Anda di halaman 1dari 141

PROGRAM KEBUTUHAN RUANGAN

INSTALASI RAWAT JALAN


Fungsi Instalasi Rawat Jalan adalah sebagai tempat

No. Nama Ruangan Fungsi

Ruang tunggu pasien (dan pengantar


pasien) saat melakukan pendaftaran
1 Ruang Tunggu Utama.

Ruang Pengendali ASKES Tempat kegiatan administratif ASKES Rumah Sakit


dilaksanakan.
2

Ruang Administrasi Ruang ini digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan


• Loket Pendaftaran Pasien. administrasi, meliputi :
• Loket Kasir 1. Pendataan pasien rawat jalan
2. Pembayaran biaya pelayanan medik.

Tempat menyimpan informasi tentang identitas pasien,


diagnosis, perjalanan penyakit, proses pengobatan dan
tindakan medis serta dokumentasi hasil pelayanan. Biasanya
langsung
4 Ruang Rekam Medis berhubungan dengan loket pendaftaran.

Ruang di mana keluarga atau pengantar pasien menunggu


panggilan di depan
ruang poliklinik.
5 Ruang Tunggu Poli

Ruang Periksa & Ruang tempat dokter spesialis


Konsultasi Dokter Spesialis melakukan pemeriksaan dan konsultasi dengan pasien

6
ANGAN
sebagai tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan dan pengobatan p
luas
Kebutuhan Fasilitas

Kursi, Meja, Televisi & Alat Pengkondisi Udara 16 m2


(AC / Air Condition)

Meja & kursi kerja, lemari arsip, telepon & intercom, komputer personal, 16 m2
serta perangkat
kerja lainnya.

Meja, kursi, lemari berkas/arsip, intercom/telepon, safety box 18 m2

Meja, kursi, lemari arsip, komputer 16 m2

8 m2

Kursi, Televisi & AC (bila RS mampu)

Kursi Dokter, Meja Konsultasi, 2 (dua) kursi hadap, lemari alat periksa & 24 m2
obat, tempat tidur periksa, tangga roolstool, dan kelengkapan
lainnya.
n pengobatan pasien oleh dokter ahli di bidang masing- masing yang
- masing yang disediakan untuk pasien yang membutuhkan waktu
mbutuhkan waktu singkat untuk penyembuhannya atau tidak memerlu
au tidak memerlukan pelayanan perawatan. Poliklinik juga berfungsi seb
ga berfungsi sebagai tempat untuk penemuan diagnosa dini, yaitu tempa
dini, yaitu tempat pemeriksaan pasien pertama dalam rangka pemeriksaan
ngka pemeriksaan lebih lanjut di dalam tahap pengobatan penyakit.
enyakit.
Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan, dan
pengobatan pasien penyakit dalam oleh dokter Sp.Pd.

7 Ruang Tindakan Poli Penyakit Dalam 12~25 m2/ poli

Ruang tempat melakukan tindakan atau diagnostik


8 Ruang Tindakan / Diagnostik Poli Anak 12~25 m2/ poli
terhadap pasien anak.

Ruang khusus bagi ibu yang menyusui


anaknya.
9 Ruang Laktasi 6~12 m2

Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan,


pengobatan, tindakan terhadap pasien.

Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli


10 12~25 m2/ poli
Bedah

Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli


Kebidanan/ Kandungan

Ruang tempat melakukan tindakan atau diagnostic


11 12~25 m2/ poli
kebidanan terhadap pasien.

Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12~25 m2/ poli
Umum pemeriksaan, dan pengobatan pasien oleh dokter umum.

12
Meja, kursi, tempat tidur periksa, lemari obat/alat, instrument troly, 24
timbangan
badan/tinggi badan, set diagnostik, stetoskop, tensimeter, termometer,
reflex hammer, film
viewer, single channel EKG, standar infus, stand
Waskom, ultra sonografi

EKG, set resusitasi anak lengkap dg defribilator,


meja resusitasi anak dan bayi, set resusitasi bayi, meja resusitasi
bayi, set diagnostik, alat penghisap lendir, timbangan+pengukur
tinggi, stetoskop anak, stetoskop bayi, tensimeter dg
manset untuk bayi, anak & dewasa, termometer rektal, termometer
aksila, lampu batere, palu refleks, sendok penekan lidah, cold chain,
emergency cart. Paediatric trolley, oxygen set 24
dan flowmeter.

12
Kursi, meja, wastafel/sink

Lemari alat, lampu senter, stetoskop, anaskopi,


meja periksa, meja instrumen, minor surgery set/ unit diagnostic &
treatment, tensimeter, alat
resusitasi, lampu operasi, elektrokauter, lokal anastesi set, suction
unit, alat punch biopsi,
autoklaf, laringoskop, spekulum hidung, tongue
spatel, trakeostomi set, kacamata pembesar, headlamp, 24
sigmoidoskopi.

meja ginekologi, meja kebidanan, USG,


tensimeter, stetoskop, timbangan ibu, stetoskop linen, lampu periksa, 24
Doppler, set pemeriksaan ginekologi, pap smear kit, IUD kit & injeksi
KB,
implant kit, Kolposkopi, Poforceps biopsy,
Stetoskop laenec.

Meja, kursi, tempat tidur periksa, lemari alat,


timbangan badan/tinggi badan, stetoskop,
tensimeter, termometer, reflex hammer, set
diagnostik, film viewer, senter, sendok penekan lidah, standar infus,
stand waskom 24

132
Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan, dan pengobatan pasien
13 Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli Mata 12~25 m2/ poli
penyakit mata.

Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli THT Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12~25 m2/ poli
pemeriksaan, dan pengobatan pasien penyakit THT.
14

Ruang Tindakan/ Ruang tempat konsultasi, penyelidikan,


15 12~25 m2/ poli
Diagnostik Poli Gigi dan Mulut pemeriksaan, dan pengobatan pasien penyakit gigi dan mulut.

Ruang Tindakan/ Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12~25 m2/ poli


Diagnostik Poli Kulit dan Penyakit Kelamin pemeriksaan, dan pengobatan pasien penyakit kulit dan kelamin.

16

Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli Syaraf Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12~25 m2/ poli
pemeriksaan, dan pengobatan pasien penyakit syaraf

17

Ruang Tindakan/ Diagnostik Poli Jiwa Ruang tempat konsultasi, penyelidikan, 12~25 m2/ poli
pemeriksaan, dan pengobatan pasien kejiwaan.

18

@ KM/WC pria/ wanita luas +2 – 3 m2


(min.untuk
pasien dapat
berjalan & maks. untuk pasien
berkursi roda)
19 Toilet (petugas, pengunjung) KM/WC

INSTALASI GAWAT DARURAT


Setiap Rumah Sakit wajib memiliki pelayanan gawat darura
memiliki kemampuan :
• Melakukan pemeriksaan awal kasus – kasus gawat darurat
• Melakukan resusitasi dan stabilisasi.
Pelayanan di Unit Gawat Darurat rumah sakit harus dapat m
pelayanan 24 jam secara terus menerus 7 hari dalam semin
rujukan dan komunikasi yang siaga 24 jam
Slitlamp, lensa & kacamata coba tes, kartu
snellen, kartu jager, flash light & penggaris, streak retinoskopi, lensmeter, lup, tonometer schiotz,
opthalmoskop, indirect/binocular opthalmoskop, sterilisator table model, buku ishihara 14 plate,
Kampimeter, placido test,
dilator pungtum & jarum anel, tangenscreen &
bjerrum, gunting perban, korentang, lid retractor, hertel exopthalmometer, flourscein strips, kursi
periksa, kursi & meja dokter, spatula kimura, gelas objek & cover set,. Mikroskop binocular, incubator.
gunting perban, gelas objek dan gelas
cover set.

24
ENT unit, ENT diagnostik instrument set, head light, suction pump, laringoskop, audiometer. 24

Dental unit, dental chair, Instrumen bedah gigi


dan mulut (dental operating instrument), sterilisator, diagnostic set, scaler set, cotton roll holder, glass
lonometer lengkap, composite resin lengkap khusus fissure sealent, anastesi local set, exodontia set,
alat sinar, amalgam set,
preparation cavitas set, tambalan sewa rna gigi
dan set bedah mulut dengan sinar laser, dental row standar, peralatan laboratorium teknik gigi dasar,
set aktivar, set orthodonsi piranti lepas, set penyemenan, set preparasi mahkota dan jembatan, Set
cetak GTS/GTP & mahkota/
jembatan, set insersi GTS/GTP, indirect inlay set 24

Timbangan badan, tensimeter, stetoskop, loupe,


tongspatel, senter, sterilisator basah, peralatan
diagnostic kulit dan kelamin, instrument set tindakan dan operasi kulit dan kelamin.
24

Ophtalmoskop, palu reflek, alat tes sensasi, 24


stetoskop, tensimeter, set diagnostic syaraf,
flash light, garpu tala, termometer, spatel lidah,
licht kaas.

Set diagnostik dan stimulator syaraf dan jiwa, 24


palu reflek, funduskopi, defibrillator, suction
pump, sphygmomanometer (tensimeter),
scale/timbangan, ECG, meja periksa, lampu periksa, resusitasi set.

Kloset, wastafel, bak air 6

150
nan gawat darurat yang

t darurat

akit harus dapat memberikan


hari dalam seminggu. Memiliki dokter spesialis empat besar yang siap pangg
yang siap panggil (on-call), dokter umum yang siaga di tempat (on-site) da
empat (on-site) dalam 24 jam yang memiliki kualifikasi pelayanan GELS (G
elayanan GELS (General Emergency Life Support) dan atau ATLS + ACLS d
u ATLS + ACLS dan mampu memberikan resusitasi dan stabilisasi ABC (
n stabilisasi ABC (Airway, Breathing, Circulation) serta memiliki alat transp
emiliki alat transportasi untuk
Besaran Ruang /
Luas
No. Nama Ruangan Fungsi

A. RUANG PENERIMAAN

Ruang ini digunakan untuk menyelenggarakan


kegiatan administrasi, meliputi :
1. Pendataan pasien IGD
2. Penandatanganan surat pernyataan dari keluarga
pasien IGD.
Ruang Administrasi dan loket 3. Pembayaran biaya pelayanan medik. 3~5 m2/ petugas (min.
1
pendaftaran 16 m2)

Ruang Tunggu Pengantar Pasien Ruang di mana keluarga/ pengantar pasien 1~1,5 m2/ orang (min.
menunggu. Ruang ini perlu 16 m2)
disediakan tempat duduk dengan jumlah yang sesuai
2 aktivitas pelayanan.

Tempat menyimpan informasi tentang identitas pasien,


diagnosis, perjalanan penyakit, proses pengobatan
dan
tindakan medis serta dokumentasi hasil
3 Ruang Rekam Medis pelayanan. Biasanya langsung berhubungan dengan Sesuai kebutuhan
loket pendaftaran.

Ruang tempat memilah-milah tingkat


kegawatdaruratan pasien dalam rangka
menentukan tindakan selanjutnya
terhadap pasien, dapat berfungsi sekaligus
4 Ruang Triase sebagai ruang tindakan. Min. 16 m2

5 Ruang Persiapan Ruang tempat persiapan penanganan Min. 3 m2/ pasien


Bencana Massal pasien korban bencana massal. bencana

B. RUANG TINDAKAN

Ruangan yang dipergunakan untuk melakukan


tindakan resusitasi terhadap pasien.
6 R. Resusitasi 12-20 m2
Besaran ruang
Kebutuhan Fasilitas

Meja, kursi, lemari berkas/arsip, intercom/telepon, safety


box, dan peralatan kantor lainnya.

16

Kursi, Meja, Televisi & Alat Pengkondisi Udara (AC / Air


Condition)

16

Meja, kursi, filing cabinet/lemari arsip, komputer 16

Tt periksa, wastafel, kit pemeriksaan sederhana, label 16

Area terbuka dengan/ tanpa penutup, 6


fasilitas air bersih dan drainase

Nasoparingeal, orofaringeal, laringoskop set 16


anak, laringoskop set dewasa, nasotrakeal, orotrakeal,
suction, trakeostomi set, bag valve Mask (dewasa,anak),
kanul oksigen, oksigen mask (dewasa/anak), chest tube,

86
Ruang untuk melakukan tindakan bedah ringan
pada pasien.
7 R. Tindakan Bedah

8 R. Tindakan Non Bedah Ruang untuk melakukan tindakan non bedah pada pasien.

R. Tindakan Anak Ruang untuk melakukan tindakan medis


R.Tindakan Kebidanan pada pasien anak.
Ket : kedua ruangan ini bisa digabung Ruang untuk melakukan tindakan
atau kebidanan pada pasien.
dipisah.

