Anda di halaman 1dari 6

TATA TERTIB KELUARGA

Dalam rangka menumbuhkan dan mengembangkan hubungan keluarga yang


sakinah,mawaddah,wa rahmah,seluruh anggota keluarga wajib memerhatiakn
asas-asas hubungan antar keluarga dan menaati tata tertib keluarga sebagai
berikut:

A. Asas-asas Hubungan Antar Keluarga

1. Ikhlas beramal
2. Memelihara kerjasama,tolong-menolong,dan menghindari konflik
3. Menghormati yang lebih muda dan menyanyangi yang lebih muda
4. Rendah hati
5. Musyawarah
6. Keteladanan
7. Kemandirian
8. Keteratutan
9. Terus menerus
10. Mendahulukan
11. Ketertiban
12. Hemat dan Suka Menabung
13.Mengambail pelajaran dari masa lampau,berkarya hari ini untuk bekal
Dimasa depan.

B. Ketentuan Rumah Tangga


a. Kegiatan Ibadah
1. Harus memelihara sholat wajib di awal waktu dengan
berjamaah.Anggota keluarga yang laki-laki diupayakan sholat
berjamaah di masjid.
2. Setelah sholat magrib dan sholat subuh harus tilawah
3. Diusahakan menjalankan puasa sunnah senin dan kamis
4. Dibiasakan menjalankan sholat malam(qiamul-lail) terutama untuk
keluarga yang telah dewasa

b. Kegiatan Belajar –Mengajar


1. Suasana belajar mengajar harus selalu hidup di dalam rumah
2. Yang lebih tinggi tingkat pendidikannya harus membantu yang lebih
rendah.
3. Harus memeriksa dan saling mengingatkan tentang tugas-tugas
sekolah masing-masing

c. Kegiatan Makan dan Minum


1. Setiap anggota keluarga dipersilahkan makan dan minum
secukupnya dan tidak boleh berlebihan.
2. Ketika Makan bersama,tidak boleh saling berebut dan ketika
makansendirian harus memperhatikan apakah saudara-saudaranya
sudah makan atau belum.
3. Jika ada tamu, harus mendahulukan tamu
4. Selesai makan,peralatan makan harus dirapikan

d. Adab Menerima Tamu


1. SEtiap tamu yang dating harus dikenali identitasnya.
2. Tamu yang tidak dikenal identitasnya tidak diperkenenkan masuk ke
dalam rumah.harus diperlakukan dengan sopan
3. Setiap tamu harus diperlakukan dengan sopan dan penuh
penghormatan
4. Menerima tamu dengan mengenakan pakaian yang bersih dan rapi.

