarkan konektivitas data dan suara,


jangkauan

jaringan yang luas, layanan komunikasi nirkabel, serta akses internet. Perusahaan pemimpin
pasar

telekomunikasi diantaranya adalah AT & T dan Verizon. Pasar ini dibanjiri oleh pesaing baru
dalam

layman komunikasi nirkabel, internet berkecepatan tinggi, serta layanan telepon internet.

PLATFORM INTERNET

platform internet harus cocok dan terhubung dengan infrastruktur jaringan serta platform

perangkat keras dan perangkat lunak. Mereka termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan

Jlayanan manajemen guna mendukung situs web perusahaan, termasuk layanan hosting web,
router,

dan perangkat dengan atau tanpa kabel. Layanan hosting web (web hosting service)
mengelola

server web berskala besar atau beberapa server sekaligus, serta menerima jasa pembayaran
untuk

penyediaan dan pengelolaan laman web suatu perusahaan.

Revolusi internet menciptakan lonjakan yang luar biasa terhadap server komputer, banyak
perusahaan mengumpulkan ribuan server kecil untuk menjalankan kegiatan operasional
internet

mereka. Sejak saat itu, ada dorongan yang mantap untuk pengonsolidasian server, dengan
jalan

mengurangi jumlah komputer server perusahaan dengan meningkatkan kapasitas dan


kemampuan

server tunggal serta menggunakan perangkat perangkat lunak untuk memungkinkan lebih
banyak

aplikasi dijalankan pada server tersebut. Pasar server perangkat lunak internet, semakin
terfokus

pada IBM, Dell, dan Sun (Oracle), serta HP, seiring dengan menurunnya harga secara drastis.

Perangkat dan kelengkapan aplikasi pengembangan perangkat lunak web yang disediakan

'eh Microsoft (Microsoft Expression Studio dan kelompok Microsoft.Net berikut perangkat

ngembangannya), Oracle-Sun (Java buatan Sun Microsystem adalah perangkat pengembang

iplikasi web interaktif yang paling banyak digunakan baik oleh klien maupun server), serta

beberapa pengembang perangkat lunak independen seperti Adobe (Creative Suite), serta Real

V Network (perangkat lunak media). Bab 7 menjelaskan platform internet perusahaan secara

lebih memerinci.

JASA KONSULTASI DAN PENGINTEGRASIAN SISTEM

Saat ini, perusahaan-perusahaan besar belum memiliki staf, anggaran, ataupun pengalaman,

dan keahlian yang dibutuhkan untuk mengelola seluruh infrastruktur Tl yang dimiliki.

Pengimplementasian infrastruktur baru memerlukan (seperti yang dicatat pada Bab 3 dan Bab
14)

perubahan yang signifikan di bidang prosedur dan proses bisnis, pelatihan dan pendidikan,
serta

pengintegrasian perangkat lunak. Perusahaan konsultan yang menyediakan keahlian di bidang


ini

diantaranya Accenture, IBM Global Services, HP, Infosys, dan Wipro Technologies.

Pengintegrasian perangkat lunak menjamin infrastruktur yang baru dapat bekerja sama
dengan infrastruktur lama milik perusahaan, yang biasanya disebut sistem warisan dan
menjamin

Bagian2 Infrastruktur Tekno[ogi Informasi

elemen baru yang terdapat pada infrastruktur dapat bekerja satu sama lain. Sistem (legacy

systems) umumnya berupa sistem pemrosesan transaksi yang berusia lebih tua yang
Umttmnya

diciptakan untuk komputer-komputer mainframe dan terus digunakan untuk menghindari


biaya

pergantian atau penataan ulang yang mahal. Mengganti sistem-sistem tersebut sangat mahal
dan

umumnya tidak perlu dilakukan apabila sistem-sistem tua tersebut dapat diintegrasikan
dengan

in astraktur yang baru.