R. Operasi (R. Persiapan


dan kamar Operasi) :
Ket : boleh ada/tidak
1. Ruang Persiapan Ruang untuk mempersiapkan pasien
sebelum memasuki r. bedah. Kegiatan
dalam ruang ini yaitu :
2. Ruang Operasi Ruang untuk melakukan pembedahan
pada pasien.
10

3. Ruang Pemulihan Ruang perawatan pasien pasca bedah


crico/trakeostomi, ventilator transport, monitor, infussion pump,
syringe pump, ECG, vena section, defibrilator, gluko stick,
stetoskop, termometer, nebulizer, oksigen medis, warmer.
Imobilization set (neck collar, splint, long spine board, scoop
strechter, kndrik extrication device, urine bag, NGT, wound toilet
set, Film viewer,
USG (boleh ada/tidak).

16
Meja periksa, dressing set, infusion set, 24
vena section set, torakosintetis set, metal kauter, tempat tidur, tiang
Min. 16 m2 infus, film viewer

Kumbah lambung set, EKG, irigator, nebulizer, suction, oksigen


medis, NGT,
(syrine pump, infusion pump, jarum spinal
12-25 m2 boleh ada/tidak), lampu kepala, otoscope set, tiang infus, tempat 24
tidur, film viewer,

12-25 m2 Inkubator, tiang infus, tempat tidur, film 24


12-25 m2 viewer
Kuret set, partus set, meja ginekologi, vacuum set, forcep set,
CTG, resusitasi set, doppler, suction bayi baru lahir, laennec,
tiang infus, tempat tidur, film viewer

Min. 6 m2 Oksigen, suction, linen, brankar


6

+ 36 m2 Meja operasi, mesin anastesi, lampu (mobile


/statis), pulse oximeter, monitor, meja
instrumen, suction, film viewer, set bedah
dasar, set laparatomi, set apendiktomi, set 36
sectiosesaria, set bedah anak, set
nephrotomi, set vascular, torakosintesis set,
set neurosurgery, set orthopedic, set urologi
emergency, set bedah plastik emergency,
set laparoscopy, endoscopy surgery.
Min. 7,2 m2/ Tt pasien, monitor set, tiang infus, infusion
28.8

tempat tidur set, oksigen

158.8
C. RUANG OBSERVASI
Ruangan yang dipergunakan untuk
melakukan observasi terhadap pasien setelah
11 R. Observasi diberikan tindakan medis.

D. RUANG PENUNJANG MEDIS


12 Ruang Farmasi/ Obat Ruang tempat menyimpan obat untuk
keperluan pasien gawat darurat.
13 Ruang Linen Steril Tempat penyimpanan bahan-bahan
linen steril.
Ruangan tempat penyimpanan
peralatan medik yang setiap saat diperlukan.
Peralatan yang disimpan diruangan ini harus dalam
14 Ruang Alat Medis kondisi siap pakai dan dalam kondisi yang sudah
disterilisasi.

15 R. Radiologi Tempat untuk melaksanakan kegiatan


diagnostik cito.
Ruang pemeriksaan laboratorium yang
16 Laboratorium Standar bersifat segera/cito, tapi untuk beberapa jenis
pemeriksaan tertentu.

Ruang Dokter terdiri dari 2 bagian :


1. Ruang kerja.
17 R. Dokter 2. Ruang istirahat/kamar jaga.

R. untuk melakukan perencanaan,


pengorganisasian, asuhan dan pelayanan
keperawatan (pre dan post conference, pengaturan
Ruang Pos Perawat (;Nurse jadwal), dokumentasi s/d evaluasi pasien.Pos
18 perawat harus terletak di pusat blok
Station)
yang dilayani agar perawat dpt
mengawasi pasiennya secara efektif.
Min. 7,2 m2/
tempat tidur periksa
Tempat tidur periksa, poliklinik set, tensimeter, 28.8
stetoskop, termometer

Min. 3 m2 Lemari obat 6

Min. 4 m2 Lemari 6

Min. 6 m2 Lemari instrument

Mobile X-Ray, (mobile ECG, apron


timbal,
Min. 4 m2 automatic film processor, dan film viewer 6
boleh ada/tidak)
Lab rutin, elektrolit, kimia darah, (analisa
Min. 4 m2 gas darah boleh ada/tidak) 6

Tempat tidur, sofa, lemari, meja/kursi, wastafel.

9-16 m2 16

80.8

Min. 4 m2 Meja, kursi, wastafel. 6


19 Ruang Perawat Ruang istirahat perawat

20 Ruang Kepala IGD Ruang tempat Kepala IGD melakukan


manajemen instalasinya, diantaranya
pembuatan program kerja dan pembinaan.

Gudang Kotor (Spoolhoek/Dirty Fasilitas untuk membuang kotoran


Utility). bekas pelayanan pasien khususnya
yang berupa cairan. Spoolhoek berupa
21 bak atau kloset yang dilengkapi dengan leher angsa
(water seal).

21 Toilet (petugas, KM/WC


pengunjung)
22 R. Sterilisasi Tempat pelaksanaan sterilisasi instrumen dan barang
lain yang diperlukanan di Instalasi Gawat Darurat.

23 R. Gas Medis R. Tempat menyimpan gas medis.

24 R. Parkir Troli Tempat parkir troli selama tidak


diperlukan
25 R. Brankar Tempat meletakkan tempat tidur pasien
selama tidak diperlukan.

INSTALASI RAWAT INAP


Lingkup Sarana Pelayanan
Lingkup kegiatan di Ruang Rawat Inap rumah sakit meliputi kegiatan a
keperawatan, pelayanan medis, gizi, administrasi pasien, rekam medis
9-16 m2 Sofa, lemari, meja/kursi, wastafel 12 m2
12
8-16 m2 Lemari, meja/kursi, sofa, komputer, printer dan 12 m2
peralatan kantor lainnya.

12
Kloset leher angsa, keran air bersih (Sink) Ket : tinggi 6 m2 6
bibir kloset + 80-100 m dari permukaan lantai
4-6 m2

@ 2 m2 – 3m2 12 m2
12
Min. 4 m2 Workbench, 1 sink/ 2 sink lengkap dengan 6 m2 6
instalasi air bersih & air buangan. Lemari instrumen
sebagai penyimpanan instrumen yang belum disterilkan
dan
berada dalam tromol/pak.
Min. 3 m2 Gas Medis 4 m2 4
Min. 2 m2 Troli 4 m2 4

Min. 3 m2 Tt pasien 4 m2 4

akit meliputi kegiatan asuhan dan pelayanan


si pasien, rekam medis, pelayanan kebutuhan keluarga pasien (berdoa, menun
12

12

12

4
4

4
0
60

en (berdoa, menunggu pasien, mandi, bab, dapur kecil/pantry, konsultasi med


try, konsultasi medis).
Nama Ruangan Fungsi

Ruang untuk pasien yang memerlukan asuhan


dan pelayanan keperawatan dan pengobatan secara
berkesinambungan lebih dari 24 jam.
1 Ruang Perawatan

Ruang Stasi Perawat (;Nurse Station) Ruang utk melakukan perencanaan,


pengorganisasian asuhan dan pelayanan
keperawatan (pre dan
post-confrence, pengaturan jadwal), dokumentasi sampai
2 dengan
evaluasi pasien.

Ruang untuk melakukan konsultasi oleh profesi


kesehatan kepada
3 Ruang Konsultasi pasien dan keluarganya.

Ruangan untuk melakukan tindakan


pada pasien baik berupa tindakan invasive ringan maupun
non-invasive
4 Ruang Tindakan

Ruang untuk menyelenggarakan kegiatan


administrasi khususnya pelayanan pasien di Ruang
Rawat
Inap, yaitu berupa registrasi &
pendataan pasien, penandatangan-
5 R. Administrasi/ Kantor an surat pernyataan keluarga pasien apabila diperlukan tindakan
operasi.

Ruang Dokter terdiri dari 2 bagian :


1. Ruang kerja.
2. Ruang istirahat/kamar jaga.
6 R. Dokter

7 Ruang Perawat Ruang istirahat perawat

Ruang tempat kepala ruangan melakukan manajemen


asuhan dan
pelayanan keperawatan diantaranya
pembuatan program kerja dan pembinaan.
8 Ruang kepala instalasi rawat inap

Tempat penyimpanan bahan-bahan


9 Ruang Linen Bersih linen steril/ bersih.
Besaran Ruang /
Luas
Kebutuhan Fasilitas

Tergantung Kelas & keinginan Tempat tidur pasien, lemari, nurse call, meja, kursi, televisi, tirai 42
desain, kebutuhan ruang 1 pemisah bila
tt min. 7.2 m2 ada, (sofa untuk ruang perawatan VIP).
42 m2

42
Min. 8 m2 Meja, Kursi, lemari arsip, lemari obat, 40
(Ket : perhitungan 1 stasi perawat untuk telepon/intercom
melayani maksimum 25 Tersedia peralatan keperawatan sesuai
tempat tidur) dengan kemampuan pelayanan yang ada,
alat monitoring untuk pemantauan terus menerus fungsi2 vital pasien. 40 m2

40
Meja, Kursi, lemari arsip, 16
telepon/intercom, peralatan kantor lainnya
9-16 m2 16 m2

16
Lemari alat periksa & obat, tempat tidur 24 m2 24
periksa, tangga roolstool, wastafel, lampu
periksa, tiang infus dan kelengkapan lainnya.
12-25 m2

24
Meja, Kursi, lemari arsip, telepon/ 12
intercom, komputer, printer dan peralatan
kantor lainnya

3~5 m2/ petugas (min.9 m2) 12 m2

12
Tempat tidur, sofa, lemari, meja/kursi, wastafel. 16
9-16 m2 16 m2

16
9-16 m2 Sofa, lemari, meja/kursi, wastafel 16 m2 16
16
16 m2 16

Lemari, meja/kursi, sofa, komputer, printer dan peralatan kantor


8-16 m2
lainnya.

16
6
Min. 4 m2 Lemari 6 m2
6
188
10 Ruang Linen Kotor Ruangan untuk menyimpan bahan-
bahan linen kotor yang telah
digunakan di r. perawatan sebelum dibawa ke r.
cuci (;Laundry).

Fasilitas untuk membuang kotoran


bekas pelayanan pasien khususnya
yang berupa cairan. Spoolhoek
Gudang Kotor (Spoolhoek/Dirty berupa bak/ kloset yang dilengkapi dengan leher
11 angsa (water seal).
Utility).

KM/WC (pasien,
petugas, pengunjung)
12 KM/WC

13 Dapur Kecil (;Pantry) Sebagai tempat untuk menyiapkan


makanan dan minuman bagi petugas di Ruang
Rawat Inap RS.

14 Gudang Bersih Ruangan tempat penyimpanan alat-


alat medis dan bahan-bahan habis
pakai yang diperlukan.

15 Janitor/ Ruang Petugas Ruang untuk menyimpan alat-alat


Kebersihan kebersihan/cleaning service. Pada ruang ini
terdapat area basah.

16 Ruang Evakuasi Pasien Ruangan untuk evakuasi pasien bila


terjadi bencana internal pada ruang
perawatan (khususnya pada bangunan
bertingkat.

INSTALASI PERAWATAN INTENSIF (;ICU)


5.4.1 Lingkup Sarana Pelayanan
Merupakan instalasi untuk perawatan pasien yang dalam keadaan sak
operasi berat yang memerlukan secara intensif pemantauan ketat dan
Min. 4 m2 Bak penampungan linen kotor

6 m2 6

Kloset leher angsa, keran air bersih (Sink)


Ket : tinggi bibir kloset + 80-100 m dari
permukaan lantai
4-6 m2 6 m2 6

@ KM/WC 24 m2
pria/wanita luas 2 m2 – 3 m2
Kloset, wastafel, bak air 24

Min. 6 m2 Kursi+meja untuk makan, sink, dan 12 m2


perlengkapan dapur lainnya.
12

Min. 6 m2 Lemari 12 m2
12

Min. 4-6 m2 Lemari/rak 6 m2

Sesuai kebutuhan Instalasi telepon, kamera CCTV 16 m2

16

dalam keadaan sakit berat sesudah


mantauan ketat dan tindakan segera. Instalasi ICU (Intensive Care Unit (ICU) m
6

24

12

12

16 82

are Unit (ICU) merupakan unit pelayanan khusus di rumah sakit yang menyed
sakit yang menyediakan pelayanan yang komprehensif dan berkesinambunga
berkesinambungan selama 24 jam.
Besaran
Ruang /
No. Nama Ruangan Fungsi
Luas (+)

Tempat ganti pakaian, meletakkan


sepatu/alas kaki sebelum masuk daerah rawat
pasien dan sebaliknya setelah keluar dari
1 Loker (Ruang ganti). daerah rawat pasien, yang diperuntukan bagi 6-9 m2
staf medis maupun non medis dan
pengunjung.

