Anda di halaman 1dari 8

TUGAS PDK

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)


“RETENSI URINE”

OLEH:
GITA PRARISNA
NIM 201501372

STIKES WIDYA NUSANTARA PALU


TAHUN AJARAN 2017/2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
_____________________________________________________
Topik : Retensi urine
Sasaran : Pasien dan keluarga
Tempat : Pav. Teratai RSUD UNDATA PALU
Hari / tanggal : Selasa, 03 April 2015
Waktu : 30 menit

A. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mengikuti penyuluhan tentang retensio urine selama 30 menit,
diharapkan pasien dan keluarga mampu memahami dan mengerti tentang
retensio urine

B. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan, paisen diharapkan mampu :
1. Menjelaskan pengertian dari retensio urine
2. Menyebutkan penyebab dari retensio urine
3. Menyebutkan tanda dan gejala dari retensio urine
4. Menyebutkan cara pencegahan dari retensio urine
5. Menyebutkan cara pengobatan dari retensio urine

C. Sasaran
Pasien dan keluarga

D. Materi
1. Pengertian retensio urine
2. Penyebab retensio urine
3. Tanda dan gejala retensio urine
4. Pencegahan retensio urine
5. Cara pengobatan retensio urine
E. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi

F. Media
1. Leaflet

G. Kegiatan Penyuluhan

NO WAKTU KEGIATAN PENYULUHAN KEGIATAN PESERTA

1. 3 menit Pembukaan :
 Membuka  Menjawab
kegiatan dengan salam
mengucapkan salam.
 Memperkenalka
n diri  Mendenga
 Menjelaskan rkan
tujuan dari penyuluhan  Memperha
 Menyebutkan tikan
materi yang akan
diberikan  Memperha
 Apersepsi tikan

 Memperha
tikan

2. 15 menit Pelaksanaan :
 Menjelaskan  Memperha
pengertian dari retensio urine tikan
 Menyebutkan
penyebab dari retensio urine  Memperha
 Menyebutkan tikan
tanda dan gejala dari retensio
urine  Memperha
 Menyebutkan tikan
cara pencegahan dari retensio
urine
 Menyebutkan
cara pengobatan dari retensio
urine  Memperha
 Memberi kesempatan tikan
kepada peserta untuk
bertanya
 Memberik
an pertannyaan
3. 10 menit Evaluasi :
 Menanyakan  Menjawab
kepada peserta tentang pertanyaan
materi yang telah
diberikan, dan
memberikan
reinforcement kepada
peserta dapat menjawab
pertanyaan.
4. 2 menit Terminasi :
 Memberikan kesimpulan  Mendenga
tentang materi yang sudah rkan
disampaikan
 Mengucapkan
terima kasih atas peran  Mendenga
serta peserta. rkan
 Mengucapkan
salam penutup
 Menjawab
salam

H. Evaluasi
1. Menjelaskan pengertian dari retensio urine
Score 1 : tidak dapat menyebutkan
2 : menyebutkan tapi tidak benar
3 : menyebutkan sebagian benar
4 : menyebutkan dengan baik dan benar

2. Menyebutkan penyebab dari retensio urine


Score 1 : tidak dapat menyebutkan
2 : menyebutkan tapi tidak benar
3 : menyebutkan sebagian benar
4 : menyebutkan seluruhnya dengan baik dan benar
3. Menyebutkan tanda dan gejala dari retensio urine
Score 1 : tidak dapat menyebutkan
2 : menyebutkan tapi tidak benar
3 : menyebutkan sebagian benar
4 : menyebutkan seluruhnya dengan baik dan benar
4. Menyebutkan cara pencegahan dari retensio urine
Score 1 : tidak dapat menyebutkan
2 : menyebutkan tapi tidak benar
3 : menyebutkan sebagian benar
4 : menyebutkan seluruhnya dengan baik dan benar
5. Menyebutkan cara pengobatan dari retensio urine
Score 1 : tidak dapat menyebutkan
2 : menyebutkan tapi tidak benar
3 : menyebutkan sebagian benar
4 : menyebutkan seluruhnya dengan baik dan benar
Lampiran
MATERI
RETENSIO URINE

A. Definisi
Retensi urine adalah suatu keadaan penumpukan urine di kandung kemih dan
tidak mempunyai kemampuan untuk mengosongkannya secara sempurna.
Retensi urine adalah pengosongan kandung kemih tidak komplit (NANDA,
2013).

B. Penyebab
Inkontinensia urin dapat disebabkan oleh berbagai masalah medis:
1. Untuk perempuan, penipisan dan pengeringan kulit dalam vagina atau
saluran kencing, terutama setelah menopause.
2. Untuk pria, kelenjar prostat membesar atau operasi prostat.
3. Pelemahan dan peregangan otot-otot panggul setelah melahirkan.
4. Obat-obatan tertentu.
5. Penumpukan tinja di perut (karena kesulitan buang air besar).
6. Kegemukan dan obesitas, yang meningkatkan tekanan pada kandung kemih
dan otot yang mengendalikan kandung kemih.

C. Tanda dan gejala


Tanda dan gejala dari retensi urin meliputi:
 Rasa tidak nyaman hingga rasa nyeri yang hebat pada perut bagian bawah
hingga daerah genital.
 Tumor pada perut bagian bawah.
 Tidak dapat kencing.
 Kadang-kadang urin keluar sedikit-sedikit, sering, tanpa disadari, tanpa bisa
ditahan (inkontinensi paradoksa).

D. Pencegahan
1. Kurangi jumlah dan frekuensi minum
2. Hindari minuman yang bersifat memicu inkontinensia (alkohol, kafein, soft
drink)
3. Sediakan alat penampung kencing di dekat tempat tidur

E. Pengobatan
Pengobatan tergantung pada sumber masalah dan jenis inkontinensia.
1. Jika disebabkan oleh masalah medis, inkontinensia akan hilang setelah
penyakitnya diterapi.
2. Senam kegel dapat membantu beberapa jenis inkontinensia dengan
memperkuat otot-otot panggul.
3. Teknik relaksasi untuk memperpanjang interval kencing yang normal
(frekuensi kencing yang umum adalah 6-7 kali per hari) dapat membantu
mengatasi inkontinensia stres dan mendesak.
4. Pengobatan dan operasi adalah pilihan terapi bagi inkontinensia yang
disebabkan penyakit.

Anda mungkin juga menyukai