Anda di halaman 1dari 7

REAKSI HETEROGEN.

Dasar –dasar kinetika reaksi heterogen :


-mekanisme reaksi
-persamaan kecepatan reaksi.

Jenis – jenis reaksi heterogen :


-padat-cair
-cair-cair
-padat-gas :kasus terbanyak reaktan gas,katalis padatan reakor : fixed
bed,fluidizied bed
reaksi heterogen dengan reaktan gas dan katalis padatan.

Langkah – langkah /mekanisme reaksi :


1. difusi reaktan melalui lapisan film gas menuju permukaan katalis
2. adsorbsi reaktan oleh permukaan katalis
3. reaksi permukaan,
4. desorpsi hasil reaksi
5. difusi hasil reaksi dari permukaan katalis menuju bulk gas.

Kec.difusi ( m ) = kga(Ag -PAi)


( m ) = kga(M1-mg)
langkah ( 1 ) dan ( 5 ) berlangsung jauh lebih cepat dibanding proses (2),(3).(4)

KATALIS

Sebuah katalis padat digambarkan sebagai permukaan yang :


- Mempunyai puncak-puncak aktif
- adsorpsi terhadap reaktan / produk dilakukan oleh puncak aktif
C B B C C

Kondisi puncak aktif ada yang :


-mengikat C (C )
-mengikat B (B) C +B + V = 1 (fraksi puncak aktif)
-kosong (V )

Reaksi Peruraian Cumene (C) menjadi Benzene (B) dan Propilen (P) dgn katalis
platinum
C 6 H 5 CH (CH 3 ) 2  C 6 H 6  C 3 H 6
C  B  P
Langkah – langkah :
1. adsorpsi Cumene
2. Reaksi permukaan (benzene terodsorpsi oleh permukaan katalis,propylem
tidak teradsorpsi)
3. desorpsi benzen.

1. adsorpsi cumene

kC
Cs Cs

kC '
2.reaksi permukaan

kS
Cs Bs  P

kS '

3.desorpsi benzene

kB '
Bs Bs

kB

Persamaan kecepatan reaksi


1. Adsorpsi Cumene

(rC )  k C PC V  k C ' C

 
 
 C 
(rC )  k C PC V 
 kC 
 
 kC ' 

kC
 KC
kC '

  
(rC )  k C  PC V  C 
 KC 

2. Reaksi Permukaan
(rS )  k S  C  k S ' B PP

 
 
 P
(rS )  k S  C  B P 
 kS 
 
 kS ' 

  P 
(rS )  k S  C  B P 
 KS 

3. Desorpsi Benzene
(rB )  k B ' B  k B PB V

(rB )   k B PB V  k B ' B


 
 
 B 
(rB )   k B PB V 
 kB 
 
 kB ' 

  
(rB )   k B  PB V  B 
 KB 

Dari langkah langkah diatas, langkah yang paling lambat yang menentukan kec.reaksi
keseluruhan
Kemungkinan yang dapat terjadi :
1. Adsorpsi berjalan paling lambat dan mengontrol reaksi keseluruhan, reaksi
permukaan dan desorpsi dalam keseimbangan.
r overall = r adsorpsi = rc
r S = rB  0
2. Reaksi permukaan paling lambat dan mengontrol reaksi, adsorpsi dan desorpsi
dalam keseimbangan
roverall = rs
rC = r B  0
3. Desorpsi paling lambat dan mengontrol reaksi, adsorbsi dan reaksi permukaan
dalam kesimbangan,
roverall = rB
rC = rS  0.

Sebagai contoh kasus (2) Reaksi permukaan paling lambat dan mengontrol reaksi,
adsorpsi dan desorpsi dalam keseimbangan
Maka:
Adsorpsi cumene dalam kesetimbangan:
  
(rC )  kC  PCV  C   0
 KC 
  
 PCV  C   0
 KC 
C  KC PCV
Desorpsi benzene dalam kesetimbangan:
  
(rB )   k B  PBV  B   0
 KB 

  
 PBV  B   0
 KB 

 B  K B PBV
K C PCV  K B PBV  V  1
1
V 
K C PC  K B PB  1
Reaksi keseluruhan dikontrol oleh reaksi permukaan:
  P 
(rS )  k S  C  B P 
 KS 
 K P P 
(rS )  kS  KC PCV  B B V P 
 KS 
 K PP 
(rS )  V kS  KC PC  B B P 
 KS 

1  K PP 
(rS )  k S  K C PC  B B P 
1
( )  KS 
KC PC  K B PB  1

Reaksi
A B  M  N
Akan memberikan kemungkinan reaksi permukaan sebagai berikut :
1. As  B  Ms  N (3 Persamaan Kecepatan Reaksi)
2. As  B  M  Ns (3 Persamaan Kecepatan Reaksi)
3. As  B  M  N  s
4. A  Bs  Ms  N
5. A  Bs  M  Ns
6. A  Bs  M  N  s
7. As  Bs  Ms  Ns
8. As  Bs  M  s  Ns
9. As  Bs  Ms  N  s
10. As  Bs  M  N  2s
Kemungkinan No 1 terdiri dari 3 persamaan kecepatan reaksi (PKR), yaitu:
Adsoprsi A
A  s  As
Reaksi Permukaan
As  B  Ms  N
Desorpsi M
Ms  M  s

Contoh lain :
Suatu reaksi :
A B  M
Langkah yang terjadi
  
A  s  As rA  k A  PA V  A 
 KA 

  
As  B  Ms rS  k S  A PB  M 
 KS 

  
Ms  M  s rM   k M  PM  V  M 
 KM 
Jika reaksi dikendalikan oleh adsorpsi A, reaksi permukaan dan desorpsi dalam
keseimbangan
Reaksi permukaan seimbang :
M
rS  0, A 
K S PB
Desorpsi seimbang
rM  0,  M  K M PM  V
Ssehingga
K M PM V
A 
K S PB
Konstanta keseimbangan termodinamika:
M
P K M V  KA
K M   M
PA PB   A   APB KM
 PB 
 K A V 
Latihan :
1. Reaksi hidrogenerasi(H) ethylene (E) menjadi ethane (A) dengan katalis cobalt
molybdenum. Kecepatan reaksi dinyatakan dengan (p 320 (Fogler. 1992))
kPE PH
 rE 
1  K E PE
tentukan mekanisme reaksi !
C2 H 4  H 2  C2 H 6
E +H A

2. Untuk mengurangi / mengambil NO dari gas buang kendaraan bermotor,NO


direaksikan dengan CO dari pembakaran tak sempurna dalam gas buang.
CO  NO  Pr oduk (CO 2 , N 2 )
CO + NO Produk ( CO2,N2)
Dari eksperimen diperoleh pers.kec reaksi
kPC PN
 rN 
1  k1 PC  k 2 PN 2
Keterangan :
PC  tekanan parsial CO
PN  tekanan parsial NO
k , k1 , k 2  konstenta
Tentukan mekanisme reaksiaksinya !

Anda mungkin juga menyukai