2 Ruang Perawat Ruang istirahat perawat. 9-16 m2


3 Ruang Kepala Perawat Ruang kerja dan istirahat kepala 6-9 m2
perawat.
Ruang Dokter terdiri dari 2 bagian :
3 R. Dokter 1. Ruang kerja. 9-16 m2
2. Ruang istirahat/ kamar jaga.

4 Daerah rawat Pasien Ruang tempat tidur berfungsi untuk merawat Min. 12 m2 /tt
ICU : pasien lebih dari 24 jam, dalam keadaan yang Min. 16 m2 /tt
(a) Daerah rawat pasien non membutuhkan pemantauan khusus dan terus
isolasi menerus.
(b) Daerah rawat pasien isolasi Kamar yang mempunyai kekhususan teknis
sebagai ruang perawatan intensif yang memiliki
batas fisik modular per pasien, dinding serta
bukaan pintu dan jendela dengan ruangan ICU
lainnya.
Kebutuhan Fasilitas

Lemari loker 8 m2

8
Tempat tidur, sofa, lemari, meja/kursi 16 16 16
Tempat tidur, sofa, lemari, meja/kursi m2 8
8
8 m2

Tempat tidur, sofa, lemari, meja/kursi,


16
16
wastafel, dilengkapi toilet
m2
16
Peralatan ICU di RS Kelas C terdiri dari : 92 m2 92
Ventilator sederhana; 1 set alat resusitasi; alat/sistem 128 m2
pemberian oksigen (nasal canule; simple face mask;
nonrebreathing face mask); 1 set laringoskop dengan
berbagai ukuran bilahnya; berbagai ukuran pipa endotrakeal
dan konektor; berbagai ukuran orofaring, pipa nasofaring,
sungkup laring dan alat bantu jalan nafas lainnya; berbagai
ukuran introduser untuk pipa endotrakeal dan bougies;
syringe untuk mengembangkan balon endotrakeal dan klem;
forsep magill; beberapa ukuran plester/pita perekat medik;
gunting; suction yang setara dengan ruang operasi; tournique
untuk pemasangan akses vena; peralatan infus intravena
dengan berbagai ukuran kanul intravena dan berbagai macam
cairan infus yang sesuai; pompa infus dan pompa syringe;
alat pemantauan untuk tekanan darah non-invasive,
elektrokardiografi reader, oksimeter nadi, kapnografi,
temperatur; alat kateterisasi vena sentral dan manometernya,
defebrilator monovasik; tempat tidur khusus ICU; bedside
monitor; peralatan drainase thoraks, peralatan portable untuk
transportasi; lampu tindakan; unit/alat foto

92
rontgen mobile. 128 128 268
Peralatan ICU di RS Kelas B terdiri dari : Peralatan seperti
di RS kelas C ditambah dengan sebagai berikut :
Elektrokardiograf monitor; defibrilator bivasik; sterilisator;
anastesi apparatus; oxygen tent; sphigmomanometer; central
gas; central suction; suction thorax; mobile X-Ray unit; heart
rate monitor; respiration monitor, blood pressure monitor;
temperatur monitor; haemodialisis unit;
blood gas analyzer; Electrolite analyzer.
Ruang untuk melakukan 4-16 m2 (dengan Kursi, meja, lemari obat
perencanaan, pengorganisasian, asuhan dan memperhatikan sirkulasi komputer, printer, ECG
pelayanan keperawatan tempat vital
selama 24 jam (pre dan post conference, tidur pasien didepannya) sign.
pengaturan jadwal),
5 Sentral monitoring/nurse station. dokumentasi s/d evaluasi pasien. Pos perawat
harus terletak di pusat blok yang dilayani agar
perawat dpt
mengawasi pasiennya secara efektif.

Ruang penyimpanan alat medik Respirator/ventilator, ala


6 Gudang alat medik yang setiap saat diperlukan. 6-16 m2 Ray, dan lain lain.
Peralatan yang disimpan diruangan ini harus dalam kondisi
siap pakai dan dalam kondisi yang sudah
disterilisasi.

5 Gudang bersih (Clean Utility) Tempat penyimpanan instrumen dan 4-12 m2


barang habis pakai yang diperlukan
untuk kegiatan di ruang ICU, termasuk untuk barang-barang
steril.

Fasilitas untuk membuang kotoran


bekas pelayanan pasien khususnya yang berupa cairan.
Spoolhoek berupa bak atau kloset yang
dilengkapi dengan leher angsa
6 Gudang Kotor (Spoolhoek/Dirty Utility). (water seal). 4-6 m2

Ruang tunggu keluarga pasien. Tempat keluarga/ pengantar pasien menunggu.


7 Min. 12 m2

Ruang untuk menyelenggarakan


kegiatan administrasi khususnya pelayanan pendaftaran dan
rekam medik internal pasien di instalasi ICU. Ruang ini
8 Ruang Administrasi berada pada bagian depan instalasi ICU dengan 6-16 m2
dilengkapi loket atau Counter.

Janitor/ Ruang cleaning service Ruangan tempat penyimpanan barang-barang dan peralatan
untuk
kebersihan ruangan. Pada ruangan ini terdapat area basah
9 4-6 m2

Toilet (petugas, @ KM/WC


10 pengunjung) KM/WC pria/wanita luas 2 m2 – 3m2

R. Penyimpanan Silinder Gas Medik R. Tempat menyimpan tabung- tabung gas medis cadangan. 4 – 8 m2
11

12 R. Parkir Brankar Tempat parkir brankar selama tidak ada kegiatan 2-6 m2
pembedahan atau
selama tidak diperlukan.

INSTALASI KEBIDANAN DAN PENYAKIT KANDUNGAN (OBST


GINEKOLOGI)
Lingkup Sarana Pelayanan
Pelayanan di Fasilitas Kebidanan Rumah Sakit Kelas C meliputi :
1. Pelayanan persalinan.
Pelayanan persalinan meliputi : pemeriksaan pasien baru, asuha
1. Pelayanan nifas.
Pelayanan nifas meliputi : pelayanan nifas normal dan pelayanan nifa
caesaria, infeksi, pre eklampsi/eklampsi).
1. Pelayanan gangguan kesehatan reproduksi/penyakit kandungan.
Pelayanan gangguan kesehatan reproduksi penyakit kandungan meli
1. Pelayanan tindakan/operasi kebidanan
Pelayanan tindakan/operasi kebidanan adalah untuk memberikan tind
1. Pelayanan KB (Keluarga Berencana).
Dalam rangka meningkatkan kesehatan ibu dan anak telah ditetapkan
Kesehatan Kabupaten/Kota Bahwa 75% RS di Kab/Kota menyelenggarakan
Kursi, meja, lemari obat, lemari barang habis pakai, 16 m2 16
komputer, printer, ECG monitoring system, central patient
vital
sign.

16
Respirator/ventilator, alat HD, Mobile X- 16 m2 16
Ray, dan lain lain. 16

Lemari/kabinet alat 12
12 m2

Le 12
Kloset leher angsa, keran air bersih (Sink) Ket : tinggi bibir kloset + 80- 6 m2
6
100 m dari permukaan lantai

6
Tempat duduk, televisi & Telp umum (bila RS mampu), 16 m2
16
16
Meja kerja, lemari berkas/arsip dan telepon/interkom, komputer, printer 16 m2
16
dan perlengkapan kantor lainnya.

16
6 m2
6
Lemari/rak

6
12
12 m2
12
8
Tabung Gas Medis 8 m2
8
Brankar (stretcher) 6 m2
6 114
6

DUNGAN (OBSTETRI DAN

C meliputi :

pasien baru, asuhan persalinan kala I, asuhan persalinan kala II (pertolongan persalinan), dan a

al dan pelayanan nifas bermasalah (post sectio


yakit kandungan meliputi pelayanan keguguran, penyakit kandungan dan kelainan kehamilan.

ntuk memberikan tindakan, misalnya ekserpasi polip vagina, operasi sectio caesaria, operasi myom

ak telah ditetapkan bahwa Sarana Pelayanan


ta menyelenggarakan PONEK (penambahan ruangan untuk Emergency Ibu & Anak)
n persalinan), dan asuhan bayi baru lahir.
n kehamilan.

aria, operasi myoma uteri, dll. Kegiatan ini dilakukan pada ruang operasi yang berada di Instalasi
g berada di Instalasi Bedah Sentral dan baru dapat dilaksanakan pada Instalasi Kebidanan
a Instalasi Kebidanan apabila telah memiliki peralatan operasi yang memadai (misalnya
memadai (misalnya peralatan anaestesi, meja operasi, monitor pasien serta lampu operasi).
rta lampu operasi).
Besaran
Nama Ruangan Fungsi Ruang / Luas
No.
Ruang untuk menyelenggarakan
kegiatan administrasi khususnya pelayanan
pasien di ruang kebidanan dan kandungan. Ruang ini
berada pada bagian depan instalasi/r. kebidanan &
kandungan dengan dilengkapi loket,
3~5 m2/ petugas
1 R. Administrasi dan meja kerja, lemari berkas/arsip dan
pendaftaran telepon/ interkom. (min.6 m2)
Kegiatan administrasi meliputi :
 Pendataan pasien.
 Penandatanganan surat pernyataan keluarga
pasien (jika diperlukan tindakan operasi).
 Pembayaran (Kasir).

2 Ruang Tunggu Pengantar Pasien Ruang untuk pengantar pasien 1~1,5 m2/ orang (min.
menunggu selama pasien menjalani proses 16 m2)
persalinan/ tindakah bedah.

Ruang Bersalin/ Kala I-II-III (labour &


delivery)
(Minimal RS memiliki kapasitas untuk 4
meja berrsalin)

Ruang sebagai tempat dimana pasien melahirkan


Min. 12 m2/ tempat
3 bayinya termasuk kegiatan-
tidur
kegiatan untuk tindakan saat persalinan.

Ruang tempat melakukan tindakan kebidanan Min. 12 m2/ tempat


4 Ruang Tindakan
dan penyakit kandungan tidur

5 Ruang Pemulihan (;Recovery)/ Kala IV Ruang pemulihan pasien pasca Min. 7,2 m2/
melahirkan yang memerlukan tempat tidur
perawatan kualitas tinggi dan pemantauan
terus menerus.
6 Ruang Bayi Ruang tempat bayi setelah dilahirkan Min. 9 m2
Kebutuhan Fasilitas

Meja, Kursi, lemari arsip,


telepon/intercom, komputer, printer
dan peralatan kantor lainnya 9 m2 9 170

9
Kursi, Meja, Televisi & Alat Pengkondisi Udara (AC/ 24 m2 24
Air Condition)

24
Set partus, set minor surgery, 48
doppler, USG, tensimeter, timbangan bayi,
suction apparatus, lampu
periksa, stand infuse, O2 set,
emergency light, infuse set, set kebidanan
(minimal : forceps, vakum
ekstraktor, klem hemostasis arteri, gunting tali
pusar, klem tali pusar), sarung tangan, celemek 48 m2
plastik, kasa
dan kapas, doek, cardiotocograph
(CTG), stetoskop, resusitasi set
dewasa, resusitasi set bayi.

48
Set partus, set AVM/kuretase, set 48
minor surgery, tensimeter, suction apparatus,
lampu periksa, stand
infuse, O2 set, emergency light,
48 m2
sarung tangan, celemek plastik, kasa dan kapas,
doek, stetoskop,
resusitasi set dewasa.
48
Tt pasien, monitor pasien, tiang infus, infusion set, 29.6 m2 29
oksigen

29
Tempat tidur bayi, inkubator, 12 m2 12
timbangan dan pengukur panjang bayi, tensimeter,
alat resusitasi bayi, blue lamp therapy, tempat ganti
popok
bayi, sink mandi bayi 12
Ruang tempat penyimpanan instrumen
yang telah disterilkan. Instumen berada dalam
Tromol tertutup dan disimpan di
7 Gudang Steril (;clean utility) dalam lemari instrument. Min. 6 m2
Bahan-bahan lain seperti linen, kasa steril dan
kapas yang telah disterilkan
juga dapat disimpan di ruangan ini.
Tempat ganti pakaian, sepatu/alat kaki
sebelum masuk ke- dan sebaliknya setelah keluar dari
ruang kebidanan dan kandungan,/ suatu ruangan yang
diperuntukkan bagi para pengunjung, staf medis/ non
8 Ruang ganti pakaian/ loker medis untuk berganti pakaian atau alas kaki sebelum @ Min. 6 m2
masuk
ke r. kebidanan & kandungan.

