Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 3

NAMA : YOGI EKA NANDA S


NIM : 030032141
UPBJJ : UT. BANDAR LAMPUNG POKJAR PRINGSEWU
MATA KUL : HK PAJAK DAN ACARA PERPAJAKAN

Tugas I:

1. Jelaskan sanksi apa yang dikenakan kepada wajib pajak bila ternyata
menyelenggarakan pembukuan, tetapi dengan tidak benar ?
2. Jelaskan sanksi apakah yang akan dikenakan apabila menghalangi atau mmpersulit
penyidian pajak ?
3. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan hukuman pidana dalam hukum pajak?
4. Jelaskan bagaimana sistem pemungutan retribusi oleh daerah?

JAWABAN :

JAWAB NO.01

Sanksi apa yang dikenakan atas WP Wajib Pembukuan/Pencatatan yang tidak


menyelenggarakan Pembukuan/Pencatatan?
Sanksi Kenaikan 50 % atas WP Wajib Pembukuan/Pencatatan yang tidak
Menyelenggarakan Pembukuan/Pencatatan
Dasar Hukum :

-Pasal 14 ( 5) Undang-undang PPh No 7 Tahun 1983 s.t.d.t.d Undang-undang No 17


Tahun 2000

-Pasal 13 ( 3) Huruf a Undang-undang KUP No 6 tahun 1983 s.t.d.t.d Undang-undang


No 16 Tahun 2000

-Kep DJP No. KEP - 536/PJ./2000

Terhadap :

1.Wajib Pajak yang wajib menyelenggarakan pembukuan;

2.Wajib Pajak yang omsetnya dibawah 600 juta dan memberitahukan kepada Direktur
Jenderal Pajak untuk menghitung penghasilan neto dengan menggunakan Norma
Penghitungan Penghasilan Neto;

3.Wajib Pajak yang omsetnya dibawah 600 juta yang tidak memberitahukan kepada
Direktur Jenderal Pajak untuk menghitung penghasilan neto dengan menggunakan
Norma Penghitungan Penghasilan Neto, sehingga dianggap memilih
menyelenggarakan Pembukuan.

Yang :

a.Tidak atau tidak sepenuhnya menyelenggarakan kewajiban pencatatan atau


pembukuan;

b.Tidak bersedia memperlihatkan pembukuan atau pencatatan atau bukti-bukti


pendukungnya pada waktu dilakukan pemeriksaan;
sehingga karena itu mengakibatkan peredaran bruto yang sebenarnya tidak diketahui,
maka penghasilan netonya dihitung berdasarkan Norma Penghitungan Penghasilan
Neto atau cara lain yang ditetapkan dengan Keputusan Menteri Keuangan.
Wajib Pajak diatas dikenakan sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 50% (lima
puluh persen) dari Pajak Penghasilan yang tidak atau kurang dibayar dalam tahun
pajak yang bersangkutan.

JAWAB NO.02
PASAL 41 B
Setiap orang yang dengan sengaja menghalangi atau mempersulit penyidikan tindak
pidana di bidang perpajakan dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun
dan denda paling banyak Rp75.000.000,00 (tujuh puluh lima juta rupiah).

JAWAB NO.03

Tindak Pidana di Bidang Perpajakan atau Tindak Pidana Perpajakan adalah


informasi yang tidak benar mengenai laporan yang terkait dengan
pemungutan pajak dengan menyampaikan surat pemberitahuan (SPT), tetapi yang
isinya tidak benar atau tidak lengkap atau melampirkan keterangan yang tidak benar
sehingga dapat menimbulkan kerugian negara dan kejahatan lain yang diatur
dalam undang-undang perpajakan.

JAWAB NO.04

Retribusi Daerah atau Retribusi adalah pungutan daerah (otonom) sebagai


pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu yang khusus disediakan
dan/atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan orang pribadi atau
badan.

CIRI- CIRI

 Dipungut oleh pemerintah daerah, berdasarkan kekuatan peraturan perundang-


undangan.
 Dapat dipungut apabila ada jasa yang disediakan oleh pemerintah daerah dan
dinikmati oleh orang atau badan.
 Pihak yang membayar retribusi daerah mendapatkan imbalan/balas jasa secara
langsung dari pemerintah daerah atas pembayaran yang dilakukannya.
 Wajib retribusi yang tidak memenuhi kewajiban pembayaran retribusi daerah
dapat dikenakan sanksi ekonomis, yaitu jika tidak membayar retribusi daerah tidak
memperoleh jasa yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah.
 Hasil penerimaan retribusi daerah disetor ke kas daerah.

Sistem pemungutan retribusi daerah adalah sistem official assessment, yaitu sistem
pemungutan retribusi daerah berdasarkan Penetapan Kepala Daerah dengan
menggunakan Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD). Setelah menerima SKRD
kemudian melakukan pembayaran menggunakan Surat Setoran Retribusi Daerah
(SSRD). Jika suatu hari tidak membayar atau kurang dalam pembayarannya maka
akan di tagih dengan Surat Tagihan Retribusi Daerah (STRD).

Anda mungkin juga menyukai