TREN PLATFORM PERANGKAT KERAS TERKINI

Melonjaknya kemampuan perangkat keras komputer dan teknologi jaringan, telah mengubah
secara

dramatis bagaimana organisasi bisnis mengatur kemampuan komputasi, serta


pengalokasiannya

pada jaringan dan perangkat telepon genggam. Perhatikan 8 tren perangkat keras: platform
digital

mobile, konsumerisasi T I, jaringan komputasi, virtualisasi, cloud computing, green


computing,

prosesor hemat energi dengan kinerja prima, serta komputasi otonomis.

PLATFORM DIGITAL MOBILE

Bab I menunjukkan bahwa platform komputasi digital mobile (komputer genggam, contoh

smartphone) yang baru telah berkembang menjadi alternatif bagi penggunaan PC dan
komputer

lainnya yang berukuran lebih besar. Smartphone seperti, iPhone, Android, dan smartphones
Blackberry telah mengadopsi banyak fungsi yang sebelumnya hanya terdapat pada PC,
diantaranya

transmisi data, menjelajah web, mengirim surel dan pesan instan, menampilkan pesan digital,
serta

melakukan pertukaran data dengan menggunakan sistem internal perusahaan. Platform


mobile

yang baru seperti netbook ditujukan untuk komunikasi dan akses intenet nirkabel secara
optimal,

komputer tablet (tablet computer) seperti iPad dan pembaca e-book digital seperti Amazon
Kindle

dilengkapi kemampuan mengakses laman web.

Smartphone dan komputer tablet menjadi begitu penting dalam mengakses internet.
Perangkat-

perangkat tersebut semakin banyak digunakan untuk tujuan komputasi organisasi bisnis
seperti

aplikasi pelanggan. Sebagai contoh, senior eksekutif di General Motors menggunakan


aplikasi

smartphone untuk menggali informasi penjualan kendaraan, kinerja finansial, matriks


produksi,

serta status manajemen.

KONSUMERISASI DARI IT DAN BYOD

Popularitas, kemudahan dalam penggunaan, serta rangkaian aplikasi yang kaya manfaat yang

dimiliki smartphone dan komputer tablet telah menciptakan ketertarikan yang mendasar
untuk

mengizinkan karyawan menggunakan perangkat ponsel mereka di tempat kerja, sebuah


fenomena

yang umumnya disebut "bawa perangkatmu sendiri"—

"bring your own device"—BYOD. BYOD

adalah salah satu aspek dari konsumerisasi TI (consumerization of I n di mana teknologi


informasi

baru yang pertama kali berkembang di pasar konsumen mulai menyebar memasuki organisasi
bisnis. Konsumerisasi TI tidak hanya termasuk perangkat mobile pribadi, namun juga layman

perangkat lunak yang digunakan organisasi bisnis seperti, mesin pencarian Google dan
YahOO'

Gmail, Google Apps, Dropbox (lihat Bab 2), bahkan Facebook dan Twitter yang aslinya
ditujukan

bagi pasar konsumen.

Konsumerisasi TI memaksa organisasi bisnis, terutama yang berskala besar, untuk


memikirkan

cara mereka dalam memperoleh dan mengelola peralatan serta layman teknologi informaSi

yangdimilikinya. Menurutsejarah, setidaknya di perusahaan besar, pusat departemen TI


bertanggUng

Y,

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

Gmail dan Google Reader juga telah mengadopsi bagian-bagian dari standar HTML5• Situs
web

yang bertuliskan "iPad ready" menggunakan teknologi HTML5 secara meluas, diantaranya
CNN

Ihe New York Times, dan CBS.

LAYANAN WEB DAN ARSITEKTUR BERORIENTASIKAN LAYANAN

Layanan web (web services) mengacu pada rangkaian komponen perangkat lunak yang
melakukan

pertukaran informasi satu sama lain dengan menggunakan bahasa dan standar komanikasi
web

yang bersifat universal. Mereka dapat melakukan pertukaran informasi diantara dua sistem
yang

berbeda tanpa memandang sistem operasi dan bahasa pemrograman yang menjadi dasar
sistem

tersebut. Mereka dapat digunakan untuk membangun aplikasi standar terbuka berbasis web
yang
menghubungkan dua sistem pada organisasi berbeda, dan mereka juga dapat digunakan untuk

membuat aplikasi yang menghubungkan sistem-sistem terpisah di dalam suatu perusahaan.