9 Ruang dokter Ruang tempat kerja dan istirahat dokter 9-16 m2


dilengkapi dengan KM/WC.
Ruang untuk istirahat perawat/ petugas
lainnya setelah melaksanakan kegiatan pelayanan atau
tugas jaga. Kamar jaga harus berada di bagian depan
10 Ruang perawat/ Petugas sehingga mempermudah semua pihak yang 9-16 m2
memerlukan pelayanan pasien.

Ruang untuk menyiapkan makanan


bagi pasien dan para petugas instalasi kebidanan dan
11 Pantri kandungan. Min. 6 m2

Fasilitas untuk membuang kotoran bekas pelayanan


pasien khususnya
yang berupa cairan. Spoolhoek berupa bak atau kloset
12 Gudang Kotor (Spoolhoek/Dirty Utility). yang dilengkapi dengan 4-6 m2
leher angsa (water seal).

KM/WC (petugas, pengunjung) @ KM/WC


13 KM/WC pria/wanita luas 2 m2 – 3
m2
14 Janitor Ruang tempat penyimpanan peralatan Mi. 3 m2
kebersihan/cleaning service.
15 Parkir Brankar Tempat untuk parkir brankar selama
tidak ada kegiatan pelayanan pasien
atau selama tidak diperlukan.

INSTALASI BEDAH SENTRAL (;COT/Central Operation Theatre)


Lingkup Sarana Pelayanan
Instalasi bedah, adalah suatu unit khusus di rumah sakit ya
1. Bedah minor (antara lain : bedah insisi abses, ekstirpasi, tumor keci
pada kulit, ekstraksi kuku / benda asing, sirkumsisi).
2. Bedah umum dan bedah sub spesialistik (antara lain: keb
kardiotorasik dan vaskuler)
9

Min. 6 m2 Lemari instrumen, Tromol

9 m2 9
9

@ Min. 6 m2 Loker, rak sepatu bersih, wastafel 9 m2

9
9-16 m2 Tempat tidur, sofa, meja, wastafel. 16 m2 16
16
16 m2 16

9-16 m2 Tempat tidur, sofa, meja, wastafel.

16
Meja, kursi, microwave, kompor, penghangat, 9
kulkas, sink
Min. 6 m2 9 m2
9
Kloset leher angsa, keran air bersih 6
(Sink)
Ket : tinggi bibir kloset + 80-100 m dari permukaan
4-6 m2 lantai 6 m2

6
@ KM/WC 6 m2 6
pria/wanita luas 2 m2 – 3 Kloset, wastafel, bak air
m2 6
Mi. 3 m2 Kloset, wastafel, bak air 6 m2 6 6

Min. 2 m2 Brankar 6 m2

6 6
n Theatre)

s di rumah sakit yang berfungsi sebagai tempat untuk melakukan tindakan


stirpasi, tumor kecil jinak

(antara lain: kebidanan, onkologi/tumor, urologi, orthopedic, plastik dan r


83

kukan tindakan pembedahan secara elektif maupun akut, yang membutuh

c, plastik dan rekonstruksi berat, anak,


, yang membutuhkan kondisi steril dan kondisi khusus lainnya. Pelayanan
ainnya. Pelayanan bedah pada rumah sakit kelas C meliputi :
No. Nama Ruangan Fungsi Besaran Ruang
/ Luas

1 R. Administrasi dan pendaftaran Ruang untuk menyelenggarakan kegiatan 3~5 m2/ petugas (min.9
administrasi khususnya m2)
pelayanan bedah. Ruang ini dilengkapi
loket pendaftaran.
Ruang Tunggu Pasien dan Ruang untuk pengantar pasien 1~1,5 m2/ orang
2 Pengantar Pasien menunggu selama pasien menjalani proses bedah. (min. 12 m2)

3 Ruang untuk cuci tangan (scrub Ruang untuk cuci tangan dokter ahli Min. 3 m2
station) bedah, asisten dan semua petugas yang akan
mengikuti kegiatan dalam kamar bedah.

Ruang yang digunakan untuk


mempersiapkan pasien sebelum memasuki
kamar bedah. Kegiatan dalam ruang ini yaitu :
Penggantian pakaian penderita,
Membersihkan/mencukur bagian
Ruang persiapan (;Preparation tubuh yg perlu dicukur,
4 Melepas semua perhiasan dan Min. 9 m2
room)
menyerahkan ke keluarga pasien Apabila tidak ada
r.anaestesi maka persiapan anaestesi
juga
dilaksanakan di ruang ini.

Ruang anaestesi (;Induction room) Ruang yang digunakan untuk


Ket : Bisa digabungkan dengan persiapan anaestesi/pembiusan. Kegiatan
ruang persiapan yang dilakukan di kamar
ini adalah sebagai berikut :
• Mengukur tekanan darah pasien,
• Pemasangan infus,
5 • Memberikan kesempatan kepada pasien untuk Min. 9 m2
menenangkan diri,
• Memberikan penjelasan kepada pasien
mengenai tindakan yang
akan dilaksanakan,

Ruang bedah minor Ruang untuk melakukan kegiatan


6 Min. 24 m2
(minimal 1 ruang) pembedahan minor.

Ruang bedah umum Ruang untuk melakukan kegiatan


7 Min. 36 m2
(minimal 2 ruang) pembedahan umum/general.

8 Ruang bedah sub Ruang untuk melakukan kegiatan Min. 36 m2


Kebutuhan Fasilitas

Meja, Kursi, lemari arsip, telepon/intercom, komputer, printer 12 m2


12 150
dan peralatan kantor lainnya

12
Kursi, Meja, Televisi & Alat Pengkondisi Udara 12 m2 12
(AC / Air Condition)
12
Wastafel dengan 2 keran, perlengkapan cuci tangan (sikat 6 m2 6
kuku, sabun, dll), skort plastik/karet, handuk

6
Alat cukur, oksigen, linen, brankar (apabila tidak memiliki ruang 12
induksi, maka dilengkapi dengan alat : suction Unit,
sphygmomanometer, thermometer, instrumen troli tiang infuse,
peralatan anastesi)

12 m2

12
Suction Unit Sphygmomanometer Thermometer Trolley 12
Instrument Infusion stand

12 m2

12
Set operasi minor, lampu operasi, meja 24
operasi, head lamp unit, electro surgery unit, suction pump,
laser coagulator, serta lemari pendingin dan lemari simpan
hangat,
defibrillator, respirator, perlengkapan dan mesin Anaestesi (bila 24 m2
diperlukan), jam operasi, lampu petunjuk operasi, oksigen,
scavenging
unit. 24
Trakeostomi set, set operasi mayor, electro 36
surgery unit, headlamp, set operasi minor, laringoskopi,
endotrakeal tube, meja operasi, lampu operasi, suction unit,
electro surgery unit, head lamp unit, nebulizer, patient monitor
(minimal memiliki fungsi : SpO2
monitor/spirometer, ECG 1 channel, sphygmomanometer),
defibrillator, stool fixed height, meja operasi, laparotomi set, 36 m2
laparoskopik set, infusion pump, syringe pump jam operasi,
lampu petunjuk operasi, oksigen,
scavenging unit.

36
Trakeostomi set, set operasi mayor, set 36 m2 36
36
spesialistik pembedahan sub spesialistik.
(minimal 2 ruang)

Ruang Resusitasi Neonatus Ruangan yang dipergunakan untuk


menempatkan bayi baru lahir
9 melalui operasi caesar, untuk dilakukan Min. 9 m2
tindakan resusitasi
terhadap bayi.

Ruang Pemulihan/ PACU Ruang pemulihan pasien pasca Min. 7,2 m2/ tempat
(;Post Anesthetic Care Unit) operasi yang memerlukan perawatan tidur
10 kualitas tinggi dan pemantauan terus menerus.

Ruang tempat penyimpanan


instrumen yang telah disterilkan.
Instumen berada dalam Tromol tertutup dan
disimpan di dalam
11 Gudang Steril (;clean utility) lemari instrument. Min. 6 m2
Bahan-bahan lain seperti linen, kasa steril dan kapas
yang telah disterilkan juga dapat disimpan di
ruangan ini.

Tempat pelaksanaan sterilisasi


instrumen dan barang lain yang diperlukan untuk
pembedahan.
12 Ruang Sterilisasi Di kamar sterilisasi harus terdapat lemari instrumen untuk Min. 4 m2
menyimpan
instrumen yang belum disterilkan.

Ruang untuk ganti pakaian, sebelum


Ruang ganti pakaian/ petugas masuk ke area r. bedah.

13 loker Pada kamar ganti sebaiknya disediakan lemari @ Min. 4 m2


pakaian/locker dengan kunci dipegang oleh masing-
masing petugas.

14 Depo Farmasi Ruang/ tempat menyimpan obat- Min. 3 m2


obatan untuk keperluan pasien.

15 Ruang dokter Ruang tempat istirahat dokter dilengkapi dengan 9-16 m2


KM/WC.
Ruang untuk istirahat perawat/
petugas lainnya setelah melakukan kegiatan pembedahan
atau tugas jaga. Ruang jaga harus berada di bagian
16 Ruang perawat depan shg mempermudah semua pihak yang 9-16 m2
memerlukan
pelayanan bedah.

17 Ruang Diskusi Medis Ruang untuk diskusi para operator 9-16 m2


kamar operasi sebelum melakukan
tindakan pembedahan.

Gudang Kotor (Dirty Utility). Ruang tempat penyimpanan


sementara barang dan bahan setelah digunakan
untuk keperluan operasi sebelum dimusnahkan ke
18 insenerator, atau dicuci di londri dan 4-6 m2
disterilkan di CSSD.

19 Spoolhoek Fasilitas untuk membuang kotoran 4-6 m2


bekas pelayanan pasien khususnya yang berupa cairan.
Spoolhoek berupa bak/ kloset yang dilengkapi
dengan leher angsa (water seal).

KM/WC (petugas, @ KM/WC


20 KM/WC pria/wanita luas 2

pengunjung) m2 – 3 m 2
21 Parkir brankar Tempat parkir brankar selama tidak 2
ada kegiatan pembedahan atau
selama tidak diperlukan.

INSTALASI FARMASI (;PHARMACY)


Lingkup Sarana Pelayanan
Unit Farmasi direncanakan mampu untuk melakukan pelay
1. Melakukan perencanaan, pengadaan dan penyimpanan obat, alat k
2. Melakukan kegiatan peracikan obat sesuai permintaan dokter baik u
pasien rawat inap maupun pasien rawat jalan
3. Pendistribusian obat, alat kesehatan, regensia radio farmasi & gas m
4. Memberikan pelayanan informasi obat dan melayani konsultasi oba
5. Mampu mendukung kegiatan pelayanan unit kesehatan lainnya sela
jam.
operasi minor, l electro surgery unit, laringoskopi, endotrakeal tube, meja operasi, lampu operasi,
suction unit, electro surgery unit, head lamp unit, bedah kardiotorasik, nebulizer, USG, patient
monitor (minimal memiliki fungsi : SpO2 monitor/spirometer, ECG 1 channel,
sphygmomanometer), defibrillator, cough examination, urologi, stool fixed height, meja operasi,
laparotomi set I (standar), laparotomi set II (ditambah alat khusus untuk prosedur tertentu),
orthopedic set, thyroidektomy set, mastektomi set, parotidektomi set, humby knife,laparoskopik
set, infusion pump, syringe pump, jam operasi, lampu petunjuk operasi, oksigen, scavenging
unit, mobile C-arm.

Tempat tidur bayi, incubator perawatan bayi, alat resusitasi bayi


12
12 m2

12
Tt pasien, monitor set, tiang infus, infusion set, oksigen
29
29.6 m2

29

Lemari instrumen, Tromol 9 m2


9

9
Autoklaf, Model meja strilisasi, Tromol, meja sink, troli instrumet, lemari instrument 6 m2
6

Loker 6 m2
6
6
Lemari obat 6 m2
6 6
Tempat tidur, sofa, meja, wastafel. 16 m2
16 16
16
Tempat tidur, sofa, meja, wastafel. 16 m2

16
Meja + kursi diskusi, dll 16 m2
16
16
6
Container 6 m2

6
Kloset leher angsa, keran air bersih (Sink) Ket : tinggi bibir kloset + 80-100 m dari permukaan 6 m2
lantai 6
6
6 m2
Kloset, wastafel, bak air
6 6

Brankar/ stetcher 2 m2
2
2

mampu untuk melakukan pelayanan :


an dan penyimpanan obat, alat kesehatan reagensia, radio farmasi, gas medik
sesuai permintaan dokter baik untuk
rawat jalan
n, regensia radio farmasi & gas medis.
bat dan melayani konsultasi obat.
anan unit kesehatan lainnya selama 24
136

armasi, gas medik sesuai formularium RS.


