KATALIS
Reaksi Peruraian Cumene (C) menjadi Benzene (B) dan Propilen (P) dgn katalis
platinum
C 6 H 5 CH (CH 3 ) 2 C 6 H 6 C 3 H 6
C B P
Langkah – langkah :
1. adsorpsi Cumene
2. Reaksi permukaan (benzene terodsorpsi oleh permukaan katalis,propylem
tidak teradsorpsi)
3. desorpsi benzen.
1. adsorpsi cumene
kC
Cs Cs
kC '
2.reaksi permukaan
kS
Cs Bs P
kS '
3.desorpsi benzene
kB '
Bs Bs
kB
C
(rC ) k C PC V
kC
kC '
kC
KC
kC '
(rC ) k C PC V C
KC
2. Reaksi Permukaan
(rS ) k S C k S ' B PP
P
(rS ) k S C B P
kS
kS '
P
(rS ) k S C B P
KS
3. Desorpsi Benzene
(rB ) k B ' B k B PB V
(rB ) k B PB V B
KB
Dari langkah langkah diatas, langkah yang paling lambat yang menentukan kec.reaksi
keseluruhan
Kemungkinan yang dapat terjadi :
1. Adsorpsi berjalan paling lambat dan mengontrol reaksi keseluruhan, reaksi
permukaan dan desorpsi dalam keseimbangan.
r overall = r adsorpsi = rc
r S = rB 0
2. Reaksi permukaan paling lambat dan mengontrol reaksi, adsorpsi dan desorpsi
dalam keseimbangan
roverall = rs
rC = r B 0
3. Desorpsi paling lambat dan mengontrol reaksi, adsorbsi dan reaksi permukaan
dalam kesimbangan,
roverall = rB
rC = rS 0.
Sebagai contoh kasus (2) Reaksi permukaan paling lambat dan mengontrol reaksi,
adsorpsi dan desorpsi dalam keseimbangan
Maka:
Adsorpsi cumene dalam kesetimbangan:
(rC ) kC PCV C 0
KC
PCV C 0
KC
C KC PCV
Desorpsi benzene dalam kesetimbangan:
(rB ) k B PBV B 0
KB
PBV B 0
KB
B K B PBV
K C PCV K B PBV V 1
1
V
K C PC K B PB 1
Reaksi keseluruhan dikontrol oleh reaksi permukaan:
P
(rS ) k S C B P
KS
K P P
(rS ) kS KC PCV B B V P
KS
K PP
(rS ) V kS KC PC B B P
KS
1 K PP
(rS ) k S K C PC B B P
1
( ) KS
KC PC K B PB 1
Reaksi
A B M N
Akan memberikan kemungkinan reaksi permukaan sebagai berikut :
1. As B Ms N (3 Persamaan Kecepatan Reaksi)
2. As B M Ns (3 Persamaan Kecepatan Reaksi)
3. As B M N s
4. A Bs Ms N
5. A Bs M Ns
6. A Bs M N s
7. As Bs Ms Ns
8. As Bs M s Ns
9. As Bs Ms N s
10. As Bs M N 2s
Kemungkinan No 1 terdiri dari 3 persamaan kecepatan reaksi (PKR), yaitu:
Adsoprsi A
A s As
Reaksi Permukaan
As B Ms N
Desorpsi M
Ms M s
Contoh lain :
Suatu reaksi :
A B M
Langkah yang terjadi
A s As rA k A PA V A
KA
As B Ms rS k S A PB M
KS
Ms M s rM k M PM V M
KM
Jika reaksi dikendalikan oleh adsorpsi A, reaksi permukaan dan desorpsi dalam
keseimbangan
Reaksi permukaan seimbang :
M
rS 0, A
K S PB
Desorpsi seimbang
rM 0, M K M PM V
Ssehingga
K M PM V
A
K S PB
Konstanta keseimbangan termodinamika:
M
P K M V KA
K M M
PA PB A APB KM
PB
K A V
Latihan :
1. Reaksi hidrogenerasi(H) ethylene (E) menjadi ethane (A) dengan katalis cobalt
molybdenum. Kecepatan reaksi dinyatakan dengan (p 320 (Fogler. 1992))
kPE PH
rE
1 K E PE
tentukan mekanisme reaksi !
C2 H 4 H 2 C2 H 6
E +H A