LANGER LINE

Definisi:

Garis langer, juga disebut Cleavage line, adalah istilah yang digunakan untuk
mendefinisikan arah dalam kulit yaitu sebagai garis-garis transversal yang sejajar
pada tubuh manusia. Garis-garis ini sesuai dengan keselarasan serat kolagen dalam
dermis. Garis ini pertama kali diteliti lebih jelas pada tahun 1861 oleh ahli anatomi
Austria Karl Langer namun pertama kali ditemukan oleh ahli bedah Baron Dupuytren.
Garis langer di kulit memiliki bentuk ellipsoidal.

Mengetahui arah garis langer dalam area spesifik di kulit penting untuk operasi bedah,
terutama bedah kosmetik. Biasanyna sayatan dilakukan kea rah garis langer dan
sayatan dibuat sejajar dengan garis langer umumnya menyembuhkan lebih baik dan
menghasilkan lebih sedikit hjaringanparut. Kadang-kadang arah tepat dari garis-garis
ini tidak diketahi, karena di beberapa daerah tubuh ada perbedaan antara individu
yang berbeda.

(Sumber: Wardhani SR, 2010, Dermatologi, majour.maranatha.edu/index.php/jurnal-

kedokteran/article/…/pdf

Garis langer adalah garis topologi yang di gambar berdasarkan peta tubuh manusia.
Awalnya ditentukan berdasarkan bagaimana kulit pada mayat akan terbagi bila
terbentur oleh suatu trauma.
Garis ini disesuaikan oleh orientasi alami dari serat kolagen yang terdapat pada
dermis dan sejajar dengan serat otot yang mendasarinya.

Fungsi:

- Penunjuk arah insisi

- Garis-garis penunjuk arah luka di badan. Bila tidak yakin arah mana yang
paling baik, lakukan eksisi melingkar dengan kulit diregangkan dan perhatian
bahwa lingkaran tersebut akan cenderung membentuk garis elips bila kkulit
tersebut dikendorkan.

Aplikasi:
A. Bila mengikuti arah garis langer:
- Tingkat kesembuhan akan lebih cepat
- Menghasilkan jaringan parut yang lebih sedikit
B. Bila tegak lurus dari garis langer:
- Kerutan pada kulit
- Bekas sayatan susah hilang
- Mudah terbentuk keloid