No. Nama Ruangan Fungsi

Ruang tempat melaksanakan peracikan


obat oleh apoteker.
1 Ruang Peracikan Obat

2 Depo Bahan Baku Obat Ruang tempat penyimpanan bahan


baku obat.
3 Depo Obat Jadi Ruang tempat penyimpanan obat
jadi
4 Gudang Perbekalan dan Ruang tempat penyimpanan
Alat Kesehatan perbekalan dan alat kesehatan
Ruang tempat penyimpanan obat khusus seperti
untuk obat yang
5 Depo Obat Khusus termolabil, narkotika dan obat
psikotropika, dan obat berbahaya.

Ruang Administrasi Ruang untuk melaksanakan kegiatan


6 (Penerimaan dan administrasi kefarmasian RS,
Besaran Ruang Kebutuhan Fasilitas
/ Luas

Min. 6 m2/ apoteker Peralatan farmasi untuk persediaan, 24 m2


(min.24 m2) peracikan dan pembuatan obat, baik steril maupun non
steril.
24
Min. 6 m2 Lemari/rak 9 m2
9
Min. 6 m2 Lemari/rak 9 m2
9
Min. 10 m2 Lemari/rak 12 m2
12
Lemari khusus , lemari pendingin dan AC, kontainer khusus
untuk limbah sitotoksis,
Min. 10 m2 dll 12 m2

12
Alat tulis kantor, meja+kursi, loket, lemari, 9 m2
Min. 6 m2 telepon, faksimili, komputer, printer, dan 9
24

12

12

9 75
Distribusi Obat) meliputi kegiatan pencatatan keluar masuknya
obat, penerimaan dan
distribusi obat.
Konter Apotik Ruang untuk menyelenggarakan kegiatan
(Loket penerimaan resep, loket penerimaan resep pasien,
pembayaran penyiapan obat, pembayaran, dan
7 dan loket pengambilan pengambilan obat
obat)

Tempat ganti pakaian, sebelum


melaksanakan tugas medik yang diperuntukan
Ruang Loker Petugas
8 khusus bagi staf medis.
(Pria dan Wanita dipisah)

Ruang tempat melaksanakan


kegiatan pertemuan dan diskusi farmasi.
9 Ruang Rapat/Diskusi

10 Ruang Arsip Dokumen & Ruang menyimpan dokumen resep


Perpustakaan dan buku-buku kefarmasian.
Ruang Kepala Instalasi Farmasi Ruang kerja dan istirahat kepala Instalasi
11 Farmasi.

12 Ruang Staf Ruang kerja dan istirahat staf.

Ruang tempat pasien dan


pengantarnya menunggu menerima pelayanan
13 Ruang Tunggu dari konter apotek.

14 Dapur Kecil (;Pantry) Sebagai tempat untuk menyiapkan


makanan dan minuman bagi petugas di Instalasi
Farmasi RS.

KM/WC (pasien, petugas,


15 pengunjung) KM/WC

INSTALASI RADIOLOGI
Radiologi adalah Ilmu kedokteran yang menggunakan
alat perkantoran lainnya.

Rak/lemari obat, meja, kursi, 24


komputer,
printer, dan alat perkantoran
Min. 16 m2 lainnya. 24 m2

24
9

@ loker 6-9 m2 Lemari loker 9 m2

9
Meja, kursi, peralatan meeting 30 m2 30
lainnya.
12-30 m2
30
9-20 m2 Lemari arsip, kartu arsip 20 m2 20
20
Tempat tidur, sofa, lemari, 9 m2 9
6-9 m2 meja/kursi
9
Tempat tidur, sofa, lemari, 16 m2 16
9-16 m2 meja/kursi
16
1~1,5 m2/ orang Tempat duduk, televisi & Telp 28 m2 28
(min. 25 m2) umum (bila
RS mampu),
28
Min. 6 m2 Kursi+meja untuk makan, sink, dan 6 m2 6
perlengkapan dapur lainnya.

6
@ KM/WC 6 m2 6
pria/wanita luas 2 m2 – 3 m2 Kloset, wastafel, bak air
6

yang menggunakan teknologi pencitraan/ imejing (;imaging technologies


148

aging technologies) untuk mendiagnosa dan pengobatan penyakit. Merup


penyakit. Merupakan cabang ilmu kedokteran yang berkaitan dengan
berkaitan dengan penggunaan sinar-X (;X-Ray) yang dipancarkan oleh pesaw
carkan oleh pesawat sinar-X atau peralatan-peralatan radiasi lainnya dalam r
asi lainnya dalam rangka memperoleh informasi visual sebagai bagian dari
agai bagian dari pencitraan/imejing kedokteran (;medical imaging).
imaging).
Besaran Ruang /
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan Luas Kebutuhan Fasilitas

1 Ruangan Tunggu Pasien Ruangan pasien & pengantar pasien 1~1,5 m2/ orang Tempat duduk, televisi & Telp umum 28 n2
& Pengantar Pasien menunggu diberikannya pelayanan medik. (min. 25 m2) (bila RS mampu),
2 Ruangan untuk staf melaksanakan tugas Min. 9 m2 Alat tulis kantor, meja+kursi, loket, lemari,
administrasi dan personalia dan ruangan telepon, faksimili, komputer,
Ruang Administrasi dan Rekam
untuk penyimpanan sementara berkas film pasien printer, dan alat perkantoran lainnya. 12 m2
Medis.
yang sudah dievaluasi.

3 Loket Pendaftaran, pembayaran Ruang tempat pasien melakukan pendaftaran, Min. 16 m2 Rak/lemari berkas, meja, kursi, komputer,
dan tempat pembayaran dan printer, dan alat
pengambilan hasil sebagai tempat mengambil hasil perkantoran lainnya. 24 m2
pemeriksaan

Ruangan tempat membaca film hasil diagnosa 16 m2


pasien dan tempat pasien konsultasi medis dengan
4 Ruang Konsultasi Dokter Dokter spesialis 9-16 m2 Meja, kursi, film viewer.
radiologi.
5 Ruang ahli fisika medis Ruangan kerja dan penyimpanan alat ahli 9-16 m2 Lemari alat monitor radiologi, kursi, 16 m2
fisika medis meja, wastafel.
Ruang Pemeriksaan
18
18
12

a. General Ruang tempat melaksanakan kegiatan diagnostik Min. 12 m2 General X-Ray unit (bed dan 18 m2
b. Tomografi umum Min. 12 m2 standing unit dengan bucky) 18 m2
c. Fluoroskopi Ruang tempat melaksanakan kegiatan diagnostik Min. 12 m2 X-Ray Tomografi unit (bed dan/ standing unit 18 m2
d. Ultra SonoGrafi (USG) tomografi (jaringan lunak) Min. 9 m2 dengan bucky) 12 m2
Ruang tempat melaksanakan kegiatan diagnostik X-Ray Fluoroskopi unit, bed unit dengan
fluoroskopi bucky
Ruang tempat melaksanakan kegiatan General USG unit dengan multi
diagnostik jaringan lunak menggunakan USG probe sesuai kebutuhan pelayanan RS.

Ruang-ruang Penunjang (Pada tiap-tiap ruang pemeriksaan diatas kecuali USG)

Ruang operator/ panel Ruang tempat mengendalikan/ Meja kontrol, Komputer 8 m2


kontrol mengkontrol pesawat X-Ray Min. 4 m2

Ruang tempat meletakkan Transformator/genetaor/CPU 8 m2


Ruang Mesin transformator/genetaor/CPU Min. 4 m2 tomografi unit

Ruang ganti pasien Ruang tempat pasien berganti pakaian Lemari baju bersih, kontainer baju 8 m2
dan menyimpan barang milik pribadi. Min. 4 m2 kotor, kaca, hanger
KM/WC pasien KM/WC @ KM/WC pria/wanita Kloset, wastafel, bak air 6 m2
luas 2
m2 – 3 m2
Kamar gelap (Bila tidak Ruang tempat memproses film, terdiri dari 2 area; Min. 6 m2 ( untuk Automatic film processor (AFP), sink &
menggunakan AFP daerah basah dan daerah kering. AFP waste liquid container
(;Automatic Film Processor) manual/Basah)
7 9 m2
digital ataupun
AFP kering)

8 Ruang Jaga Radiografer Ruang tempat istirahat radiografer cito Min. 6 m2 Tempat tidur, Kursi, meja, wastafel. 9 m2

9 Gudang penyimpanan berkas Ruang tempat penyimpanan berkas hasil Min. 8 m2 Lemari arsip 9 m2
pemeriksaan.

Sebagai tempat untuk menyiapkan makanan 9 m2


dan minuman bagi mereka yang ada di Ruang
10 Dapur Kecil (;Pantry) Min. 6 m2 Perlengkapan dapur
Radiologi Rumah Sakit dan
sebagai tempat istirahat petugas.
11 KM/WC petugas KM/WC @ KM/WC pria/wanita Kloset, wastafel, bak air 6 m2
luas 2
m2 – 3 m2

INSTALASI STERILISASI PUSAT (CSSD/ CENTRAL SUPPLY STE


DEPARTEMEN)
Instalasi Sterilisasi Pusat (CSSD) mempunyai fungsi me
Kegiatan utama dalam Instalasi Sterilisasi Pusat (CSSD) adalah dekon
Sistem ini merupakan salah satu upaya atau program pengendalian inf
dimana merupakan suatu keharusan untuk melindungi pasien dari keja
28 28
12

12
24

24
16
16
16 16
18 18
18 18
12 12

18 18

8 8
8
8
8 8
6
6
9

9
9 9
9
9
9
9
6 234
6

AL SUPPLY STERILIZATION

unyai fungsi menerima, memproses, memproduksi, mensterilkan menyim


D) adalah dekontaminasi instrumen dan linen baik yang bekas pakai maupun
pengendalian infeksi di rumah sakit,
pasien dari kejangkitan infeksi.
sterilkan menyimpan serta mendistribusikan instrumen medis yang tela
as pakai maupun yang baru serta bahan perbekalan baru. Dekontaminasi mer
medis yang telah disterilkan ke berbagai ruangan di rumah sakit u
Dekontaminasi merupakan proses mengurangi jumlah pencemar mikroorgsani
di rumah sakit untuk kepentingan perawatan dan pengobatan pasien.
emar mikroorgsanisme atau substansi lain yang berbahaya baik secara fisik at
batan pasien.
baik secara fisik atau kimia sehingga aman untuk penanganan lebih lanjut. Pro
nan lebih lanjut. Proses dekontaminasi meliputi proses perendaman, pencucia
ndaman, pencucian, pengeringan sampai dengan proses sterilisasi itu sendiri.
erilisasi itu sendiri. Barang/ bahan yang didekontaminasi di CSSD seperti Instr
CSSD seperti Instrumen kedokteran, sarung tangan, kasa/ pembalut, linen, ka
pembalut, linen, kapas.
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan

Ruang Administrasi, Loket Penerimaan Ruangan tempat melakukan kegiatan


& Pencatatan Adminstrasi dan pencatatan, penerimaan,
1 penyortiran barang/bahan/ linen yang akan disterilkan.

Ruang tempat perendaman, pencucian dan pengeringan


instrumen atau linen bekas pakai.

2 Ruang Dekontaminasi

Ruang tempat melaksanakan kegiatan membungkus,


mengemas dan
3 Ruang Pengemasan Alat menampung alat-alat yang dipakai untuk sterilisasi,
penyimpanan dan pemakaian.

Ruang Prosesing / Produksi Ruang tempat melaksanakan kegiatan


pemeriksaan linen, dilipat dan dikemas untuk persiapan
sterilisasi. Selain itu di ruang ini jg dilaksanakan kegiatan
4 persiapan bahan seperti kassa, kapas,
cotton swabs, dll.

5 Ruang Sterilisasi Ruang tempat melaksanakan kegiatan sterilisasi


instrumen, linen dan bahan perbekalan baru.