Layanan web tidak bergantung pada suatu sistem operasi ataupun bahasa pemrograman, dan

aplikasi yang berbeda-beda dapat menggunakannya untuk berkomunikasi satu sama lain
dengan

cara yang standar tanpa perlu membuang waktu untuk menyesuaikan kode pemrograman.

Dasar teknologi dari layanan web adalah XML yang merupakan singatan dari Extensible

Markup Language. Bahasa pemrograman ini dikembangkan pada 1996 oleh World Wide
Web

Consortium (W3C, badan internasional yang mengawasi pengembangan web) sebagai bahasa

pemrograman yang tangguh dan fleksibel, melebihi HTML untuk laman web. HTML terbatas

pada bagaimana data seharusnya dipresentasikan dalam bentuk laman web, sedangkan XML
dapat

melakukan presentasi, komunikasi, dan penyimpanan data. Dalam XML, sebuah angka
bukanlah

sebuah angka seperti yang kita kenal; tag pada XML menspesifikasikan apakah angka
tersebut

mewakili harga, tanggal, atau kode pos. Tabel 5.2 mengilustrasikan beberapa pernyataan
XML.

Dengan menandai elemen-elemen pada konten sebuah dokumen, XML memungkinkan

komputer untuk memanipulasi dan menginterpretasikan data mereka secara otomatis dan

menjalankan operasi pada data tersebut tanpa intervensi manusia. Browser web dan program

komputer, seperti perangkat lunak ERP dan pemrosesan pesanan, dapat mengikuti aturan-
aturan

terprogram untuk mengaplikasikan dan menampilkan data. XML menyediakan format


standar

untuk melakukan pertukaran data, memungkinkan layanan web untuk meneruskan data dari
satu

proses ke proses lainnya.


Layanan web dikomunikasikan lewat pesan-pesan XML melalui protokol web standar.

Perusahaan-perusahaan menemukan dan menempatkan layanan web lewat sebuah direktori

sebanyak mereka menempatkan layanan pada buku alamat Yellow Pages. Dengan
menggunakan

protokol web, sebuah aplikasi perangkat lunak dapat terhubung bebas untuk berkomunikasi
dengan

aplikasi lainnya tanpa perlu memodifikasi bahasa pemrograman diantara aplikasi yang
berbeda

tersebut. Semua orang dibagikan standar yang sama.

Kumpulan layanan web yang digunakan untuk membangun sistem perangkat lunak

suatu perusahaan mewakili apa yang disebut arsitektur berorientasikan layanan. ArsitektUr

berorientasikan layanan (service-oriented architecture—SOA) adalah rangkaian layanan


serba

lengkap yang mengomunikasikan aplikasi kerja perangkat lunak satu sama lain. Tugas-tugas

bisnis diselesaikan lewat pelaksanaan rangkaian layanan ini. Para pengembang perangkat
lunak

menggunakan ulang layanan-layanan ini dengan kombinasi yang berbeda untuk


mengumpUlkan

aplikasi-aplikasi lain yang dibutuhkan.

Nyatanya seluruh vendor-vendor utama perangkat lunak menyediakan perangkat dan

keseluruhan platform dalam membangun dan mengintegrasikan aplikasi dengan


menggunakan

layanan web. IBM menyertakan perangkat layanan web untuk platform perangkat lunak e-
busineSS-

nya yang bernama WebSphere, dan Microsoft menggabungkan perangkat layanan web pada

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

membangun link khusus diantara mereka. Saat ini, Dollar Rent A Car memperluas layanan
Web
nya

dengan terhubung langsung dengan sistem operator biro perjalanan kecil dan sistem
pemesanan

perjalanan yang besar, seperti sebuah situs web nirkabel untuk ponsel dan smartphone. Hal
tersebut

tidak memerlukan penulisan bahasa pemrograman baru untuk setiap sistem informasi reka

nan

baru ataupun perangkat nirkabel yang baru. (lihat Gambar 5.6).

