E DENGAN DIAGNOSA
KOLELITIASIS
I. IDENTITAS
A. KLIEN
Nama : Nn. E
Tempat/tanggal lahir (umur) : Soppeng, 31 Desember 1998/ 23 th
Jenis kelamin : Perempuan
Status perkawinan :-
Agama : Islam
Warga negara : Indonesia
Bahasa yang digunakan : Bugis
Pendidikan : SLTP
Pekerjaan :-
Alamat : Malangke, Luwu utara
B. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Ny. A
Umur : 37 Th
Alamat : Malangke, Luwu utara
Hubungan dengan klien : Ibu
Pendidikan : SMA
II. DATA MEDIK
A. Dikirim oleh :
B. Diagnosa Medik :
Saat masuk : Kolelitiasi
Saat pengkajian : Kolelitiasi
III. KEADAAN UMUM
A. Keadaan Sakit : klien tampak sakit sedang/sadar
B. Keluhan Utama : klien mengeluh nyeri perut kanan atas, nyeri yang
di rasakan hilang timbul dan tertusuk -tusuk,skala nyeri 5 (1-10).
C. Alasan Masuk Rumah Sakit : Klien masuk di RS dengan keluhan nyeri pada
perut kanan atas, nyeri yang di rasakan hilang timbul dan tertusuk -tusuk,skala
nyeri 5 (1-10).
D. Tanda-Tanda Vital
1. Kesadaran :
Kualitatif : Compos mentis
Kuantitatif : GCS : M (6) V (5) E (4)
Tremor : negatif
2. Tekanan Darah : 100/80 mmHg
Suhu : 36,2’C
Nadi : 90x/menit
Pernapasan : 20x/menit
Irama : teratur
Jenis : dada
E. Pengukuran :
1. Lingkar lengan atas : 24 cm
2. IMT : 17,5 kg/m2
3. Tinggi badan : 155 cm
4. Berat badan : 45 k
F. GENOGRAM
35 40
23 ? ? ?
Keterangan :
: Perempuan : tinggal seruah
: Laki-laki : klien
: garis perkawina
B. Riwayat Psikososial
1. Status emosi : Klien mengatakan dirinya merasa sedih karena masuk
rumah sakit namun klien berharap agar cepat sembuh.
2. Pola interaksi : interaksi klien bagus, klien terbuka untuk
menceritakan apa yang sedang dialaminya.
3. Pola pertahanan : klien tidak pernah menolak saat dilakukan tindakan
keperawatan.
C. Riwayat Spiritual
1. Ketaatan dalam beribadah : klien menjalankan ibadah dengan baik
2. Dukungan keluarga : keluarga mendukung klien untuk
beribadah setiap hari.
3. Ritual yang biasa dilakukan : klien sering berdoa saat ingin tidur
D. Pemeriksaan Fisik
1) Kepala
a) Bentuk : tidak ada benjolan dikepala
b) Penyebaran dan keadaan rambut : merata dan sedikit kotor
c) Kulit kepala : bersih
d) Mata : penglihatan baik ,sklera warna putih,konjungtiva sedikit
anemis(+),ikterik (-),palpebral tidak oedem,pupil isokor,reflek cahaya
kana/kiri :-/-,pergerakan bola mata normal
e) Hidung: simetris,penciuman baik,mukosa hidung bersih,cuping hidung
(-)
f) Telinga : simetris,pendengaran baik,benjolan (-),lesi (-) tidak ada
penumpukan serumen
g) Mulut : mukosa mulut merah muda, gigi bersih, tidak ada lesi di bibir,
lidah putih, pengecapan pahit dan manis baik Simetris, pembesaran
tiroid (-), tidak ada kaku kuduk dan nyeri tekan, dapat digerakkan,
mukosa lembab.
2) Leher : Simetris, benjolan (-), nyeri tekan (-), reflek menelan (+)
bunyi nafas vesikuler, tidak ada suara nafas tambahan
3) Dada
a) Inspeksi : tidak ada lesi dan jejas, tidak terdapat penggunaan otot-
otot bantu pernafasan.
b) Palpasi:tidak ada nyeri tekan
c) Perkusi: sonor seluruh lapang paru, kuadrant 1 bunyi pekakkarena
ada hati, kuadran 2,3,4 bunyi tympani
d) Auskultasi: irama jantung regular, : tidak ada bunyi jantung
tambahan, bising usus 8 x/menit
4) Abdomen
a. Inspeksi: perut datar,
b. Palpasi: supel,benjolan (-)
c. Perkusi: bunyi timpani
d. Auskultasi: bising usus (+) 5X/mnt. Crt < 2 detik, oedem
(-), lesi (-), kekuatan otot tangan kanan 5,tangan kiri 5,
akral hangat, tidak terjadi sianosis, terpasang infus
5) Genetalia, anus dan rektum
Inspeksi : tidak terpasang alat bantu
6) Ekstremitas
1. Atas : tidak terdapat kelainan jari , kesimestrisan gerak terlihat
tidak simestris , pada bagian lengan kiri terpasang cairan infus
sehingga itu yang mengganggu gerakan ekstremitas atas kekuatan
otot melemah.