Ruang tempat penyimpanan Instrumen,


linen dan bahan perbekalan baru yang telah disterilisasi.
6 Gudang Steril

Gudang Barang/Linen/ Bahan Ruang tempat penyimpanan (depo)


7 Perbekalan Baru sementara Barang, linen dan bahan perbekalan baru
sebelum disterilisasi.

8 Ruang Dekontaminasi Ruang tempat mendekontaminasi


Kereta/Troli : kereta/troli untuk mengangkut barang-
a. Area Cuci barang dari dan ke CSSD.
Besaran
Ruang /
Luas Kebutuhan Fasilitas

Meja, kursi, computer, printer, lemari dan 26 m2 26


peralatan kantor lainnya.
8-25 m2

26
Meja cuci, mesin cuci, meja bilas, meja 36 m2 36
setrika, Perlengkapan dekontaminasi lainnya
(ultrasonic washer dengan volume
chamber 40-60 lt, Mesin pengering slang,
Min. 30 m2 ett, Mesin cuci handschoen,

36
Container, alat wrapping, Automatic washer 24 m2 24
disinfector,
Min. 16 m2

24
24 m2 24

Min. 9 m2 Container, alat wrapping, dll

24
9-16 m2 Autoklaf table, horizontal sterilizer, 16 m2 16
container for sterilizer, autoklaf unit (steam
sterilizer), sterilizer kerosene, (atau jika
memungkinkan ada pulse
vacuum sterilizer, plasma sterilizer) 16
Lemari/Rak linen, lemari instrumen, 24 m2 24
Lemari sarung tangan, lemari kasa/ kain
12-25 m2 pembalut, dan kontainer
24
16 m2 16
4-16 m2 Rak/Lemari
16
Min. 6 m2 Perlengkapan cuci troli 9 m2 9

9
175
b. Area Pengeringan
9 Ruang pencucian Ruang tempat pencucian perlengkapan
perlengkapan penunjang yang tidak perlu disterilkan.
Ruang Distribusi Instrumen dan Ruang tempat pengaturan instrumen dan barang-barang
Barang Steril yang sudah steril untuk
didistribusikan ke Instalasi Bedah, ICU,
10 Ruang Isolasi, dll

Ruang Kepala Instalasi CSSD Ruang tempat kepala instalasi CSSD


bekerja dan melakukan kegiatan
11 perencanaan dan manajemen.

12 Ruang Ganti Petugas (Loker) Tempat mengganti/mengenakan pakaian instalasi CSSD


(dilengkapi toilet)
13 Ruang Staf/ Petugas Ruang tempat istirahat staf/ petugas CSSD.

Sebagai tempat untuk menyiapkan


makanan dan minuman bagi mereka yang
14 Dapur Kecil (;Pantry) ada di Instalasi CSSD dan sebagai tempat
istirahat petugas.

15 KM/WC petugas KM/WC

INSTALASI LABORATORIUM
Lingkup Sarana Pelayanan
Laboratorium direncanakan mampu melayani tiga bidang ke
Pemeriksaan laboratorium pada Rumah Sakit Kelas C adal
1. Patologi klinik (Hematologi, analisa urine dan tinja, kimia klinik, sero
immunologi, Mikrobiologi (secara terbatas)).
2. Diagnostik patologi, melakukan pemeriksaan lengkap untuk histopa
beku, sitopatologi dan sitologi.
3. Forensik dapat melakukan perawatan mayat dan bedah mayat.
Pelayanan laboratorium tersebut dilengkapi pula oleh fasilit
• Blood Sampling dan Bank Darah
• Administrasi penerimaan spesimen
• Gudang regensia & bahan kimia
• Fasilitas pembuangan limbah
• Perpustakaan, atau setidaknya rak-rak buku
Min. 6 m2 Meja bilas, sink, dll 12 m2 12
12
9-25 m2 Kontainer, rak/lemari, meja, kursi, 24 m2 24
komputer, printer dan alat perkantoran
lainnya.

24
Kursi, meja, computer, printer, dan 9
peralatan kantor lainnya.
Min. 6 m2 9 m2
9
Min. 9 m2 Loker 12 m2 12
12
Min. 9-16 m2 Kursi, meja, lemari 16 m2 16
16

Perlengkapan dapur, kursi, 9 m2 9 9


Min. 6 m2 meja, sink

@ KM/WC 6 m2 6 88
pria/wanita luas 2
Kloset, wastafel, bak air
m2 – 3 m2
6

ani tiga bidang keahlian yaitu patologi klinik, patologi anatomi dan forensik
akit Kelas C adalah :
kimia klinik, serologi/

kap untuk histopatologi, potong

edah mayat.
pi pula oleh fasilitas sebagai berikut:
dan forensik sampai batas tertentu dari pasien rawat inap, rawat jalan
nap, rawat jalan serta rujukan dari rumah sakit umum lain, Puskesmas
lain, Puskesmas atau Dokter Praktek Swasta.
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan

Ruang Administrasi dan Ruangan untuk staf melaksanakan


Rekam Medis tugas administrasi, pendaftaran,
(Terdapat loket pembayaran dan pengambilan hasil

1
pendaftaran, loket pembayaran, dan serta ruangan untuk penyimpanan sementara
loket berkas film pasien yang
pengambilan hasil) sudah dievaluasi.
RuangTungguPasien Ruanganpasien&pengantar 1~1,5 m2/ orang
(min. 25 m2)
2 &PengantarPasien pasien
menunggudiberikannya
3 RuangPengambilan pelayananlab.
Ruangtempatpengambilan Min.6m2
Sample sample
darah,pengumpulansample
urin,dll
4 BankDarah Ruangtempatpengambiland Min.6m2
an
penyimpananpersediaanda
rah.

Ruangpemeriksaan/analilsi
LaboratoriumPatologi
5 s patologi Min.16m2
Klinik
klinik.
Besaran Ruang / Kebutuhan
Luas Fasilitas

Meja, kursi, computer, printer, 24


lemari,
lemari arsip, dan peralatan kantor 24 m2

Min. 20 m2 24
lainnya.

~1,5 m2/ orang Tempatduduk, televisi&Telpumum 26


min. 25 m2)
(bilaRSmampu), 26m2
26
Min.6m2 Meja.Kursi, jarumsuntikdan 9m2
pipetnya,containerurin, timbangan,
tensimeter.
9m 9m
Min.6m2 Meja,kursi, refrigerator,dan 9m2
peralatankantor lainnya. 9m 9m
Mejalab,sink,sentrifus,waterbath, 24 74
fotometer,electrolitanalyzer,
mikroskopbinikuler/monokuler,
kamarhitungimproved,neubauer,
kamarhitungfuchs,rosenthal,
tensimeter,sentrifus
mikrohematokrit, rotatorVDRL,
Min.16m2 sterilisator/autoklafkecil, inkubator, 24m2
oven,pipetLED,timbangan,stop
watch, timer, termometer0-150
derajat,bunsenburner,kawatose,
rakpipet+tips,raktabungreaksi,
pipetotomatikberbagaiukuran,
tabungreaksiberbagaiukuran,pipet
volumetrikberbagaiukuran,pipet 24
serologi,pipetpasteur,erlenmeyer,
corong,gelasukur, labu,cawanpetri,
lemari esnofrost,AC,meja,kursi
danalat-alatperkantoran.
6 Laboratorium Kimia Klinik Ruang pemeriksaan/ analilsis kimia klinik.

Laboratorium Hematologi dan


7 Ruang pemeriksaan/ analilsis hematologi dan urin.
Uranalisis

8 Gudang Regensia dan Ruang tempat penyimpanan regensia


Bahan Habis Pakai bersih dan bahan habis pakai.
9 Ruang Cuci Ruang tempat pencucian regensia bekas pakai.

Ruang Diskusi dan Istirahat Personil. Ruang tempat diskusi dan istirahat personil/ petugas
10 lab.

Ruang Kepala Laboratorium Ruang tempat kepala laboratorium


bekerja dan melakukan kegiatan
11 perencanaan dan manajemen.

12 Ruang Petugas Ruang tempat istirahat petugas


Laboratorium laboratorium.
Dapur Kecil (;Pantry) Sebagai tempat untuk menyiapkan
makanan dan minuman bagi mereka
13 yang ada di Instalasi CSSD dan sebagai tempat
istirahat petugas.
14 KM/WC pasien KM/WC dan pengambilan sample urin

15 KM/WC petugas KM/WC

INSTALASI REHABILITASI MEDIK


Pelayanan Rehabilitasi Medik bertujuan memberikan
fungsi dan mental pasien.
Meja lab, sink, spektofotometer,
sentrifus, water bath, densitometer for protein,
analytical balance, PH
Min. 16 m2 meter, micro hematokrit sentrifus, fotometer, water 24 m2
destilator, precission
balance 24
Meja lab, sink, sentrifus, mikroskop,
sentrifus hematokrit, haemocitometer, refractometer,
water bath, laboratory refrigerator,
glukometer, spektropometer, rotator
shaker, HB meter, washing instrument, dry sterilizer,
Min. 16 m2 oven, lab incubator, micro plate reader, 24 m2
ultrasonic cleaner.

24
6-16 m2 Rak/Lemari 16 m2
16
6-9 m2 Lemari, sink 9 m2
9
36 m2
20-36 m2 Meja, kursi, lemari, dll
36
Kursi, meja, computer, printer, dan peralatan kantor 9 m2
lainnya.
Min. 6 m2
9
9-16 m2 Kursi, meja, sofa, lemari 16 m2
16
Perlengkapan dapur, kursi, meja, sink 9 m2
Min. 6 m2
9
@ KM/WC pria/wanita Kloset, wastafel, bak air 6 m2
luas 2
m 2 – 3 m2 6
@ KM/WC pria/wanita Kloset, wastafel, bak air 6 m2
luas 2
m2 – 3 m2 6

uan memberikan tingkat pengembalian fungsi tubuh semaksimal m


24

24

16

36

16

6 155

h semaksimal mungkin kepada penderita sesudah kehilangan/ berkuran


hilangan/ berkurangnya fungsi dan kemampuan yang meliputi,
yang meliputi, upaya pencegahan/ penanggulangan, penge
ggulangan, pengembalian
Nama Ruangan Fungsi Ruangan

No.

Loket Pendaftaran dan Pendataan Ruangan tempat pasien melakukan pendaftaran,


pendataan awal dan
ulang untuk segera mendapat suatu
1 tindakan.

Ruang kerja para Petugas Instalasi RM


yaitu melaksanakan kegiatan administrasi, keuangan
Ruang Administrasi, Keuangan dan dan personalia
2
Personalia di unit Pelayanan Rehabilitasi Medik

Ruang Tunggu Pasien & Pengantar Ruangan pasien & pengantar pasien menunggu
Pasien diberikannya pelayanan RM
3
Ruangan tempat Dokter melakukan
pemeriksaan (seperti: anamesa,
Ruang Pemeriksaan/ Penilaian pemeriksaan dan asesmen fisik), diagnosis 12~25 m2
Dokter maupun prognosis
terhadap
4 pasiennya
dan tempat
pasien

melakukan konsultasi medis dengan Dokter

Ruang tempat melaksanakan kegiatan 12~25 m2


terapi rehab mental dan sosial bagi pasien.
5 Ruang Terapi Rehab Mental/Sosial
Besaran Ruang / Kebutuhan Fasilitas
Luas

Meja, kursi, computer, printer, lemari, 12


lemari arsip, dan peralatan kantor
lainnya.
Min. 8 m2 12 m2

12
3~5 m2/ petugas Meja, kursi, lemari berkas/arsip, 12
(min. 9 m2) intercom/telepon, safety box
12 m2

12
1~1,5 m2/ orang Tempat duduk, televisi & Telp umum 20
(min. 16 m2) (bila RS mampu),
20 m2 20
Kursi Dokter, Meja Konsultasi, 2 (dua)
kursi hadap, lemari alat periksa
12~25 m2 & obat, tempat tidur periksa, tangga 24
roolstool, dan kelengkapan lainnya.
24 m2

24

12~25 m2 Kursi Dokter, Meja Konsultasi, 2 (dua) 24 92


kursi hadap, lemari alat,
kursi 24 m2
terapi, dan peralatan terapi rehab
mental/sosial lainnya. 24
RUANG FISIOTERAPI Ruang untuk memberikan pelayanan berupa suatu Min. 20 m2
1. Ruang Fisioterapi Pasif intervensi radiasi/ gelombang elektromagnet dan traksi,
maupun latihan manipulasi yang
diberikan pada pasien yang bersifat

individu.
2. Ruang Fisioterapi Aktif Ruang tempat pasien melakukan kegiatan senam
a. Ruang Senam (Gymnasium) (misalnya senam stroke, senam jantung, senam
diabetes, Min. 36 m2
senam pernafasan, senam asma,
6
senam osteoporosis, dll.
b. Ruang Hidroterapi Ruangan yang didalamnya terdapat satu (atau lebih) Min. 16 m2
(Dilengkapi ruang ganti kolam renang / bak rendam hidroterapi yang dilengkapi
pakaian, dengan fasilitas penghangat air (Water Heater
KM/WC, terpisah antara pasien Swimming Pool) dan pemutar
wanita

& pria) arus ( Whirpool System) bila ada.