LAYANAN ALIH DAYA PERANGKAT LUNAK DAN CLOUD SERVICES

Saat ini, banyak perusahaan melanjutkan penggunaan sistem warisan yang masih mampu
menjawab

kebutuhannya serta membutuhkan biaya yang sangat mahal apabila harus diganti. Namun,
mereka

akan membeli atau menyewa sebagian besar aplikasi perangkat lunaknya dari pihak luar.

Ada 3 sumber bagi perangkat lunak eksternal: rangkaian perangkat lunak terpadu dari

perusahaan penyedia perangkat lunak komersial, pengembangan aplikasi alih daya untuk,

disesuaikan dengan sistem perusahaan melalui perusahaan penyedia perangkat lunak


eksternal,

layanan perangkat lunak beserta perangkat bantunya berbasis cloud computing.

Perangkat Lunak Terpadu dan Perangkat Lunak Perusahaan

Kita telah membahas tentang berbagai macam perangkat lunak terpadu untuk aplikasi
perusahaan,

sebagai salah satu bentuk utama dari komponen infrastruktur TI terkini. Perangkat lunak
terpadu

(software package) adalah rangkaian program perangkat lunak yang telah ditulis sebelumnya
untuk

tujuan komersial, untuk memudahkan perusahaan tanpa harus menulis ulang program dengan

fungsi-fungsi tertentu, seperti proses penggajian atau penanganan pesanan.


Perusahaan penyedia aplikasi perangkat lunak perusahaan, seperti SAP dan Oracle-
PeopleSoft

telah mengembangkan perangkat lunak terpadu yang andal dapat mendukung proses-proses

utama sebuah bisnis berkelas dunia mulal dari penggudangan, manajemen hubungan
pelanggan,

dan manajemen rantai pasokan, kepada divisi keuangan maupun sumber daya manusia.
Sistem

perangkat lunak perusahaan berskala besar ini, menyediakan sistem perangkat lunak tunggal,

terintegrasi, dapat digunakan oleh perusahaan di seluruh dunia dengan harga yang lebih
murah

ketimbang mereka harus mengembangkan sendiri. Bab 9 akan menjelaskan perangkat lunak

perusahaan secara terperinci.

Alih Daya Perangkat Lunak

Alih daya (outsourcing) perangkat lunak memungkinkan perusahaan untuk mengontrak


perangkat

lunak yang telah dikembangkan sesuai dengan kebutuhan perusahaannya atau merawat sistem

warisan yang telah ada melalui pihak luar, yang sering kali beroperasi di luar negeri di
wilayah-

wilayah dengan tingkat gaji rendah di seluruh dunia. Menurut kalangan analis industri, dana
yang

dihabiskan untuk mengalihdayakan layanan TI di luar negeri mencapai $251 miliar pada
2012

(Gartner, 2012). Pengeluaran terbesar untuk alih daya berasal dari perusahaan domestik
Amerika

Serikat dalam menyediakan middleware (perangkat lunak komputer yang digunakan untuk

mengomunikasikan aplikasi utama dengan sistem operasi yang dimilikinya, semacam


perangkat

lunak perantara), layanan terintegrasi, dan perangkat lunak pendukung lainnya yang sering
kali

dibutuhkan untuk mengoperasikan sistem perusahaan yang lebih besar.


Sebagai contoh, pada Juli 2012, Cemex, perusahaan semen terbesar di Meksik0'

menandatangani kontrak alih daya senilai $ I miliar dengan IBM untuk masa 10 tahun.
Berdasarkan

persetujuan kontrak tersebut, tanggung jawab IBM meliputi pengembangan dan perawatan
berikut

pengelolaan infrastruktur TI di kantor pusat Cemex di Monterrey, Meksiko, dan di seluruh


dunia•

Babs Infrastruktur Perkembangan

IBM akan mengambil allh dan inenjalankan sistem keuangan, akuntansi, dan manusla

Perusahaan luar yang Allh daya perangkat lunak, umumnya

menawarkan perawatan, input data, clan call dengan kualitas lebih rendah, mesktpun

ada juga perusahaan luar negeri yang bermutu bagus dan berpengalaman, umumnya dl India,
yang

