NAMA : Nur Intan Wahyu ningrum

NIM : A02020044

KELAS : 1B D3 KEPERAWATAN

PEMERIKSAAN HEAD TO TOE ( PEMERIKSAAN DARI KEPALA SAMPAI KAKI)

A. PEMERIKSAAN FISIK NORMAL

1. KEPALA
 bentuk kepala : lonjong kulit kepala bersih,
 pertumbuhan rambut lebat dan berwarna hitam

2. MUKA
 Wajah simetris, tidak ada pembengakakan
3. MATA
Konjungtiva tidak anemis, pemeriksaan pupil isokor, respon Cahaya +/+, sklera
tidak anemis dan pandangan mata jelas.
4. TELINGA
Bentuk simetris antara telinga kanan dan kiri, Tidak keluar cairan
5. HIDUNG
Bentuk simetris, tidak ada pernapasan cuping hidung
6. MULUT
Bibir tampak berwarna merah muda, tidak pucat, mukosa lembab, jalan nafas
normal, warna mukosa mulut dan bibir pink, lembab, tidak ada lesi
Lidah berwarna merah ( tidak pucat )
7. LEHER
Tidak ada pembesaran thyroid dan Tidak ada pembengkakan kelenjar getah
bening

8. PARU-PARU
 Inspeksi : Bentuk dada simetris, retraksi dada kiri dan kanan sejajar,
pengembangan dada normal
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, Vokal fremitus normal dan Tidak ada
benjolan
Perkusi : Bunyi sonor
Auskultasi : Bunyi paru-paru vesikuler, Tidak ada bunyi tambahan

9. JANTUNG
Inspeksi : Tidak tampak ictus cordis
Palpasi : Ictus cordis teraba di intracosta 5
Perkusi : Suara pekak dari intracosta 2 sampai intarcosta 5
Auskultasi : Irama regular, Suara S1 dan S2, tidak ada bunyi tambahan
10. ABDOMEN ( PERUT)
o Inspeksi : Simetris, Bentuk perut cembung
o Auskultasi : Suara bising usus 22 x/menit
o Palpasi : Tidak ada pembesaran hepar maupun lien, Tidak ada nyeri tekan
o Perkusi : Dari bunyi yang dihasilkan tidak terdapat cairan,
Bunyi terdengar thimpani

11. GENITALIA EXTERNA

 Pemeriksaan pada Pria

1. Inspeks
a) Pertama tama inspeksi rambut pubis, perhatikan penyebaran dan pola pertumbuhan
rambut pubis. Catat bila rambut pubis tumbuh sedikit atau tidak sama sekali.
b) Inspeksi kulit, ukuran, dan adanya kelainan lain yang tampak pada penis.
c) Inspeksi skotrum dan perhatikan bila ada tanda kemerahan, bengkak, ulkus, eksoriasi,
atau nodular. Angkat skrotrum dan amati area di belakang skrotrum.
2) Palpasi

a) Lakukan palpasi penis untuk mengetahui adanya nyeri tekan, benjolan , dan
kemungkinan adanya cairan kental yang keluar.
 b) Palpasi stroktum dan testis dengan menggunakan jempol dan tiga jari pertama. Palpasi
tiap testis dan perhatikan ukuran, konstitensi, bentuk, dan kelicinannya. Testis normalnya
teraba elastis, licin, tidak ada benjolan atau massa, dan berukuran sekitar 2-4 cm.
c) Papasi epidemis yang memanjang dari puncak testis ke belakang. Normalnya
epididimis teraba lunak.
d) Palpasi saluran sperma dengan jempol dan jari telunjuk. Saluran sperma biasanya
ditemukan pada puncak bagian lateral skrotum dan teraba lebih keras daripada
epidedimis.
 Pemeriksaan pada Wanita
1. INSPEKSI
a) Pertumbuhan rambut membentuk segitiga
b) Kulit perineal sedikit lebih gelap, halus, dan bersih
c) Membrane tampak merah muda dan lembab
d) Amati kulit dan area pubis, perhatikan apakah ada lesi, luka, leukoplakia, dan eksoria
Palpasi Pada wanita, palpasi serviks uterus melalui dinding rektal anterior.
Normalnya, teraba licin, melingkar, tegas, dan dapat digerakan
12. ANUS
Pemeriksan Colok dubur terutama pada bayi baru lahir