@ jenis okupasi 6-30 m2
Ruang Terapi Okupasi dan Terapi Ruang tempat terapis okupasi melakukan
7
Vokasional terapi kepada pasien

Loker/ Ruang Ganti (Pria & Ruang ganti pakaian dan menyimpan
8 Wanita, Petugas & Pasien) barang-barang milik pribadi. @ 4-12 m2

9 Gudang Peralatan RM Ruang tempat penyimpanan peralatan 6-16 m2


RM yang belum terpakai atau sedang
tidak digunakan.
10 Gudang Linen dan Ruang penyimpanan linen bersih
Farmasi (misalnya : handuk, tirai & sprei) dan
juga perbekalan farmasi untuk terapi 6-16 m2
(misalnya : parafin, alkohol, kapas,
tissue, jelly).
11 Gudang Kotor Ruang penyimpanan alat-alat, juga
perabot RM yang sudah tidak dapat digunakan
lagi tetapi belum dapat 6-16 m2
dihapuskan dengan segera.
Ruang tempat kepala IRM bekerja dan
12 Ruang Kepala IRM melakukan kegiatan perencanaan dan manajemen. Min. 6 m2

13 Ruang Petugas RM Ruang tempat istirahat petugas IRM 9-16 m2

Sebagai tempat untuk menyiapkan


makanan dan minuman bagi mereka
14 Dapur Kecil (;Pantry) yang ada di IRM dan sebagai tempat Min. 6 m2
istirahat petugas.
15 KM/WC petugas/pasien KM/WC @ KM/WC pria/wanita
luas 2
m2 – 3 m 2

BAGIAN ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN RUMAH SAKIT


5.12.1 Lingkup Sarana Pelayanan
Suatu bagian dari rumah sakit tempat dilaksanakannya manajemen rumah s
• Dewan Direksi RS
• Komite Medis
• Seksi Keperawatan
• Seksi Pelayanan
• Seksi Keuangan dan Program
• Kesekretariatan dan Rekam Medis
Suatu sub-bagian dari Kesekretariatan yang merekam dan m
1. Setiap pasien hanya akan memiliki 1 nomor.
1. Tempat penyimpanan berkas rekam medik pasien rawat jalan dan rawat inap
• Dan Satuan Pengawasan Internal (SPI)
Tempat tidur periksa, unit traksi, alat stimulasi 24
elektrik, micro wave diathermy, ultraviolet quartz,
dan peralatan fisioterapi lainnya

24 m2 24

36
Treadmill, parallel bars, ergocycle, exercise bicycle,
dan peralatan 36 m2
senam lainnya.
36

Perlengkapan hidroterapi 24 m2 24

24

Fasilitas tergantung dari jenis 24


okupasi yang akan diselenggarakan,
misalnya untuk ruang kantor, ruang makan, dapur, 24 m2
dll
24
Loker/ lemari, tempat duduk (bench), 12
dll 12 m2
12
Lemari/rak 12 m2 12

12

Lemari/rak 12 m2 12 12

12 m2 12
Lemari/rak
12
Kursi, meja, computer, printer, dan 9
peralatan kantor lainnya. 9 m2
9
Kursi, meja, sofa, lemari 12 m2 12
12

Perlengkapan dapur, kursi, meja,


sink 9 m2 9 9

Kloset, wastafel, bak air 6 m2 6 192


6

manajemen rumah sakit. Terdiri dari :


merekam dan menyimpan berkas- berkas jati diri, riwayat penyakit, hasil pemeriksaan da

alan dan rawat inap menjadi satu.


il pemeriksaan dan pengobatan pasien. Sistem rekam medik yang diterapkan di rumah sa
iterapkan di rumah sakit umum adalah sentralisasi, sehingga :
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan Besaran Ruang / Luas

1 Ruang Direksi Ruang kerja direktur RS, tempat Min. 16 m2


melaksanakan perencanaan program
dan manajemen RS.

2 Ruang Sekretaris Direktur Ruang kerja sekretaris direktur. Min. 6 m2

3 Ruang Rapat dan Diskusi Ruang pertemuan/ rapat/ diskusi. Min. 16 m2

Ruang Kepala Komite 6-16 m2


4 Medis Ruang kerja kepala komite medis

12-30 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars


5 Ruang Komite Medis Ruang kerja staf komite medis komputer, printer, intercom/tel

Ruang Kepala Bagian Ruang kerja kepala bagian 6-16 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars
6 Keperawatan keperawatan komputer, printer, intercom/tel

Ruang Bagian 12-30 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars


7 Keperawatan Ruang kerja staf bagian keperawatan komputer, printer, intercom/tel

Ruang Kepala Bagian 6-16 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars


8 Pelayanan Ruang kerja kepala bagian Pelayanan komputer, printer, intercom/tel

12-30 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars


9 Ruang Bagian Pelayanan Ruang kerja staf bagian pelayanan komputer, printer, intercom/tel

Ruang Kepala Bagian Keuangan dan Program Ruang kerja kepala bagian keuangan dan program 6-16 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars
10 komputer, printer, intercom/tel
safety box

Ruang Bagian Keuangan Ruang kerja staf bagian keuangan dan 12-30 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars
11 dan Program program komputer, printer, intercom/tel

Ruang Kepala Bagian Ruang kerja kepala bagian 6-16 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars
12 Kesekretariatan dan Rekam Medis kesekretariatan dan rekam medis komputer, printer, intercom/tel

Ruang Bagian Ruang kerja staf bagian Kesekretariatan dan 12-30 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars
Kesekretariatan dan Rekam Medis Rekam Medis intercom/telepon
13

Ruang SPI (Satuan Ruang kerja Satuan Pengawasan 12-30 m2 Meja, kursi, lemari berkas/ars
14 Pengawasan Internal) Internal komputer, printer, intercom/tel

Min. 20 m2 Lemari berkas/arsip, kompute


15 Ruang Arsip/ file Ruang tempat penyimpanan Arsip RS. printer, dll

Ruang tempat pengunjung/ tamu 1~1,5 m2/ orang (min. 16 m2) Tempat duduk, televisi & Telp
bagian administrasi dan kesekretariatan menunggu.
16 Ruang Tunggu

17 Janitor Ruang tempat penyimpanan alat-alat kebersihan (cleaning 3-8 m2 Lemari/rak


service)
Dapur Kecil (;Pantry) Sebagai tempat untuk menyiapkan Perlengkapan dapur, kursi, m
18 makanan dan minuman. Min. 6 m2 sink
19 KM/WC KM/WC @ KM/WC pria/wanita luas 2 Kloset, wastafel, bak air
m2 – 3 m2
Kebutuhan Fasilitas

Meja, kursi, sofa, computer, printer, 18 m2 18


lemari, lemari arsip, dan peralatan
kantor lainnya.
18
Meja, kursi, lemari berkas/arsip, 9
komputer, printer, intercom/telepon 9 m2
9
Meja rapat, kursi, LCD projector, 18 m2 18
layar, dll
18
Meja, kursi, lemari berkas/arsip, 18
komputer, printer, intercom/telepon 18 m2
18
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon
24 m2 24
24
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon 16 m2 16
16
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon 24 m2
24
24
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon 16 m2 16
16
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon 24 m2 24
24
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon,
16 m2 16
safety box
16
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon 24 m2 24
24
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon
16
16 m2
16
Meja, kursi, lemari berkas/arsip, komputer, printer,
intercom/telepon
24
24 m2
24
Meja, kursi, lemari berkas/arsip,
komputer, printer, intercom/telepon 24 m2 24
24
Lemari berkas/arsip, komputer,
printer, dll 24 m2
24
24
Tempat duduk, televisi & Telp umum (bila RS mampu), 24
24 m2
24
Lemari/rak 8 m2
8 8
Perlengkapan dapur, kursi, meja,
9 m2 9
sink 9
Kloset, wastafel, bak air 6 m2 6 342
6
PEMULASARAAN JENAZAH RUMAH SAKIT
5.13.1 Lingkup Sarana Pelayanan
Fungsi Ruang Jenazah adalah :
1. Tempat meletakkan/penyimpanan sementara jenazah sebelum diam
2. Tempat memandikan/dekontaminasi jenazah.
3. Tempat mengeringkan jenazah setelah dimandikan
1. Otopsi jenazah.
2. Ruang duka dan pemulasaraan.
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan

Ruang para Petugas melaksanakan


kegiatan administrasi, keuangan dan
1 Ruang Administrasi personalia.

Ruang Tunggu Keluarga


2 Jenazah Ruangan keluarga jenazah menunggu

3 Ruang Duka Ruang tempat menyemayamkan


enazah sebelum diambil keluarganya.

Besaran Ruang / Luas Kebutuhan Fasilitas

3~5 m2/ petugas (min. Meja, kursi, lemari berkas/arsip, 9


6 m2) intercom/telepon, safety box
9 m2
9
1~1,5 m2/ orang Tempat duduk, televisi & Telp umum 16 m2 16
(min. 12 m2)
16
Min. 30 m2 Kursi 32 m2 32 32 57
pulang.

Ruang tempat memandikan/


dekontaminasi serta pemulasaraan
Ruang Dekontaminasi dan jenazah (pengkafanan untuk jenazah
4
Pemulasaraan Jenazah muslim/ pembalseman & pemulasaraan lainnya
untuk jenazah non-muslim) .

5 Laboratorium Otopsi Ruang tempat dokter forensik


melakukan kegiatan otopsi jenazah

6 Ruang Pendingin Jenazah Ruang Pendingin Jenazah

Ruang Ganti Pakaian APD (dilengkapi Ruang Ganti pakaian petugas sebelum
dengan toilet) dan sesudah melakukan kegiatan otopsi.
7

Ruang Kepala Instalasi Ruang tempat kepala Instalasi bekerja


Pemulasaraan Jenazah dan melakukan kegiatan perencanaan dan
8 manajemen.

9 Ruang Jemur Alat Ruang pengeringan/ jemur alat-alat/


perabot yang telah digunakan.
10 Gudang Ruang penyimpanan alat-alat, juga
perabot yang diperlukan pada instalasi
pemulasaraan jenazah.

KM/WC petugas/ pengunjung


11 KM/WC

INSTALASI GIZI/DAPUR
5.14.1 Lingkup Sarana Pelayanan Sistem pelayanan dapur yang dit
serta konsultasi gizi.
Shower dan sink, brankar, lemari/rak 24
alat dekontaminasi, lemari perlengkapan
pemulasaraan dll
Min. 18 m2 24 m2

24
Min. 24 m2 Lemari alat, lemari barang bukti, 32 m2 32
meja periksa organ, timbangan
organ, shower dan sink, brankar, lemari/rak
alat dekontaminasi, dll 32
1 lemari pendingin Lemari pendingin jenazah, washtafel, 24 m2 24
min. 21 m2 brankar
24
Toilet, Loker/ lemari pakaian bersih 9 m2 9
dan kontainer pakaian kotor
min. 6 m2
9
Kursi, meja, computer, printer, dan peralatan 9
kantor lainnya.
Min. 6 m2 9 m2
9
12 m2 Rak, wastafel 16 m2 16
16
Min. 9 m2 Lemari/rak 12 m2 12

12
@ KM/WC 6 m2 6
pria/wanita luas 2 m2 – Kloset, wastafel, bak air
3 m2 6

dapur yang diterapkan di rumah sakit adalah sentralisasi k


132

alisasi kecuali untuk pengolahan formula bayi. Instalasi Gizi/


yi. Instalasi Gizi/ Dapur mempunyai fungsi untuk mengolah, mengatur
olah, mengatur makanan pasien setiap harinya,
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan Besaran Ruang / Luas

Ruang Penerimaan dan Ruang tempat melaksanakan kegiatan


1 Penimbangan Bahan Makanan penerimaan dan penimbangan bahan makanan. Min. 4 m2

Ruang Penyimpanan Bahan Makanan Ruang tempat menyimpan bahan


2 Basah makanan basah yang harus dimasukkan Min. 6 m2
kedalam lemari pendingin.

3 Ruang Penyimpanan Ruang tempat menyimpan bahan Min. 9 m2


Bahan Makanan Kering makanan kering.
4 Ruang Persiapan Ruang tempat mempersiapkan bahan Min. 18 m2
makanan, misalkan menyiangi, memotong-
motong, area pencucian bahan makanan dapat
dilaksanakan
pada ruang ini.
5 Ruang Pengolahan dan Ruang tempat mengolah bahan Min. 18 m2
Penghangatan Makanan makanan.
Ruang Pembagian/ Penyajian Ruang menyajikan/ mempersiapkan makanan
Makanan matang pada plato (piring
6 pasien) yang akan dikirimkan dengan troli gizi Min. 9 m2

7 Dapur Susu/ Laktasi Bayi Ruang menyajikan/ mempersiapkan susu ke Min. 4 m2


dalam botol susu.
Ruang cuci plato serta perlengkapan makan dan
minum lainnya
8 Ruang Cuci @ min. 9 m2

9 Ruang Penyimpanan Troli Ruang penyimpanan troli gizi sebelum Min. 6 m2


Gizi dibersihkan
10 Ruang Penyimpanan Ruang penyimpanan perlengkapan Min. 9 m2
Peralatan Dapur dapur bersih
11 Ruang Ganti Alat Ruang petugas dapur mengenakan Min. 6 m2
Pelindung Diri (APD) APD (Sarung tangan, celemek, sepatu,
tutup kepala, masker, dll)
12 Ruang Administrasi Ruang para Petugas melaksanakan 3~5 m2/ petugas (min. 6
kegiatan teknis medis gizi klinik serta m2)
administrasi, keuangan dan personalia pada instalasi
dapur.
Ruang Kepala Instalasi Ruang tempat kepala lnstalasi bekerja
13 Gizi dan melakukan kegiatan perencanaan dan Min. 6 m2
manajemen.