e. Pakaian
1. Seluruh Pakaian yang bersih harus dimasukkan ke dalam lemari
kecuali yang masih dipakai serta ditempatkan dicantelan(hanger)
yang telah disediakan.
2. Handuk,Sepatu,dan tas sekolah ditempatkan ditempat yang telah
disediakan.
3. Pakaian kotor harus dibawa ke belakang.
4. Setiap anggota keluarga harus memelihara pakaian dan peralatan
dan peralatan pribadi masing-masing dengan baik.
5. Pakaian yang sudah tidak terpakai harus disisihkan dan disimpan
ditempat khusus.
f. Listrik dan Peralatan Elektronik
g.
h.
rsud....odha ke p agus karang pucung
.dokter .resep siluma
.opers jaga dr ruangsn jika ada dr ruanhan yg tdk masuk dikoordinasikan ke dr
karmono njagani overload
.up harus dilaksanakan
.pemulasaran odha
.infus sebelum venaseksi ke aster.soka dijemput
.kartu jsmkesda baru..dinamakan cilacap sehat...
dokter 5 tinggsl 2 p pras minta bantusn...
dr hd divisite
i. Dapatkan SMS Tausyiah
j.
k. Nah, dibawah ini adalah isi dari SMS TAUHID yang dikirim dari Aa
Gym, GRATIS kok shob, kan ini bukan ketik REG-REG gitu,, jadi gk
usah khawatir diambil pulsa.. tenang aja selama dikirim ke nomr2 HP
GSM/CDMA, tarifnya normal sesuai operator masing-masing: untuk
caranya klik aja di sini!
l.
m. Selamat membaca…..!!!
n.
o. “Tak perlu sibuk mencari cinta manusia, karena yang membolak
balikkan hati adalah Allah, sibuk dengan hanya mencari cinta Nya saja,
maka akan mudah bagi Nya untuk menyimpan cinta di hati hamba-
hamba Nya”. “Banyak berharap dari makhluk pasi akan mendatangkan
gelisah dan kecewa, tapi hati yang berharap hanya kepada Allah akan
tenang dan tercukupi”. “Sesungguhnya Allah memiliki hamba-hamba
yang dibebaskan dari neraka setiap siang dan malam dalam bulan
Ramadhan, dan do’a orang muslim pasti akan dikabulkan Allah”. (HR.
Ahmad) “Barangsiapa tidak dapat meninggalkan ucapan dan
perbuatan dusta (waktu berpuasa) maka Allah tidak membutuhkan
lapar dan hausny”. (HR. Bukhari) “Bentengilah hartamu dengna zakat,
obati orang-orang yang sakit dengan bersedekah dan persiapkan do’a
untuk menghadapi datangnya bencana”. (HR. Thabrani) “Ramadhan
adalah bulan jamuan spesial dari Allah, siapapun yang biasa-biasa
saja dan tidak melakukan hal yang utama, berarti memang sudah
meremehkan Allah”. “Assalamu’alaikum saudaraku, mari kita
kendalikan mata, lisan, pikiran, hati, sikap kita, karena kunci sukses
adalah pengendalian diri”. “Detik demi detik di bulan Ramadhan adalah
detik yang amat spesial, jangan sia-siakan!! Isilah dengan kebaik
sekecil apa
p.
q. “Beda pendapat?? Jadikan ladang berbaik sangka, motivasi, untuk
mencari ilmu dan kebenaran, ambil keputusan yang diyakini, hargai
dan bijak terhadap pendapat orang lain”. “Semakin hutang budi,
semakin turun derajat, maka berusahalah sekuat tenaga untuk tidak
berhutang budi dengan membalas kebaikan sekecil apa pun”. “Tiada
seorang mukmin yang ditimpa sakit, kelelahan, diserang penyakit atau
kesedihan sampai duri yang menusuk, kecuali dengan itu Allah
menghapus dosa-dosanya”. (HR. Bukhori) “Jangan biarkan hal-hal
yang sepele atau remeh merusak suasana dan kebahagiaan, sahabat
ku, Mari berlapang dada”. “Jika seseorang membongkar keburukan
yang diketahuinya pada dirimu. Janganlah kamu membongkar
keburukan yang kamu ketahui pada dirinya”. (HR. Tirmidzi) “Nikmati
senang mendoakan kebaikan bagi hamba-hamba Allah yang lain,
sebagai sedekah dan kebahagiaan kita melihat yang lain semakin
ditolong Allah, siapa tau doa kita di ijabah Allah”. “Sahabat ku, jangan
pernah lepas meminta pertolongan dari Allah dalam segala hal, karena
hanya DIA satu-satunya yang memiliki dan menggenggam segala-
galanya, tak akan ada yang terjadi tanpa izin Nya”. “Bila tergelincir
berbuat dosa, segeralah sholat dan bertobat: “Tidak ada seorangpun
yang berbuat satu dosa kemudian bangkit berwudhu lalu sholat dan
beristighfar, kecuali Allah ampuni dosanya”. (HR. Tirmidzi) “Sahabatku,
jangan ragukan ampunan Allah, segeralah bertobat!! “Mereka apabila
melakukan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka segera
ingat akan Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya”. (QS. Ali
Imron : 135) “Sahabatku, kebenaran itu adalah dari Tuhanmu, maka
janganlah sekali-kali engkau termasuk orang-orang yang ragu”. (QS. Al