13. EKSTREMITAS
a. Ekstremitas atas
o Simetris antara tangan kanan dan tangan kiri
o Gerakan : tangan kanan dan kirii tidak ada kaku / nyeri saat digerakan

b. Ekstremitas bawah
o Inspeksi struktur muskuloskletal : (Normal ) simetris kaki, integritas
kulit baik, ROM aktif, kekuatan otot penuh.
o Palpasi : a. femoralis, a. poplitea, a. dorsalis pedis:denyutanNormal:
teraba jelas.
o Tes reflex (Normal) : reflex patella dan archiles positif

B. PEMERIKSAAN FISIK ABNORMAL

1. KEPALA
bentuk kepala : lonjong kulit kepala terlihat kotor ,
pertumbuhan rambut tidak lebat dan berwarna merah
2. MUKA
Wajah tidak simetris, ada pembengakakan
3. MATA
Konjungtiva anemis, sklera anemis dan pandangan mata kabur.
4. TELINGA
Bentuk tidak simetris antara telinga kanan dan kiri, dan keluar cairan
5. HIDUNG
Bentuk tidak simetris, adanya pernapasan cuping hidung
6. MULUT
Bibir tampak pucat dan putih, mukosa tidak lembab, jalan nafas tidak normal,
warna mukosa mulut dan bibir putih, adanya lesi

7. LEHER
adanya pembesaran thyroid dan adanya pembengkakan kelenjar getah bening

8. PARU-PARU
Inspeksi : Bentuk dada tidak simetris, retraksi dada kiri dan kanan tidak
sejajar, pengembangan dada tidak normal
Palpasi : ada nyeri tekan, Vokal fremitus tidak normal dan
adanya benjolan
Perkusi : Bunyi tidak sonor
Auskultasi : Bunyi paru-paru vesikuler, ada bunyi tambahan

9. JANTUNG
o Inspeksi : tampak ictus cordis
o Palpasi : Ictus cordis tidak teraba di intracosta 5
o Perkusi : Suara pekak dari intracosta 2 sampai intarcosta 5
o Auskultasi : Irama regular, Suara S1 dan S2, ada bunyi tambahan
10. ABDOMEN ( PERUT)
o Inspeksi : Simetris, Bentuk perut cembung
 o Auskultasi : Suara bising usus 22 x/menit
Palpasi : adanya pembesaran hepar maupun lien , adanya nyeri
tekan
Perkusi : Dari bunyi yang dihasilkan t terdapat cairan,

11. GENITALIA EXTERNA

 Pemeriksaan pada Pria

2. Inspeks
3. a) Pertama tama inspeksi rambut pubis, perhatikan penyebaran dan pola pertumbuhan
rambut pubis. Catat bila rambut pubis tumbuh sedikit atau tidak sama sekali.
4. b) Inspeksi kulit, ukuran, dan adanya kelainan lain yang tampak pada penis.
5. c) Inspeksi skotrum dan perhatikan bila ada tanda kemerahan, bengkak, ulkus, eksoriasi,
atau nodular. Angkat skrotrum dan amati area di belakang skrotrum.
2) Palpasi

1. a) palpasi penis adanya nyeri tekan, benjolan , dan adanya cairan kental yang keluar.
b) Palpasi stroktum dan testis : adanya benjolan pada penis
c) Papasi epidemis : epididymis tidak terasa lunak
d) Palpasi saluran sperma dengan jempol dan jari telunjuk. Saluran sperma biasanya
ditemukan pada puncak bagian lateral skrotum dan teraba lebih keras daripada
epidedimis.
 Pemeriksaan pada Wanita
2. INSPEKSI
a) Pertumbuhan rambut tidak beraturan
b) Kulit perineal sedikit lebih gelap, kasar dan bersih
c) Membrane tampak merah muda tetapi sangat kering
d) Amati kulit dan area pubis : terdapat luka
e) Palpasi Pada wanita, palpasi serviks uterus melalui dinding rektal anterior: teraba
tidak licin, melingkar, tegas, dan dapat agak sulit digerakan
12. ANUS
Pemeriksan Colok dubur terutama pada bayi baru lahir

13. EKSTREMITAS( anggota gerak )

a. Ekstremitas atas
o Terdapat lacerasi di siku bagian kiri
b. Ekstremitas bawah
o Pada paha bagian kiri terdapat lacerasi
o Bengkak dikaki kanan.