A. BIODATA PASIEN
Nama : Tn “M”
Jenis Kelamin : laki-laki
Pendidikan : SMP
Pekerjaaan : Wiraswasta
Usia : 26 tahun
Status Pernikahan : belum kawin
No RM : 265823
Diagnosa Medis : febris
Tanggal Masuk RS : 27-juni-2019
Alamat : jl dg ngeppe
Nama : Ny”H”
Jenis Kelamin : perempuan
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Hubungan dengan Klien : Kakak
Alamat :jl gd ngeppe
C. PENGKAJIAN PRIMER
Kedalaman:
( ) Dalam ( ) Dangkal
Reflek batuk: ( ) Ada
( ) Tidak
Batuk: ( ) Produktif ( ) Non Produktif
Sputum: ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Warna: ..tidak ada..................
Konsistensi: ..............................
Bunyi nafas:
( ) Ronchi ( ) Creakless
( ) Wheezing
( ) ................................
BGA (Blood Gas Analysis):
...............................................................................
3. Circulation (Sirkulasi)
Sirkulasi perifer:
Nadi: ......80..... x/mnt
Irama: (√ ) Teratur ( ) Tidak
Denyut: ( ) Lemah (√ ) Kuat ( ) Tdk Kuat
TD:.......120/80......mmHg
Ekstremitas : ( ) Hangat ( ) Dingin
Warna kulit : ( ) Cyanosis ( ) Pucat ( ) Kemerahan
Nyeri dada : ( ) Ada ( √ ) Tidak
Karakterisrik nyeri dada : ( ) Menetap ( ) Menyebar ( ) Seperti
ditusuk-tusuk ( ) Seperti ditimpa benda berat : tidak nyeri
Capillary refill : (√ ) < 3 detik ( ) > 3 detik
Edema : ( ) Ya (√ ) Tidak
Lokasi edema : ( ) Muka ( ) Tangan ( ) Tungkai ( )
Anasarka
Adanya riwayat kehilangan cairan dalam jumlah besar
: ( ) diare, ( √ ) muntah,( ) luka bakar ( ) perdarahan.
Perdarahan :( ) Ya (√ ) Tidak
JikaYa .......... cc
Lokasi pendarahan...............
Turgor : ( √ ) Normal ( ) Kurang
Luas luka bakar .... % Grade: ..........
Lain-lain..................
4. Disability
Tingkat Kesadaran : compos mentis
( ) Alert/perhatian
( ) Voice respons/respon terhadap suara
( ) Pain respons/respon terhadap nyeri
( ) Unrespons/tidak berespons
( ) Reaksi pupil,
Penilaian Ekstremitas:
Sensorik ( ) Ya ( ) Tidak.
Motorik ( ) Ya ( ) Tidak
Kekuatan otot.....
5. Eksposure/Environment/Event
Pemeriksaan seluruh bagian tubuh terhadap adanya jejas dan
perdarahan dengan pencegahan hipotermi
Pemeriksaan penunjang yang telah dilakukan
Adanya jejas/ luka pada daerah.......
- Ukuran luas: ........... cm2
- Kedalaman luka: ..........
D. PENGKAJIAN SEKUNDER
d Abdomen : IAPP
Elasitas
kembung
Asites
Auskultasi bising usus
Palpasi : posisi hepar, limpa, ginjal, kandung kemih, nyeri
tekan
Perkusi : Suara abnormal
Tidak ada keluhan
e Ekstremitas/muskuloskeletal
Rentang gerak
Kekuatan otot
Deformitas
Kontraktur
Edema
Nyeri
Krepitasi
Tidak ada keluhan
f Kulit/Integumen
Turgor Kulit : baik
Mukosa kulit : lembab
Kelainan kulit : tidak ada
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan radiologi
Pemeriksaan darah/urin/feses
Pemeriksaan lain-lain
F. TERAPI MEDIS
1. paracetamol
2. injeksi IV
3. injeksi ranitidine
penyebaran
toksik keseluruh
tubuh
mempengaruhi
hipotalamus
terjadi
peningkatan suhu
HIPERTERMI
DS:pasien refleks peristaltic kekurangan
mengatakan mual volume cairan
muntah
DO: pasien menekan
tampak lemas lambung
merangsang
refleks mual
muntah
mual muntah
output cairan
berlebih
KEKURANGAN
VOLUME
CAIRAN
I. RENCANA KEPERAWATAN
No DX. Tujuan Kriteria Hasil Intervensi Rasional
1. hipertermi setelah di lakukan 1. suhu tubuh dari perawatan demam perawatan demam
b/d proses tindakan devisiasi sedang 1. pantau suhu dan tada-tanda 1. untuk mengetahui
inflamasi keperawatan dari kisaran normal vital lainnya perubahan tanda-tanda
diharapkan suhu (3), ke tidak ada 2. monitor warna kulit dan vital
tubuh dalam batas devisiasi dari kisaran suhu 2. untuk mengetahui
normal normal (5) 3. berikan obat atau cairan IV perubahan warnah kulit
(misalnya, antiperitik agen anti dan suhu
bakteri ) 3. untuk menurunkan suhu
dan untuk mencegah
pengaturan suhu terjadinya infeksi dan tidak
1. monitor suhu paling tidak menggigil
setiap 2 jam sesuai kebutuhan
2. monitor tekanan darah, nadi, pengaturan suhu
dan respirasi ssuai kebutuhan 1. untuk mengetahui
perubahan suhu klien
2.kekurangan setelah di lakukan 1. berat badan stabil menejemen cairan manajemen cairan
volume tindakan dengan indicator 2 di 1. jaga intake asupan yang 1. menjaga cairan pasien
cairan b/d keperawatn di tingkatkan menjadi 5 akurat dan catat agar tercukupi
intake autput harapkan pasien 2. turgor kulit baik 2. berikan cairan dengan tepat 2. memenuhi kebutuhan
yang tidak kekurangan dengan indicator 2 di 3. pantau adanya tanda dan cairan
J. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
HARI/TGL JAM NO. DX IMPLEMENTASI TT
kamis / 27-6- 20:26 1. hipertermi b/d 1. perawat melakukan pengukuran ttv
19 proses inflamasi 2. perawat melakukan pemasangan infus
3. perawat melakukan injeksi ranitidine 1
ampl
4. perawat melakukan pemberian pct
K. EVALUASI