Baqarah : 147) “Dia (Allah) bersamamu di mana pun kamu berada”.
(QS. Al hadid : 4) Sahabatku, sesungguhnya Allah Maha Dekat, tapi
kita merasa jauh, karena terhalang oleh banyaknya dosa kita”.
“Barangsiapa yang berwudhu dengan baik, maka dosa-dosanya akan
keluar bersama dengan air wudhunya dari seluruh tubuhnya, ia keluar
dari bawah kuku-kuku”. (HR. Muslim), Sahabatku, mari kita
sempurnakan wudhu kita”. “Tidaklah seorang hamba berbuat satu
dosa, lalu ia bersuci dengan baik, lalu berdiri untuk sholat 2 roka’at,
kemudian memohon ampun kepada Allah, melainkan Allah akan
mengampuni dosanya”. (HR. Abu Dawud) Sahabatku, persoalan hidup
ini tak ada yang bahaya, karena semua itu sudah diukur oleh Allah
Yang Maha Adil, yang bahaya adalah salah kita dalam menyikapinya”.
Sahabatku, “Hidup yang meletihkan adalah sibuk mencari penilaian
manusia, hidup yang menentramkan dan mulia adalah sibuk hanya
mencari penilaian Allah SWT”. Sahabatku, “Kita sering lebih fokus
kepada kesalahan dan kekuarangan orang lain, padahal yang pasti
berbahaya dan mencelakakan diri kita adalah dosa-dosa dan
kekurangan diri yang tak segera ditobati atau diperbaiki”. Sahabatku,
“Kita masih dihargai orang lain, itu sesungguhnya karena Allah Yang
Maha Tahu diri kita yang sebenarnya masih menutupi aib, dosa,
maksiat dan kekurangan yang kita miliki”. Sahabatku, “Semakin kuat
berharap dan bersandar kepada makhluk, maka dijamin akan semakin
gelisah, tegang, sedih dan kecewa”. Sahabatku, “Tafakkuri segala
kesibukan kita, jangan sampai bahu membahu dalam dosa yang
membuat orang lalai kepada Allah, pastikan kesibukan kita menjadi
amal dan dakwah mengajak kepada Allah”. Sahabatku, “Allah Tahu
persis keadaan kita lebih tau daripada diri kita sendiri, semua cobaan
hidup sudah diukur dengan sempurna, maka bersabarlah!” Sahabatku,
“Banyak keinginan dan sedikit bersyukur hanya akan menambah
sengsara, sedikit keinginan dan banyak bersyukur akan semakin
bertambah karunia Nya”. Sahabatku, “Mengapa kita sangat sibuk
untuk memikirkan kesalahan orang lain, dan kita lalai terhadap
kesalahan-kesalahan sendiri padahal yang pasti membahayakan
adalah kesalahan diri sendiri”. Sahabatku, “Sibuk dengan cinta
manusia, benda, duniawi pasti tidak akan tenang, bahagia semu,
aslinya menderita. Tapi bila kita mengejar cinta Allah, dijamin bahagia
yang utuh dan sempurna”. Sahabatku, “Semakin kuat rasa memiliki,
“ini milik saya”, maka akan sulit untuk bersabar ketika Sang Pemilik
sesungguhnya mengambilnya. Sadari dan yakini bahwa semua hanya
milik dan titipan Allah SWT semata”. “Dan dikatakan kepada orang-
orang yang bertaqwa: “apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?”
mereka menjawab: “KEBAIKAN”. (QS. an Nahl : 30). Sahabat Amirul,
yakinilah bahwa semua yang Allah takdirkan bagi ahli taqwa adalah
yang terbaik, betapa pun tak sesuai dengan keinginan kita, pasti ada
hikmah yang besar bila hati ridho dan sabar”. “Sahabat Amirul, “Do’a
agar diurus dengan sempurna: “Ya Tuhan kami, berikanlah rahmat
kepada kami dari sisi Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk
yang lurus dalam urusan kami”. (QS. Al Kahfi :
r.
s. Allah berfirman: “Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati,
akan dimintai pertanggungan jawabnya”. (QS. Al Isro’ : 36) Sahabat
Amirul, semakin kita dapat menjaganya, hati akan semakin tentram
dan selamat, semakin tak dapat menjaganya di dunia akan jadi
sumber masalah, di akhirat jadi sumber adzab”. Sahabtku, “Setiap
kejadian tak ada yang kebetulan, semua terjadi atas izin Allah dan
penuh hikmah, bagi yang emosional dan kurang dzikir dan tafakkur,
akan sulit mendapatkan hikmahnya”. “Tak ada suatu rizki atau karunia
yang Allah SWT berikan kepada seorang hamba yang lebih luas
baginya daripada SABAR” (HR. Al Hakim) Sahabatku, apapun yang
terjadi, mari kita jadikan sebagai sarana PERBAIKAN DIRI, dan jalan
semakin dekat dengan Allah, niscaya akan beruntung” “Tiada suatu
mushibah pun yang menimpa di bumi dan pada dirimu sendiri,
melainkan telah tertulis dalam Lauhul Mahfuzh sebelum Kami
mewujudkannya, sesungguhnya yang demikian itu mudah bagi Allah”.
Fokus, luruskan niat, sempurnakan ikhtiar dan sikapi takdir apa pun
dengan sikap terbaik, niscaya akan beruntung”.

Anda mungkin juga menyukai