14 Ruang Pertemuan Ruang tempat diskusi/pertemuan Min. 9 m2

15 Janitor Ruang penyimpanan perlengkapan Min. 3 m2


kebersihan
16 KM/WC petugas KM/WC @ KM/WC pria/wanita
luas 2
m2 – 3 m2
INSTALASI PENCUCIAN LINEN/ LONDRI (;LAUNDRY)
Laundry RS adalah tempat pencucian linen yang dilengkapi dengan sarana penunjangnya be
5.15.1 Lingkup Sarana Pelayanan
Kegiatan pencucian linen terdiri dari :
1. Pengumpulan
a. Pemilahan antara linen infeksius dan non-infeksius dimulai dari sumber dan memasukkan linen ke da
sesuai jenisnya serta diberi label.
a. Menghitung dan mencatat linen di ruangan.
1. Penerimaan
a. Mencatat linen yang diterima dan telah terpilah antara infeksius dan non-infeksius.
b. Linen dipilah berdasarkan tingkat kekotorannya.
2. Pencucian
Menimbang berat linen untuk menyesuaikan dengan kapasitas mesin cuci dan kebutuhan d
Pengeringan
Penyetrikaan
Penyimpanan
Linen harus dipisahkan sesuai dengan jenisnya.
Linen baru yang diterima ditempatkan di lemari bagian bawah.
Pintu lemari selalu tertutup.
Distribusi dilakukan berdasarkan kartu tanda terima dari petugas penerima, kemudian petugas menyerahkan linen b
sesuai kartu tanda terima.
Pengangkutan
Kantong untuk membungkus linen bersih harus dibedakan dengan kantong untuk membungkus linen k
Menggunakan kereta dorong yang berbeda warna dan tertutup antara linen bersih dan linen kotor. Ker
Waktu pengangkutan linen bersih dan kotor tidak boleh dilakukan bersamaan.
Linen bersih diangkut dengan kereta dorong yang berbeda warna.
RS yang tidak mempunyai laundry tersendiri, pengangutannya dari dan ke tempat laundry harus menggunakan mo
Kebutuhan Fasilitas

Meja, kursi, timbangan bahan 6 177


makanan, dll 6 m2
6
9 m2 9
Freezer/kulkas
9
Lemari beras, rak/palet/lemari 12 m2 12
12
24
24 m2

24
24 m2 24
24
Meja saji, lemari simpan plato, wastafel, dll 12
12 m2
12
Wastafel, meja, rak botol susu, dll 6 m2 6
6
Sink cuci plato serta perlengkapan 12 m2 12
makan dan minum lainnya , shower & tempat cuci troli
gizi, rak peniris, dll
12
Troli 9 m2 9
9
Rak/lemari 12 m2 12
12
Loker, kursi, cermin, wastafel, dll 9 m2 9

9
Meja, kursi, lemari berkas/arsip, intercom/telepon, safety 9 m2 9
box

9
Meja, kursi, lemari berkas/arsip, intercom/telepon, safety 9
box 9 m2
9
Meja, kursi, lemari berkas/arsip, 12
intercom/telepon, safety box 12 m2
12
Rak/lemari, perlengkapan kebersihan 6 m2 6
6
Kloset, wastafel, bak air 6 m2 6
6

an sarana penunjangnya berupa mesin cuci, alat dan desinfektan, mesin uap (; steam boiler), pengering, meja, dan mesin

dan memasukkan linen ke dalam kantong plastic


mesin cuci dan kebutuhan deterjen dan desinfektan. Membersihkan linen kotor dari tinja, urin, darah, dan muntahan kemudian

petugas menyerahkan linen bersih kepada petugas ruangan

g untuk membungkus linen kotor.


en bersih dan linen kotor. Kereta dorong harus dicuci dengan desinfektan setelah digunakan mengangkut linen kotor.

dry harus menggunakan mobil khusus.


gering, meja, dan mesin setrika.
dan muntahan kemudian merendamnya dengan menggunakan desinfektan. Mencuci dikelompokkan berdasarkan tingkat keko

kut linen kotor.


kan berdasarkan tingkat kekotorannya.
No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan

Ruang Distribusi dan Pencatatan Ruang para Petugas melaksanakan kegiatan pencatatan
distribusi linen bersih.
1

2 Ruang Penerimaan dan Sortir Ruang tempat penerimaan linen kotor dari
unit-unit di RS kemudian disortir.
Ruang tempat kepala londri bekerja dan
melakukan kegiatan perencanaan dan manajemen.
3 Ruang Kepala Londri

Ruang Perendaman/ Dekontaminasi Linen Ruang tempat melaksanakan dekontaminasi linen, meliputi
urutan kegiatan pembilasan
4 awal, perendaman dan pembilasan akhir.

Ruang Cuci dan Pengeringan Ruang tempat mencuci dan mengeringkan


5 Linen linen

6 Ruang Setrika & Lipat Linen Ruang tempat penyetrikaan & melipat linen.

7 Ruang Penyimpanan Linen Ruang tempat penyimpanan linen bersih setelah dicuci,
setrika dan dilipat.
Ruang tempat melaksanakan dekontaminasi
8 Ruang Dekontaminasi Troli dan pengeringan troli.
9 Ruang Penyimpanan Troli Ruang tempat penyimpanan troli bersih
setelah didekontaminasi & dikeringkan.
10 Gudang Bahan Kimia Tempat menyimpan bahan-bahan kimia
seperti deterjen dll
BENGKEL MEKANIKAL DAN ELEKTRIKAL (;WORKSHOP)
6.16.1 Lingkup Sarana Pelayanan
Tugas pokok dan fungsi yang harus dirangkum unit workshop adalah, sebagai berikut :
1. Pemeliharaan dan perbaikan ringan pada :
• Peralatan medik (Optik, elektromedik, mekanis dll)
• Peralatan penunjang medik
• Peralatan rumah tangga dari metal/ logam (termasuk tempat tidur)
• Peralatan rumah tangga dari kayu
• Saluran dan perpipaan
• Listrik dan elektronik.
1. Kegiatan perbaikan-perbaikan dilaksanakan dengan prosedur sebagai berikut :
• Laporan dari setiap unit yang mengalami kerusakan alat
• Peralatan diteliti tingkat kerusakannya untuk mengetahui tingkat perbaikan yang diperlukan
• • Analisa kerusakan
• • Proses pengadaan komponen/suku cadang
• • Pelaksanaan perbaikan/pemasangan komponen
• • Perbaikan bangunan ringan
• • Listrik/ Elektronik
• • Telpon / Aiphone / Audio Visual.
Fungsi Ruangan Besaran Kebutuhan Fasilitas
Ruang / Luas

gas melaksanakan kegiatan pencatatan 3~5 m2/ Meja, kursi, lemari 9 m2


ersih. petugas (min. 6 berkas/arsip, intercom/telepon,
m2) safety box

penerimaan linen kotor dari Min. 12 m2 Meja, kursi, rak, kontainer 16 m2


emudian disortir.
kepala londri bekerja dan Meja, kursi, lemari berkas/arsip, 12 m2
atan perencanaan dan manajemen. intercom/telepon,
Min. 8 m2 safety box

elaksanakan dekontaminasi linen, meliputi Bak pembilasan awal, bak 24 m2


pembilasan perendaman dan bak pembilasan
an dan pembilasan akhir. Min. 18 m2 akhir, keran,
sink

mencuci dan mengeringkan Mesin cuci dan pengering linen 12 m2


Min. 9 m2

Min. 16 m2 Setrika, meja setrika, meja lipat 24 m2


enyetrikaan & melipat linen.

penyimpanan linen bersih setelah dicuci, Min. 8 m2 Rak/lemari 12 m2


t.
elaksanakan dekontaminasi Keran, selang, alat pengering 9 m2
troli. Min. 6 m2

penyimpanan troli bersih Min. 8 m2 12 m2


aminasi & dikeringkan.
an bahan-bahan kimia Min. 6 m2 lemari 9 m2
dll

nit workshop adalah, sebagai berikut :

suk tempat tidur)

sebagai berikut :

engetahui tingkat perbaikan yang diperlukan kepraktisan teknis pelaksanaan perbaikannya (apakah cukup diperbaiki ditemp
9

9
16
16
12

12
24

24
12

12
24
24
12
12
9
9
12
12
9 139
9

cukup diperbaiki ditempatnya, atau harus dibawa ke ruang workshop)


No. Nama Ruangan Fungsi Ruangan

Ruang tempat kepala Instalasi bekerja


dan melakukan kegiatan perencanaan dan
1 Ruang Kepala IPSRS manajemen.

Ruang Administrasi dan Ruang tempat pencatatan masuk dan


2 (pencatatan) Kerja Ruang keluar peralatan/ perabot rusak dan ruang
Staf tempat staf bekerja.

3 Ruang Rapat/ Pertemuan Ruang tempat melaksanakan diskusi/


Teknis pertemuan teknis.
4 Ruang Studio Gambar dan Ruang tempat menggam
Arsip Teknis bar dan menyimpan arsip-arsip teknis.
5 Bengkel/ Workshop Bangunan/Kayu Ruang tempat memperbaiki kerusakan sarana,
prasarana dan peralatan yang
terbuat dari kayu.
6 Bengkel/ Workshop metal/ Ruang tempat memperbaiki kerusakan
logam sarana, prasarana dan peralatan yang
terbuat dari metal/ logam.

7 Bengkel/ Workshop Peralatan Ruang tempat memperbaiki kerusakan peralatan


Medik (Optik, medik, yaitu peralatan optik,
Elektromedik, Mekanik) elektromedik, dan mesin mekanik.
8 Bengkel/ penunjang Workshop Ruang tempat memperbaiki kerusakan sarana,
medik. prasarana dan peralatan
penunjang medik.
9 Ruang Panel Listrik Ruang tempat pengaturan distribusi
listrik RS untuk kegiatan di IPSRS.
10 Gudang spare part Ruang penyimpanan suku cadang
(sparepart).
11 Gudang Ruang penyimpanan sarana, prasarana
dan peralatan yang sudah tidak terpakai, telah
diperbaiki (belum diserahkan kembali) atau
yang akan
diperbaiki.
KM/WC petugas/ KM/WC
pengunjung
Besaran Ruang / Luas Kebutuhan Fasilitas

Meja, kursi, lemari berkas/arsip, intercom/telepon, 12


safety box
Min. 8 m2 12.00

3~5 m2/ petugas (min. 12 Kursi, meja, computer, printer, dan peralatan 16.00 16
m2) kantor lainnya.

Min. 9 m2 Kursi, meja, screen, dll. 12.00 12

Min. 9 m2 Meja gambar, komputer dan printer, 12.00 12


lemari arsip.
Perlengkapan bengkel bangunan/ kayu 12.00 12
Min. 9 m2

Min. 9 m2 Perlengkapan bengkel metal/ logam 12.00 12

Perlengkapan bengkel peralatan 24.00 24


Min. 16 m2 elektromedik

Perlengkapan bengkel peralatan 24.00 24


Min. 16 m2 mekanikal

Min. 8 m2 Perlengkapan listrik, panel, dll 12.00 12

Min. 9 m2 Lemari/rak 12.00 12

Min. 9 m2 Lemari/rak 12

12.00

@ KM/WC pria/wanita Kloset, wastafel, bak air 6.00 6


luas 2
m2 – 3 m2
166.00
0
12
16
12
12
12
12
24
24
12
12
12
6
0
28

12 12
16 16
12 12
12 12
12 12
12 12
24 24
24 24
12 12
12 12
12 12
6 6
0 166
total Luas Lantai Rumah Sakit

1489.00
3441.00

Anda mungkin juga menyukai