direkrut untuk pengetnbangan program barn, seiring dengan meningkatnya

gaji di luar negeri dan langsung yang terkait dengan proyek

(lihat Bab 13), beberapa pekerjaan yang scharusnya telah dikirim ke luar negeri kembali

perangkat dan Layanan Perangkat Lunak berbasis Cloud Computing

pada masa lalu, perangkat lunak seperti Microsoft Word dan Adobe Illustrator dibuat satu
paket dan

dioperasikan pada satu mesin tunggal, namun saat ini, Anda akan lebih leluasa untuk
mengunduh

perangkat lunak tersebut dari situs web perusahaan penyedia perangkat lunak tersebut, atau

menggunakan perangkat lunak tersebut melalui layanan cloud computing pada internet.

Perangkat lunak berbasis cloud computing dan data yang digunakannya tersimpan pada

server andal pada sebuah pusat pengolahan data berskala besar, serta dapat diakses melalui
koneksi

internet dan browser web standar. Sebagai tambahan untuk perangkat-perangkat murah
ataupun
gratis bagi masyarakat umum maupun organisasi kecil yang disediakan oleh Yahoo maupun
Google,

perangkat lunak perusahaan berikut dengan fungsi bisnis kompleks lainnya tersedia dalam
bentuk

layanan dari perusahaan penyedia perangkat lunak komersial. Ketimbang membeli dan meng-

"1Stall program perangkat lunak, perusahaan-perusahaan yang berlangganan menyewa


fungsi-

fungsi tersebut dari layanan yang disediakan oleh perusahaan penyedia layanan perangkat
lunak,

dengan metode pembayaran berlangganan maupun per transaksi. Layanan untuk


mengirimkan

dan menyediakan akses kepada perangkat lunak dari jarak jauh seperti layanan berbasis web,
saat

ini mengacu pada software as a service (SaaS). Contoh terbaiknya adalah Salesforce.com,
yang

menyediakan layanan perangkat lunak CRM berdasarkan permintaan pelanggan.

Bagaimanapun, dalam rangka menjaga hubungannya dengan penyedia layanan alih daya

ataupun penyedia layanan teknologi lainnya, perusahaan memerlukan kontrak yang


menyertakan

perjanjian pelayanan (service level agreement—SLA). SLA adalah kontrak resmi antara
pelanggan

dengan penyedia layanan yang mendefinisikan tanggung jawab spesiflk dari penyedia
layanan

serta tingkat layanan yang diharapkan ()ieh pelanggan. SLA umumnya menspesifikasikan sit-
at dan

tingkat pelayanan yang diberikan, kriteria pengukuran suatu kinerja, pilihan terhadap
dukungan-

dukungan yang perlu diberikan, pengawasan terhadap keatnanan, serta pemulihan


pascabencana,

tata cara kepemilikan perangkat keras clan perangkat lunak berikut pemutakhiran yang dapat

dilakukan, dukungan kepada pelanggan, tagihan, serta kondisi-kondisi yang dapat membuat
perjanjian tersebut batal. Topik ini akan dibahas pada Penelusuran Pembelajaran.

Perangkat lunak yang Anda gunakan baik untuk keperluan pribadi maupun keperluan bisnis

teadinri atasS sejumlah besar program yang serba lengkap, atau terdiri atas komponen-

komponpen yang dapat saling menggantikan dan terintegrasi dengan aplikasi-aplikasi yang
ada pada

internel. Pengguna pribadi maupun perusahaan menggabungkan dan menyesuaikan perangkat

lunak untuk menciptakan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka, serta untuk

men distribusikan informasi kepada pihak-pihak lain. Aplikasi perangkat lunak yang
dihasilkan

Bagian2 Infrastruktur Teknologi Informasi

dengan cara seniacam itu disebut Inashups. Dasar pemikirannya adalah mengumpulkan surnb

sumber yang berbeda dan menghasilkan karya yang lebih hebat daripada keseluruhan aplikas.

1 yang

berdiri sendiri. Anda menggunakan mashups ketika Anda mempersonalisasikan profil Faceb

00k

atau blog Anda dengan kemampuan untuk menampilkan video ataupun tayangan presentasi.

