RIDHO D. ADRIAN
(1510951021)
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
rahmatNya sehingga Laporan perkembangan untuk matakuliah Biosignal dapat
terselesaikan. Dalam penulisan laporan ini penulis membutuhkan bantuan dari berbagai
pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr.Muhammad
Ilhamdi R, M.Eng. dan teman-teman sejawat yang telah membantu dalam penuisan laporan
ini.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini,
oleh karena itu penulis meminta kritik dan saran yang bersifat membangun kepada pembaca
agar laporan ini lebih baik untuk kedepannya.
i
Daftar Isi
Kata Pengantar i
Daftar isi ii
1. Tinjauan Pustaka 1
3. Kesimpulan 10
Daftar Pustaka 11
ii
Perancangan Rangkaian Filter Sinyal Electrooculogram (EOG)
1. Tinjauan Pustaka
Electrooculography (EOG) adalah teknik untuk mengukur potensi dari
retina mata. Sinyal yang dihasilkan disebut electrooculogram. Sebuah
electrooculograph adalah alat yang mengukur voltase antara dua elektroda yang
ditempatkan pada wajah subjek sehingga bisa mendeteksi pergerakan mata. Saat
ini penggunaanya diperluas ke setiap bidang.
Sebagaimana kita ketahui otot mata mengatur pergerakan dari bola mata.
pergerakan mata dapat dikelompokan menjadi beberapa kategoti yaitu tertutup,
berkedip, melihat ke kiri, melihat ke kanan, melihat keatas dan melihat kebawah.
1
Gambar 3 : Posisi Elektroda untuk EOG
2. Perancangan Rangkaian Electrooculography (EOG)
Gambar 4 : AD620
Untuk mengetahui nilai penguatannya digunakan multimeter dan
osiloskop pada simulator.
2
Gambar 5 : Pengukuran penguatan AD620
Dari gambar diatas dapat diketahui bahwa nilai penguatan yang kita
inginkan telah tecapai yaitu 100 kali dari nilai masukan yang ada.
b. Band Pass Filter
3
Gambar 6 : Active HPF
Nilai penguatan untuk sinyal yang ingin diloloskan harus
dihitung terlebih dahulu. Disini sinyal ingin dikuatkan sebesar 2 kali,
untuk dapat menghitung nilainya digunakan persamaan berikut ini
4
Pada simulasi dapat dilihat bagaimana bentuk grafik bode
(perbandingan Frekuensi dengan nilai penguatan) , berikut ini adalah
kurva grafik bode dari HPF yang dingunakan.
5
Didapat nilai Cf sebesar 0,39uF
Untuk mendapatkan hasil dari keluaran dari rangkaian dapat
dilakukan dengan menggunakan simulasi Multisim, berikut ini
adalah gambar rangkaian simulasi
6
Gambar 12 : Rangkaian BPF
Untuk melihat kurva bode digunakan tool bode ploter pada
multisim, berikut ini adalah kurva bode dari rangkaian BPF
7
Gambar 14: Rangkaian penguat kedua
8
Gambar 16 : Input dan Output Rangkaian EOG
Berikut ini adalah kurva bode dari rangkaian yang akan menggambarkan
rentang frekuensi mana saja yang akan di kuatkan oleh rangkaian dan frekuensi
yang nantinya akan dilemahkan.
9
3. Kesimpulan
10
Daftar Pustaka
Singh, Khomdram Jolson. 2016. Exploration on Low Cost and Effective EOG Bio-
potential Amplifier Design and Development. International Conference on
Communication and Signal Processing; India
11