2. Bawah : tidak terdapat kelainan
NUTRISI
1. Sebelum sakit :
a. Selera makan : baik
b. Menu makan : nasi + ikan + sayur
c. Frekuensi : 3x sehari
d. Makanan yang disukai : ikan
e. Makanan pantangan : tidak ada
f. Cara makan : bersama keluarga
2. Saat sakit
a. Selera makan : kurang baik
b. Menu makan : Bubur + buah + susu
c. Frekuensi : 3x sehari namun porsi tidak dihabiskan
d. Makanan yang disukai : buah
e. Makanan pantangan : tidak ada
f. Cara makan : dibantu keluarga
CAIRAN
1. Sebelum sakit :
a. Jenis minuman : air putih
b. Frekuensi minum : 8 gelas/hari
c. Kebutuhan cairan : 2,3 L
2. Saat sakit
a. Jenis minuman : air putih
b. Frekuensi minum : 3 gelas/hari
c. Kebutuhan cairan :1L
1) Sebelum sakit : klien BAB 1 kali/hari dan BAK3-5 kali/hari dengan warna
urine kuning pekat.
2) Saat sakit : klien BAK4-6 kali/hari dan BAB 1 kali/2 hari dengan warna
urine kuning keruh
G. AKTIVITAS PERSONAL HYGIENE
1) Sebelum sakit : personal hygiene klien baik, mandi 2x sehari. keramas 2x
seminggu, Sikat gigi 2x sehari, ganti pakaian 1x sehari.
2) Saat sakit : personal hygiene klien mandi 1x sehari, Sikat gigi 1x sehari,
ganti pakaian 1x sehari.
1. Data subjektif
Keadaan Sebelum sakit :
Tidur pada siang hari : 2 jam
Tidur pada malam hari : 8 jam
Keadaan sejak sakit :
Tidur pada siang hari : 1 – 2 jam
Tidur pada malam hari : + 5-6 jam
2. Data Objektif
Observasi :
Ekspresi wajah mengantuk : Negatif
Banyak menguap : Negatif
Hal-hal yang membantu cepat tidur : mematikan lampu
J. Kajian Pola Persepsi Dan Konsep Diri
1. Data subyektif
Keadaan sebelum sakit :
Mampu bersosialisasi dengan tetangga dan teman bekerja. Menjadi kepala
keluarga yang bertanggung jawab
Keadaan saat sakit:
Keluarga klien mengatakan ada perubahan saat sakit dan sebelum sakit
2. Data obyektif
a. Observasi
Kontak mata : bertatap muka saat diajak bicara
Rentang perhatian : memperhatikan lawan bicara
Suara dan tata bicara : mampu berkomunikasi dengan baik
Postur tubuh : normal
b. Pemeriksaan fisik
Kelainan bawaan yang nyata : tidak
Abdomen : normal
Bentuk : simetris
bayangan vena : tidak ada
bayangan massa : tidak ada
kulit :
lesi kulit : tidak ada
penggunaan protese : tidak
K. Kajian Pola Peran Dan Hubungan Dengan Sesama
1. Data subyektif
Sebelum keadaan sakit:
Keluarga pasien mengatakan pasien mampu bersosialisasi dengan
masyarakat sekitar rumahnya
Keadaan saat sakit:
Keluarga pasien mengatakan pasien mampu bersosialisasi dengan pasien
sekamarnya. Keluarga pasien mengatakan tidak ada perubahan saat sakit
dan sebelum sakit.
2. Data obyektif
Observasi :
Kooperatif saat ditanya oleh petugas dan menyampaikan keluhan-keluhan
dengan baik pada petugas kesehatan.
mg/dl
Bilirubin Direct 0.81
b.Terapi medis
2. Biocef 3x1 gr iv
3. Tramadol 100mg/iv
4. Dexketoprofen 100 mg
KLASIFIKASI DATA
ANALISA DATA
DS : Resiko kekurangan
Klien mengatakan sering, Volume cairan
merasa mual muntah
DO :
Pasien tampaklemah,
TD: 120/70mmHg,
N: 88X/mnt,
SPO2:99%,
P:22X/mnt
S: 37,40 C.
DS : Kurang pengetahuan
-klien mengatakan tidak
mengerti tentang
penyakit yang sedang di
alaminya
DO :
-Pasien tampak
kebingungan ketika di
tanyakan tentang
penyakitnya
DIAGNOSA KEPERAWATAN
3 Kurang pengetahuan
berhubungan dengan kurang
08 Februari 2021 9 Januari 2020
terpapar informasi
RENCANA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama : Ny. E Ruangan : -
No RM : 903486 Tanggal Pengkajian : 08 Februari 2021
Umur : 23th Kamar : 10 bed 4
Hari/Tangga
Dx Jam Implementasi Keperawatan
l
Selasa, 9 I 08.15 1. Mengkaji Nyeri secara komprehensif termasuk
Februari 2021 lokasi, karakteristik,durasi,frekuensi,kualitas
Hasil : skala nyeri : 5 (sedang)
Lokasi : perut kanan atas
Kualitas : tertusuk-tusuk
Frekuensi : hilang timbul
Durasi : 30 menit
08.20 2. Mengukur TTV
Hasil : TD : 100/80mmHg
N : 90x/i
S :36,2’C
P : 20x/i
08.35 3. Menganjurkan tentang teknik non farmakologi
Hasil : klien belum bisa mengontrol diri ketika
nyeri muncul
EVALUASI KEPERAWATAN