Mashups web mengombinasikan dua.atau lebih kemampuan aplikasi online untuk


menciptakan

aplikasi campuran yang memberikan nilai lebih bagi pelanggannya, ketimbang sumber
aslinya.

vagai conajh, ZipRealty menggunakan Google Maps dan data yang disediakan oleh penyedia

basis data real estat Zillow.com untuk menampilkan layanan yang lengkap di bidang real
estat

untuk setiap kode pos yang dicari oleh pelanggan. Amazon menggunakan teknologi mashup
untuk

mengumpulkan deskripsi produk beserta profil penggunanya dari situs rekanannya.


Apps adalah bagian kecil dari perangkat lunak yang dijalankan pada internet, komputer Anda,

maupun tablet atau ponsel Anda yang umumnya dikirimkan lewat internet. Google
menganggap

layanan online yang diberikannya sebagai apps, termasuk perangkat kerja desktop yang
berasd

dari lingkungan Google Apps. Namun, apabila kita bicara tentang apps dewasa ini, sebagian
besar

perhatian ditujukan pada apps yang dikembangkan untuk platform digital mobile. Inilah apps
yang

mengubah smartphone dan telepon genggam lainnya menjadi perangkat komputasi serba
guna.

Diperkirakan I miliar orang menggunakan apps di seluruh dunia pada 2012, dengan 200 juta

berasal dari Amerika Serikat (eMarketer, 2012). Pada 2012, tiga puluh dua miliar apps telah
diunduh.

Sebagian besar bersifat gratis atau dikenakan sedikit biaya, lebih murah ketimbang perangkat
lunak

pada umumnya. Ada sekitar 700.000 aplikasi yang tersedia untuk iPhone buatan Apple, dan
jumlah

yang hampir sama yang beroperasi pada sistem operasi Android buatan Google. Kesuksesan
pada

platform mobile ini, bergantung erat pada kualitas dan kuantitas apps yang tersedia bagi
mereka.

Apps mengikat pelanggan pada platform perangkat keras spesifik: Semakin pengguna
menambah

jumlah apps pada ponselnya, biaya untuk beralih ke platform pesaingnya terus meningkat.

Beberapa apps dapat diunduh tanpa perlu mengunjungi laman web yang bersangkutam

tetapi banyak juga yang mengunjungi laman webnya dengan akses kepada konten yang lebih

cepat ketimbang browser tradisional. Pada saat yang bersamaan, apps yang paling banyak
diunduh

adalah permainan, berita dan ramalan cuaca, peta/navigasi, jejaring sosial, musik, dan
video/film
Namun, terdapat juga apps untuk pengguna dari kalangan bisnis untuk memungkinkannya
dalam

menciptakan dan mengedit dokumen, terhubung dengan sistem perusahaan, menentukan


jadwal,

dan berpartisipasi dalam pertemuan, memantau pengiriman, serta mengirimkan pesan

(lihat pada Bab I pada bagian sesi Interaktif: Manajemen). Ada juga sejumlah besar apps
untuk

e-commerce untuk menyimak dan membeli barang dan jasa secara online.

ISU MANAJEMEN

Menciptakan infrastruktur Tl yang koheren ('saling terhubung dan menunjang) memiliki

tantangan: Berkaitan dengan perubahan platform dan teknologi, pengelolaan dan pengaturan,

BERHUBUNGAN DENGAN PERUBAHAN PLATFORM DAN INFRASTRUKTUR

seiring bertumbuhnyæ sering kali mereka melampaui infrastruktur yang

dimilikinya. Ketika perusahaan merosot, mereka mulai terbebani dengan infrastrukwr yang

mereka beli pada masa jayanya. Bagaimana perusahaan tetap fleksibel ketika sebagian

nvestasi dalam infrastruktur TI berupa biaya tetap pembelian ataupun biaya lisensi? Seberapa
balk

ingkauan infrastruktur tersebut? Skalabilitas (scalability) mengacu pada kemampuan

Anda mungkin juga menyukai